Cinta Pada Istri Urakan - Bab 305 Sonny Melamun

Fadli Man orang ini muncul, membuat kasus ini ada kemajuan terobosan.

Begitu Gavin menemukan ada keberadaan orang ini, langsung menghubungi Hendro, Hendro tidak mengecewakan, hanya dalam waktu satu malam saja sudah mendapatkan informasi Fadli Man.

Begitu Sonny sampai, semuanya mulai berdiskusi.

Seperti yang Aaron katakan, Fadli Man ini sangat muda, baru umur 20 tahun, tamat SMP, sewaktu kelas SMP 3 karena tawuran dikeluarkan dari sekolah.

Tapi, dia memiliki status yang ajaib.

Rupa nya Fadli Man yang lahir dan tumbuh besar di kota Jakarta, sewaktu umur 18 tahun, hidupnya mengalami kebalikan yang ajaib.

“Kalau dikatakan mungkin tidak akan ada yang percaya, tapi cerita Fadli Man memang begitu melow dan tidak umum, “Hendro menceritakan dengan perlahan, “Saat Fadli Man umur 1 minggu, ayahnya membawa istri pergi membahas bisnis, sayangnya mengalami kecelakaan mobil, suami istri meninggal di tempat, Fadli Man beruntung melewati kecelakaan mobil, tapi tidak bisa melewati pedagang anak, dia pun di bawa pergi.”

“Orang tua asuh Fadli Man tidak bisa mempunyai keturunan, dari tangan pedagang anak membeli anak laki laki, Fadli Man lalu menjadi bagian dari keluarga Man, sampai umur 18 tahun .”

“Rupanya kakeknya dari awal sudah secara rahasia mencari tentang dirinya, tapi karena pertengkaran keluarga, kakeknya tidak mengakui dia kembali. Ayah Fadli Man adalah anak tunggal, sewaktu meninggal kakek mengirim ayahnya ke pemakaman, sakit tidak bisa bangun, bisnis keluarga lalu di berikan kepada kerabat untuk dikelola.”

“Kakek takut jika setelah mengakui cucunya kembali, cucunya akan dicelakakan oleh kerabatnya, jadi tidak pernah mengakui. Kesehatan kakek tidak bagus, tahu bahwa hidupnya hanya beberapa tahun lagi, jadi diam-diam membuat surat wasiat, yaitu memberikan semua harta keluarga kepada cucu, dan menunggu sampai cucu dewasa baru surat wasiat dijalankan.

Weiner tidak tahan berseru satu kalimat,” wah, kenapa aku tidak menemui masalah yang bagus seperti ini?!”

Biasanya Sonny akan berteriak pada nya , tapi hari ini Sonny hanya terdiam tidak berkata.

Weiner ada sedikit tidak terbiasa, “Sonny , kamu hari ini kenapa, apa mendengar yang kami bicarakan?”

“dengar, kamu sedang menyumpahi orang tua kamu meninggal, masih iri pada orang yang menjadi yatim piatu?”

“Kamu … …” Weiner sangat kesal ingin memukul dia.

Setelah keributan kecil, semuanya melanjutkan mendengar Hendro bercerita.

“Fadli Man tiba-tiba dari anak muda yang tidak ada pendidikan menjadi jutawan kaya, sangat meningkat, beberapa saudara setiap hari mencari dia main, dia dengan cepat-pun terjerumus, merokok, minum alkohol, berjudi, tidak sampai setengah tahun, dia pun direbut perusahaannya oleh saudaranya.”

“Lalu dia kembali menjadi seperti semula, dari miskin menjadi royal dan mudah, dari royal menjadi miskin dan susah, setelah melewati masa ini, hidupnya jauh lebih buruk. Tapi dia tampaknya ada orang besar yang membantu, setelah diusir dari rumah menemukan satu orang mulia, orang mulia ini, adalah Tere Liye yang ingin kita cari.”

Gavin : “tahu darimana ?”

Hendro merincikan proses pengumpulan bukti satu per satu, “ Walaupun perusahaan Tere Liye sekarang hanya tempurung kosong, tapi asalkan pernah ada, pasti ada jejaknya. Dia bernama Ratu Atut , sekretaris Tere Liye sewaktu didalam negeri, masalah Fadli Man dia sendiri yang selesaikan, dia berkata Tere Liye sangat menyayangi adik seperti Fadli Man. Lalu bisnis Tere Liye pindah ke Amerika Serikat, menjadi tempurung kosong, Ratu Atut pun berganti pekerjaan.

Gavin : “ Ratu Atut ini dengan Tere Liye tidak ada melanjutkan komunikasi? Apa dia dengan Segitiga Emas ada hubungan?

Hendro : “ Seharusnya tidak ada, data Ratu Atut aku juga ada periksa, keluarga tiga orang yang sangat sederhana, suami juga bekerja di Biro Pajak lokal, dia sekarang bekerja di bank, anaknya masih SD.”

Gavin : “Dengan kata lain, Tere Liye menerima Fadli Man yang dibuang keluarga, dan juga sepenuh hati ingin melatih dia, supaya dia mengambil alih di Perusahaan Atmaja? Di dalam ini … … jangan jangan ada petunjuk yang kita lewatkan?”

