Cinta Pada Istri Urakan - Bab 597 Aku dan Dia Tidak Cocok

Perjodohan antara keluarga Pradipta dan keluarga Rope, berjalan lancar .

Bukan hanya kedua pihak orangtua menjadi sahabat, dan juga Tasya langsung menyatakan bahwa bersedia jadian dengan Aaron .

Untuk pendapat Aaron, tidak ada yang memperhatikan .

Ketika berita gosip dengan Mona belum reda, Berita Aaron dan putri konglomerat sedang berpacaran tersebar .

Tokoh utama gosip bersama Aaron, hanya kali ini yang lebih meyakinkan .

Di tempat lain, Suli keluar dari rumah sakit, luka di wajah belum sembuh, masih ditempeli perban .

Nenek juga sudah keluar dari rumah sakit, Paman Tertua membawanya ke kota yang dia tinggali, tidak lagi membiarkan Nenek sendiri tinggal dirumah .

Keluarga paman muda kembali ke Singapura, Bibi sering menghubungi Lisa, mengharapkan supaya mereka ibu dan anak pergi ke Singapura jalan-jalan .

Mei Mei membawa sesuatu ke rumah menjenguknya, Lisa menyuruhnya untuk makan disini .

"Kalian ngobrol, Aku pergi memasak makanan ." Lisa meninggalkan kamar, lalu menutup pintu .

Suli terluka, raut wajah sedikit lemah, meskipun begitu, juga terlihat sangat cantik .

Dia terlahir untuk berada di atas panggung, dan ditakdirkan untuk menjadi artis, Mei Mei melihat semuanya sangat disayangkan .

"Suli, Masih ingatkah pertama kali aku di perusahaan bertemu denganmu, aku sangat kaget, saat itu kamu barusan selesai syuting sebuah film, tetapi belum ditayangkan, semuanya pada belum mengenalimu, saat itu aku langsung meminta untuk menjadi agenmu, karena aku mengetahui bahwa kamu pasti akan terkenal ."

"Tetapi, Bos berpikiran yang sama denganku, secara pribadi mau menjadi agenmu, aku tidak bersedia, meskipun hanya sebagai asisten aku juga ingin membawamu ."

"Setelah itu kamu terkenal, spektakuler, lalu menyandang status artis senior, Beberapa tahun ini kamu sama-sama berusaha, bergabung setiap drama yang bagus, mencapai tingkat rating yang luar biasa, kamu bilang nyerah terus langsung nyerah? Mengapa?"

"Suli, apakah kamu mempercayai gosip bos dan Mona? Masalah ini sangat lucu, Mona sendiri yang mendekatkan diri, mencari waktu saat bos mabuk ingin menaikkan diri, terakhir diusir bos dari kamar, Bos lebih memilih berbaring di lorong, juga tidak ingin disentuh .

Suli akhirnya membuka mulut dan memotong, "Kamu tidak perlu berbicara lagi, masalah ini, aku tidak tertarik ."

Mei Mei lalu berkata, "Sudahlah, dengan aku masih mengelak? Kamu dan bos aku melihatnya dengan jelas, aku melihat hubungan kalian sayang sekali, Mona hanyalah seorang badut, dia ingin menggantikan posisimu, benar-benar mimpi .

"Hari itu orang hotel ada menelponku, aku pergi ke hotel menjemput bos, secara pribadi mengantarnya ke rumah orangtuanya . Mona berakting, hari kedua di pagi hari baru meninggalkan hotel, membuat semua orang mengira dia dan bos tinggal semalaman d hotel.

Meskipun dunia luar berpikir begitu, tetapi karyawan perusahaan semua orang mengetahuinya, malam itu bos menginap di rumah, tidak menginap di hotel . bos tidak pernah ingin menjelaskan masalah ini, sekarang juga tidak mungkin demi dia ."

"Suli, orang lain tidak mengetahuinya, Emangnya kamu tidak mengetahui sifat bos seperti apa?"

Suli menggelengkan kepala, lalu berkata : "Tiga bulan yang lalu ibunya tiba-tiba otaknya tersumbat, itu karena aku ."

"Ah??" Ini membuat Mei Mei sangat terkejut .

Mereka tidak menyetujui kami, jadi ... " Suli tersenyum pahit, "Sudahlah, Mei Mei, aku tidak ingin memaksa, setelah lewat beberapa waktu sudah selesai, aku dan dia tidak cocok ."

Mei Mei menghela nafas, penuh dengan rasa tidak tega .

Dan Suli, tidak dapat berkata semua hal, hanya bisa berkata sampai sini .

"Kontrakmu hampir selesai, apa rencanamu? Jika kamu ingin melakukannya sendiri, aku pasti mengikutimu ."

"Mei Mei, aku memasuki dunia artis, hasil yang paling besar adalah mendapatkan sahabat sepertimu, aku tidak menyembunyikan, aku sementara tidak ada rencana, hanya ingin beristirahat ."

"Istirahat? Di lingkaran ini, bukannya kamu ingin istirahat langsung bisa istirahat, kamu bisa memperlambat langkahmu, tetapi tidak boleh berhenti, artis baru keluar lebih cepat daripada yang kamu pikirkan, satu grup, umur muda, kecantikan yang tinggi, dan keahlian yang banyak, semuanya berusaha sekuat tenaga untuk mencapai yang tertinggi, kamu berkata ingin beristirahat, tidak takut jika tidak dapat memulainya lagi?"

Suli dengan pelan berkata, "Kalau begitu tidak usah masuk lagi, berhenti saja, aku sudah memikirkan rencana yang paling buruk ."

