My Superhero - Bab 454 Mengembalikan Perusahaan Shen

Setelah berlalu sekitar dua menit atau mungkin tiga menit, Steven Shen baru membuka suara, berkata: “Aku percaya ini bukan tindakanmu.”

Mendengar itu, hatiku merasa lega.

Walaupun aku mempercayai Chris Zhou, tapi sulit dipastikan Steven Shen tidak bisa berpikir macam-macam.

Steven Shen terduduk di sofa di belakang, dengan sedih berkata: “Jika kamu memang ingin menggunakan cara itu untuk membunuh Ayahku, kamu mempunyai banyak kesempatan untuk itu dan tidak akan menunggu sampai sekarang……”

Aku lega sepenuhnya. Sepertinya dia memang masih mempertahankan akal sehatnya.

Chris Zhou menggandengku duduk di seberangnya, mengusap bibirnya dan berkata: “……Maafkan aku.”

Steven Shen meliriknya sekilas: “Tidak perlu, setidaknya semalam kamu telah membantuku membawa pulang jasad Ayahku……”

Dia merentangkan tangan mengusap cahaya matahari yang terik, wajahnya terlihat sangat kusam dan lelah.

Aku pun menghela nafas merasa simpati kepadanya.

Dua hari yang lalu Riri Shen baru saja ditembak mati, dan kali ini terjadi sesuatu kepada Senjaya lagi. Dia sanggup terus bertahan untuk tetap berdiri tegak hingga saat ini bukanlah hal yang sangat mudah.

Jika adalah masalah lain, aku masih bisa membantu, tapi Senjaya dan Riri Shen sepertinya tidak ingin melihatku. Bahkan sampai pemakamanpun aku tidak boleh pergi, apa lagi mengungkit untuk membantu mereka.

Maka itu sekarang aku pun hanya bisa diam-diam frustasi bersamanya.

Steven Shen terdiam sejenak, bangkit berdiri dan berkata: “Aku pergi dulu, nanti kita bicarakan lagi.”

Dia berjalan ke arah keluar.

Aku menatap punggungnya, terlihat sangat suram.

Di saat seperti ini, Ibu Angel masuk rumah sakit, Ayahnya juga memaksa mereka untuk bercerai, pasti terasa sangat melelahkan……

Aku ragu sejenak, kemudian mengejarnya, berkata: “Kakak sepupu, biarkanlah aku pergi membantu……”

Steven Shen berbalik menatapku: “Tidak perlu, tidak apa.”

Aku menggerakkan bibirku, ingin berbicara sesuatu.

Chris Zhou berjalan mendekat, dengan pelan menarikku, berkata: “Biarkanlah dia pergi.”

Saat mobil Steven Shen telah keluar dari halaman, aku berbalik masuk ke dalam pelukan Chris Zhou, dengan pelan berkata: “Chris Zhou, aku ingin menyerahkan Perusahaan Shen kepada Kakak sepupu, bolehkah?”

Bagaimanapun, aku dan Chris Zhou adalah suami istri. Jika Perusahaan Shen dikembalikan kepadaku, maka itu termasuk harta kita bersama, walaupun Chris Zhou pasti tidak akan mendambakannya.

Chris Zhou mengelus kepalaku, berkata: “Sejak awal aku sudah tahu, untuk masalah ini cukup kamu yang memutuskan.”

Aku berdehem, setelah beberapa saat, aku bertanya dengan ragu: “Apakah Keluarga He sedang melawanmu?”

Chris Zhou menunduk menatapku, sudut bibirnya menarik senyuman sinis: “Ini hal biasa. Mereka sangat tidak sabar ingin menangkap seluruh Keluarga Zhou.”

Aku tertegun.

Dia mencium keningku, berkata: “Jangan takut, suami mu ini sangat hebat.”

Aku tidak bersuara, akal sehat memberitahuku, di saat seperti ini aku tidak boleh berduka atau pun berlarut dalam kesedihan. Agar tidak mempengaruhi Chris Zhou, tapi aku tetap tidak bisa menghilangkan rasa cemas di hatiku.

Ujung jari Chris Zhou perlahan bergerak mengelus sudut bibirku, suaranya mendadak berubah menjadi serak: “Apa kamu tidak percaya bahwa aku hebat?” Dia menggigit daut telingaku, “Semalam, apa kamu belum merasakannya?”

