Suami Misterius - Bab 1075 Apakah Kamu Masih Ingat Dengan Anak Kita

Diana tertidur dengan sangat lelap, namun tiba-tiba terbangun oleh suara dering ponsel.

Diana mengelus matanya, lalu bangkit dan duduk di tampat tidurnya pada jam satu dini hari. Desta belum kembali ke kamarnya, seharusnya dia sedang mengurus dokumennya di dalam ruang kerja. Dia memang sering bekerja hingga larut malam. Mengelola perusahaan dengan aset besar membuatnya sangat sibuk.

Diana mengulurkan tangannya untuk mengambil ponsel di samping tempat tidurnya dan kemudian melihat layar ponselnya. Itu adalah panggilan dari luar negeri dan ternyata Vivi yang meneleponnya.

“ Vivi, seharusnya kalian sudah boarding, bukan? Di mana Gungun? Aku ingin mendengar suaranya. ” Diana memegang ponselnya dan berkata dengan suara rendah.

Di sisi lain telepon tedengar suara yang sedikit berisik. Suara Vivi bercampur dalam kebisingan dan dia berkata dengan sedikit cemas : “ Gungun demam, aku sedang membawanya ke rumah sakit untuk diperiksa. ”

“ Demam? Mengapa dia bisa tiba-tiba demam? Apakah demam parah? ” Diana bertanya dengan cemas.

“ Anak kecil sakit adalah hal yang biasa, kamu tidak perlu terlalu khawatir. Dokter sudah memeriksanya dan mengatakan bahwa dia hanya radang tenggorokan, dia akan sembuh setelah minum obat. Namun, penerbangan sore ini tidak akan sempat dan aku juga telah mengubah tiketnya. ” Kata Vivi.

“ Aku akan segera memesan tiket untuk kembali. ” Diana berkata dengan penuh kekhawatiran. Dia tidak akan tenang jika dia tidak melihat Gundun.

Dia tidak seharusnya mendengar perkataa Vivi untuk pulang lebih awal. Sejak kecil hingga saat ini, dia tidak pernah meninggalkan Gungun. Bahkan ketika Gungun tidur, dia juga harus memeluknya sampai tertidur. Saat Gungun sakit, dia baru bersedia untuk makan obat jika dia yang menyuapinya. Sekarang dia sedang tidak ada di sisinya, Gungun pasti merasa sangat sedih.

“ Belakangan ini, perbedaan suhu pagi dan malam sangat drastis sehingga membuat banyak anak menjadi sakit. Ini bukanlah masalah besar, kamu tidak perlu bolak balik. Setelah kamu naik pesawat kesini, Gungun juga sudah sembuh. ”

“ Tapi... ” Begitu Diana berbicara, Vivi langsung menyelanya.

“ Sudahlah, dengarkan saja apa kataku, kamu jangan bolak-balik. Selama beberapa waktu ini, kamu bisa membereskan semua urusanmu dan kemudian tunggu saja aku dan Gungun untuk kembali. Sudahlah, aku akan memberikan obat kepada Gungun dulu. ”

Setelah selesai berbicara, Vivi langsung menutup ponselnya.

Setelah mendengar suara putus dari ponsel, dia pun menjadi tidak mengantuk sama sekali.

Desta kembali ke kamar dan melihat Diana sedang duduk di tempat tidur sambil melamun dengan terbungkus selimut.

“ Ada apa? ” Desta menyampirinya dan memegang tangannya.

Tangan Diana terasa dingin. Desta pun mengerutkan keningnya seperti biasa dan kemudian menggosk telapak tangannya.

Diana mendongakkan kepalanya untuk menatapnya. Matanya yang indah sedikit berair dan dia berkata : “ Kak Wilson, apakah kamu masih ingat anak kita... ”

Sebelum dia selesai berbicara, dia merasakan tangan Desta yang menggenggamnya dengan erat dan bahkan terasa sakit.

Desta memeluknya dengan erat dan di sisi yang tidak terlihat olehnya, matanya pun mulai basah.

Kehilangan anak itu sudah ditakdirkan menjadi rasa sakit yang tidak bisa dihapus seumur hidup mereka. Itu akan terukir di dalam lubuk hati mereka selamanya.

“ Apakah kamu mimpi buruk? Jangan takut, aku akan menemanimu. ” Desta berkata dengan lembut. Dia mengira bahwa Diana terbangun karena memimpikan anak mereka yang telah hilang.

“ Desta... ” Diana masih ingin berbicara, tetapi disela oleh Desta.

“ Sudah-sudah, tidurlah. ” Desta menundukkan kepalanya, lalu mencium keningnya dan berkata : “ Pintar. ”

Diana tidak bisa melanjutkan perkataannya lagi.

Mereka berdua tidur seranjang dengan ditutupi selimut. Seharusnya mereka tidur sambil berpelukan, tetapi mereka tidak merasa ngantuk. Jadi mereka hanya seperti itu dari malam hingga pagi.

....

Pada hari ulang tahun Kakek Zhou, keluarga Zhou mengadakan pesta seperti biasa.

Sebenarnya, setelah Kakek Zhou pensiun, Keluarga Zhou selalu mengarah ke jalan yang salah. Tetapi untuk menunjukkan status keluarga kaya, setiap tahun mereka akan memanfaatkan kesempatan ini untuk mengadakan pesta ulang tahun untuk mempertahankan status tersebut.

Popularitas Kakek Zhou sangat baik. Jadi meskipun Keluarga Zhou tidak sebaik sebelumnya, banyak orang tetap bersedia untuk hadir.

Oleh karena itu, pada hari ini, Keluarga Zhou dipenuhi oleh teman-teman yang berstatus tinggi, benar-benar sangat ramai.

Sebagai putra sulung Keluarga Zhou, Jay berpakaian sangat formal dan bertanggung jawab untuk menjamu tamu. Dan pada kesempatan ini, Daria selalu mengenakan pakaian yang cerah dan indah untuk menemani Jay menyambut para tamu.

Daria berbincang sambil tertawa dengan beberapa gadis-gadis kaya lainnya. Pada hari ini, seluruh tubuh Daria dipenuhi dengan perhiasan, terutama kalung berlian berbentuk hati di lehernya. Berlian itu terlihat sangat indah dan berkilau.

Baru-baru ini, berita tentang Daria yang akan memerankan peran utama dalam 《 Little Sweet 》telah tersebar luas di Internet, ini semua juga berkat agennya.

《 Little Sweet 》adalah novel dengan IP besar. Gadis-gadis itu mengelilinginya dan tidak berhenti memujinya.

Daria tersenyum bangga dan merendah dengan berkata : “ Novel《 Little Sweet 》terlalu populer, semua orang pasti memiliki ekspetasi yang tinggi terhadap peran utama wanitanya. Apalagi novelnya disutradarai oleh sutradara Xu. Aku benar-benar berada di bawah tekanan yang besar, aku khawatir aku akan menampilkannya kurang baik dan mengecewakan semua orang. ”

“ Ketrampilan aktingmu sangat menarik perhatian semua orang, jangan merendah lagi. ” Beberapa gadis kaya itu berkata.

“ Aiyah, jangan menyanjungku lagi... ” Sebelum Daria selesai berbicara, tiba-tiba ada seseorang yang menunjuk ke arah pintu dan berkata : “ Daria, apakah itu adikmu? Dia sudah kembali? ”

Pandangan semua orang mengarah ke pintu dan melihat Diana berjalan masuk dengan Desta.

Begitu dia muncul, dia langsung menjadi fokus perhatian semua orang. Alasannya karena pria di sampingnya adalah seorang putra keluarga kaya.

Desta mengenakan setelan jas berwarna hitam dengan ukuran yang sesuai postur tubuhnya dan sangat elegan. Diana hanya berdandan sederhana. Dia mengenakan gaun berwarna merah muda dan rambut panjangnya digerai. Penampilannya yang anggun membuatnya seperti teratai indah yang tumbuh di tengah lumpur.

Tidak banyak orang yang mengetahui tentang kepulangan Diana. Pada saat ini, semua orang pun mendatanginya untuk menanyakan kabar dan juga memanfaatkannya untuk berbicara dengan Tuan muda Sunarya.

Diana dengan sopan bertukar salam dengan kerabat dan teman-temannya, lalu membawa Desta ke kamar kakek Zhou untuk menyapanya.

Mereka berdua keluar dari kamar Kakek Zhou dan kemudian Diana pergi ke dapur untuk membantu.

Setiap kali Kakek Zhou merayakan ulang tahunnya, Susana selalu sibuk di dapur. Banyak hal yang perlu di urus untuk mengadakan acara sebesar ini. Sebagai Nyonya Zhou, dia seharusnya menjamu tamu, namun Daria terus berdiri di samping Jay seperti sedang mempermalukan Susana.

Oleh karena itu, Susana selalu berpegang pada prinsipnya bahwa dia akan tetap bersembunyi di dapur saja. Diana tidak tahan melihat Susana yang kelelahan, jadi dia pun pergi ke dapur untuk membantunya.

Desta berdiri sendiri di koridor sambil melihat dan mengagumi lukisan di dinding.

Kakek Zhou menyukai barang antik, jadi sebagian besar lukisan yang digantung di dinding rumah Keluarga Zhou adalah lukisan asli.

Ketika Desta sedang melihat lukisan kaligrafi, tiba-tiba muncul bayangan seorang wanita cantik yang terpantul di dinding.

Desta berbalik dengan acuh tak acuh dan melihat Megan sedang berdiri di belakangnya dengan riasan sederhana dan menatapnya dengan dingin.

“ Kamu putus denganku hanya karena Nona Zhou? ”

Desta menyapu tubuhnya dan kemudian berkata : “ Aku merasa bahwa aku tidak perlu menjelaskannya. ”

Megan mengerutkan wajahnya dan mencibir : “ Aku benar-benar tidak menyangka bahwa mantan pacarmu adalah Nona Zhou. Benar-benar tidak cocok. ”

“ Siapa yang mengatakan bahwa dia adalah mantan pacarku? ”