My Superhero - Bab 854 Dua Puluh Empat Tahun

Aku sangat marah sampai ingin menampar Maria Liu tepat di wajahnya.

Ia dapat membunuh orang yang ia sukai, dapat dilihat jika ia memang jahat dari akarnya.

Untung saja Ayah Zhou tidak menyukai wanita seperti dia, jika Ayah Zhou menikah dengannya, pasti hanya akan menjadi bencana.

Aku tidak dapat menahan untuk tidak mengkritiknya dengan pedas: “Ayah mertua pasti sudah tahu jika kamu ini wanita ular, maka ia tidak menyukaimu.”

Raut wajah Liu berubah menjadi marah, ia menatapku dengan tajam.

Chris Zhou menepuk punggung tanganku dengan ringan, memberiku isyarat agar tidak marah.

Chris Zhou menatap Maria Liu dengan datar dan berkata: “Jika kamu tidak mendapatkannya, lalu kamu malah menghancurkannya? Ayahku telah dikhianati oleh Keluarga Liu, ia kehilangan nyawanya… kamu berhasil melakukannya.”

Maria Liu tertawa lebar: “Ini adalah hal yang paling menyenangkan seumur hidupku!”

Chris Zhou mengangguk dan berkata: “Kamu memang benar-benar hebat.”

Aku heran mengapa ia malah memuji Maria Liu?

Namun ia berkata lagi: “Aku bukan orang jahat, namun aku percaya bahwa hutang mata dibayar mata, hutang gigi dibayar gigi, maka aku akan membalas dendam. Namun jika aku membunuhmu, bagaimana aku bisa membayar atas pembunuhan terhadap ayahku yang kamu lakukan lebih dari dua puluh tahun yang lalu?”

Ia menatap Maria Liu dengan tanpa ekspresi.

Tawa Maria Liu terhenti, ia membalas tatapannya: “Apa yang ingin kamu lakukan?”

Chris Zhou berkata: “Aku tidak ingin membiarkanmu mati begitu saja, aku ingin kamu tetap hidup. Namun aku ingin membuatmu memiliki kehidupan yang jauh lebih buruk dari pada mati, aku ingin memotong telingamu dulu, lalu memotong jari-jarimu sedikit demi sedikit, lalu lengan dan kakimu… aku akan mengurungmu di bawah tanah, seperti apa yang telah kamu lakukan kepada ibuku.”

Maria Liu tampak sangat ketakutan.

Chris Zhou melanjutkan: “Aku akan memasang layar yang besar di ruang bawah tanah, agar setiap hari kamu bisa melihat kebahagiaan ibuku… Aku ingin setiap hari kamu hidup dalam iri dan dengki…”

Mungkin Maria Liu terlalu terkejut mendengar apa yang baru saja Chris Zhou jelaskan, ia terbelalak dan tidak mengatakan apa-apa.

Chris Zhou menyipitkan matanya dan berkata: “Kamu telah mengurung ibuku selama dua puluh empat tahun, aku juga akan mengurungmu selama itu, aku akan membuatmu melihat betapa bahagianya ibuku setiap hari, dikelilingi oleh anak dan cucunya selama hidupnya.”

Maria Liu mengatupkan rahangnya dengan keras, dan menatap Chris Zhou dengan penuh kebencian.

Chris Zhou berkata: “Aku juga bisa membunuh anak-anakmu satu persatu, saat kamu mati, jangan harap kamu mendapat doa dan persembahan dari mereka.” Tiba-tiba ia tersenyum, dan membalas tatapan Maria Liu: “Apa kamu tahu apa artinya jika kamu tidak didoakan dan diberi persembahan? Ini artinya kamu hanya akan menjadi hantu yang gentayangan, bahkan penguasa nerakapun tidak mau menerimamu.”

Wajah Maria Liu terlihat ketakutan, ia merasa sangat khawatir.

Aku menatap Chris Zhou.

Ia pasti hanya menggertak dan menakut-nakuti Maria Liu saja kan?

Sepertinya Maria Liu benar-benar ketakutan.

Ini sangat bisa dimengerti.

Menurut orang seperti Maria Liu, ia mungkin saja tidak takut mati, namun jika membuatnya hidup dalam iri dan dengki karena melihat kebahagiaan Ibu Zhou, pasti itu membuatnya sangat sakit.

Tentu saja reaksi Maria Liu menjadi sangat histeris, sekujur tubuhnya bergetar, ia tidak berhenti menggelengkan kepalanya: “Tidak… tidak…”

Pada akhirnya ia bahkan terjatuh di lantai dengan wajahnya yang pucat, tubuhnya kejang-kejang, entah itu sungguhan atau hanya untuk menakuti kami.

Lagi pula menurutku, bisa membuatnya ketakutan, adalah cara yang paling tepat.

Namun… Chris Zhou mengatakan bahwa ia ingin membunuh anak-anak Maria Liu, aku tidak percaya itu.

Karena ia bukan orang yang jahat, menurutku ia memang bisa saja mengurung Maria Liu, membuat Maria Liu melihat Ibu Zhou hidup dalam kebahagiaan setiap hari, namun ia tidak mungkin menghukum orang yang tidak bersalah.

