Cinta Dibawah Sinar Rembulan - Bab 91 Hentikan itu!

Felicia berkata kalau dia akan bermuka dua dan aku langsung menolaknya karena itu terlalu berbahaya.

Felicia malah tertawa dan berkata :" adikku, aku tahu kamu khawatir padaku. namun kamu harus percaya padaku. ini adalah cara teraman sekarang dan juga merupakan cara untuk melindungi kita dari bos ku. cara ini juga dapat mencelakai bosku. kamu tidak merasa kalau cara ini sangatlah asik?"

aku berkata :" aku pastilah merasa asik namun aku tidak akan membiarkan dirimu yang melakukannya. aku tahu melawan orang seperti itu tidak lah memiliki akhir yang baik. Claura adalah contoh terbaik."

Felicia menggelengkan kepala dan berkata :" aku akan berhati hati dan aku sangat ingin melakukan hal ini untuk membantumu. kalau tidak aku akan merasa bersalah padamu selama seumur hidupku."

setelah mengatakan itu, Felicia kembali manja layaknya seekor kucing yang sedang mengedipkan mata didepanku. dia lalu berkata :" tuanku, Feli sangat ingin membantumu. kalau kamu tidak ingin aku melakukan, aku akan merasa bersalah seumur hidupku. apakah kamu rela aku hidup dengan penuh rasa bersalah?"

melihat wajahnya yang imut itu, aku sangat senang dan terharu. aku memegang tangannya dan berkata :" kak Fel, kamu harus hari hari. kalau kamu dalam bahaya, kamu boleh mengkhianatiku kok."

Felicia terbengong sebentar dan langsung mencium bibirku sambil berkata :" kamu adalah orang terbodoh didunia ini."

.........

setelah beberapa saat bersama Felica, aku pun kembali ke bar dengan terburu buru. disaat ini, Leo bersama beberapa bawahan pun telah kembali. aku langsung menghampiri Leo untuk memastikan kalau dirinya tidak apa apa dan aku merasa lega akan hal itu. dia lalu tersenyum kepadaku dan berkata :" bukankah aku sudah berkata kalau aku tidak apa apa? kenapa kamu masih khawatir?"

aku berkata dengan malu :" aku khawatir kalau kamu tidak memberitahuku jika terluka." setelah mengajakan itu aku lalu berkata kepada bawahanku :" terimakasih kepada kalian. besok malam aku akan menraktir kalian untuk minum bir."

restoran santika bisa dibilang merupakan salah satu restoran termahal. aku yang dulu pastilah tidak rela untuk menghabiskan uangku disana. namun sekarang aku rela untuk meraktir semua bawahanku.

semua orang pun tersenyum dan berkata menunggu traktiranku. Leo lalu menyuruh mereka untuk bubar dan Leo bertanya kenapa ada luka pada pundakku dan juga bertanya tentang kenapa Cinta bisa datang untuk menolongku?

aku menceritakan semua kejadian tadi padanya dan aku menceritakan juga bagaimana Cinta menghanjar Nichkhun dan beberapa orang itu. aku tidak menyangka kalau Leo tidak berkata kalau dirinya hebat malah berkata :" tampaknya beberapa tahun setelah dia mengikuti tuan Dony Yun, kemampuannya sudahlah melemah."

ketika dia mengatakan itu, aku sedang minum bir. aku tersedak ketika mendengar itu dan aku berkata :" maksudnya? dia begitu lihai dan kamu mengatakan kemampuannya melemah?"

Leo menatapku dan tidak bermaksud ingin menjelaskan itu. aku berkata :" siapa sebenarnya Cinta? kenapa dia begitu hebat?"

dia menundukkan kepalanya sambil minum bir dan berkata :" aku tidak ber hak mengatakan itu padamu."

aku sedikit kecewa. jawaban Leo semakin menambah rasa penasaranku pada identitas asli Cinta. aku berkata :" aku juga tidak tahu kenapa Cinta bisa tahu kalau aku ada disana."

setelah mengatakan ini, aku melirik kearah Leo dan sadar kalau pandangannya penuh keraguan. dia lalu menegakkan kepalanya dan menatapku. aku langsung menarik pandanganku dan mendengar dia berkata :" ini merupakan hal baik dan hal jahat."

aku menatapnya dengan serius namun dia tidak menjelaskan dan hanya berkata :" berhati hatilah. Nichkhun tidak mungkin tidak balas dendam padamu. oleh karena itu kamu dan Felicia harus berhati hati."

aku berkata aku mengerti. dia lalu bertanya padaku apakah aku bisa menemaninya ke Splendid besok sore. Cinta sudah menolongku sekali dan aku harus berterimakasih padanya. waktu itu aku hanya memberinya bantuan yang kecil dan dia memberikan aku hadiah yang berharga. kali ini dia telah membantu ku dan aku harus memberinya hadiah juga.

