Cinta Dibawah Sinar Rembulan - Bab 115 Dipercayakan oleh Dony Yun

Dony Yun akan datang, ini benar-benar diluar dugaanku.

Si Toba berbisik: "Orang ini datang untuk apa? Atau jangan-jangan mau mencari masalah, mungkin mau mengambil alih kekuasaan di sini?"

Aku tidak tahu mau mengatakan apa, hatiku berdegub seperti drum. Setelah pertemuan Club di Splendid, aku sebenarnya masih tidak yakin. Meskipun hatiku lebih cenderung bergagasan bahwa Dony Yun tidak akan menyakitiku, tapi tetap saja tidak bisa menahan kekhawatiran, takut dia akan iri dan membenciku.

Mata Dony Yun tertuju ke wajahku, tapi tidak terlihat emosi. Lalu dia berkata dengan suara yang dalam, "Malam ini siapa yang berani menyentuh Alwi, aku Dony Yun akan memotong tangannya. "

Sepatah kata ini membuat semua orang terkujut. Aku tersanjung pada Dony Yun, dan kemudian berpikir lucu, dia masih mendengar kata-kata Jessi.

Bos Zhang di antara para bos menyipitkan matanya dan berkata dengan tidak senang, "Dony Yun? Oh, sudah ingat, bukankah kamu orang yang sok kaya di keluarga Yun? Aku mendengar bahwa kamu mahir dalam makan, minum, berjudi dan memain pelacur? "

Setelah dia selesai berbicara, para bos di sekitarnya tertawa.

Mungkin mereka berpikir Dony Yun adalah anggota keluarga Yun, memalukan keluarga Yun yang bermatabat, membuat mereka terasa terhina. Jadi wajah semua orang sangat bersemangat, terutama Bos Zhang, ketika dia melihat semua orang tertawa sambil menahan perut yang buncit, dan terus menghina Dony Yun: "Seorang saudara ipar yang tidak berguna, kamu pikir jika meniru gaya bos di acara TV, sudah merasa diri hebat? Apakah tidak mengherankan bahwa keluarga Yun memandang rendah kamu, haha, dasar sampah! "

Dony Yun terlihat sangat murung,dia melayangkan satu kaki lalu menendang perut Bos Zhang, seketika menerbangkan tubuh gemuk Bos Zhang, melayang di udara selama dua detik sebelum ke arahku, aku buru-buru mengelak, sekelompok saudara di belakangku juga dengan cepat mengelak, sehingga bos Zhang jatuh ke tanah seperti katak, beberaopa kali dia berusaha untuk bangkit namun gagal juga, ketika dia mencoba bangkit lagi, akhirnya dihentikan oleh orang-orangku. Dua orang menginjak tangan, dua orang menginjak kaki, dan dua orang menginjak lututnya, karena tidak bisa menahan rasa sakit，akhirnya dia menangis, ini jangankan bangkit berdiri untuk teriak saja sudah payah.

Serangan tiba tiba Dony Yun membuat kerumunan Bos Xiao tertegun untuk sementara waktu.

Tanpa memberi mereka kesempatan untuk merespons, mata Dony Yun menatap dingin ke wajah semua orang ini, dan semua orang yang melihat kejadian ini tiba-tiba bergetar dan tidak berani bergerak.

Dony Yun berkata dengan dingin, "orang sok kaya? Sampah? Jika kalian tidak pergi dengan patuh, aku tidak segan-segan menunjukkan bagaimana seorang yang kalian sebut sampah ini menginjak kalian."

Aku harus mengatakan bahwa Dony Yun benar-benar orang yang mengesankan, tidak hanya karena kemampuannya yang luar biasa, terlebih bangga akan kekuatan batinnya.

bos xiao melirikan matanya dengan senyum berkata, "Dony Yun, aku mendengar bahwa kamu sekarang adalah bos splendid ? biarpun kamu sudah menjadi bos besar disana, tampaknya kamu tidak sekaya dengan penampilan luarmu,

yang harus kamu ketahui jika bertikai dengan kami ini hal yang kecil bagimu, tapi jika kamu berdiri dipihak alwi maka secara tidak langsung kamu sudah bertantang dengan keluar gao dan keluarga yang Apakah kamu benar-benar tidak takut? "

Dony Yun melirik Bos Xiao, tiba-tiba tersenyum dan berkata, "Takut? Tidak, itu memang kehendakku."

Setelah berbicara, dia menatap kerumunan orang satu per satu, dan dengan tegas berkata, "Jangankan dua keluarga ini, ditambah Claura dan Johan, aku pun tidak sama sekali."