Hendro : “ Berdasarkan penampilan luar Tere Liye, pasti butuh satu orang mengamati di Perusahaan Atmaja, tapi kenapa dia bisa memilih Fadli Man, itu tidak diketahui.”

Ekspresi wajah Gavin terdiam, memberi perintah : “ Lanjutkan periksa alasannya.”

“Baik!”

Gavin tidak bersuara melirik Sonny dengan ujung matanya, melanjutkan berkata, “Ada orang sewaktu bekerja tidak konsentrasi, boleh tidak perlu bekerja.”

Sonny :“……”

Yang lain:“……”

“Jika bekerja di lapangan, satu detik gangguan kemungkinan bisa menemui dewa kematian. Kita ini satu kelompok, gara-gara gangguan kamu seorang malah melibatkan kelompok, kamu bisa menanggungnya?”

Sonny dengan sadar berdiri, “ Maaf Bos, aku salah.”

Weiner berbisik, “Bos, kemarin tengah malam kamu suruh Sonny keluar, dia baru kembali tadi, ini orang juga bukan dari besi.”

Gavin melirik dengan tatapan tajam, Weiner langsung tutup mulut, Sonny juga menyadari kesalahan.

“Bos, aku salah, aku mengakui, aku tidak fokus dengan rapat, aku mengaku.”

Saat ini, semua menjadi serius, hari ini Sonny yang biasanya bandel memang agak berbeda, dan hal yang paling tabu untuk bos yaitu melamun sewaktu bekerja, Sonny kebetulan menyentuh batas bos.

“Sana, angkat 20kg, 10 km.”

“Baik!”

Sonny dalam hati berterima kasih atas hukuman yang diberikan bos, kalau bukan karena rapat, dia sendiri pun ingin mengangkat beban dan lari beberapa putaran.

Diskusi berlanjut, Gavin menyapu pandangan ke semua orang, kata kasar diucapkan dahulu, “ Siapa yang melamun, sadar sedikit, sana dengan dia sekalian pergi.”

Semuanya gemetar ketakutan, pinggang sangat lurus, harus lebih fokus.

Gavin : “Weiner, apakah ada yang aneh dengan Perusahaan Atmaja beberapa hari ini ?”

Weiner : “ Untuk sementara tidak ada yang aneh, hanya saja harga saham terus naik.”

Gavin lalu menatap Jino, “ Apakah keluarga Atmaja ada yang aneh?”

Jino : “ Juga tidak ada, setiap hari Rama Atmaja keluar pagi kembali malam, Nagita Wicaksono kalau bukan membawa Maira Atmaja ke rumah sakit, maka pergi berbelanja. Semua sangat sulit dipikirkan, seperti keadaan Maira Atmaja sekarang, suami istri perusahaan Atmaja memutuskan ingin dia menikah, lagi pula keluarga Dibyo juga sedang menunggu hadiah pernikahan, pernikahan yang awalnya sudah dibatalkan, masih akan diadakan.”

Gavin : “Ikuti arah pernikahan, Ikuti daftar tamu keluarga Dibyo, tidak terbatas dengan Tere Liye saja.”

Hendro menebak berkata, “Bos, kamu curiga kemungkinan Tere Liye bisa mengganti identitas dan datang menghadiri pernikahan?”

Gavin mengangguk, “ Aku tidak percaya Tere Liye dan Rama Atmaja akan terus tidak bertemu, dan yang lain, Jordan, kamu dengan Hendro tukar , kasus Fadli Man, kamu ikut.”

Jordan : “Baik.”

Sampai saat ini semua lebih cemas dengan keadaan Jordan, melihat kekhawatiran semua orang, dia tertawa santai, “ Harap tenang, aku pasti berusaha mengerjakan pekerjaan ini dengan baik, tidak akan membiarkan hal apapun mempengaruhi.”

Mendengar janji Jordan, semua dari hati bangga padanya.

Karena Jenny, membuat keluarga Wijaya dan Jordan merasakan kritik yang tidak sedikit.

Tuan Wijaya dan Nyonya Wijaya karena hubungan dengan putrinya, jadi terlibat, Mahkamah Militer memutuskan mereka membuat prosedur pensiun dini, juga termasuk satu cara yang halus untuk menyelesaikan masalah.

Jordan tidak terpengaruh karena kekuatan Gavin , dia masih wakil ketua Pasukan Khusus Serigala.

Jadi dia harus membuat prestasi dan menggunakan prestasi untuk berbicara.

Novel Terkait

Wanita Pengganti Idaman William

Wanita Pengganti Idaman William

Jeanne
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Mr. Ceo's Woman

Mr. Ceo's Woman

Rebecca Wang
Percintaan
3 tahun yang lalu
My Cute Wife

My Cute Wife

Dessy
Percintaan
4 tahun yang lalu
 Istri Pengkhianat

Istri Pengkhianat

Subardi
18+
4 tahun yang lalu
Mendadak Kaya Raya

Mendadak Kaya Raya

Tirta Ardani
Menantu
4 tahun yang lalu
My Secret Love

My Secret Love

Fang Fang
Romantis
5 tahun yang lalu
My Goddes

My Goddes

Riski saputro
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Craving For Your Love

Craving For Your Love

Elsa
Aristocratic
4 tahun yang lalu