Leo mengerutkan keningnya dan hening lalu berkata :" Alwi, dengarkanlah perkataanku untuk menjauhi Cinta. kalau bisa jangan lagi berhubungan dengannya. aku berkata jujur padamu, mendekati Cinta layaknya kamu sedang berjudi. namun kamu sekarang tidak memiliki uang yang cukup untuk hal itu."

perkataan terakir itu membuat aku sakit hati. aku lalu minum bir dan berkata :" aku hanya ingin berterimakasih padanya. bukankah hadiah yang kecil juga bisa mengartikan tanda terimakasih?"

Leo menghela nafas dan tidak berbicara lagi. aku pun tidak niat untuk berbicara lagi.

keadaan disana tiba tiba menjadi sangat canggung.

setelah beberapa saat, dia berkata :" besok sore aku akan menemanimu kesana. setelah itu, sebaiknya kamu jangan mendekatinya lagi. dia bukanlah orang yang bisa didekati oleh orang seperti kita."

aku berpikir dengan lama dan menganggukkan kepala lalu berkata kalau aku sudah tahu.

Leo lalu bangkit berdiri dan menyuruhku untuk pulang dan beristirahat. dia akan mengawasi bar ini.

aku bersandar pada kursi dan perasaanku tidak nyaman ketika memikirkan perkataannya tadi. mungkin didalam pandangan Leo, Cinta mendekatiku karena memiliki tujuan lain. namun sebenarnya aku hanya ingin berterimakasih kepadanya dengan tulus. tentu saja aku sedikit kasihan padanya."

dia bilang aku tidak memiliki uang untuk berjudi, namun sebenarnya aku tidak berpikiran seperti itu. pikiranku sangatlah sederhana yaitu hidup dengan damai bersama Felicia. ketika semua masalah ini berakhir, aku akan menikah dengannya dan melahirkan anak lalu membawa adik perempuanku untuk hidup bersama dengan kami.

aku pulang keasrama dengan perasaan yang tidak nyaman. aku pun tidur hingga besok siang. setelah itu aku makan bersama dengan Felicia dan pergi mencari hadiah untuk Cinta. setelah kembali keasrama, Felicia membersihkan luka pada pundakku dan membalutkan obat yang baru.

setelah itu Leo pun meneleponku lalu bertanya aku kapan bisa pergi ke Splendid.

aku berkata sekarang dan turun bertemu dengannya lalu pergi bersama ke Splendid.

Splendid dibuka selama 24 jam dan semua pelayan disana memiliki jam kerja pagi dan malam. bisnis disana bisa dibilang lumayan bagus. Leo berkata kepadaku hal yang membuat Cinta berbeda dengan pelayan lainnya adalah dia memiliki hal untuk melayani siapa yang ingin dia layani saja. karena bos Splendid adalah tuan Dony Yun. oleh karena itu Cinta hanya melayani satu orang pelanggan yaitu tuan Dony Yun.

aku mengingat kembali wajah Cinta yang selalu tersenyum itu, namun dia tidak pernah merasakan kebahagiaan yang asli. kenapa tuan Dony Yun begitu tega melakukan itu kepada Cinta? apakah ini bisa dibilang nasi sudah menjadi bubur? namun itu merupakan masalah mereka, aku tidak berhak untuk mengomentari mereka.

setelah sampai di Spendid, aku melihat Cinta berdiri didepan pintu sebuah ruangan. ketika melihat kedatanganku, dia menyuruhku kesana dan Leo menungguku diluar. aku awalnya ingin menyuruh Leo untuk mengikutiku namun dia menganggap Cinta layaknya monster. aku juga tidak bisa memaksanya.

hari ini Cinta memakai cheongsam berwarna hijau muda dan terdapat beberapa gambar bunga merah pada bajunya. banyak orang berkata kalau perpaduan warna merah dan hijau sangatlah kampungan, namun perpaduan warna itu terlihat indah pada tubuhnya.

riasan pada wajahnya sangatlah cantik ketika dipadukan dengan gaya tubuhnya. dia pun bersandar dipintu. tubuhnya sangatlah mulus dan lipstik berwarna merah pada bibirnya menambah kecantikannya.

dapat dibilang cinta adalah pemeran utama yang paling utama. aura nya sangatlah mewah. bahkan pria yang sudah memiliki perasaan kepada orang lain seperti diriku masih bisa terpana kepadanya jika dekat dengannya.

aku menarik nafas yang dalam lalu mengingatkan diriku sendiri agar tidak tergoda. aku lalu berlari kesana dan berkata :" kak Cinta."

Cinta menatap hadiah yang hadiah yang kubawa dan berkata dengan datar :" datang untuk mengantar hadiah?"

aku mengangguk dan dia menyuruhku untuk masuk. setelah itu dia langsung masuk kedalam ruangan itu, aku pun mengikutinya. aku melepaskan sepatuku dan masuk keruangan itu dengan hati hati. itu merupakan kamar pribadi Cinta. kamar itu di hias sangat cantik dan memiliki desain yang modern. desain ini juga sangat cocok dengan karakternya.

didalam kamar itu terdapat banyak hasil karya tangan. meskipun aku tidak pernah mendalami bidang ini, namun aku tahu kalau barang barang itu pasti tidaklah murah. saat ini, aku menjadi malu pada hadiah yang aku bawa ini.

