Cinta Dibawah Sinar Rembulan - Bab 121 Selamanya Tidak Bisa Berubah

Tiba-tiba sebuah batu bata menghantam yang langsung membuat pandangan mataku menjadi gelap, dan tubuhnya dalam sekejap menabrak pintu, tidak sadarkan diri.

Ketika aku terbangun dari koma, aku sedang menghadapi sepasang mata yang dingin.

Hatiku tiba-tiba tenggelam, mendengar wanita yang sangat cantik di sisi berlawanan dengan dinginnya berkata, "Alwi, aku mengajakmu keluar untuk ngobrol, sudah diajak keluar beberapa kali dan kamu sama sekali tidak keluar. Kenapa ibuku tidak mengatakan sepatah kata pun dan kamu bergegas keluar? Kenapa? Mau bermain sandiwawa pahlawan yang menyelamatkan wanita cantik? Sayangnya, ibuku baik-baik saja, aku yang membuat panggilan telepon. Kamu bodoh! "

Orang yang berbicara adalah Claura yang sangat aku benci hingga berharap dia masuk neraka. Sungguh tidak terpikirkan dia menggunakan ini untuk memancingku kemari. Karena tahu Mawar tidak akan membahayakanku dan khawatir tentang keselamatannya, jadi aku bergegas kemari dengan semangat, aku malah tidak berharap aku akan dengan mudah jatuh ke dalam perangkap Claura.

Aku melihat sekeliling, sekarang aku tidak di dalam rumah Mawar, tetapi di dalam kamar Claura, diikat olehnya dan dilemparkan di sudut tempat tidur. Aku memelototinya dan berkata, "Claura, bagaimana bisa kamu mengolok-olok ibumu? Bukankah jelas-jelas kamu memaki ibumu?"

Claura menatapku dengan wajah marah dan berkata, "Kamu tidak tahu malu mengatakan aku? Jika bukan karena kamu, ibuku dan aku tidak akan bertengkar, dia juga tidak akan tiba-tiba sakit! Jika dia sampai meninggal, maka itu karena kamu yang membuatnya meninggal! "

Setelah mendengar ini, aku cemas dan bertanya apa yang sebenarnya terjadi pada Mawar.

Claura tidak menjawabku dan tiba-tiba menggenggam daguku, bibir merah yang dingin datang menempel. Aku hanya merasa otakku kosong, aku sekalipun tidak pernah terpikirkan Claura akan menciumku secara paksa. Aku pikir setelah masalah yang terakhir kali, dia akan membenciku, dan begitu bertemu akan secara kimiawi mengebiriku.

Namun, aku harus mengatakan bibir Claura sangat lembut, ada bau teh yang samar-samar di mulutnya, baunya enak, dan keterampilan ciumannya bagus, aku merasa jika dilanjutkan seperti ini aku benar-benar akan jatuh ke tangannya, jadi, dalam keadaan darurat aku terpikirkan sebuah ide, terpikir bahwa dia dan Felicia dulu sudah pernah melakukan hal semacam ini, aku tidak bisa menahan amarah, setengah dari pikiran yang indahku hilang, dan yang tersisa hanya perasaan yang benci pada wanita ini.

Pada saat itu, Claura tiba-tiba menggigitku dengan keras, aku merasa sakit dan seluruh tubuhku berkeringat. Dia menatapku dengan dingin dan bertanya, "Membandingkan ibuku dan aku, siapa yang lebih jago ciuman?"

Tidak peduli seberapa tebal kulitku ketika masalah aku ciuman dengan Mawar terbongkar, wajahku juga tidak sampai merah. Aku pikir, bagaimanapun, Claura sudah yakin apa yang terjadi pada Mawar dan aku, lebih baik menstimulasinya, berkata, : “Kamu seperti ini berani membandingkan diri dengan Bibi Mawar? Bibi Mawar jauh lebih jago daripada Kamu. "

Seperti yang diprediksi, Claura menamparku dengan keras dan menegurku dengan marah: "Menjijikkan! Mesum! Kamu ternyata menyukai seorang wanita tua, kamu juga tidak menyukai aku, benar-benar mesum!"

Aku berkata, "Kamu salah. Siapa yang aku sukai tidak ada hubungannya dengan usia, hanya dengan karakter dan daya tariknya. Meskipun kamu masih muda, tapi kamu tidak memiliki sedikitpun daya tarik.”

Begitu Claura mendengarnya, dia menamparku lagi dan kemudian dia tiba-tiba berkata, "Alwi, kamu keras kepala, aku tidak percaya kamu benar-benar tidak terganggu dengan perangkap wanita." Sambil berbicara, dia melepas semua pakaiannya sendiri, kulitnya mengkilap bersinar di bawah cahaya.

Aku menelan air ludah, meskipun itu bukan pertama kalinya aku melihat tubuh Claura, tetapi dia adalah orang pertama yang berinisiatif membuka pakaiannya di depan aku dan dia melepasnya dengan hati-hati yang mengingatkanku pada malam kami menikah, saat itu dia melepasnya dengan cepat, dan aku tidak berani melihatnya, sehingga aku tidak melihatnya dengan jelas, lalu dia mematikan lampu, dan apa yang terjadi setelah mematikan lampu adalah penghinaan bagi aku, aku sedikitpun tidak mau memikirkannya.

Sekarang, memikirkan penghinaan yang aku derita malam itu, aku mulai menatap Claura dengan dendam. Aku harus mengatakan bahwa tubuhnya benar-benar bagus. Di setiap bagian proporsional, bahkan lebih dewasa daripada Felicia, bahkan jika aku tidak berpikir, tubuhku malah dengan jujurnya mengkhianati diri sendiri.

Dia membungkuk dan mencium bibirku lagi, kali ini dia mencium lebih serius, setelah mencium, dia memelukku erat.

Ketika aku mendengar ini, akupun bereaksi, aku berkata bahwa Claura gila hari ini, bahkan membiarkan tubuhnya muncul di depan mataku, dia pasti melihat video rekaman yang ambigu di mobil sebelum dia melihat Mawar, bepikir aku dan Mawar yang membuatnya, jadi dia sangat marah.

Aku menelan air ludahku dan melihat wanita pengoda yang tidak bisa ditolak ini dan berkata, "Claura, apa kamu memohon padaku untuk melakukannya? Jika benar begitu, lepaskan aku, kita bisa bersenang-senang."

Claura menatapku dengan mencibir, aku terus berkata, "Kenapa? Takut aku melarikan diri? Aku tidak bisa mengalahkanmu, dan ada pelacur gratis, aku bodoh kalau tidak bermain."

Senyuman Claura langsung mengeras, dia mencubit daguku dan bertanya siapa yang pelacur?

Aku berkata, "Aku hanya menggunakan perumpamaan saja, tapi aku tidak mengatakan kamu seorang pelacur, kamu yang sendiri yang mengakuinya. Siapa yang harus disalahkan?"

Claura mengertakkan gigi dan berkata, "Alwi! Jangan mempermalukan diri!"

Aku tersenyum dan berkata, "Ini baru Claura. Kamu tidak marah, semakin marah Kamu, semakin aku ingin tertarik dengan kamu, semakin membuat aku tidak bisa berhenti, tapi kamu tenang saja, aku memiliki etika profesional, setelah itu menyelesaikannya, aku pasti akan memberi kamu10juta. 10juta sudah cukup untuk memanggil model amatir. Bukankah ini harga yang bagus untukmu? "

Claura menamparku dengan keras, berdiri dan menggeram, "Alwi, kamu luar biasa!"

Melihat wajahnya yang depresi, hatiku menjadi gelap dan berkata, " Claura, rasa malu ini kamu yang mencarinya sendiri, kamu tidak bisa menyalahkan orang lain."

Claura menatapku dengan dingin untuk sementara waktu, lalu tiba-tiba tertawa, dia berkata: "Alwi, apa kamu benar-benar berpikir aku mengikatmu hanya untuk membuktikan bahwa aku lebih mempesona daripada ibuku?"

Aku mengerutkan kening dan bertanya balik apa bukannya itu maksudnya?

Claura tertawa dan berkata, "Tentu saja tidak, ini hanya sambilan. Sebenarnya, jika kamu dengan menurutnya menunduk di bawah rokku, aku mungkin masih bisa membiarkan kamu pergi, tetapi sayangnya kamu tidak melakukannya, karena itu masalahnya, itu keinginanmu sendiri untuk mati, dan tentu saja aku akan memenuhinya. "

Setelah Claura selesai berbicara, dia cepat-cepat berpakaian, mengeluarkan ponselnya, membukanya, kemudian dia mengarahkan ponselnya ke arahku.

Aku melihat wajahku sendiri di ponsel, dan sekarang aku di video dengan seseorang pria yang mengenakan topeng berbentuk huruf V. Dia menatapku dengan tenang dan tiba-tiba berkata, "Serangan teroris sudah dimulai."

Ketika aku mendengar empat kata pertama,aku sangt terkeju, dan kemudian aku melihat di dalam lensa ada signboard Bar Entrance. Sedikit panik, aku bertanya pada Claura apa yang harus dilakukan? Dia juga mengatakan bahwa Bar Entrance adalah tempat Dony Yun. Jika dia berani bertindak melawan Bar Entrance, berarti dia menyatakan perang melawan Dony Yun!

Claura mencibir dan berkata, "Dony Yun? Apa kamu pikir aku akan takut padanya?"

Jantungku berdegup kencang, aku melihat sekelompok orang bergegas ke Bar Entrance dengan membawa kapak pedang, dan kata hatiku dalam sekejap sampai di tenggorokanku dan berteriak, "Jangan!"

Tetapi bagaimana orang-orang di dalam ponsel aku mendengarkku? Mereka bergegas masuk ke Bar Entrance dan menebas pedang mereka pada orang yang tidak bersalah. Dalam sekejap, gambar itu berdarah dan jeritan tidak ada habisnya. Bar Entrance yang awalnya mewah berubah menjadi neraka, banyak orang dengan takutnya buru-buru pergi, dan beberapa orang ini terus melambaikan pedang mereka pada orang yang tidak bersalah.

Dari awal hingga akhir, baik Kak Teo maupun anak buahnya tidak muncul.

Ini adalah kesalahan besar dari pekerjaannya! Kesalahan besar! Keesokan harinya, selain berita sekelompok pembunuhan yang menyerbu Bar Entrance, Nanjing juga akan memberitakan bahwa Bar Entrance memiliki keamanan yang buruk yang akan membuat semua orang berpikir bahwa Bar Entrance tidak menjamin keamanan pelanggan. Kalau begini, siapa yang mau pergi ke Bar Entrance? Bisnis Bar Entrance pasti akan anjlok.

Hatiku benar-benar jatuh ke dasar lembah. Ini adalah hari pertama bisnis. Pada hari pertama sudah terjadi hal besar seperti ini. Bar Entrance tidak ada harapan untuk kebangkitan. Memikirkan aku dan Kak Toba yang mempersiapkan pembukaan Bar Entrance selama siang dan malam, dan memikirkan banyak dekorasi Bar Entrance yang digambar tangan dan diletakkan oleh kami, aku merasa hatiku berdarah. Apa yang dihancurkan Claura bukanlah tempatku, tetapi semua kerja keras dan harapanku!

Melihat aku yang kehilangan, Claura tersenyum dengan kejam, dia bertanya kepadaku: "tidak bisa menahannya lagi? Aku belum bilang padamu, Bar Entrance hanya salah satu korban yang terkena musibah, Bar Change mu, Bar Benz mu malam ini semuanya akan seperti ini! Alwi, bukankah kamu bangga dengan pencapaianmu? Malam ini, aku akan membiarkanmu kehilangan segalanya! Biarkan kamu tahu bahwa badut adalah badut dan selamanya tidak bisa berubah! "

Novel Terkait

Be Mine Lover Please

Be Mine Lover Please

Kate
Romantis
3 tahun yang lalu
Cinta Yang Tak Biasa

Cinta Yang Tak Biasa

Wennie
Dimanja
4 tahun yang lalu
Love And Pain, Me And Her

Love And Pain, Me And Her

Judika Denada
Karir
4 tahun yang lalu
Innocent Kid

Innocent Kid

Fella
Anak Lucu
4 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Tito Arbani
Menantu
4 tahun yang lalu
Behind The Lie

Behind The Lie

Fiona Lee
Percintaan
3 tahun yang lalu
Diamond Lover

Diamond Lover

Lena
Kejam
4 tahun yang lalu
Untouchable Love

Untouchable Love

Devil Buddy
CEO
5 tahun yang lalu