Cinta Dibawah Sinar Rembulan - Bab 93 Dibuang

aku mengucapkan selamat pada Cinta dan dia pun mengerutkan keningnya sambil berkata :" semoga kamu beruntung."

aku sedikit ingin tertawa dan kali ini aku kembali menjadi seekor anjing yang malang. sekarang banyak pembunuhan yang sedang menungguku.

beruntung? mungkin aku tidak akan beruntung hingga aku mati nanti.

aku pun lewat dari samping Cinta dengan pemikiran yang sangat bercampur aduk. setelah pergi dari sana, aku melihat Leo berdiri disebelah mobilnya dan sedang menatap langit dengan wajah yang stress.

aku berjalan kearahnya dan berusaha tersenyum sambil berkata :" bang Leo, apakah kamu boleh mengantarku?"

Leo menatapku dan memadamkan rokok pada tangannya lalu berkata dengan serius padaku :" Alwi, aku minta maaf."

hatiku sangatlah sakit karena aku tahu apa maksud dari perkataannya. dia sangatlah tulus kepada tuan Dony Yun. dia dan beberapa bawahanku pastilah akan pergi dari bar Benz karena tuan Dony Yun telah membuangku. sambil memikirkan itu, aku menghidupkan sebatang rokok dan berkata :" sangat capek jika kehilangan sesuatu yang telah didapatkan."

selama ini dari Jessi hingga tuan Dony Yun, dari Jack hingga Leo, aku tidak menahan siapapun tinggal denganku. semua orang menarikku dan lalu meleaskanku. ini sama saja seperti aku bisa memandang surga dari neraka dan aku sangat merasa sedih akan hal ini.

Leo berkata:" masuklah kemobil. aku akan mengantarmu pulang."

aku tidak berkata apapun lagi dan masuk kedalam mobilnya. aku juga berpikir kalau malam ini aku tidak jadi mentraktir mereka demi menghemat uang.

selama perjalanan tidak ada yang berbicara. ketika hampir sampai di bar Benz, Leo berkata :" semalam, tuan Dony Yunlah yang memberitahu Cinta kalau kamu sedang dalam bahaya."

aku terkejut dan memandangnya dengan tidak percaya. dia tidak menatapku dan lanjut menjelaskan cerita itu.

ternyata tuan Dony Yun selama ini menyuruh orang untuk mengawasi Nichkhun. oleh karena itu dia tahu kalau Nichkhun menyekap Felicia untuk memancingku. dia awalnya berencana menyuruh untuk menolongnya, namun dia tidak melakukan itu. dia memilih untuk memberitahu Cinta hal ini dan memberitahunya kalau dia tidak bermaksud untuk menolongku.

tuan Dony Yun melakukan itu karena ingin melihat apakah Cinta akan menolongku tanpa memperhatikan keuntungan pada dirinya. tidak disangka Cinta benar benar pergi dan membuat tuan Dony Yun sangatlah kecewa. ketika Cinta pulang, mereka pun bertengkar dengan hebat. Cinta bahkan berkata kalau dia akan pergi dari splendid.

ini juga alasan kenapa kedua bawahan tuan Dony Yun menangkapku. mereka telah menganggap Cinta sebagai kakak ipar mereka dan yang terpenting adalah Cinta merupakan sebuah pisau tajam yang tidak boleh kurang dari kehidupan tuan Dony Yun. tidak ada seorang pun yang boleh merebut pisau itu dari tangan tuan Dony Yun. mereka memiliki pemikiran seperti itu dan begitu juga dengan tuan Dony Yun.

setelah mengatakan itu, Leo berkata :" Alwi, kamu tidak mengetahui harga dan kemampuan Cinta. oleh karena itu kamu juga tidak mungkin mengerti kenapa tuan Dony Yun tega melakukan ini hanya karena hal itu."

aku menarik nafas yang dalam dan tidak menyangka kalau ada begitu banyak hal ditengah masalah ini. aku seketika merasa sedih melihat Cinta. aku pun memandang keluar jendela mobil sambil berkata :" kalian selalu berkata dia sangatlah hebat, dia sangatlah penting bagi tuan Dony Yun, namun aku tidak pernah mendengar kalau ada satu orang pun yang perhatian padanya. mungkin didalam mata kalian, kalian hanya menganggap dia dibutuhkan oleh tuan Dony Yun. namun yang dia inginkan bukanlah perasaan dibutuhkan melainkan diperdulikan."

aku yang tadinya tidak begitu puas pada Cinta, namun semua perasaan itu seketika hilang setelah mendengar perkataan Leo. aku malah sedikit kasihan kepadanya. meskipun dia sangatlah hebat dan bagaikan sebuah pisau yang tajam, namun dia tidak bisa menembusi sebuah batu secara berulang kali.

