Cinta Dibawah Sinar Rembulan - Bab 938 Membangun nama baik (1)

Mendengar perkataan ini, aku memalingkan pandangan tanpa daya, lalu berkata: “Nody, kamu percaya tidak jika aku mengadu kepada Sulistio.”

Nody tertawa lebar lalu berkata: “Siapa suruh Sulistio begitu berlagak, terus mengatakan bahwa bocah gemuknya itu dan Cecilia adalah kekasih masa kecil, nantinya Cecilia harus menikah dengan bocah gemuknya, aku tentu saja akan membiarkan Darren memblokir dia.”

Nando berkata dengan bingung: “Kak Nody, bukankah kamu juga memiliki anak laki-laki? Mengapa juga tidak pergi merebut?”

Nody berkata dengan tanpa daya: “Putraku itu sudah menyukai putrinya Dony Yun.”

Pada saat ini, aku melihat bahwa wajah Darren telah memerah, aku dengan tergesa-gesa berkata: “Jangan mengatakannya lagi, Darren sudah malu. Darren, jangan mendengarkan omong kosong mereka, kamu masih anak-anak, kamu masih harus belajar dengan baik dan semakin maju dari hari ke hari.”

Nody berkata: “Benar, hanya dengan kamu memiliki banyak ilmu, nantinya Cecilia baru bisa menyukaimu, itu dimulai dari penampilan, sikap yang setia, lalu terjebak dalam kemampuan.”

Melihat Nody yang sangat bersemangat, aku berkata: “Hei, Nody si mak comblang, kamu mengubah bidangmu saja, setelah kembali ke Huaxia, aku pasti akan membuka ‘agen pernikahan’ untukmu di daerah yang paling makmur di Nanjin, agar semua saudara kita yang jomblo bisa pergi mendatangimu.”

Nody menyentuh dagunya lalu berpikir dengan serius, dan berkata: “Idemu ini sepertinya lumayan bagus.”

Aku: “……….”

Nody memberikanku sayap ayam yang telah dipanggang, dan berkata sambil tersenyum: “Sudah matang, cepatlah makan.”

Aku juga tidak sungkan lagi, mengambil sayap ayamnya, lalu berkata: “Hal seperti cinta ini susah dibicarakan, nantinya mungkin Cecilia tidak menyukai orang-orang yang ada disampingnya, dia juga mungkin akan menyukai seorang pria pedesaan yang biasa saja, juga mungkin akan menyukai pria muda yang polos dan bersih, tidak peduli apa pilihannya, aku yang sebagai ayah tetap akan mendukungnya, selama orang itu layak untuk dipercayakan, tidak peduli seberapa miskin, aku tetap akan mendukungnya.”

Setelah jeda, aku berkata: “Aku tidak bisa memberinya sebuah keluarga yang lengkap, aku sudah sangat bersalah padanya, jadi aku harus memberinya sebuah kebahagiaan yang dia inginkan.”

Nody sambil tersenyum berkata: “Dia tidak akan menyalahkanmu, setelah dia dewasa, dia akan mengerti mengapa ayahnya membuat pilihan ini.”

Sambil mengatakan, dia mengangkat birnya lalu berkata: “Mari kita bersulang untuk kasih sayang seorang ayah yang tak terbatas.”

Aku tersenyum lalu berkata: “Bersulang!”

Setelah meminum bir, memakan ayam yang dibakarnya, aku merasa seperti kami kembali ke masa lalu, hanya saja, orang-orang yang ada dimeja makan selalu tidak lengkap, aku sangat berharap bahwa kami dapat seperti dulunya, bersama-sama duduk dimeja makan, makan sambil mengobrol lalu menggoda anak-anak.

Menyimpan kembali pemikiranku, aku dan Nody saling tertawa, aku pikir walaupun aku tidak mengatakannya, dia juga tahu apa yang sedang kupikirkan.

Makan, minum, mengobrol, dan terakhir bermain permainan, kita terus bermain sampai tengah malam, setelah Nody dan lainnya telah pergi, aku kembali ke kamar dan baru menyadari bahwa Darren telah tidur.

