Cinta Pada Istri Urakan - Bab 911 Bau Apa Di Tubuhmu?

Semuanya tidak tahu barang berharga yang disebutkan oleh Jeremi itu sebenarnya apa, Jeremi tidak pernah mengatakan apa-apa ke siapapun.

Resemsi lama melewati pertarungan sengit internal, kesatuan dalam diri mereka sudah lama tidak sebagai militer. Apalagi kepercayaan. Dalam beberapa ini, semua perintah Jeremi bagi para anggota resemsi lama ini hanyalah membuang-buang waktu saja.

Semuanya tidak mengerti, kenapa tempat tinggal nyaman tidak ditinggali dan malah memilih tempat setan seperti ini. Kenapa pusat penelitian ditutup tapi mereka masih tidak melarikan diri meninggalkan tempat ini. Dalam dua tahun ini, produk racun ular sangat menghasilkan uang banyak di pasar gelap, kenapa Tuan Jeremi tidak membawa orang-orang ini kembali saja ke Vietnam dan membangun lagi kebun rumah ?! Kebanyakan orang di sini adalah orang Vietnam, pada akhirnya mereka juga ingin pulang.

Bahkan ada beberapa tim yang diambil dari Jerome, Janji yang diberikan Tuan Jeremi kepada mereka masih belum dikabulkan, gaji mereka malah tidak lebih banyak daripada ketika bersama Jerome.

Beberapa hari ini, mereka kalau tidak menebang pepohonan, ya menggali kuburan leluhur. Ditambah lagi dalam beberapa terakhir mereka juga harus mencari jejak Jerome. Mereka tidak mengerti kenapa sampai sekarang, Tuan Jeremi masih saja tidak memerintahkan mereka untuk pergi meninggalkan tempat ini.

“Ralph, kalau nanti menemukan apapun itu, yang pertama kali harus kamu lakukan adalah memberitahukanku, tidak peduli seberapa malam.”

“Baik.”

“Yang lainnya silahkah tidur sana, besok pagi ganti shift.”

Yang lainnya, “Baik.”

Amanda yang terakhir meninggalkan ruangan, sekalian menutup pintunya.

Begitu keluar, dia ditarik oleh Ralph ke sudut, tampak kecemasan dan kebingungan di wajah Ralph. Dia tidak tahu jalan apa yang harus dilewati setelah ini, “Tuan Jeremi, apa punya rahasia?”

“Aku tidak tahu.”

“Barang berharga yang dia ucapkan tadi, itu apa?”

“Aku tidak tahu.”

Ralph meremas pergelangan tangan Amanda, ekspresinya memperlihatkan ketidakpuasan. Tampak agresif yang berkerlip dalam matanya, “ Amanda, kamu kenapa begitu kaku dan dingin kepadaku?”

Amanda berusaha melepaskan tangan Ralph, “Kamu salah paham, aku tidak hanya seperti ini denganmu. Tapi aku memang selalu seperti ini .”

“Tapi kamu tidak seperti ini kepada Jerome.” Ralph semakin erat meremas pergelangan tangan Amanda, dan tubuhnya terus tidak berhenti mendekat, “Dia aku tembak, jatuh dari tebing, masuk ke air an tenggelam, tapi bisa-bisanya dia masih selamat, beritahu aku, apa kamu yang menyelamatkannya?”

Amanda berusaha membantah itu, “Lelucon apa ini, kapan aku pernah pergi meninggalkan tempat ini? kalau kamu tidak berhasil menembaknya sampai mati, berarti kamu yang tidak kompeten. Kamu tidak bisa melemparkan kesalahan begitu saja ke orang lain, Lepaskan tanganku!”

Lalu, Ralph tidak ada niat untuk melepaskan tangannya. Dia malah mengulurkan tangan satunya untuk memegang pinggang Amanda, mengambil kesempatan ketika Amanda tidak bisa apa-apa, dengan menariknya langsung ke depan pintu kamar Amanda.

