Cinta Pada Istri Urakan - Bab 99 Hari Demi Hari Semakin Merindukanmu (2)

Satu hari, Manda menelepon, “Nyonya Laras, tidak ada kabar tentang kamu bekalangan ini?”

“Bukannya kita sudah putus hubungan?”

“Sembarangan, kenapa aku tidak tahu.”

“Ada masalah apa? Aku sedang belajar.”

Mendengar itu Manda tertawa, “Lucu sekali, ini adalah lelucon pertama yang aku dengar tahun ini.”

“Ingin memutuskan hubungan?”

“Tidak tidak…” Manda tidak bercanda lagi, tetapi dengan hati-hati bertanya, “Hei, apakah kamu bertemu dengan Rendra? Apakah kamu ada menyampaikan terima kasihku kepadanya dan akan mentraktirnya makan?”

Laras telah melupakannya, tetapi berkata: “Sebenarnya sudah bertemu, tetapi dia sangat sibuk, setiap kali datang dan pergi dengan tergesa-gesa, aku tidak bisa berbicara dengannya.”

“Kamu tidak menepati janji, dulu kamu bisa demi aku mati-matian, sejak menikah dengan Gavin, kamu hanya melipat tangan tidak membantu dan hanya melihatku.”

Laras berkata, “Memang seharusnya begitu, untuk apa menginginkanmu jika sudah mempunyai pria?”

“Kamu…” berbicara dengan cepat, dia selalu tidak bisa melawan Laras.

“Ya sudah, aku punya rencana, kamu lihat sekarang Gavin tidak ada di rumah, aku akan mengundang kakak tertua, bagaimana pun juga tidak pantas, benar tidak?”

“Baiklah, bagaimanapun kamu harus mengingatnya, aku akan menunggu kabarmu.”

“Baik” Laras menutup telepon, mengenai masalah Manda kembali mengejar Rendra, dia masih merasa tidak bisa diandalkan.

——

Dalam sekejap sudah tanggal 15 bulan pertama, setelah festival lampion, Universitas Pelita Harapan akan mulai sekolah.

Laras dan Manda dua bersaudara, dan teman sekamarnya Fanny, ditambah Yuni saudari baru Laras, keempat gadis kecil berjalan sejajar di jalan besar, sangat menyenangkan.

Fanny menatap Laras, berkata dengan tulus: “Nyonya Laras, aku merasa kamu telah berubah setelah tahun baru, mengapa dulu aku tidak tahu bahwa kamu adalah seorang gadis yang cantik?”

Wajah Laras terpapar senyuman bangga, mengangkat dagu dan berkata: “Itu yang kamu lihat.”

“Benar, apakah kalian tidak merasa?” Fanny bertanya kepada AManda dan Yuni.

Manda: “Dulu dia juga tidak jelek, hanya masalah pandangan, sangat suka memakai baju kunol, membuat orang melihat seperti anak kampungan.”

Sampai hari ini Yuni dan Laras saling memanggil nama langsung, dia menjawab dengan serius: “Laras selalu terlihat cantik.”

Laras merasa sangat bangga, memegang lengan Fanny yang gemuk, berkata: “Fanny, kamu sudah seharusnya diet, nanti jika kamu sudah kurus, kita bisa membuat BTS (Boyband Korea) versi wanita, masuk ke dunia hiburan, pasti terkenal, keluar pasti di sambut oleh penggemar, bekerja sama dengan pria tampan, dan bisa mendapatkan penghargaan sampai tangan putus, menghitung uang sampai tangan kram.”

Laras berkata sambil tertawa, Manda dan Yuni juga tertawa, mengasihani Fanny yang kelihatan amarah di matanya, menarik lengan lengan, berkata: “Hei, kalau benci dagingku, kamu jangan menyentuhku.”

Laras dengan segera memanjangkan kakinya, memeluk lengannya yang besar dan tidak mau dilepas, “Fanny, peluk peluk, sini sini.”

Pada saat itu Fanny tidak tahu kalau Laras telah menikah, hanya tahu bahwa dia mempunyai teman pria yang misterius, lalu dia berkata: “Peluk apa, Mau peluk pergi peluk pacarmu…..Oh iya Nyonya Laras, bagaimana jika mengajak pacarmu keluar dan memperkenalkannya kepada kita-kita.”

“Pacar?” Manda memandang Laras dengan aneh, canggung sesaat, “Ternyata kamu menipu teman sekamarmu, tampaknya hubungan persaudaraan kalian tidak begitu baik.”

“Err…..”

Fanny mendengarnya, ada sesuatu di balik itu, menlingkarkan lengan di leher Laras, memaksa dia berkata: “Apa, kamu berani membohongiku, pecaya tidak kalau aku akan menimpamu sampai mati?”

“Percaya, percaya, ampun pendekar putri, aku akan mengatakannya sekarang?!”

Novel Terkait

Angin Selatan Mewujudkan Impianku

Angin Selatan Mewujudkan Impianku

Jiang Muyan
Percintaan
4 tahun yang lalu
CEO Daddy

CEO Daddy

Tanto
Direktur
4 tahun yang lalu
Menantu Bodoh yang Hebat

Menantu Bodoh yang Hebat

Brandon Li
Karir
3 tahun yang lalu
Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Tere Liye
18+
4 tahun yang lalu
You Are My Soft Spot

You Are My Soft Spot

Ella
CEO
4 tahun yang lalu
Revenge, I’m Coming!

Revenge, I’m Coming!

Lucy
Percintaan
4 tahun yang lalu
Gaun Pengantin Kecilku

Gaun Pengantin Kecilku

Yumiko Yang
CEO
3 tahun yang lalu
Istri ke-7

Istri ke-7

Sweety Girl
Percintaan
4 tahun yang lalu