Aku: “……”

Dengan satu gerakan dia membopongku: “Maka sekarang aku akan membuatmu kembali merasakannya lagi.”

Aku kesal namun merasa lucu. Akhirnya dia pun membopongku ke kamar, kita kembali melakukannya.

……

Beberapa hari kemudian, setiap hari aku pergi ke rumah sakit untuk menjaga Ibu Angel.

Walaupun aku tidak bisa melakukan apa pun untuk Steven Shen, tapi dengan aku membantu Angel, Angel juga bisa mempunyai waktu untuk menemani Steven Shen.

Seminggu kemudian, Senjaya dan Riri Shen telah disemayamkan. Ibu Shen dijatuhi hukuman seumur hidup.

Tapi aku tidak menemukan cara untuk menguatkan Steven Shen.

Atau, di saat seperti ini, dia juga tidak begitu ingin menemuiku dan Chris Zhou. Maka itu aku dan Chris Zhou pun tidak pergi mengganggunya.

Setelah masalah Keluarga Shen selesai. Untukku, walaupun ini adalah dendam, tapi untuk Keluarga Zhou, ini adalah permulaan, jadi sebenarnya situasi bertambah genting.

Tapi jika Chris Zhou sepertinya tidak bisa melindungiku, tidak mengizinkanku untuk menyentuh masalah itu, sampai dia mendukungku untuk melakukan penelitian, membuatku sibuk dengan waktuku.

Dulu aku pernah mempunyai satu bayangan, berharap aku bisa menyembuhkan kanker stadium lanjut, ini pasti sangat sulit, juga mungkin butuh beberapa ratus tahun atau ribuan tahun untuk mewujudkannya.

Jika aku masih berada di sekolah, tentu saja aku tidak akan mengungkit

masalah seperti ini, juga tidak berani melaporkan ke atasan. Tapi karena laboratorium adalah pemberian pribadi oleh Chris Zhou untuk kubangun, maka aku boleh meneliti apa pun, seburuk-buruknya aku hanya menghabiskan uang.

Aku percaya Chris Zhou pasti tidak akan memperhitungkan itu, jadi aku pun mulai turut berkontribusi di laboratorium.

Tentu saja, saat awal mulai tidak akan ada progress, tapi karena aku melakukan hal yang kusukai, suasana hatiku pun masih akan jauh lebih baik.

Beberapa waktu ini Chris Zhou tentu saja sangat sibuk, tapi dia masih sama seperti dulu. Setiap hari dia pulang kerja tepat waktu, tidak peduli betapa sibuknya dia, dia pasti akan mencari waktu untuk menemaniku dan Maxi.

Hari-hariku kembali damai.

Walaupun membuatku merasa sedang berada di tengah badai hujan, tapi kita tetap merasa berada di ilusi situasi yang tenang dan damai.

Hari itu, adalah setengah bulan setelah disemayamkan Senjaya dan Riri Shen, tiba-tiba Steven Shen datang ke rumah.

Dia membawa beberapa pengacara, membawa banyak dokumen dan berkata: “Ini adalah akun Perusahaan Shen, kamu terima semua.” Dia kembali meminta pengacara mengeluarkan sebuah dokumen, berkata: “Ini adalah surat perubahan pemilik legal, kamu cukup menanda tangani.”

Aku menebak dia pasti bisa mengembalikan Perusahaan Shen kepadaku, jadi aku tidak merasa aneh.

Saat ini adalah jam pulang Chris Zhou, jika hari-hari sebelumnya, dia pasti telah pulang lebih awal. Tapi hari ini tidak tahu apa yang terjadi, dia masih belum sampai rumah, juga tidak mengirimkan pesan apa pun.

Jadi aku sedikit tidak fokus, berkata: “Kakak sepupu, aku tidak menginginkan barang ini, kamu tahu aku tidak mempunyai kemampuan mengelola bisnis, lebih baik kamu saja yang mengambil alih.”

Steven Shen dengan tidak senang menatapku: “Ini memang milikmu sejak awal. Jika kamu tidak pandai dalam mengelola perusahaan, kamu boleh menjualnya, untuk apa menyumbangkannya padaku?”

Aku: “……”

Harga dirinya memang sangat tinggi, aku lupa akan hal ini.

Aku buru-buru berkata: “Bukan menyumbangkan, aku hanya merasa jika kamu yang mengelola, situasi akan lebih bagus……aku percaya dengan kemampuanmu.”

Steven Shen melirikku sekilas: “Karena kamu mempercayai kemampuanku, maka kamu harusnya tahu, aku pasti bisa membangun kembali Keluarga Shen sendiri.”

Melihat dia bersikeras menyerahkan perusahaan Shen kepadaku, aku hanya bisa berkata: “Perusahaan Shen untukku, sebenarnya bukan hal yang bagus. Nenek Shen dan Ibuku tersakiti karena hal itu, aku pasti tidak ingin menyentuhnya lagi.”

Steven Shen menjawab dengan dingin: “Kalau begitu jual saja.”

Aku: “……”

Masih tetap saja keras kepala.

Aku sangat pasrah. Saat ini Chris Zhou pun pulang. Hatiku langsung senang, aku pun pergi menyambutnya.

Chris Zhou membawaku ke dalam pelukanku, tertawa kecil: “Sayang, hari ini kamu sangat ramah, apakah kamu menginginkannya?”

Aku: “……”

Ini tidak menghilangkan kecemasanku. Steven Shen sekarang juga sedang berada di ruang tamu, tapi dia justru berbicara sembarangan.

Aku langsung membungkam mulutnya, kemudian dengan penuh tekanan berkata: “Kakak sepupu telah datang.”

Chris Zhou mencuri kesempatan mengecup telapak tanganku, kemudian menggenggam tanganku dan berkata: “Kenapa? Raut wajahmu terlihat tidak baik, apakah Kakak sepupu menyulitkanmu?”

Aku langsung memberitahu tujuan Steven Shen kepadanya: “Cepat kamu bantu pikirkan cara untukku……”

Walaupun Steven Shen mempunyai banyak keahlian, tapi dia tidak mempunyai modal, juga sangat sulit untuk menyelesaikan masalah, dan tentu saja Perusahaan Shen bisa memberikannya bantuan yang tidak sedikit.

Chris Zhou mencium keningku dan berkata: “Jangan panik, aku akan datang membicarakan ini dengan Kakak sepupu.”

Aku paling mempercayainya, melihat dia setuju, mendadak aku pun merasa tenang, tidak cemas sedikit pun.

Chris Zhou menggandeng tanganku menuju ruang tamu, kemudian menyapa Steven Shen dan berkata: “Maksud Kakak sepupu telah Viona sampaikan padaku. Kakak sepupu tidak menginginkan Perusahaan Shen, dan ingin mengembalikan Perusahaan Shen kepada Viona. Jika di lihat dari posisiku, sejak awal ini adalah milik Viona, mengembalikan sesuatu kepada pemilik awalnya adalah benar.”

Aku tersontak.

Dia……dia pasti sedang membantuku bukan, bukan menambah masalah bukan?

Raut wajah Steven Shen terlihat semakin bagus.

Chris Zhou tertawa kecil, berkata: “Tapi Viona tidak ahli mengelola bisnis. Sekarang Keluarga Zhou juga tidak bisa turut hadir, kamu bilang ingin menjual Perusahaan Shen, aku merasa ini juga ide yang tidak buruk.”

Aku: “……”

Kemudian dia kembail melanjutkan: “Apa lebih baik kita jual saja Perusahaan Shen kepada Kakak sepupu? Kamu mengenal Perusahaan Shen, paling pantas jika dijual kepadamu. Mengenai uang, kamu tidak perlu buru-buru membayarnya. Tunggu sampai Perusahaan Shen menghasilkan uang, kamu boleh memberikannya saat itu.”

Ternyata ini maksudnya.

Aku pun berpikir, merasa idenya sangat brilian.

Novel Terkait

More Than Words

More Than Words

Hanny
Misteri
4 tahun yang lalu
Inventing A Millionaire

Inventing A Millionaire

Edison
Menjadi Kaya
3 tahun yang lalu
 Istri Pengkhianat

Istri Pengkhianat

Subardi
18+
4 tahun yang lalu
Step by Step

Step by Step

Leks
Karir
3 tahun yang lalu
This Isn't Love

This Isn't Love

Yuyu
Romantis
3 tahun yang lalu
Your Ignorance

Your Ignorance

Yaya
Cerpen
4 tahun yang lalu
Hei Gadis jangan Lari

Hei Gadis jangan Lari

Sandrako
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Cinta Pada Istri Urakan

Cinta Pada Istri Urakan

Laras dan Gavin
Percintaan
4 tahun yang lalu