Bos Xiao kesal dengan sikap sombong Dony Yun , malam ini Dony Yun telah merusak maksud baiknya. Dia tidak bisa menahan amarah dan berhenti berpura-pura menjadi domba yang terluka. "Dony Yun , kamu jangan lupa, kamu hanya seorang pecundang kecil di keluarga Yun. kamu begitu bertingkah, jika diketahui oleh tuan yun apa yang akan terjadi"

Dia tidak melanjutkan perkataannya, tetapi ancaman itu sudah jelas.

Kali ini, Dony Yun tidak melakukan apa-apa, dan seseorang di sampingnya tiba-tiba berlari ke depan seperti kilat. Aku hanya merasa hanya sekedip mata lehernya bos xiao sudah dicekik dan diangkat lalu menempelkan kedinding, Pria yang hebat ini adalah leo.

Leo mengangkat Boss Xiao seperti anak ayam, cengkraman tangannya begitu kuat, saat itu bola mata hitamnya naik keatas dan dia menjulurkan lidah, dia berusaha mengibaskan tangan, terengah-engah mengeluarkan dua kata: "Tolong ... Tolong ..."

Seseorang bergegas untuk membantunya, tetapi dicengkeram oleh pengawal lain Dony Yun , dan kemudian langsung jatuh ke tanah. Tindakannya cepat dan kuat, dan dia kalah dariLeo.

“Leo.” Dony Yun berteriak dengan ringan.

Leo segera melempar Bos Xiao keluar seperti sampah, Bos Xiao terbaring di tanah, seperti anjing mati, air mata pun mengalir.

Leo meludahi wajahnya dan memarahi: "yang paling dibenci Dony Yun dalam hidup ini adalah ancaman! Kamu mempertaruhkan apa berani mengancamnya?”

Dony Yun berkata dengan ringan, "ingin menekanku dengan mengatas nama kakek ku? Oke, kamu bisa menuntut dan lihat apakah dia akan menegurku."

Setelah berbicara, dia perlahan-lahan mendatangi aku, meskipun dia tidak mengatakan sepatah kata pun kepadaku dari awal sampai akhir, tetapi ketika dia berdiri di sebelahku, aku merasa sangat tenang, seolah-olah ada andalan yang bisa membantuku menahan segala lintangan.

Bos Xiao tampaknya ketakutan, melirik Leo, dan kemudian menatapku, mungkin menyadari bahwa sebelumnya aku lah yang membawa leo ke sini, ekspresi kesal. Ketika dia mengubah sikap sombong barusan, dengan angkuh dia berkata kepada Dony Yun : "Dony Yun , aku mengerti, Alwi adalah anak buahmu, jadi kamu melindunginya, tapi kamu percayalah padaku, Alwi adalah pembawa masalah, dan akan membebankan kamu Sebaiknya kamu menjauh darinya, kalau tidak, nasib buruk akan mendatangimu. "

Dony Yun menatap Boss Xiao dengan dingin dan berkata, "Alwi bukan anak buahku."

Jantungku berdegup kencang, memandang Dony Yun , dia juga menatapku, dan berkata dengan tegas, "Dia adalah temanku dan tanggung jawabku."

aku tidak menyangka bahwa setelah melalui begitu banyak insiden, Dony Yun sebenarnya mendefinisikan hubungan kami dengan cara ini, dan hatiku tiba-tiba menjadi campur aduk, dan aku tidak tahu apakah aku harus bahagia atau sedih.

Sebenarnya, aku sangat suka Dony Yun , dan aku benar-benar ingin berteman dengannya, tetapi aku tahu bahwa dia mengatakan ini bukan karena aku, tetapi karena Jessi.

Dony Yun berkata, "Alwi, besok bawa seseorang untuk melihat lokasi. Siapa yang berani membuat masalah, aku akan membuatnya menghilang dari Nanjing selamanya. Mereka yang tidak percaya pada kekuatanku bisa mencobanya besok."

Aku mengangguk secara naluriah dan berkata ya.

Dony Yun berbalik badan dan pergi. Berjalan beberapa langkah, dia berbalik badan untuk menatapku dan berkata, "mau mengobrol?"

Aku menganggukkan kepalaku, dan menyuruh kak Toba membawa para saudara kembali dulu, lalu meninggalkan bar dengan Dony Yun. Sebelum pergi, Dony Yun tiba-tiba berbalik dan memandang orang-orang itu dan berkata, "Katakan pada tuan di belakangmu, aku menunggu mereka balas dendam. "

Aku terkejut dan tahu bahwa kata-kata Dony Yun berarti bahwa dia tidak lagi ingin menyembunyikan kekuatannya, tetapi siap untuk memperlihatkan kekuatannya yang sebenarnya. Memikirkan hal ini, aku sedikit bersemangat, dan aku menantikan seberapa parah dia mengacaukan situasi di Nanjing.

Dony Yun memberi isyarat agar aku masuk ke mobilnya, kemudian Leo mengantar kami ke Splendid.