‘Ralph, apa yang mau kamu lakukan?”

Menghadapi pria besar, Amanda tdak punya kekuatan melawannya. Awalnya berniat menggunakan cara berteriak sekenacang-kencangnya, agar menarik perhatian yang lain, tapi, belum sampai suaranya keluar, tenggorakannya sudah dicekik oleh Ralph.

Ralph adalah pembunuh profesional. Selain bisa begitu tepat dan tanpa kesalahan membidik sasarannya, dia juga bisa dalam kondisi tidak bersenjata membunuh orang tanpa ada darah. Jemari tangan Ralph mencekik tenggorokan Amanda, cukup dengan menambah kekuatannya itu, tenggorokan Amanda bisa langsung hancur. Dan dia pun bisa meninggal disebabkan karena hal itu.

Amanda memelototi penuh marah ke Ralph, tidak usah berteriak meminta tolong, bahkan bicara saja dia sekarang tidak bisa.

Ralph membuka pintu Amanda dengan menendang perlahan pintu kamar Amanda. Ralph mendekat erat ke Amanda lalu membawanya masuk ke dalam, lalu berkata dengan setengah ancaman dan setengah hasrat sambil tertawa, “Amanda, Jangan selalu begitu dingin dan kaku dong. Kamu itu wanita, harusnya bersikap seperti wanita yang lembut, imut, seksi, menggoda. Pasti kamu bisa seperti itu.”

“Dasar mesum!” maki Amanda dengan suara serak, karena tenggorokkannya telah dicekik begitu kuat sehingga dia tidak bisa bicara dengan jelas.

“Haha, maki saja, maki saja sekuatmu. Aku tahu, kamu sangat tidak suka dan memandang rendah aku sejak hari dimana aku mengkhianati Jerome. Lalu bagaimana denganmu, kamu kira kamu lebih suci dariku? Begitu dekatnya dengan Jerome, lalu kenapa kamu tidak ikut saja dengannya?”

Ralph mengendurkan pegangan tangannya, tapi masih saja mengancam nyawa Amanda.

Amanda memaki, “Jika kamu berani melakukan sesuatu kepadaku, Ayah angkatku pasti akan langsung mengulitimu.”

“Ayah angkatmu ? Cih, satu kakinya saja sudah masuk ke dalam peti, menurutmu apa masih bisa dia mengulitiku? Kamu kan juga sudah melihat, dia sekarang sudah buta terpikat oleh barang berharganya itu, mana mungkin ada waktu untuk mempedulikanmu? Ditambah lagi, di sampingnya sekarang, selain aku, memang dia bisa mengandalkan siapa lagi coba?”

“...” Amanda mulai tidak tenang, pandangan matanya tidak hentinya terus tertuju ke arah lemari baju. Jerome bersembunyi di sana. Amanda sangat malu sekali, di hadapan Jerome, dia dilecehkan dan bahkan hampir saja dibuat berdosa oleh Ralph.

“Apa kamu tidak dengar? Jeremi yang sudah bekerja keras membujuk Sugi Ona sekarang sudah lelah dan mau segera memusnahkannya saja. Itu menjelaskan kalau proyek ini hanyalah sampah. Kamu mau menyelesaikan peneitian obat penawar ini untuk menyelamatkan Nguyen Song? Kamu terlalu polos sekali.”

“Aku tidak..”

“Kamu bisa membodohi Jeremi, tapi tidak dengan aku. Jika bukan karena menghargai perasaan dan kenangan kita yang dari kecil tumbuh bersama-sama, kamu kira aku bisa tidak membuka kedokmu itu?”

“...”

“Jujur saja, aku sedikit menyesal sekarang. Aku baru menyadari sekarang kalau apa yang dipikirkan Jerome itu benar. Tapi, aku juga tidak punya jalan kembali lagi, aku telah mengkhianatinya, aku juga memasukkan racun ular itu ke tubuh Nguyen Song. Mereka, oh bukan, kalian pasti sangat membenciku kan?”

