Cinta Pada Istri Urakan - Bab 1013 Sebuah Pion

Wajah Maira tampak santai, "Tampaknya dua saudara keluarga Pradipta tidak keberatan degan perihal ini, awalnya memang tidak berhubungan dengan Gavin, asalkan Rendra tidak mengejar, Gavin juga tidak akan mengurusinya."

Ariel berdiri di jendela, membelakangi Maira, mengungkapkan ketelitian dan kebahayaan yang tidak bisa dirasakan Maira.

Masalahnya, Maira tau tidak banyak, dibandingkan dengan Sandra Dewi yang lebih penting, Maira hanya pionnya saja, bisa dipakai dan dibuang kapan saja dan dimana saja.

Hanya saja, pengkhianatan Sandra yang tiba-tiba, orang sekitar yang bisa dia gunakan tidak banyak, meninggalkan Maira dan Leila itu di sapingnya, mungkin saja masih ada sedikit kegunaan, jadi sejauh ini, dia masih sangat menghargai Maira.

Tentu saja, Ariel yang sudah membaca begitu banyak orang bisa tau maksud Maira, "Kenapa, duduk tidak tenang?"

Maira: "Aku hanya merasa aku dan Leila harusnya banyak menampilkan wajah mumpung lagi panas, kalau didiamkan seperti ini, takutnya popularitas yang dikumpulkan saat acara survival show akan habis."

Ariel: "Kan ada aku, apa yang kamu khawatirkan, bagaimana juga status brand ambassador Ayu Wedding juga bisa membuat kalian terkenal selama 2 tahun."

Maira tidak berani setuju, tapi juga tidak berani membantah, hanya ingin berusaha, "Tapi sekarang yang menghubungi kita ada sangat banyak, kalau kita terus menolak, kedepannya apakah masih ada orang yang mau mengundang kami? Sedangkan Mona yang sudah tidak populer lagi, akhir-akhir ini sudah tampil di 2 acara reality show."

Ariel: "Bagaimana juga Mona adalah pemenang, dia tidak ada latar belakang yang membantunya dibelakang, masa depannya mengkhawatirkan, hanya bisa mumpung sekarang bisa mendapatkan sedikit demi sedikit dulu, kamu dan Leila adalah orang yang saling membantu disaat kesusahan, juga ada aku yang mendukung kalian di belakang, apa yang kalian takutkan?"

Maira: "Tapi, orang baru sekarang sama seperti rebung yang tumbuh setelah hujan, satu per satu tidak berhenti muncul, aku takut kami akan cepat terlupakan."

Ariel: "Aku tidak terkejut kalau Leila tidak sabaran, tapi apa yang kamu buru-burukan? Sekarang kamu begitu banyak berita tidak baik, citramu menurun, kamu masih tidak mau low profile sedikit?"

Maira: "Aku......."

Ariel: "Aku lebih mengerti peraturan industri hibura daripadamu, tujuan akhir kita bukan mempromosikan Leila, tapi mempromosikan kamu, kamu ingin terkenal, ingin membalikkan keadaan, harus mendengar rencanaku, mengerti tidak?"

Maira tidak bisa membantah, bagaimana juga di industri ini, Ariel adalah senior yang berpengalaman.

Ariel bertanya lagi: "Akhir-akhir ini bagaimana kamu dengan Porto ?"

Membicarakan Porto, wajah Maira memunculkan ekspresi kaku, seperti ternodai benda yang menjijikan, tidak sabar mau dibersihkan, "Setiap hari terus datang mencariku, ribut sekali."

Ariel tersenyum, mengatakan: "Kamu bujuk dia yang baik, jalan selanjutnya akan lebih mudah."

Maira: "Dia terlalu menjijikkan, bilang kalau tidak keberatan aku dulu pernah dengan siapa, kedepannya asalkan ikut dengannya, dia akan bercerai dan menikahiku. He, perkataan seperti ini juga berani mengatakannya kepadaku, apa mengira aku anak berumur 3 tahun? Dirinya seperti orang suci saja, aku harus memuja, menyembah, dan mengaguminya, jujur saja, aku tidak menginginkan kemampuannya yang kecil itu, hanya seorang sutradara kecil, apa yang dia banggakan? Hartanya saja belum tentu sebanyak punyaku."

Ariel membalikkan kepalanya, memberikan ide kepada Maira, "Namanya laki-laki, yang penting bisa mengontrol hatinya saja, kalau membencinya, maka biarkan dia mencoba yang masih segar."

Maira: "Apa maksudnya?"

Ariel: "Leila, memang penampilannya tidak cantik sekali, tapi bagaimana juga dia adalah seorang gadis, sesuai dengan selera Porto, dia pasti akan menyukainya."

Maira: "Gadis kecil tidak mengerti tentang ini, takutnya tidak bersedia."