Kemudian, aku mengikuti Dony Yun ke kamar pribadi di mana pertama kali aku bertemu dengannya. Leo membawakan wine dan makanan, lalu pergi meninggalkan kami.

Dony Yun duduk di sana. Aku menuangkan dua gelas wine untuk kami berdua kemudian mengangkat gelas anggur dan berkata, "Dony Yun, terima kasih banyak atas pertolongannya Jika bukan karena kamu mungkin kami akan habis dihajar.

Setelah itu, aku tertawa, sebenarnya aku mengatakan ini dengan sengaja untuk meramaikan suasana, tetapi Dony Yun tidak tertawa, dan membuatku sedikit canggung.

Dony Yun mengangkat gelasnya, toast padaku lalu meneguk seteguk anggur, dan berkata, "Aku tidak disukai di Keluarga Yun,'' karena kakek dan ayahku membenciku. Untuk mendapatkan perhatian mereka, aku melakukan banyak hal yang berlebihan, seperti yang mereka katakan, selama ini aku hanyalah seorang hedonistik yang tidak bisa diajak kompromi. Kemudian aku menyinggung brandalan jalan yang berkuasa, karena dia meresa hal ini sangat memalukan martabat keluarga, kakekku mengatakanbiarpun meninggal pun tidak akan peduli padaku. Jadi disaat musim dingin aku ditikam tiga kali dan berbaring di sana menunggu mati."

Aku menatap Dony Yun dengan sedikit terkejut, tetapi dia tidak berharap bahwa dia akan berbicara kepadaku tentang hal itu.

Dony Yun terperangkap dalam ingatan, tapi tidak terlihat kesedihan sedikit pun, mungkin dia sudah mati rasa. Dia berkata: "Ketika aku tidak sadar, seorang gadis cantik jongkok di sebelah ku. Aku masih ingat bahwa dia mengenakan jas putih. Keindahan itu seperti lukisan. Aku bertanya siapa dia dan dia tertawa. Dia tersenyum dan berkata 'Jessi'. Jessi meminta pengawalnya untuk membawa aku ke rumah sakit. Ketika aku memasuki ruang operasi, aku meraih lengannya dengan erat dan tidak ingin melepaskannya. Faktanya, aku akan mati pada saat itu. Tetapi aku memeluknya dengan erat dan tidak ingin dia pergi, akhirnya dia juga masuk kedalam keruang operasi melihatku diselamatkan. "

Setelah mengatakan itu, Dony Yun tiba-tiba tersenyum, aku tidak pernah melihat senyum bahagia di wajahnya, itu benar-benar menular, tetapi juga menyedihkan.

Dony Yun berkata, "Aku ingat Jessi memberitahuku bahwa sebuah sampah, tidak peduli seberapa besar diperhatikan hanyalah sebuah sampah, tetapi orang baik, diperhatikan lama kelamaan mungkin akan semakin menjadi orang yang luar biasa."

Aku berpikir tentang Jessi , lalu tertawa dan berkata, "Ini gayanya."

Dony Yun mengangguk dan berkata, "Sejak itu, aku sudah mulai merencanakan masa depanku sendiri, tetapi aku tahu bahwa orang-orang di keluarga itu semua jijik padaku. Mereka menyindir dan mengejekku tidak berkompeten. Dan begitu aku mulai mencoba meningkatkan diri, mereka pasti akan memberi ku masalah, jadi aku memilih untuk terus maju dengan cara yang membuat ku menjauh. Setiap kali aku menghadapi kemunduran, aku ingat seorang wanita mengatakan kepadaku, 'Jika kamu tidak cukup baik, kamu tidak memenuhi syarat untuk muncul dalam hidupku ', dan kemudian aku akan terus mengertakkan gigi dan meningkatkan diri. "

Berbicara tentang ini, dia mengerutkan kening, dan bergumam, "Tapi tunggu aku menjadi orang yang hebat, di matanya sudah tidak ada diriku."

Jantungku berdegup kencang. Melihat Dony Yun, dia berhenti bicara, sampai aku memanggilnya, barulah dia tersadar dan berkata, "Aku tahu kamu memandang rendah aku, pada kenyataannya, di dalam hati saudara-saudaraku juga menyalahkan aku, beranggapan seharusnya aku tidak bermimpi untuk mendapatkan seorang wanita yang tidak mencintaiku, aku sangat mencintainya demi dia jatuh ke neraka pun aku bersedia. "

“Di mana Kak Aiko?” aku bertanya

Dony Yun tampak pucat menatapku dan berkata, "Aku tidak memiliki perasaan terhadap Aiko, aku tidak pantas untuknya. Alwi, kuharap kamu dapat menjaganya dengan baik di masa depan."

Apa maksudmu? Artinya mempercayakan Aiko kepada ku?