Cinta lalu duduk dan membuat teh untukku. dia duduk sambil menatapku dengan menarik.

aku mulai panik ketika ditatap seperti itu olehnya. wajahku pun mulai merah dan panas.

Cinta berkata :" apakah kamu tidak bermaksud memperlihatkan kepadaku hadiah yang kamu bawa itu?"

aku lalu memberikan hadiah itu padanya sambil berkata :" kak Cinta, aku tidak memiliki uang yang banyak dan tidak bisa memberikan barang yang mewah untukmu. tidak apa apa ya."

Cinta tersenyum sambil berkata tidak masalah.

aku memberi sebuah kalung emas putih kepadanya. kalung itu sangatlah sederhana dan memilki bentuk seperti gembok yang terbuka. Cinta memandang gembok itu sangat lama. aku mengira dia tidak menyukainya dan berkata dengan sangat tidak tenang :" aku yang memilih kalung ini. kalau kamu tidak menyukainya, aku akan menukarnya nanti."

Cinta tersenyum dan berkata :" aku ingin tahu alasan kenapa kamu memilih kalung ini." setelah itu ia kembali berkata :" aku ingin mendengar jawaban yang jujur."

awalnya aku ingin mengatakan kalau kalung ini terlihat cantik dan tampaknya dia sudah menebak kalau aku akan mengatakan itu. aku terpaksa berkata jujur :" aku hanya berharap kamu bisa membuka kunci atas semua dendam dihatimu. jangan membuat dirimu selelah itu dan aku harap kamu bisa hidup dengan senang."

Cinta tersenyum dan langsung memakainya sambil berkata :" terimakasih, aku menyukainya."

aku pun berkata :" baguslah kalau kamu menyukainya. kalau begitu aku pergi dulu."

aku masih belum bisa melupakan perkataan Leo. meskipun aku merasa kalau diriku tidak akan melakukan hal lain pada Cinta, namun aku sangat jelas kalau aku harus membatasi diriku dengan dia dan tidak boleh terlalu dekat dengannya.

Cinta mengangguk dan tidak bermaksud untuk menahanku.

setelah itu, aku pun pergi dari rumahnya dan aku merasa heran kenapa Leo tidak ada disamping lift. aku pun meneleponnya sambil menekan tombol lift. ketika pintu lift terbuka, aku diseret oleh 2 orang kedalam dan mereka menutup mulutku.

aku berusaha melawan mereka dan aku terkejut ketika melihat jelas wajah kedua orang itu. aku pernah melihat mereka karena mereka adalah bawahan tuan Dony Yun.

aku mendapatkan pikiran buruk ketika memikirkan kehilangan Leo.

aku dibawa kesebuah ruangan oleh kedua orang itu dan satu orang dari mereka mulai mengikat tanganku. satu orang lainnya menyepak perutku dengan kuat hingga membuatku terjatuh dan berkata :" sh*t, orang rendahan seperti mu ingin menggoda kakak iparku? tuan Dony Yun bisa menahanmu namun aku tidak bisa. hari ini aku akan menghajarmu dan melihat apakah kamu masih berani menggoda kakak iparku?"

seorang lainnya berkata :" iya, kalau bukan karenamu. kakak ipar dan tuan Dony Yun tidak akan bertengkar. aku sangat ingin membunuhmu sekarang!"

aku sudah mengerti sekarang. kakak ipar yang mereka maksud adalah Cinta. tampaknya mereka sangat menghargai identitas Cinta meskipun tuan Dony Yun tidak memberinya identitas yang sesungguhnya. namun mereka berkata kalau tuan Dony Yun dan Cinta berantam karena diriku. apakah karena hal di Colloseum kemarin? sepertinya tidak mungkin ? apakah tuan Dony Yun sepelit itu?

bagaimanapun aku harus berusaha menjelaskan kepada mereka kalau aku tidak memiliki niat buruh terhadap Cinta. namun mulutku telah disumbat oleh mereka dan aku tidak bisa berkata apapun.

hatiku berdegup kencang ketika orang itu mulai mendekatiku. ketika mereka ingin membuka celanaku, tiba tiba pintu terbuka dan masuklah seorang gadis cantik dan wanita itu adalah Cinta.

Cinta berkata dengan cuek :" hentikan itu!"

Novel Terkait

Half a Heart

Half a Heart

Romansa Universe
Romantis
4 tahun yang lalu
Asisten Bos Cantik

Asisten Bos Cantik

Boris Drey
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Pria Misteriusku

Pria Misteriusku

Lyly
Romantis
4 tahun yang lalu
Mr. Ceo's Woman

Mr. Ceo's Woman

Rebecca Wang
Percintaan
4 tahun yang lalu
 Istri Pengkhianat

Istri Pengkhianat

Subardi
18+
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Paling Mahal

Cinta Yang Paling Mahal

Andara Early
Romantis
4 tahun yang lalu
My Superhero

My Superhero

Jessi
Kejam
4 tahun yang lalu
You're My Savior

You're My Savior

Shella Navi
Cerpen
5 tahun yang lalu