Aku telah menyuruh Darren pergi beristirahat dari awal, tetapi bocah ini sangat menyukai bersama denganku, dan tidak ingin kembali ke kamar, dia juga sangat jarang keras kepala, jadi aku tidak memaksanya. Sebenarnya aku tahu jelas, dia ingin lebih dekat denganku dan mengerti lebih banyak tentang duniaku.

Meskipun Darren masih kecil, tetapi dia malah lebih dewasa dari orang seumurnya, aku pikir dia sudah mengklasifikasikan dirinya sebagai orangku, dan ingin menjadi orang yang membantuku disamping, tetapi sebenarnya aku lebih berharap dia menjalani kehidupan yang biasa, mengajarinya seni bela diri, juga hanya untuk membuatnya memiliki lebih banyak kemampuan perlindungan diri.

Aku menggendong Darren, lalu membawanya ke atas, tetapi menemukan bahwa Angela belum tidur, dia tersenyum kepadaku, berkata: “Darren telah merepotkanmu lagi.”

Aku berkata dengan datar: “Tidak.”

Meletakkan Darren ke Kasur, lalu aku berkata kepada Angela: “Maaf, membuatmu begadang bersama kami, sudah lelah kan, pergi tidurlah.”

Angela menganggukan kepala, berkata: “Kamu juga istirahatlah lebih awal.”

Aku kembali ke kamar, menggeliat, lalu mandi, kemudian menelefon Jinkang.

Saat ini sudah jam 2 malam, ketika Jinkang menerima telefonku sedikit terkejut, bertanya padaku, mengapa aku belum tidur, aku berpura-pura baru bangun dan berkata: “Aku bukan tidak tidur, tetapi terpikirkan sesuatu ketika aku tidur.”

“Apa itu?”

“Darimana Neil mendapatkan narkoba? Aku ingat Invicible Empire kita tidak mengizinkan keberadaan narkoba, bahkan sirkulasi pribadi juga tidak boleh, lalu, darimana bocah ini mendapatkan narkoba?”

Setelah mendengar perkataanku, Jinkang sepertinya baru menyadarinya lalu berkata: “Benar, aku lupa tentang ini. Neil tidak mungkin memiliki narkoba, kecuali dia benar-benar menyentuh benda ini, kemudian mendapatkannya dari beberapa pengusaha negara di Thailand atau Myanmar.”

Aku berkata: “Kalau begitu, kamu menyuruh orang pergi menyelidikinya, apakah dia benar-benar menyentuh narkoba, dan apakah akhir-akhir ini ada menghubungi pengusaha-pengusaha itu, orang di sekitarnya juga sama, jangan sampai membiarkan satu pun dari mereka lolos.”

Jinkang dengan segera mengiyakan, lalu aku lanjut mengatakan: “Jika dia dan orang di sekitarnya tidak menyentuh narkoba ini, juga tidak berhubungan dengan pengusaha Thailand sana, maka keberadaan narkoba ini takutnya tidak sesederhana itu.”

Jinkang mengerutkan kening, berkata: “Jika dia tidak menyentuh narkoba ini, narkoba ini juga mungkin diberikan oleh seseorang kepadanya yang menyentuh narkoba, tetapi jika semua itu bukan, maka bagaimana bocah ini bisa mendapatkan benda ini? Melihat seluruh Invicible Empire, bukankah hanya kamp pelatihan yang bisa mendapatkan benda ini?”

Jinkang juga tidak bodoh, setelah mendengar perkataanku, dengan langsung terkejut dan berkata: : “Apakah Anda sedang curiga bahwa seseorang di kamp pelatihan bersekongkol dengan dia untuk mencelakaimu? Seperti Sudirman mendukung Ardi Bakrie?”

Aku berkata: “Benar, tetapi kita baru saja memusnahkan Sudirman dan Ardi Bakrie. Menurut logika, bahkan jika ada seseorang yang ingin menyerang kita, juga tidak seharusnya melakukannya pada saat ini, kalau tidak, dia sudah terlalu gila.”

Jinkang mendengus dingin, berkata: “Bukankah orang-orang ini memang gila? Mungkin mereka juga merasa kamu akan berpikir begitu, kewaspadaanmu akan berkurang, jadi mereka baru melakukannya disaat ini.”

Pada saat ini, Jinkang tidak tahu bahwa dia telah dibawa masuk olehku, dia sudah mulai berpikir masalah sesuai dengan jalan buntuku, aku berkata dengan datar: “Yang kamu katakana sangat masuk akal, intinya kamu harus mengawasinya dengan ketat.”

