Cinta Dibawah Sinar Rembulan - Bab 60 Pertunjukan Yang Menarik

Jika bukan karena pesan dari Mawar ini, Aku sudah lupa identitas ken.sambil melihat berita, aku menyadari claura tidak memberi tahu mawar bahwa aku adalah ken, jika dengan kepribadiannya, dia tidak akan pernah mengajakku untuk bertemu lagi.

Setelah ragu sebentar, aku memutuskan untuk menemui mawar, tetapi aku tidak berani pergi sendiri, aku benar-benar sudah ketakutan, takut terjadi sesuatu.

Pada saat ini, Leo kembali dengan peti obat di tangannya.Aku memandangnya dengan sedikit terkejut, dia berkata dengan tanpa ekspresi:"aku pernah melihat luka dibelakangmu, belatinya mungkin hanya tertusuk kedalam daging, lukanya tidak dalam, jika kamu percaya denganku, aku bisa bantu kamu mengurusnya, dan istirahat untuk sementara waktu, luka akan sembuh.

Hatiku merasa hangat, sepertinya Leo adalah orang yang dingin di luar tetapi panas didalam. tadiny aku masih mengira dia tidak ingin peduli denganku, tidak menyangka dia memperhatikan lukaku.

Aku berkata "Terima kasih" dan dibawah petunjuknya berbaring disofa yang tidak jauh, dia mengeluarkan belati, aku gemetar karena kesakitan, menggigit jari tidak berani mengeluarkan suara, takut dia tidak suka.

Leo sambil membantu aku menangani luka sambil bertanya:"kamu tahu malam ini salah kamu dimana?"

Aku mengangguk, berkata sambil menahan sakit: bang badui bisa menahan tuan ketiga begitu memperlakukannya, tetapi pasti tidak akan membiarkan orang rendah sepertiku membuang kotoran diatas kepalanya, dan simpati ku dimatanya hanya akan membuatnya merasa lebih terhina."

Leo berkata: "tidak salah. alwi, aku sudah mendengar tentang masalah kamu, aku mengerti orang seperti kamu mudah berhati lembut, tetapi ada satu hal yang harus kamu ingat, jangan pernah membuang simpatimu untuk orang yang tak bermanusiawi, bang badui, adalah orang yang tidak bermanusiawi.

Aku mengangguk setelah diajari, dia bilang luka sudah di atasi, aku duduk perlahan, melihat dia akan pergi, memanggil dia dengan tidak tahu malu, bertanya dengan dia boleh tidak menemaniku ke suatu tempat?

Dia mengerutkan kening, dan aku dengan cepat berkata jika merasa sulit tidak perlu saja, ini masalah pribadiku, memang tidak ada hak untuk meminta dia menemani.

Siapa tahu, Leo menyalakan sebatang rokok dan berkata dengan riang, "Ayo."

Aku sangat gembira, dan segera berdiri dan pergi bersama Leo. Setelah Aku bertanya dengan mawar ingin bertemu dimana, membawa dia pergi ke tempat felicia dulu, melepas topeng ken, baru naik taxi ke tempat janjian dengan mawar, Restoran barat zuoan.

Setelah memasuki restoran, Leo berkata dengan sangat riang bahwa dia akan mencari tempat untuk minum teh dan menunggu ku, aku mengangguk dan tidak begitu sungkan dengannya, tiba didepan pintu ruang pesanan mawar.mengambil napas dalam-dalam, aku menggunakan topeng ken , mendorong pintu dan masuk.

Awalnya mawar sedang bengong. Setelah melihat aku, matanya yang gelap menyala, dan rona kemerahan muncul di wajahnya yang cerah, tetapi menghilang dengan cepat dan digantikan oleh kesedihan. Mawar sangat cantik. Bahkan dia hanya mengenakan kemeja gaya biasa hari ini, dia masih cantik seperti setitik merah yang tersembunyi di ribuan daun hijau, membuat orang takjub.

wanita cantik memang wanita cantik, biarpun terlihat sedih, tetap seperti air berkilauan, menggoda hati orang.

Mawar melihatku menatapnya, menunduk untuk menghindari tatapanku, dan berbisik, "Kamu ... cepat duduk."

Aku duduk di sebelah mawar dan berkata dengan suara rendah, "Mengapa kamu sedih?"

