Cinta Pada Istri Urakan - Bab 594 Aku Tidak Pantas Kamu Memperlakukanku Seperti Ini

"Mamamu tidak salah paham padaku, dia pintar melihat orang, seperti apa yang dia katakan, aku adalah aktris di industri hiburan yang ingin mencari pria orang kaya untuk menjadi pacarku, dia melihat lebih jelas daripada dirimu, kamu telah dibohongi olehku."

"..."

"Dan, yang paling tidak kekuranganku sekarang adalah uang dan pria orang kaya yang mengejarku, jadi kamu tidak perlu terlalu memikirkanku, aku tidak pantas kamu perlakukan seperti ini."

Kemarahan Aaron berhasil terpicu, dia menggertakkan gigi dan berkata, "Su! Li! Fang!"

"Aku sudah dengan jelas mengatakan apa yang seharusnya aku katakan, kamu kembali dan pikirkanlah baik-baik, aku tidak pantas kamu perlakukan seperti ini..." Suli berbalik dan membelakanginya, lalu berkata, "Dan, mulai sekarang sampai berakhirnya kontrak, aku tidak akan berpartisipasi dalam pekerjaan apapun yang diatur oleh perusahaan, dan kamu bisa menanganinya sebagai pelanggaran kontrak, aku sanggup untuk membayarnya. "

Suli menyelesaikan kalimat terakhirnya, membungkuk dan mengambil termosnya, lalu berjalan pergi tanpa melihat ke belakang.

Aaron berdiri dengan linglung di tempatnya, pipinya panas dan hatinya merasa sakit sampai mati rasa.

Ini tidak benar, Suli yang pergi tanpa pamit, dia tidak menyalahkannya dan masih datang ke rumah sakit untuk menjaganya, mengapa bisa berakhir seolah-olah itu adalah kesalahannya?

—— "Aku sebelumnya hanya ingin membuatmu senang, untuk mendapatkan perhatian perusahaan, aku mengkhianati diriku, sekarang, aku sudah berpikir dengan jelas dan ingin menjadi diriku sendiri."

Hah, aktris itu benar-benar kejam.

Aaron memukul dinding dengan tinjunya, dan meninggalkan beberapa titik darah di dinding yang berwarna putih.

Lift tiba di lantai satu, pintu dibuka, Suli menundukkan kepalanya dan berjalan menuju gerbang, air mata mengalir keluar dari matanya, dia mengenakan masker, dan masker itu sudah dibasahi oleh air matanya.

Dia duduk di dalam mobil dan dia tidak bisa membawa mobil sama sekali.

Tetapi jika dia tidak pergi, dia takut Aaron akan melihatnya.

Hatinya lebih sakit dari yang diperkirakan, dan perasaan sakit hati ternyata begitu.

Suli dengan terpaksa membawa mobil keluar dari rumah sakit, begitu dia sampai di persimpangan, mobil di depannya rem mendadak, dia belum sempat bereaksi dan menabraknya.

Kepalanya langsung terbentur ke setir, dan kaca depan mobilnya hancur.

Belum sempat dia bereaksi, kemudian terdengar suara "pong" dari belakang, dan dia ketakutan.

Tiga mobil bertabrakan dan jalan langsung macet.

Ada sebuah mobil di jalur berlawanan melanggar lampu merah, mobil di depan rem mendadak, dan mobil di belakang belum sempat bereaksi, supir di mobil depan sedikit terluka, dan supir di mobil belakang juga sedikit terluka, hanya Suli yang terjepit di tengah terluka parah.

Ketika dia mendongak, dia merasakan wajahnya hangat, polisi lalu lintas datang untuk menariknya, dan menutupi pipinya, baru dia tahu bahwa dia terluka.

Polisi lalu lintas bertanya dengan gugup, "Nona, bisakah kamu mendengarku? Nona? Nona?"

Kecelakaan mobil terjadi di pintu masuk rumah sakit, dan Suli segera dibawa ke rumah sakit.

Tulang pipinya menabrak setir, dan ada luka besar di pipinya, mungkin akan ada bekas luka.

Wajah adalah bagian terpenting bagi selebritas wanita, begitu berita tentang Suli mengalami kecelakaan mobil dan wajahnya terluka dikeluarkan, berita tersebut langsung menjadi berita utama yang menghebohkan masyarakat.

Seluruh netizen mencari berita tentang Suli selama tiga bulan, dan ketika dia kembali ke visi publik, ternyata itu adalah berita wajahnya terluka, ini benar-benar adalah bom super berat.

Tiba-tiba, pintu masuk rumah sakit dikelilingi oleh penggemarnya dan bahkan pintu belakang juga begitu, polisi dikirim untuk menjaga ketertiban dan membujuk penggemarnya untuk pergi.

Penggemarnya tidak dapat melihat idola mereka, jadi mereka meletakkan bunga di luar rumah sakit, di luar pagar rumah sakit sudah dipenuhi dengan bunga yang diletakkan seperti rangkaian bunga berbentuk bulat.