Leo berkata :" apa yang dimata kami sala seperti apa yang dimata Cinta. kalau tuan Dony Yun tidak membutuhkannya, dia mungkin sudah pergi dari kota ini."

melihat cara Cinta menatap tuan Dony Yun, aku merasa apa yang dikatakan Leo adalah benar.

setelah berpikir, aku kembali berkata :" apakah tuan Dony Yun membuangku hanya karena aku dekat dengan Cinta?"

meskipun awalnya aku mempercayai hal itu, namun sekarang aku merasa itu semua tidak mungkin. apakah tuan Dony Yun merupakan orang yang tidak percaya diri? aku adalah orang pertama yang tidak percaya kalau ada yang mengatakan aku bisa menggantikan kedudukan tuan Dony Yun didalam hati Cinta.

Leo hening sebentar dan kembali berkata :" meskipun tuan Dony Yun adalah tuan dari keluarga Yun, namun semua miliknya sekarang ini tidak bisa dirasakan oleh orang rendah seperti dirimu. karena semua ini tidaklah mudah. oleh karena itu dia sangatlah berhati hati agar bisa berdiri dengan stabil. ini juga merupakan salah satu alasan kenapa dia tidak membantumu ketika bertengkar dengan Nichkhun."

" namun tindakan Cinta semalam membuat orang mengira kalau dirinya sedang melawan keluarga Yang. tuan Dony Yun hanya dapat membuang mu demi melindungi dirinya sendiri dan membuat keluarga Yang merasa kalau Cinta menolongmu bukanlah maksud darinya."

ternyata begini, aku merasa kalau masalah ini tidaklah semudah itu.

Leo kembali berkata :" mungkin kamu bisa merasa kalau tuan Dony Yun tidaklah cukup bisa untuk berteman, namun rata rata orang yang mengikuti tuan Dony Yun, semua kehidupan mereka dan keuntungan mereka berhubungan dengannya. dia tidak mungkin tidak menjaga semua orang itu hanya demi dirimu. jadi aku harap kamu tidak menyalahkannya."

aku menggelengkan kepala dan berkata :" kalau kamu tidak mengatakan ini, mungkin aku akan menyalahkannya. namun setelah kamu mengatakan itu, aku malah mulai mengerti tindakan yang diambil oleh tuan Dony Yun. kamu bilang aku tidak bisa mengerti kesulitannya, aku mengerti itu. bagaimanapun identitas kami berbeda dan aku tahu seseorang ingin mencapai kedudukan yang tinggi bukanlah merupakan hal yang mudah. oleh karena itu aku mengerti tindakannya untuk membuangku."

aku benar benar berpikir begitu. aku bahkan merasa tuan Dony Yun sangat baik karena tidak memberikanku langsung kepada keluarga Yang dan masih memberikanku bar Benz.

hanya satu poin yang masih belum aku pahami, aku berkata :" apakah Cinta tahu resiko jika dia datang menolongku?"

Leo berkata :" menurutmu?"

hatiku tiba tiba sangatlah tidak nyaman. kenapa seorang wanita yang bisa membantu tuan Dony Yun dengan banyak itu bisa sebodoh itu dan tidak tahu semua resiko ini? atau dia masih menolongku meskipun dia sudah tahu?

aku sedikit terharu dan merasa bersalah. kalau aku tahu dia berantam dengan tuan Dony Yun karena diriku, aku tidak akan berkata seperti itu kepadanya sebelum aku pergi tadi.