Dia menghela nafas , dan tiba-tiba meletakkan tangannya ketanganku, menatapku dengan kasih sayang, sedikit malu, dan berkata dengan perasaan: "ken , kamu harus membantuku, yang bisa aku andalkan sekarang hanya tersisa Kamu. "

Tangan mawar putih dan lembut dan diletakkan di tangan ku, yang membuatku merasa terpesona dalam sekejap , dan wajah nya juga terbakar. aku pura-pura dengan tenang bertanya kepadanya apa yang terjadi?

mawar mengerutkan hening dan berkata:"kamu juga tahu bahwa claura sudah masuk dalam dunia itu, meskipun aku membujuknya dengan berbagai cara tetap saja tidak bisa membuat dia berubah pikiran, tapi aku hanya tinggal dia anak satu-satunya, tidak berharap dia untung besar, hanya berharap dia bisa dengan damai tentram melewati seumur hidup ini.

sampai sini, mawar memasukkan jari-jarinya ke dalam sendi jari ku, jari-jari saling bertautan, pipinya merah, seperti buah prem, meskipun matanya melihat kebawah, tetapi cinta musim semi membuat orang sulit menolaknya.

Aku menelan ludah, merasa nafasku jauh lebih berat lagi, dan pada saat ini, dia tampak tidak puas dengan 'ketidakpedulian' ku, perlahan perlahan dia meletakkan kepalanya di dada aku, aroma Parfum mewahnya sangat ringan, begitu menyegarkan, membuat orang terpesona, ditambah lagi dengan aroma tubuhnya, membuatku hasratku naik.

Aku sedikit melengkungkan tubuhku, aku takut dia dapat melihart perubahan raut wajahku dan mengenaliku, tetapi dia memiliki banyak pengalaman, mana mungkin tidak bisa melihat perubahanku?

Melihat wajahnya yang memerah, nafas yang berat , merasakan kelembutan dadanya, aku menelan ludah, dan ada keinginan untuk tidur dengannya. yang harus tahu, seorang wanita yang selalu menahan diri, suatu hari tiba-tiba dengan mata berkilauan , dan secara aktif menyerahkan diri, ini seperti dengan melempar 2miliar di depan seorang pengemis yang tidak punya apa-apa.

Dia menutup matanya dan berkata dengan lembut, "Meskipun aku tidak tahu latar kamu, tapi aku tahu kamu pasti sangat hebat, jadi , aku berharap kamu bisa membantuku menghentikan claura untuk masuk dalam dunia Hitam, meskipun dia berkata hitam dia membencimu, tetapi masih tetap menyukaimu, kamu yang bilang, dia pasti akan mendengarkannya. "

Tampaknya mawar salah paham denganku, dia mengira aku adalah peran yang hebat, jadi ingin aku membujuk claura. Dan sekarang dia sedang mencari perhatianku, tidak lebih hanya berusaha mencuri hatiku dengan kecantikannya, membuat aku tidak bisa menolaknya.

benar-benar seorang ibu yang baik dan pengertian.

Dibandingkan dengan mawar, aku merasa telah menipu dia. aku terlihat sangat tercela. aku tahu aku tidak bisa menunggu lebih lama lagi. aku harus mengakui identitas ku dengan mawar . Dia ingin aku membujuk claura .mengapa aku tidak ingin dia membantu membujuk wanita itu, agar dia melepaskanku?jadi, aku harus menjaga hubungan baik dengannya, tapi tidak dengan kebohongan, karena kebohongan akan terbongkar di suatu harinya, aku harus dengan tulus agar bisa mengharukannya.

aku hanya tidak tahu jika mawar tahu bahwa aku adalah ken. Akankah dia membenci ku seperti claura ?

Menekan pikiranku , aku berpikir bagaimanapun , aku tidak seharusnya membohongi dia lagi.

Memikirkan hal ini, aku berkata, "mawar ..."

Siapa yang tahu baru saja aku selesai bicara, mawar tiba-tiba meraih leherku dan berkata dengan penuh kasih, "ken , jika kamu bisa membantuku, membujuk claura kembali, kedepannya, aku akan menjadi.......kamu"

Mungkin karena mengangkat lengannya, pakaian mawar mengencang. Kancing di dadanya tiba-tiba terbuka, nampak bra renda renda di dalamnya. Sebuah kait yang dalam langsung menangkap mata ku . mawar mengaitkan bibirnya dengan senyum dan tampak sangat puas dengan Reaksiku, dia menyatukan bibirnya dan ingin menciumku.

Ketika dia hendak menciumku, kesadaranku tiba-tiba mengalahkan keinginan , aku menekan bahunya, dan mendorongnya, di tatapannya yang bersalah dan mau, berkata, "mawar , maaf, aku tidak bisa membantumu. "

mawar sedikit kecewa dan bertanya mengapa? aku berkata, “Bukannya aku tidak ingin membantu mu , tetapi aku tidak memiliki kemampuan ."setelah itu, aku perlahan melepaskan topeng .