Perilaku penggemar secara serius memengaruhi ketertiban rumah sakit, dan juga secara serius memengaruhi lalu lintas di sekitarnya, sehingga Suli yang sedang sakit harus melaporkan kepada penggemarnya melalui sosial media bahwa dia baik-baik saja.

—— "Cedera ringan, tidak apa-apa, kalian cepat pulang, jangan memengaruhi pasien yang mau melihat dokter, dan juga jangan membuat orang tua yang ada di rumah khawatir, terima kasih."

Lukanya memang merupakan luka kecil, tapi bagian yang terluka adalah wajahnya, jadi semua orang khawatir.

Tentu saja ada juga yang senang.

Misalnya, selebritas yang popularitasnya sedang naik, Almora dan Mona.

Almora mungkin sudah lupa bagaimana Tintin jatuh di industri hiburan, dan jalan yang dia ambil sekarang adalah jalan lama Tintin.

Dan Mona, karena Suli "terluka" dan "kehilangan harmonis" dengan perusahaan, jadi dia yang baru saja populer tentu saja mendapatkan banyak perhatian dari perusahaan, sumber daya terbaik perusahaan semuanya jatuh padanya.

Di seluruh industri hiburan, Mona dan Almora adalah selebritas wanita yang paling aktif.

Pada hari itu, waktu sudah sangat malam, setelah Mona menyelesaikan pekerjaannya dan kembali ke perusahaan untuk mengambil gaun yang akan dia pakai pada hari berikutnya, ketika dia mau pulang, dia melihat bahwa lampu kantor Aaron masih menyala.

Bos hari ini ada di sini?

Dengan ragu-ragu, dia berjalan menuju kantor langkah demi langkah.

"Tuk Tuk Tuk", dia mengetuk pintu dengan lembut dan bertanya dengan lembut, "Bos, apakah kamu ada di dalam?"

Tidak ada suara yang terdengar dari dalam ruangan.

Mona dengan berani membuka pintu dan masuk, dan adegan di depannya mengejutkannya, "Bos, kenapa kamu minum begitu banyak bir?"

Dia melihat Aaron berbaring di sofa, dan dikelilingi oleh kaleng bir.

Bir ini awalnya ditempatkan di ruang makan, tetapi sekarang semuanya telah memasuki perut Aaron.

Aaron tidak mengatakan sepatah kata pun, dia tidak memiliki ekspresi, dan minum terus.

Faktanya, Aaron tidak terlalu hebat minum anggur, dia biasanya minum anggur sambil mengontrolnya, sehingga dia tidak pernah mabuk, sekarang dia hanya ingin mabuk dan mati-matian minum bir, bagaimana mungkin dia tidak mabuk?

Mona menatapnya seperti ini, seolah-olah telah melihat jalan bintang yang penuh dengan bunga dan tepuk tangan, begitu dia berjalan, dia sudah mencapai puncak.

Jadi, dia dengan tidak sabar berjalan mendekatinya, lalu berkata dengan lembut dan malu-malu, "Bos, kenapa kamu minum begitu banyak bir?"

Aaron tampaknya terganggu dan tidak bahagia, dia mengerutkan kening, tanpa membuka matanya, dan berkata, "Kualifikasi apa yang kamu miliki untuk mengaturku?"

"..." Mona merasa disiram air dingin dari kepalanya dan terdiam sesaat, dia duduk di sampingnya tidak mengatakan apa-apa, tidak mendekatinya, dan juga tidak pergi.

Aaron membuka matanya dengan bingung dan melihat sosok seseorang bergoyang di depannya, lalu dia berkata, "Suli, aku pusing ..."

Mona juga tidak menyangkal, dia bertanya, "Apakah kamu perlu aku mengantarmu pulang?"

"Boleh."

Ketika Mona membawa Aaron yang mabuk berjalan keluar dari kantor, rekan kerja yang sedang bekerja lembur semuanya terpana.

Apa yang terjadi?

Apakah Mona akan merebut pacar Suli?

Namun, sepertinya bos dan Suli sudah tidak mungkin lagi, apakah bos berpacaran lagi?

Di bawah tatapan semua orang yang meragukan dan iri, Mona membawa Aaron pergi, dia seperti kucing yang telah menangkap tikus, dan dengan cepat membawanya pergi.

Ketika duduk di dalam mobil, Mona bertanya, "Bos, di mana kamu tinggal?"

Aaron sudah mabuk, dia berbicara sebentar-sebentar, dan tidak bisa mendengar apa yang dia katakan, dia bahkan tidak bisa memberitahu alamatnya dengan jelas.

"Bos, sekarang sudah malam, bolehkah aku mengantarmu ke hotel?"

"Boleh!" Aaron sudah tidak bisa berbicara dengan jelas, tetapi dia mengatakan kata "boleh" ini dengan lancar.

Jadi, Mona membantunya memakai sabuk pengaman, dengan senyum di wajahnya, dan membawa mobil pergi.