Jinkang berkata dengan cepat: “Anda jangan khawatir, aku pasti akan sesegera mungkin menyelidiki masalah ini dengan jelas untukmu.”

“Terima kasih.”

Setelah menutup telefon, aku tidur sebentar. Keesokan harinya, aku bangun berolahraga seperti biasanya, kemudian mandi dan berganti pakaian, lalu setelah sarapan pergi ke lokasi kompetisi final. Disana sangat ramai, dikatakan bahwa tiket masuknya telah direbut sampai habis, kebanyakan yang datang adalah orang yang berstatus dan memiliki posisi. Aku tahu bahwa orang-orang ini selain datang melihat kompetisi, masih memiliki ide merekrut bakat di antara orang-orang ini.

Orang-orang ini rata-rata memiliki musuh yang tak terhitung jumlahnya, jadi membutuhkan banyak pengawal, tetapi kebanyakan dari mereka sangat sulit untuk mendapatkan pengawal yang hebat, jadi setelah mendengar bahwa aku telah mengundang begitu banyak orang yang hebat, baru dengan bodoh mulai berdatangan.

Kompetisi sangat sengit, terus berlanjut sampai malam baru bisa menentukan peringkat. Aku memberikan penghargaan kepada lima teratas, kelima ini terbagi atas Nando, Regy Yang, masih ada satu organisasi kami, dia yang pertama, dia termasuk orang yang tidak menonjol, tetapi begitu bertindak langsung membuat semua orang terkejut, namanya adalah One Liu, benar-benar orang seperti namanya.

Dulunya aku tidak tahu tentang One Liu, selama pertandingan mendengar dari Nando dan lainnya mengatakannya baru mengetahui, One Liu adalah yang terkuat digenerasi muda mereka, bahkan Nody mengatakan bahwa kekuatan orang ini seharusnya hampir setara denganku, sedikit lemah dariku.

Tetapi yang mengejutkanku adalah, juara keempat dan kelima bukan dari organisasi itu, mereka adalah saudara kembar, berusia sekitar 40 an tahun, mereka penuh aura yang tajam diseluruh tubuhnya, dan juga bau darahnya sangat kuat, bau darah ini bukan tercium dari hidung, tetapi dirasakan dengan perasaan, karena aku juga orang yang sama.

Adapun tentang Nody, karena dia ingin menyembunyikan identitasnya, jadi dia sengaja mengalah lalu memenangkan peringkat ke 70 an. Dengan begini, bahkan jika dia direkrut sebagai supirku, Jinkang juga tidak akan curiga, dan sekarang wajahnya juga telah berubah sesuai permintaanku, tidak sejijik dulunya, tetapi masih sedikit jelek, bekas lukanya membuat orang tidak ingin melihat untuk kedua kalinya.

Setelah kompetisi berakhir, aku melihat banyak orang yang hebat sangat ingin mencoba, jadi sudah menyuruh bawahan mengirim surat undangan kepada orang-orang hebat ini, mengatakan ingin bertemu dan berbicara dengan mereka.

Aku memanggil orang-orang yang pasti tinggal disini untuk mengadakan rapat, kemudian, Jinkang mengatakan aku ingin memilih seorang supir, lalu menyuruh mereka memutuskan siapa yang akan menjadi supirku.

Novel Terkait

Menaklukkan Suami CEO

Menaklukkan Suami CEO

Red Maple
Romantis
4 tahun yang lalu
My Japanese Girlfriend

My Japanese Girlfriend

Keira
Percintaan
4 tahun yang lalu
Lelaki Greget

Lelaki Greget

Rudy Gold
Pertikaian
4 tahun yang lalu
Cinta Setelah Menikah

Cinta Setelah Menikah

Putri
Dikasihi
4 tahun yang lalu
My Tough Bodyguard

My Tough Bodyguard

Crystal Song
Perkotaan
5 tahun yang lalu
Marriage Journey

Marriage Journey

Hyon Song
Percintaan
4 tahun yang lalu
Mi Amor

Mi Amor

Takashi
CEO
5 tahun yang lalu
You're My Savior

You're My Savior

Shella Navi
Cerpen
5 tahun yang lalu