Ketika dia melihat wajah aku di balik topeng, mawar kehilangan semua ketenangannya, dia berteriak, dan langsung melompat dari kursinya, berteriak, "kenapa bisa kamu ?"

Ketika mawar melompat, kedua payudaranya juga terlempar, sangat realistis, dengan radian yang indah, yang membuat aku lupa untuk membalikan wajahku .

mawar memperhatikan tatapanku, menundukkan kepalanya, dan dengan cepat menutupi dadanya. Wajahnya merah dan putih, matanya terbuka lebar, dan dia memelototiku dengan marah, seperti kucing rakun yang ekornya diinjak, meskipun garang , Tapi juga cantik.

Aku menundukkan kepalaku dengan wajah memerah, sedikit tidak berdaya, tanpa penutup topeng ken , aku merasa dipukuli ke bentuk asliku secara tiba-tiba, dan menjadi menantu pengecut itu.

Memikirkan hal ini, aku diam-diam marah"**"berkata:"maaf , bibi , aku tidak bermaksud membohongimu, mengapa aku mengenakan topeng ken untuk menyelamatkanmu waktu itu, alasan pertama aku takut kamu tahu aku membohongimu, dan mengusirku keluar, jika begitu aku tidak akan mendapat uang untuk mengobati penyakit adik perempuanku, alasan kedua karena takut sammy mengenaliku, tidak cukup mengancam mereka , dan tidak bisa membantu kamu mengalahkan mereka."

Pandangan ku sekilas ke mawar , melihat bahwa kemarahan di wajahnya telah banyak memudar, dan aku terus berkata, "aku benar-benar ingin membantu mu .

mawar memutar jari-jarinya, wajahnya jelek, dan dia menggigit bibirnya dan berkata, "Mengapa kamu ... mengapa kamu mengatakan kamu menyukai aku ? Kamu ingin mempermainkan kedua ibu dan anak, mengasingkan hubungan kami , membalas dendam kekami?sampai sini, dia tersipu lagi, mungkin mengingat kelakuannya tadi, malu!

aku tidak menyangkal , dia dengan marah menuang segelas anggur merah ke wajah ku.aku menyeka wajahnya dan berkata, "Bibi mawar, ini salahku. kamu bisa memukul atau memarahi ku , selama bisa melampiaskan kemarahanmu. Meskipun aku bukan seorang pria jantan, tapi aku bukan penjahat konspirasi, jika tidak......"

Berbicara tentang ini, aku berhenti dan melirik dadanya, dia segera mengerti apa yang kumaksud, dan menatapku dengan tajam, ada sedikit kemarahan di matanya, tetapi dengan pesona yang menawan, dia menatapku sampai hatiku meleleh.aku menelan ludah dan berkata:"jadi aku memilih berkata jujur dengan kamu, berharap kamu bisa memaafkan aku."

mawar menatapku, kesal dan malu, tetapi tidak bisa mengatakan apa-apa.

aku tahu bahwa mawar bukanlah seorang yang keras kepala, dia memiliki hati yang baik, aku mengatakannya secara terbuka dan jujur, dia pasti akan memberi simpati. Dan penampilannya yang mempesona membuatku terpesona. Aku menjilat bibirku dan berkata, "Dan aku tidak membohongimu. Aku benar-benar menyukai wanita seperti kamu dari pada claura."

Wajah mawar benar-benar merah, dan dia mengertakkan giginya dan berkata, "Kenapa aku tidak melihatmu begitu bermulut manis sebelumnya?"

Aku terkekeh, dan baru saja akan berbicara, pintu tiba-tiba didorong terbuka, dan kemudian beberapa orang bergegas masuk dan itu jelas sammy botak yang pernah kalah di tanganku pada waktu itu , dia bertepuk tangan . tersenyum dan berkata, " ibu mertua melihat menantu, sungguh pertunjukan bagus yang semakin dilihat semakin bagus ."

Novel Terkait

Satan's CEO  Gentle Mask

Satan's CEO Gentle Mask

Rise
CEO
4 tahun yang lalu
Unlimited Love

Unlimited Love

Ester Goh
CEO
4 tahun yang lalu
Unplanned Marriage

Unplanned Marriage

Margery
Percintaan
4 tahun yang lalu
Siswi Yang Lembut

Siswi Yang Lembut

Purn. Kenzi Kusyadi
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
My Perfect Lady

My Perfect Lady

Alicia
Misteri
4 tahun yang lalu
You Are My Soft Spot

You Are My Soft Spot

Ella
CEO
4 tahun yang lalu
The True Identity of My Hubby

The True Identity of My Hubby

Sweety Girl
Misteri
4 tahun yang lalu
Cinta Tak Biasa

Cinta Tak Biasa

Susanti
Cerpen
4 tahun yang lalu