Kamar itu sangat gelap, dan Ralph sudah terlalu sangat dekat ke tubuh Amanda. Sampai Amanda bisa mencium bau di tubuhnya. Selain bau keringat, ada bau daun herbal yang samar di tubuh Ralph.

Amanda mencoba fokus mencium bau itu, tidak salah, bau imacam ini.

“Kenapa?”

“Bau apa di tubuhmu?”

“Aku?” Ralph semakin memperlihatkan senyum jahatnya, tapi sikapnya tidak sekasar tadi, “Selain bau keringat, memang bisa ada bau apa lagi? Jika kamu menyukainya, aku bisa kok membiarkanmu menciumnya lebih lama lagi.”

Kedua tangan Amanda diletakkan di antara mereka berdua, dia menahan dada Ralph. Tapi sikapnya tidak begitu kontradiktif seperti sebelumnya, “Hei tunggu tunggu tunggu tunggu, apa yang kamu katakan benar juga. Jika memang kamu mau melakukan apa-apa kepadaku, aku juga tidak akan sanggup melawan.”

“Sudah mengerti sekarang?”

“Bukan sudah mengerti, tapi aku mau menjelaskan sebentar.”

“Menjelaskan apa?”

“Maksudmu barusan adalah, aku adalah mata-mata yang dikirim oleh Jerome, iya kan?”

“Memang bukan ?”

“Aku beritahu kamu ya, aku tidak berpihak kepada Jeremi ataupun Jerome. Aku hanya melakukan apa yang menurutku adalah hal yang benar. Ralph, Aku mau menyelesaikan penelitian ini dan membuat penawar racun itu. Kamu harus membantuku, hanya kamu yang bisa membantuku.”

Ralph menatap heran ke Amanda, matanya sudah terbiasa dengan kegelapan. Ralph bisa melihat bola mata Amanda yang jernih dan bersinar itu, “Apa maksudmu?”

“Kondisi Nguyen Song memburuk, Aku harus membantunya. Dia adalah teman yang tumbuh bersama-sama dengan kita sejak kecil. Kita berempat, walaupun tidak ada hubungan darah tapi lebih dekat dibandingkan keluarga sendiri. Apa kamu benar-benar tega melihat Nguyen Song mati begitu saja?”

“....” Ralph diam sejenak, kondisi waktu itu, hanya dengan dia menyerang sahabat baiknya itu, barulah dia akan mendapat kepercayaan dari Jeremi.

“Aku dan mereka, sudah lama bukan sahabat lagi.”

“Baiklah, tidak usah membicarakan persahabatan, ataupun membicarakan Nguyen Song. Kita membicarakan mulai dari keuntungan sebenarnya, sekarang semua orang yang teracuni itu sedang menunggu obat penawar. Jika obat penawar itu berhasil diteliti dan dibuat, coba kamu pikirkan, ini adalah keuntungan yang sangat besar sekali!”

Ralph tanpa sadar melepaskan Amanda, “Bukannya kalian selama ini tidak berhasil membuatnya ya?”

Novel Terkait

Wanita Yang Terbaik

Wanita Yang Terbaik

Tudi Sakti
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Everything i know about love

Everything i know about love

Shinta Charity
Cerpen
5 tahun yang lalu
Kamu Baik Banget

Kamu Baik Banget

Jeselin Velani
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Mr. Ceo's Woman

Mr. Ceo's Woman

Rebecca Wang
Percintaan
4 tahun yang lalu
Gaun Pengantin Kecilku

Gaun Pengantin Kecilku

Yumiko Yang
CEO
4 tahun yang lalu
Terpikat Sang Playboy

Terpikat Sang Playboy

Suxi
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
After Met You

After Met You

Amarda
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
Siswi Yang Lembut

Siswi Yang Lembut

Purn. Kenzi Kusyadi
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu