Suami Misterius - Bab 1154 Tidak Berani Berkorban Demi Cinta

Alfy duduk di seberangnya, menatapnya tajam, ekspresi wajahnya sedikit rumit.

Ada keheningan singkat antara satu sama lain.

Alfy tanpa sadar menoleh ke luar jendela, malam sudah larut, langit gelap gulita seperti jurang tanpa dasar. Ketika melangkahkan kaki, akan berakhir hilang selamanya.

Suasana hati Alfy sangat tenang, hanya saja matanya sedikit kendur, suaranya rendah dan serak.

“ Key,” panggilnya lirih, tiba-tiba merasa nama ini yang sangat bagus, bahkan artinya begitu indah hingga membuat orang lain iri.

Seberapa dalam hubungan antara sepasang suami istri ini sehingga mereka merasa anak mereka adalah orang ketiga.

“Orang tuaku, mereka itu kekasih masa kecil. Kedua keluarga memiliki latar belakang yang sama, bersahabat dengan sangat baik. Ibuku sangat mencintai ayahku, kedua keluarga juga senang melihat hal ini.

Perasaan ayahku kepada ibuku mungkin hanya sebatas kekasih masa kecil. Hanya saja, kedua keluarga sudah berusaha semaksimal mungkin untuk membantunya. Dia juga merasa ibuku orang yang lembut, pintar dan berpengetahuan luas, sangat cocok sebagai istri. Jadi, mereka mencoba berkencan, satu tahun kemudian, ibuku hamil tanpa diduga.

Kira-kira, ayahku ragu dengan hubungan ini, tetapi dia tak bisa tidak bertanggung jawab setelah memiliki anak. Lalu, dia langsung melangsungkan pernikahan sebelum siap menjadi suami, menjadi seorang suami dan ayah.

Setelah lama menikah, hubungan mereka sangat baik. Ibuku istri yang lembut, berbudi luhur, menghormati orang tua, merawat anak-anak dan merapikan rumah. Ayahku fokus berkarier dan tidak perlu khawatir apa pun.

Akan lebih baik kalau mereka bisa hidup seperti itu selamanya. Lagi pula, pernikahan akan berakhir biasa, tidak masalah jika tidak ada cinta.”

Alfy menatap tajam kejauhan di luar jendela, tanpa sadar merogoh sakunya dan mencoba menyentuh sebatang rokok.

Namun, dia bukan perokok berat dan biasanya tidak membawa rokok. Jadi, dia hanya merogoh kekosongan.

Alfy berdeham, suaranya malah semakin serak. Cahaya kristal di atas kepalanya memantulkan sisi wajahnya dengan jelas, tapi secara misterius mengaburkan ekspresi wajahnya.

Tetapi Keyra merasakan kesedihan yang teramat dalam yang menyebar dari tubuhnya.

“Semua kedamaian hancur ketika aku berusia lima tahun. Perusahaan ayahku mempekerjakan seorang desainer wanita muda, desainnya sangat bagus, kemampuan kerjanya luar biasa, ayahku sangat mengaguminya. Dalam waktu setengah tahun, dia yang dari seorang desainer biasa menjadi sekretaris eksklusif ayahku. Kemudian, mereka jatuh cinta.

Ayahku menemukan cinta sejatinya setelah menikah, dia juga mengalami masa-masa sulit. Tapi dia termasuk pria yang bertanggung jawab, dia tidak membiarkan cintanya tumbuh hingga tidak terkendali, dia ingin segera mengakhiri cinta yang salah itu.

Namun, masalah itu tidak sesederhana yang dibayangkannya. Meskipun dia menawarkan persyaratan yang menguntungkannya, membuat berbagai kelonggaran, wanita itu tetap tidak mau berkumpul dan berpisah.

Ayahku kemudian mengetahui bahwa dia bukan seorang desainer biasa, tapi memiliki latar belakang keluarga yang kuat. Kemudian, keadaan menjadi semakin buruk, ayah dan kakak wanita itu datang, setengah memaksa dan setengah mengancam ibuku dan ayahku untuk bercerai.

Kesehatan ibuku kurang baik, hanya karena terawat dengan baik, makanya tidak terjadi masalah besar. Dan wanita itu membuat keriuhan dengan datang ke rumah bersama keluarganya, menyebabkan ibuku meninggal karena serangan jantung.

Ketika ibuku meninggal, ada obat di sakunya tapi dia tidak memakannya. Kakekku selalu mengira bahwa ibuku benar-benar bunuh diri. Perselingkuhan ayahku membuat ibuku sangat frustrasi.”

Alfy menceritakan ini dan suasana kembali hening sesaat.

Suaranya serak, tetapi nadanya sangat tenang, seperti sedang menceritakan kisah orang lain. Hanya saja, kesedihan itu tak hilang dari mata gelapnya.

Entah mengapa hati Keyra sedikit sesak, dia tidak tahu bagaimana cara menghiburnya, atau, Alfy sama sekali tidak membutuhkan penghiburan.

Keyra mengulurkan tangannya yang putih dan lembut, menutupi punggung tangannya dengan lembut. Alfy menjabat tangannya tanpa sadar, tetapi langsung melepaskannya, jangan berhenti.