Ariel: "Tidak bersedia, hanya karena tidak cukup menekannya, kamu tunggu saja, tunggu disembunyikan 2 bulan lagi, kamu tidak mengantarkannya kepada Porto, dia juga akan mencari cara sendiri untuk mendekati Porto. Aku sudah banyak bertemu orang baru sepertinya, 陈雨涵 yang sekarang ini terkenal sekali, dulunya juga sama seperti Leila, pacaran saja tidak pernah, bertemu di acara makan, berbicara sebentar dengan orang saja langsung malu, sama seperti orang introvert yang pemalu, pada saat tidak ada cara lain lagi bukannya juga merangkak ke ranjang pacar teman baiknya? Di industri ini, menertawai yang miskin tapi tidak menertawai jalang, daripada dia berbalik merebut priamu, lebih baik kamu jadi orang baik, berbagi dengannta."

Maira: "Kalau mereka berdua bersedia, aku akan senang sekali."

Ariel: "Tapi kamu juga tidak bisa langsung melepaskannya, bagaimana juga Porto adalah seorang sutradara, jangan bilang pemeran wanita utama, setidaknya pemeran wanita ketiga atau keempat juga bisa diaturkan untukmu, kalau bisa mendapatkan film yang bagus dan terkenal, anggap mumpung lewat juga menampilkan wajah, kamu juga untung, apakah kamu ingin membiarkan Leila mendapatkan keuntungan ini?"

Maira adalah orang pintar, tentu saja mengerti maksud Ariel.

Ariel: "Mumpung sekarang hati Porto masih ada kamu, kalau dia melakukan hal yang mengkhianatimu, apakah kamu tidak bisa hal seperti menangis, ribut, dan gantung diri? Nanti demi membujukmu senang, bukannya nanti juga terserah kamu untuk memilih peran? Sedangkan masalah seperti perselingkuhan, ada sekali, maka ada dua kali, Leila melihatmu mendapatkan keuntungan, juga akan menirumu, nantinya tidak perlu kamu suruh, dia sendiri akan mendekati Porto, Porto juga tidak akan bisa menolaknya."

Ariel: "Meksipun hatimu sebenci apa kepada Porto, juga harus berkorban untuknya, karena kamu masih belum mendapatkan apa yang ingin kamu dapatkan darinya. Tunggu nanti kamu sudah mendapatkan sumber daya darinya, memerasnya sampai sudah lumayan, he, nantinya kamu mau membuangnya, hanya butuh satu cara."

Maira mendengar dengan teliti, "Apa?"

Ariel: "Jangan lupa, Porto masih mempunyai istri sah."

Otak Maira terbuka lebar, langsung mengangguk, terlebih juga sangat salut kepada Ariel, benar-benar tidak salah dulunya adalah artis top, paling pintar perbuatan negatif seperti ini.

Ariel: "Sekarang masih sangat cepat, sekarang komentar terhadapmu tidak bagus, harus low profile, tunggu nanti ada kesempatan yang cocok baru diklarifikasi, gosip di industri hiburan, yang palsu bisa jadi nyata, yang nyata juga bisa jadi palsu, siapa yang peduli yang nyata dan palsu? Sekarang yang harus kamu lakukan adalah mendapatkan sumber daya dari Porto, mengerti?"

Maira: "Mengerti, kamu berkata seperti itu, aku tidak buru-buru lagi."

Ariel: "Benar, letakkan hatimu kedalam perut, sekalian awasi keadaan Laras dan Manda disana, kalau Rendra bekerja sama dengan Gavin mau mengejar lagi, maka aku akan repot."

Maira: "Baik, tapi hubunganku dengan mereka selalu tidak begitu baik, setelah muncul masalah ini, mereka lebih tidak ingin mempedulikanku lagi, aku hanya bisa berusaha."

Ariel menghela nafas, sengaja berkata: "Masalah ini kalau tidak berhasil, selanjutnya akan lebih sulit, adikmu benar-benar beruntung sekali, Rendra peduli sekali dengannya."

Ekspresi wajah Maira langsung menjadi suram, benar, semua hal baik diambil oleh Manda, sedangkan dia, malah harus sampai hancur dan kehilangan semuanya, Manda awalnya memang bukan anak keluarga Atmaja, semua yang dimiliki Manda sekarang, harusnya adalah punya Maira.

Rendra, juga seharusnya punya Maira.

Ariel mengodenya lagi, "Sampai hari ini, menurutmu siapa si Perahu Datar '?

Perahu Datar, netizen yang membongkar semua skandal Maira pada malam sebelum hari perlombaan final, membuat popularitas Maira menurun, dan juga dia jadi yang pertama yang disingkirkan dari final.

Reaksi pertama Maira adalah Manda, tapi Manda ngotot membantah, tidak seperti berbohong.

Novel Terkait

Pengantin Baruku

Pengantin Baruku

Febi
Percintaan
4 tahun yang lalu
Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Tere Liye
18+
4 tahun yang lalu
Mi Amor

Mi Amor

Takashi
CEO
5 tahun yang lalu
Cinta Dan Rahasia

Cinta Dan Rahasia

Jesslyn
Kesayangan
5 tahun yang lalu
Wonderful Son-in-Law

Wonderful Son-in-Law

Edrick
Menantu
4 tahun yang lalu
Gaun Pengantin Kecilku

Gaun Pengantin Kecilku

Yumiko Yang
CEO
4 tahun yang lalu
Love In Sunset

Love In Sunset

Elina
Dikasihi
5 tahun yang lalu
Pernikahan Kontrak

Pernikahan Kontrak

Jenny
Percintaan
5 tahun yang lalu