Sebelumnya ia pernah berkata, akan melepaskan Paman Liu Terbesar dan Paman Liu Bungsu dan anak-anaknya… Jadi, aku tidak percaya ia akan menyentuh anak-anak Maria Liu.

Chris Zhou berkata dengan perlahan: “Aku percaya pada karma, ketika kamu mati, kamu akan mati dengan sengsara, menjadi hantu atau masuk ke neraka yang paling dalam, kamu hanya bisa bersama dengan anak-anakmu disana.”

Maria Liu berteriak: “Tidak… Kamu tidak boleh melakukan itu pada anak-anakku…”

Chris Zhou tertawa getir: “Ternyata kamu masih peduli dengan anakmu? Kupikir kamu binatang berdarah dingin, dan tidak mempedulikan keluargamu.”

Maria Liu meneteskan air mata: “Chris Zhou, aku salah… aku tidak seharusnya membunuh ayahmu dan menyakiti ibumu… Kumohon, lepaskan anak-anakku…”

Chris Zhou menyipitkan matanya dan berkata dengan dingin: “Ternyata kamu sangat menyayangi anakmu, mengapa sejak awal kamu tidak memikirkan jika orang lain kehilangan keluarga mereka? Mengapa kamu tidak berpikir bahwa anak-anakmu akan membayar semua yang telah kamu lakukan?”

Maria Liu tidak berani menatapnya, ia hanya menangis dan memohon: “Aku salah, aku sungguh mengetahui bahwa aku salah…”

Jangan-jangan ia mengira jika ia menangis, bisa menebus semua perbuatan kejinya?

Bahkan dengan membunuhnya, Ayah Zhou tidak mungkin bisa kembali, Ibu Zhou telah dikurung selama lebih dari dua puluh tahun, waktu yang telah ia habiskan ketika dikurung juga tidak bisa ditebus.

Chris Zhou tidak menghiraukannya, dan membiarkannya terus memohon.

Tiba-tiba ia berlutut, dan bersujud pada Chris Zhou: “Chris Zhou, lepaskan anak-anakku, aku bersedia menerima hukuman atas kesalahanku, ini tidak ada hubungannya dengan mereka, mereka tidak bersalah, kumohon lepaskan mereka…”

Chris Zhou menatapnya tajam, selang beberapa saat, ia tertawa getir: “Kamu benar-benar mau menggantikan anakmu untuk membayar ini semua, membuat aku melihat bahwa kamu adalah ibu yang baik, melihatmu sangat mencintai anakmu lalu melepaskanmu?”

Ada kilatan dari tatapan Maria Liu, ia terus bersujud dan berkata: “Hanya jika kamu melepaskan anak-anakku, jika sekarang kamu membunuhku, aku juga akan terima!”

Chris Zhou tertawa: “Benarkah? Sayangnya aku tidak akan membunuhmu, aku akan membuatmu hidup selama dua puluh empat tahun, dan membuatmu setiap hari melihat betapa bahagianya ibuku.

Ia berhenti sejenak lalu berkata: “Aku tidak mungkin menjadi lunak karena kamu mencintai anakmu, lupakan saja siasatmu itu.”

Ekspresi Maria Liu tidak berubah, tiba-tiba ia mengamuk: “Memang ternyata anak yang dilahirkan Putri Liu si jalang itu sama seperti ibunya, Chris Zhou, sampai mati aku bersumpah, kamu tidak bisa bahagia! Aku akan mengutukmu setiap hari, mengutuk Putri Liu, dan seluruh keluargamu!”

Aku terbelalak kaget.

Apakah dia benar-benar sinting?

Jadi yang baru saja ia katakan tentang ingin menggantikan anak-anaknya, memang hanya karena ingin membuat Chris Zhou melunakkan hatinya?

Wanita egois seperti dia, tidak pantas menjadi seorang ibu.

Ia masih mengutuk Chris Zhou dan Ibu Zhou.

Aku tidak sanggup mendengarkannya lagi lebih lama aku berkata pada Anin yang ada di sebelahku: “Tutup mulutnya, jangan biarkan ia terus marah-marah.”

Anin segera melakukannya.

Seketika ruangan itu menjadi hening.

Aku menggenggam tangan Chris Zhou dan berkata: “Chris Zhou, kita tidak usah berbicara dengannya lagi, seret saja ia ke bawah, lagi pula ia tidak akan bisa kabur.”

Chris Zhou menurut, lalu ia memanggil orang lain untuk menyeretnya ke bawah.

Maria Liu berusaha memberontak, ia menangis tersedu-sedu, sayangnya mulutnya telah ditutup, tidak ada yang mengerti apa yang ia katakan.

Setelah ia diseret keluar, tatapanku dan Chris Zhou jatuh pada Bibi Liu.

Bibi Liu mungkin telah ketakutan mendengar ancaman Chris Zhou yang diberikan pada Maria Liu, ia segera memohon: “Chris Zhou, walaupun aku melakukan kesalahan besar, namun kalau kamu memperhatikan, ini semua kesalahan Maria Liu, aku hanya ikut-ikutan… Tolong lepaskan aku, kumohon…”