“Setelah ibuku meninggal, semuanya menjadi kacau balau. Ibuku itu putri tunggal kakekku dan kakekku bersikeras bahwa ayahku yang membunuh ibuku. Kedua keluarga bertengkar mengerikan.

Ayahku juga mengira dia pembunuh ibuku. Dia mulai menyalahkan dirinya sendiri, tidak peduli lagi dengan perusahaan, minum alkohol sepanjang hari hingga perutnya berdarah, bahkan beberapa kali bunuh diri. Aku teringat suatu hari ketika pulang sekolah dan membuka pintu kamar mandi, bak mandi dipenuhi dengan darah dan ayahku terbaring di bak mandi seperti ikan tenggelam.

Grup Sanusi juga mengalami krisis serius saat itu, semua orang menyalahkan ayahku dan perusahaan hampir berubah kepemilikan. Kakek mencoba segala cara untuk menyadarkan ayahku, tapi tidak berguna. Baru setelah aku diculik dan hampir dibunuh karena kelalaian pelayan, ayahku baru menyadari bahwa dia masih memiliki seorang putra.”

Kisah Alfy tidak termasuk panjang, tetapi mencakup seluruh masa kecilnya yang malang. Dia melihat sendiri ibunya meninggal karena dipaksa hingga putus asa, ayahnya bunuh diri. Pengalamannya begitu berat hingga memilukan hati.

Bisa dibayangkan bahwa tragedi orang tuanya pasti berdampak besar padanya. Mengakibatkan hubungan cintanya gagal dua kali, selain bertemu wanita yang tidak baik, Alfy juga tidak berani berkorban demi cintanya.

Juga, pengalamannya diculik, seorang anak berusia lima atau enam tahun, jatuh ke tangan para penculik, tragedi itu bisa dibayangkan. Anak sekecil itu pasti ketakutan. Terlebih, dia hampir mati disandera para penculik, Alfy hanya terbangun dan melarikan diri dari segalanya.

Maka dari itu, hingga kini, dia selalu ditemani pengawalnya, mungkin itu karena traumanya.

Mata gelap Alfy menatap Keyra dengan tenang, dengan usianya saat itu, tidak seharusnya dia mengalami perubahan nasib dan ketidakberdayaan yang mendalam.

“Aku tidak bisa membenci ayahku, ataupun memaafkannya. Karena tidak mencintai, tidak yakin bisa bersama selamanya, kenapa mau berhubungan sebelum menikah.”

“Jadi, kamu tidak pernah berhubungan dengan wanita lain?” tanya Keyra dengan tatapan berbinar.

Alfy: “...”

Dia tiba-tiba menyadari bahwa cara berpikir mereka tidaklah sama.

Alfy terdiam sesaat, berkata dengan canggung dan tak berdaya: “Keyra, kamu yakin mau mendiskusikan topik ini denganku?”

Keyra memayunkan bibir, dia tidak keberatan membahas topik ini, tetapi melihat wajah Alfy yang tidak sabar, sepertinya dia tidak ingin.

“Kita sama sekali tidak cocok dari sudut pandang mana pun,” sambung Alfy, nada suaranya santai dan rasional, “Sejak zaman kuno, wanita harus menikahi pria yang lebih mapan, pria harus menikahi wanita yang lebih sederhana, kedudukan Keluarga Sunarya terlalu tinggi, aku pasti akan tertekan. Antara suami istri, tidak peduli seberapa baik hubungan mereka, juga tidak terhindar dari pertengkaran. Jika ayah dan kakakmu ikut campur, aku akan sangat pasif. Hubungan kita cepat atau lambat akan bermasalah.”

“Ayah dan kakakku...” Keyra mencoba menjelaskan, tetapi disela oleh Alfy.

“Apa menurutmu mereka tidak akan mempermasalahkan perasaanmu? Ketika kamu senang, mereka tentu tidak akan ikut campur. Tapi sebagai ayah yang menyayangi putrinya, kakak yang menyayangi adik perempuannya, selama kamu menunjukkan sedikit ketidakbahagiaan, mereka pasti tidak akan berdiam diri.

Dan saat menjalani pernikahan, selain adanya orang ketiga, biasanya bukan tanggung jawab satu orang. Menyalahkan kesalahan pada satu pihak, masalah dan konflik di antara kita mungkin tidak terselesaikan, malah menjadi semakin rumit. Bagiku, pernikahan itu masalah seumur hidup, aku tidak ingin berakhir kacau dan kedua pihak menderita.”

Novel Terkait

Awesome Guy

Awesome Guy

Robin
Perkotaan
4 tahun yang lalu
The Campus Life of a Wealthy Son

The Campus Life of a Wealthy Son

Winston
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Mr Lu, Let's Get Married!

Mr Lu, Let's Get Married!

Elsa
CEO
4 tahun yang lalu
Balas Dendam Malah Cinta

Balas Dendam Malah Cinta

Sweeties
Motivasi
5 tahun yang lalu
The True Identity of My Hubby

The True Identity of My Hubby

Sweety Girl
Misteri
4 tahun yang lalu
After The End

After The End

Selena Bee
Cerpen
5 tahun yang lalu
Love and Trouble

Love and Trouble

Mimi Xu
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Wahai Hati

Wahai Hati

JavAlius
Balas Dendam
4 tahun yang lalu