My Superhero - Bab 335 Aku Melihat ke arah sana, dan tak disangka itu adalah William

Setelah memikirkannya, kekhawatiran didalam hati Aku menjadi semakin dalam.

Setelah pesawat lepas landas, terus bergerak maju dan telah terbang dalam waktu yang lama.

Konsep waktu Aku sangat kuat, meskipun jendelanya tertutup, Aku tidak bisa melihat langit di luar, tetapi didalam hati Aku terus menghitung waktu.

Sekitar enam jam telah berlalu sejak lepas landas, dan sekarang seharusnya sudah larut malam.

Selama enam jam ini, Aku sudah terlepas dari ikatan dan hanya makan sekali.

Selain itu, tidak ada yang peduli padaku lagi.

Mengenai Michael Gu dan Jade Gu, mereka sudah tidak muncul lagi.

Aku kira saat ini Aku sudah tiba di luar negeri, dan mungkin Aku akan segera mendarat.

Michael Gu mengatakan bahwa sebelum pesawat mendarat, dia akan bertanya padaku lagi, dan mungkin dia akan segera mencariku.

Rupanya, tidak butuh waktu lama bagi Michael Gu untuk masuk.

Dia langsung berkata, "dan bertanya padaku untuk yang terakhir kalinya, apakah Anda ingin menyerahkannya?"

Aku menggelengkan kepala dan berkata, "Bawa Aku untuk melihat bos besar Anda di belakang layar."

Dia memicingkan mata dan menatapku sejenak, sambil berkata, "Maksudmu, kamu tidak mau menyerahkannya?"

Aku tidak berbicara.

Dan terdiam mewakili sikap Aku.

Michael Gu mencibir dan berkata, "Apakah kamu tidak takut?"

Aku meliriknya dan berkata, "ini terlalu berat untuk dibunuh oleh kalian."

Sejak kecil, Aku telah menerima pendidikan patriotik, dan Aku tidak bisa mengkhianati negara Aku. Walaupun apa yang telah Aku teliti bermanfaat bagi semua manusia, sains memiliki batas-batas nasional, jika negara kita dapat memproduksinya terlebih dahulu, ini pasti akan membawa hasil yang sangat besar. Jadi Aku tidak bisa membocorkannya, kalau tidak Aku adalah pendosa bagi negara.

Michael Gu mungkin tidak menyangka aku akan begitu keras hati, dan raut wajahnya menjadi semakin buruk.

Dia memelototiku hampir setengah hari dan berkata, "Oke, kalau begitu jangan salahkan aku."

Aku menatapnya tanpa rasa takut.

Dia memberi isyarat, dan tak lama kemudian orang bawahannya membawa orang masuk.

Aku melihat ke arah sana, dan ternyata itu adalah William!

Ini sangat mengejutkan Aku.

Apakah William tidak dipenjara di kota Hualin, mengapa ia bisa ditangkap oleh Michael Gu?

Michael Gu berteriak, "Aku tahu kamu tidak peduli dengan dirinya, tapi dia tetaplah ayahmu, mustahil kamu akan mengabaikannya?"

Aku menoleh ke belakang dan berkata, "Anda benar, dia akan meninggal di depan Aku, dan Aku tidak akan berkedip."

William segera berteriak, "Pelacur, bagaimana bisa Aku melahirkan serigala bermata putih seperti itu!"

Aku bahkan tidak memandangnya, dan terus berkata kepada Michael Gu, "Kamu bahkan sudah melihatnya, diapun menganggapku sebagai musuh, dan aku menganggapnya sebagai paku di mata. Dan Kamu menggunakannya untuk mengancamku, dan ini benar-benar tidak berguna."

Michael Gu tersenyum, "Aku tidak ingin menggunakannya untuk mengancamku, tapi aku bisa membuat semua semua orang tahu bahwa Viona, seorang mahasiswa pascasarjana dari Universitas Imperial dan seorang ilmuwan medis terkenal, telah mengabaikan nyawa ayah kandungnya, dan memilih menyaksikan ayah kandungnya mati. Di depan Aku, dan ini tidak lebih dari binatang yang berdarah dingin. "

Aku "..."

Ternyata dia telah memiliki ide.

Sepertinya nanti dia akan segera mengambil video dan mengunggahnya ke Internet.

Meskipun William yang lebih dulu meminta maaf padaku, orang luar tidak tahu apa yang telah dilakukan William. Bahkan jika mereka mengetahuinya, semua orang akan berpikir bahwa aku terlalu kejam.

Dalam konsep orang Cina, ada pepatah yang disebut "Semua orang tua di dunia." Tidak peduli berapa banyak kesalahan yang dilakukan orang tua, setidaknya anak-anak harus berbakti.

Jadi Aku bisa mendapat banyak omelan setelah semuanya tersebar keluar.

Terlebih lagi, Aku tahu betul bahwa dipertengahan Michael Gu pasti akan membumbuhi cerita.

Aku terdiam sejenak.

Michael Gu berteriak, "Viona, apa keputusanmu sekarang? Sudahkah kamu mempertimbangkan untuk menyerahkannya?"

Aku pura-pura berpikir, "Aku masih ingin menemui bos besar yang ada di belakangmu dulu."