Leo menyuruhku untuk turun dari mobil dan berkata :" teman, aku hanya bisa mengantarmu hingga sini. Endy dan beberapa bawahan lainnya mungkin sudah keluar dari bar Benz. kamu...." setelah mengatakan ini, dia pun menepuk pundakku dan berkata :" semoga kamu beruntung."

aku mengangguk dan berkata :" semoga aku beruntung. bang Leo, aku sangat berterimakasih kepadamu."

setelah itu aku pun turun dari mobil dan masuk kedalam bar Benz.

bar belum dibuka dan melihat bar yang kosong itu, hatiku sangat jelas kalau tuan Dony Yun memberikan bar ini kepadaku sama saja sudah menyerah akan bar ini. dari sekarang, aku dan bar ini sudah tidak berhubungan dengan dia lagi. meskipun bagitu, aku masih sangat terimakasih kepadnaya karena dia masih memberikan kesempatan untuk memiliki tempat tinggal.

aku duduk dibar dan merokok sambil menunggu kedatangan hujan deras.

beberapa pelayan mulai membuka bar dan pelanggan pun perlahan datang. aku mengirimkan sms kepada Felicia agar dia tidak keluar dari asrama. aku membohonginya kalau hari ini ada keributan di bar dan dia boleh kesini jika semua masalah itu sudah selesai.

Felicia langsung meneleponku dan bertanya apa yang terjadi? aku bilang tidak apa apa dan aku berkata kepadanya kalau aku akan membawanya jalan jalan besok. dia lalu menutup telepon itu dengan bahagia.

ketika dia menutup telepon, tiba tiba segerombolan orang masuk dan mereka masing masing membawa tiang besi dan ditengah mereka berdirilah Nichkhun.

aku tahu kalau Nichkhun pasti sudah menerima informasi kalau aku telah dibuang oleh tuan Dony Yun dan kembali menjadi seorang yang tidak memiliki apapun.

Nichkhun tertawa dan menatapku sambil berkata :" Alwi, aku ingin melihat siapa yang akan datang menolong anjing malang seperti mu malam ini!" setelah mengatakan itu, dia kembali berkata dengan cuek :" hancurkan tempat ini!"

setelah itu, semua orang mulai mengacaukan tempat ini dan dalam waktu yang cepat, mereka sudah berhasil menutup pintu bar itu. bawahannya mulai menghancurkan barang didalam bar. disaat ini, ada dua orang yang ingin menangkapku. aku mengeluarkan pisau kecilku dan mengarahkannya kepada mereka. namun dikarenakan aku yang masih terluka, aku berhasil ditangkap oleh mereka dengan cepat.

mereka membawaku kedepan Nichkhun dan sama seperti kejadian semalam. Nichkun menyepakku dengan kuat dan berkata :" sh*t, apakah masuk akal kalau pria brengsek sepertimu bisa ditolong oleh gadis cantik?"

aku tertawa dan berkata :" apakah kamu cemburu? siapa suruh kamu lebih jelek dariku?"

lagipula aku sudah begini dan mereka juga tidak akan melepaskanku meskipun aku memohon padanya. oleh karena itu aku memilih untuk menentangnya.

Nichkhun menamparku dengan kuat dan berkata :" anj*ng, aku tidak akan melepaskanmu hari ini!" setelah mengatakan itu, dia berteriak 'Felicia', ketika dia sadar Felicia tidak disini, dia tersenyum dan berkata :" kenapa? kamu menyembunyikan pacarmu? tidak apa apa, aku akan menyuruhnya bertata dengan cantik sebelum menemuiku."

Nichkhun menyita ponselku dan menelepon Felicia. aku tidak khawatir karena tadi Leo sudah mengirimkan sms kepadaku dan berkata kalau mereka sudah membawa Felicia pergi. mungkin panggilannya juga tidak akan terhubung.

seperti tebakanku, Nichkhun tidak bisa menghubungkan panggilan itu dan bertanya kepadaku dimana Felicia? aku berkata :" kamu bisa mencarinya sendiri kalau kamu hebat."

Nichkhun berkata :" apakah kamu merasa aman kalau menyembunyikannya? aku katakan kepadamu, meskipun aku berhasil membunuhmu malam ini, aku juga akan mencarinya dan membuatnya menderita didepan mayatmu."

setelah itu, dia menyuruh orang memberi pisau kecil itu padanya dan berkata kepadaku :" kali ini, aku akan memutuskan untuk mengahabisimu agar kamu tidak terlalu sering bermimpi. kamu juga tidak usah terlalu berharap karena kali ini tidak ada yang akan menolongmu. kalaupun ada orang, ini sudah terlambat. kamu akan mati malam ini!"

aku sudah putus asa dan memejamkan mataku. hal yang tidak aku sangka adalah aku sendiri tidak begitu takut menghadapi kematian kali ini. aku sedikit salut pada keberanian diriku sendiri.

disaar ini, aku mendengar suara dari luar bar dan itu merupakan suara knalpot mobil. suara itu sangatlah menusuk telinga.....