Suami Misterius - Bab 860 (2) Mengakui Kepura-Puraannya

Clara sangat ngantuk dan tidak bisa membuka matanya. Dia masuk ke dalam selimut dan tertidur nyenyak sampai sore hari berikutnya.

Jika Luna tidak meneleponnya, mungkin dia akan tidur sampai malam.

Clara bangun dengan terburu-buru, lalu mencuci mukanya, berdandan dan kemudian memilih gaun secara acak dan langsung keluar.

Mobil caravan sudah menunggu di bawah apartemen. Begitu Clara naik ke mobil, dia pun langsung dihina Luna.

“ Hanya amnesia, tetapi mengapa seleramu menjadi seperti ini. Acara pelelangan amal hari ini dihadiri oleh banyak bintang dan aktris, setara dengan pertunjukan fashion show. Apakah kamu berpakaian simple seperti ini agar kamu dapat menjadi fokus perhatian para hadirin?

Luna memegang dahinya tanpa daya.

Luna tahu sedikit tentang masalah amnesia Clara. Karena setelah amnesia, Clara mengatakan bahwa dia masih mengingat Luna, jadi Luna pun merasa nyaman saja bersamanya.

“ Ini tidak simple, hanya lebih sederhana. Aku telat bangun, jadi aku memilihnya secara acak. ” Clara mengenakan sebuah gaun panjang berwarna putih, dan modelnya benar-benar terlihat sangat sederhana.

Luna melihat waktunya sudah tidak akan sempat lagi jika memintanya untuk naik dan mengganti pakaiannya. Untungnya, dia membawa make-up artist, dan dia pun memintanya untuk menambah riasan Clara dan memakaikan beberapa perhiasan dan hiasan kepala untuknya.

Setelah Clara selesai berdandan, mobil caravan juga sudah berhenti di depan aula pelelangan.

Acara pelelangan amal hari ini dihadiri oleh beberapa artis populer di industri hiburan, sehingga menarik banyak perhatian media.

Clara turun dari mobil dengan Luna dan menginjak karpet merah dengan sepatu hak tinggi. Sepanjang jalan, lampu flash reporter terus berkedip sehingga membuat matanya terasa risih.

Mereka memasuki aula dan acara pelelangan amal itu belum secara resmi dimulai, beberapa orang di dalam juga sedang mengobrol.

Clara telah berada di dunia ini selama bertahun-tahun, oleh sebab itu, dia mengenal banyak orang di dalamnya. Dia berdiri di tengah banyak orang dan berbicara sambil tertawa, dia bahkan tidak salah memanggil nama seorang pun. Saat mengobrol, mereka bahkan membahas tentang hal-hal yang terjadi sebelumnya. Clara juga menanggapinya, dia benar-benar tidak sama seperti orang yang amnesia.

Aktris pop Sugar sedang mendiskusikan serial TV hits dengan aktris wanita yang populer. Clara meletakkan champagnenya dan berkata : “ Maaf, aku pergi ke kamar mandi sebentar. ”

Clara mengangkat gaunnya sambil berjalan ke kamar mandi dan berdiri di depan wastafel untuk mencuci tangannya. Tiba-tiba, sebuah tangan terulur dari belakang dan menepuk pundaknya.

Clara berbalik dan melihat Luna. Dia pun langsung melototinya dan dengan kesal berkata : “ Kamu benar-benar menakutiku. ”

Setelah selesai berbicara, dia berbalik dan mengeluarkan lipstik dari tasnya. Ada begitu banyak reporter dalam acara hari ini, jadi mereka harus menjaga kecantikan mereka setiap saat.

Luna melipat kedua tangannya dan bersandar di dinding, lalu memandang Clara dan bertanya : “ Clara, apakah kamu benar-benar amnesia? ”

“ Hm. ” Jawab Clara.

“ Ada begitu banyak orang di luar sana, tetapi kamu bahkan tidak salah mengenali mereka. ” Kata Luna. Awalnya, dia khawatir Clara akan membuat lelucon karena amnesianya, tetapi kemudian dia menyadari bahwa dia benar-benar tidak perlu mengkhawatirkannya.

“ Aku mengalami amnesia selektif. ” Clara berkata dengan serius.

“ Kenapa aku merasa bahwa kamu sedang mempermainkanku? Aku tidak pernah mendengar seseorang yang amnesia dapat mengingat orang yang ingin dia ingat dan lupa dengan orang yang ingin dilupainya. ”

Setelah mendengarnya, Clara tersenyum dan mengangkat bahunya, lalu berkata : “ Luna, bukankah menurutmu amnesia seperti ini adalah hal yang sangat baik? Kamu dapat mengingat sesuatu yang ingin kamu ingat dan lupa dengan hal yang tidak ingin kamu ingat. ”

Clara secara tidak langsung sudah mengakui kepura-puraanya.

“ Kamu benar-benar berpura-pura. ”

“ Tidak juga. Awalnya aku benar-benar tidak dapat mengingat banyak hal, tetapi setelah beberapa saat, ingatanku pun kembali. Dokter juga mengatakan bahwa amnesia ini hanya bersifat sementara. ” Clara menjawab.

“ Karena sudah mengingatnya, jadi untuk apa kamu masih terus berpura-pura amnesia? Apakah kamu tidak takut suamimu akan marah ketika dia mengetahui masalah ini? ” Luna berkata.

Clara mengangkat bahunya, lalu memasukkan lipstik ke dalam tasnya dan berkata : “ Bagaimana mungkin Rudy dapat dipermainkan olehku. Dia pasti tahu segalanya, hanya saja dia tidak ingin mengeksposnya. Jika dia tidak mengatakannya, maka aku akan terus berpura-pura. ”

“ Dia benar-benar sudah terbiasa denganmu. ” Luna berkata dengan kesal.

“ Benar-benar sangat senang memiliki seseorang yang dapat selalu memperhatikanmu. Kak Luna, apakah kamu tidak mau mempertimbangkan untuk merasakannya lagi? ” Clara mengangkat alisnya dan tersenyum.

Luna melototinya, lalu berbalik dan berjalan keluar dari toilet.

Clara mengikutinya dari belakang dengan sepatu hak tingginya. Mereka berdua berbicara sambil tertawa, dan begitu melewati sudut, datanglah seseorang dan itu adalah salah satu orang yang tidak ingin diingat Clara – Su Loran.

“ Clara, kebetulan sekali. ” Su Loran mengenakan gaun panjang berwarna hijau dengan model fishtail, terlihat sangat elegan dan anggun dan berkata sambil tersenyum.

Acara pelelangan amal hari ini mengundang semua bintang dan aktris, jadi sangat tidak mengherankan jika Su Loran termasuk dalam daftar yang diundang.

Ketika dia minum champagne, lipstik di bibirnya sedikit luntur, jadi dia pun ingin pergi ke toilet untuk menambah lipstiknya.

“ Mengapa hari ini kamu berpakaian sangat polos? Ini benar-benar tidak seperti gayamu. ” Su Loran tersenyum dan menatap Clara dengan tatapan dingin.

Dikatakan bahwa kepribadian seseorang akan berubah setelah menghadapi tekanan yang serius. Clara bahkan mengubah gaya berpakaiannya, sepertinya dia mengalami stimulasi yang serius pada saat dia melarikan diri.

Bisa dibayangkan, seorang wanita cantik jatuh ke tangan para pengedar narkoba, benar-benar sangat mengerikan!

Clara juga menatapnya dengan tatapan dingin dan berkata : “ Sepertinya kamu mengenalku dengan baik. Apakah kita adalah teman akrab? ”