Michael Gu menatapku dan berkata, "Aku hanya memiliki keluarga Gu di belakangku."

Tampaknya dia tidak mengatakan yang sebenarnya.

Bahkan, Aku sudah bisa memastikan bahwa orang di belakangnya adalah Christian Sheng.

Aku benar-benar ingin melihat Christian Sheng, terutama karena Christian Sheng benar-benar menginginkan hasil penelitian di tangan Aku. Semakin dia menganggap penting, Aku semakin yakin untuk berbicara tentang syarat kepadanya.

Mengenai Michael Gu, dia hanya membantu Christian Sheng, dan dia tidak mengambil keputusan.

Lagi pula Jade Gu juga ada di sini, dia seperti meriam waktu, dan setiap saat bisa memalingkan wajahnya.

Jika dia benar-benar tidak ingin berhadapan dengan Aku, Aku benar-benar akan berada dalam bahaya.

Otakku tidak berhenti dan terus berputar, tetapi aku tidak menampakkannya, dan aku mempertahankan ekspresi yang sedang berpikir, sambil mengatakan, "Apakah benar-benar tidak ada orang di belakangmu?"

Michael Gu berkata, "benar."

Dia mengira Aku enggan menyerahkannya, dan wajahnya terlihat begitu tidak sabar.

Dia mengerutkan keningnya, dan tiba-tiba menunjuk William, dan memerintahkan pengawal, "Ajari dia dengan ganas."

Sebelum Aku bisa bereaksi, William sudah ditendang oleh pengawal itu.

Setelah William ditendang, dia berguling di tempat dan berlutut tepat di depan Aku.

Dia mengangkat kepala menatapku dan berkata, "Apakah Anda benar-benar ingin menyaksikan Aku terbunuh? Aku ayahmu! Bahkan jika Aku memiliki kesalahan diwaktu dulu, mungkin Anda tidak akan rela membiarkan Aku mati?"

Aku melihat Michael Gu memanggil pengawal untuk merekam video.

William juga dengan khusus bekerja sama dengan mereka, mengangkat suaranya dan berkata, "Viona, aku tertangkap juga karena kamu! Apakah kamu sama sekali tidak merasa bersalah? Bagaimana bias kamu begitu berdarah dingin?!"

Aku melihat Michael Gu tersenyum puas, dan berkata kepada pengawal itu, "Potong lengannya untukku."

Detik berikutnya, kedua lengan William terlepas.

William menangis dengan tragis, dan hingus beserta air matanya keluar.

Aku tidak bisa menahan untuk menggernyit.

Baru saja Aku berpikir bahwa William dibeli oleh Michael Gu, dan dia dengan sengaja membantunya untuk bertindak, tetapi lengan Willliam telah patah. Apa yang sebenarnya terjadi?

Apakah William benar-benar terlibat dalam masalahku?

William menjerit kesakitan.

Dia merangkak berlutut, meraih kakiku, dan memohon, "Cepat dan berjanjilah, atau aku akan dibunuh olehnya!"

Aku membasahi bibirku.

William masih memegangi pergelangan kakiku dengan bercucuran air mata dan berteriak, "Kamu bantu aku ... aku tidak mau mati ..."

Aku tidak tahu harus menggunakan ekspresi apa untuk menghadapinya, dan Aku ingin mematahkan tangannya, tetapi dia meraih kaki Aku dengan erat, dan Aku tidak bisamelepaskannya.

Michael Gu berteriak, "Viona, ayahmu sudah seperti ini. Apakah kamu masih tidak mau menyelamatkannya?"

Aku menutup mataku dan tetap diam.

Michael Gu memiringkan sudut bibirnya dan berkata, "Viona, apakah Anda begitu sabar atau berdarah dingin?" Dia menoleh ke Viona lagi, dan berkata, "William, sepertinya putrimu benar-benar ingin melihat anda mati begitu saja ."

William tiba-tiba berteriak, "Pelacur, kamu cepat suruh dia untuk menyelamatkanku, kalau tidak aku tidak akan membiarkanmu pergi!"

Aku menutup mulutku erat-erat seolah-olah tidak mendengar.

Mata Michael Gu memancarkan rasa malu, menyuruh orang untuk menendang William lebih kasar, dan kemudian mengeluarkan senjatanya dan mengarah ke kepala William, mengatakan "Viona, aku tidak sedang bermain main, jika Anda tidak menyerahkan sesuatu, Aku hanya akan melepaskan tembakan. "

William menggigil terkejut.

Dia mengutuk dengan keras, "Pelacur, kamu benar benar tidak tahu diuntung! Aku adalah ayah biologismu. Jika kamu mati, kamu akan menerima akibatnya!"

Aku menggigit sudut bibirku dan hatiku hancur berantakan.

Michael Gu juga mengisyaratkan bahwa para pengawal meninju dan menendang William, dan bahkan memukul William dengan tongkat.

William berteriak, menangis minta ampun, "Jangan pukul aku ... Jangan pukul aku ..." sambil mengutukku dengan keras, "Viona, kamu adalah bangsat, dan dan ketika aku jatuh ke neraka aku tidak akan pernah memaafkanmu."aku akan menjadi hantu , dan Akan datang kepadamu di malam hari untuk membalas dendam! "

Kabin dipenuhi dengan teriakan dan kutukannya.