"Suli, kamu ..."

"Mei Mei, kamu tidak usah membujukku lagi, tekadku sudah bulat ."

".... " Mei Mei dengan cepat mengontrol hatinya, berkata, " Ya sudah, Kapanpun kamu sudah cukup istirahat dan ingin kembali, jika kamu memerlukanku, kapanpun, aku akan mendukungmu ."

"Terimakasih ."

Mei Mei setelah makan langsung meninggalkan tempat, setelah Mei Mei pergi, Suli menyembunyikan diri di kamar, Lisa kadang-kadang melewati kamar pintu melihatnya, sengaja melihat jendela, takut anak perempuannya ada masalah.

Sudah malam, Lisa melihat lampu kamar masih terang, lalu memasuki kamar, "Suli, sudah tidurkah?"

"Ehm ."

"Kalau begitu aku matikan lampunya ya ."

"Ehm, mama kamu juga cepat tidur ."

"Suli, temani mama pergi Singapura ya, jalan-jalan ."

"Mama kamu ingin pergikah?"

"Ya, bibi kecilmu berkata bahwa Singapura sangat bersih, sangat cantik ."

"Baik, Kita sama-sama pergi ."

"Benarkah? Bukan hanya membujuk mama kan?"

"Tidak, Besok aku akan membeli tiket ."

"Kalau begitu sudah janji ya, Selamat malam ."

"Selamat malam ."

Di bawah apartemen, Aaron menghentikan mobil di tepi jalan, dia duduk di dalam mobil, melihat ke atas jendela, melihat sangat lama .

Ketika dia menginap di rumah sakit, Dia juga pernah secara diam-diam menjenguknya .

Aaron terpikir pertama kali bertemu Suli, Dia sedang memundurkan mobil, hanya saja tekniknya terlalu jelek tidak bisa memasuki tempat parkir, lalu tempat parkir direbut oleh nya, saat itu mereka terhadap pandangan pertama sangat tidak bagus .

Setelah itu dia menginvestasi film Vero, dan dia juga sebagai peran utama perempuan yang dipilih oleh Vero, dia melihat dia yang bersinar di dalam layar, lalu mengontraknya ke perusahaan .

Setelah itu, Suli terkenal di seluruh dunia, dia yang menaikkannya, dia adalah orangnya .

Dalam 5 tahun ini, Mereka saling berdekatan, didalam lingkaran ini terlalu memburu nafsu, mereka semakin serius saling menyukai, semakin tidak berani mudah berkata, takut seperti hari ini .

Dia berulang kali berpikir, memikirkan berbagai cara supaya Aswina dapat menerimanya, tetapi dia tidak pernah berpikir, dia bahkan mencoba juga tidak langsung menyerah .

Dia menyerah terhadap usaha ini, juga bermaksud untuk menyerah terhadapnya .

..... "Aku hanya ingin menjilatmu saja, demi mendapatkan dukungan dari perusahaan, aku menjual diriku, sekarang, aku sudah mengerti, ingin menjadi diriku ."

Di mengulang berpikir kalimatnya, kalau bukan secara langsung mendengarnya, dia tidak akan percaya kalimat ini keluar dari mulutnya .

Mungkin ini bukan pernyataan hatinya, tetapi alasan dia ingin melepaskan nya .

Dia sudah bersikeras ingin meninggalkannya .

Berpikir disini, Aaron tidak bisa menahan rasa sakit hatinya, tidak enak, sangat tidak enak, apapun tidak dapat dilakukan, semua perasaanpun tidak ada, hanya sakit hati, lalu merindukannya .

Secara spontan .

Tiba-tiba, Hp berbunyi, dia melihat layar hp, layar menuliskan nama "Tasya"

Dia tidak ingin mengangkat telponnya, tetapi hp terus berbunyi, terus menerus .

Dia dengan terpaksa mengangkatnya .

"Halo?"

"Halo, Mengapa kamu belum sampai, Aku sudah menunggumu 2 jam lebih ."

Aaron tercengang, "Apa?"

"Kamu bukannya mengajakku makan di restoran Park Tower?

" ... " Aaron menekan telepon genggamnya, lalu membuka wechat, memang benar, tadi siang Aswina mengirim sebuah percakapan di wechat, dan berkata telah membantunya mengajak Tasya pergi ke atap Park Tower makan makanan perancis .

Sayangnya, tadi siang dia ada rapat, lalu tidak melihat hp, setelah pulang kerja langsung datang kesini, tidak melihat hp .

"Halo, kamu masih mendengarku? Apakah kamu tiba-tiba ada masalah jadi tidak bisa datang?"

Aaron sadar kembali, berkata : "Maaf, aku sekarang akan kesana."

Setelah menutup telpon, dia langsung mengendarai mobilnya, menancap gas, membelokkan arah lalu pergi .

Novel Terkait

Revenge, I’m Coming!

Revenge, I’m Coming!

Lucy
Percintaan
4 tahun yang lalu
The Winner Of Your Heart

The Winner Of Your Heart

Shinta
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Renita
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
Everything i know about love

Everything i know about love

Shinta Charity
Cerpen
5 tahun yang lalu
Husband Deeply Love

Husband Deeply Love

Naomi
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Menantu Hebat

Menantu Hebat

Alwi Go
Menantu
4 tahun yang lalu
Beautiful Lady

Beautiful Lady

Elsa
Percintaan
3 tahun yang lalu
Demanding Husband

Demanding Husband

Marshall
CEO
4 tahun yang lalu