My Superhero - Bab 484 Maxi Berubah Menjadi Anak Belinda Ye

Aku hanya berdiri diam di sebelah Chris Zhou, tidak mengeluarkan sepatah kata pun.

Disaat seperti ini, apapun yang aku katakan, pasti akan terlihat tidak sopan, apalagi ada banyak orang yang lebih tua disini.

Sepertinya Chris Zhou tidak merasa ada yang aneh dengan kalimat yang diucapkan oleh Belinda Ye, ia mengangguk dan berkata: “kalau begitu kita duduk terlebih dahulu.”

Setelah mengatakannya, ia menggandengku hingga duduk di atas sofa.

Aku tidak tahan dan menatap pria tersebut.

Ia masih tetap menjagaku, setidaknya sikapnya telah terlihat, terus menggandeng tanganku, bahkan terus menekankan bahwa aku adalah istrinya.

Tapi aku rasa ia tidak menyadari sikap permusuhan yang ditunjukkan Belinda Ye padaku, daya tangkapnya yang lambat dalam hal ini membuatku sedikit kecewa.

Tentu saja, bisa jadi ia sengaja dan berpura-pura tidak menyadarinya.

Apalagi sekarang ia harus mengundang Belinda Ye untuk menemani Ibu Zhou.

Aku menyembunyikan isi hatiku, kemudian tersenyum dan duduk di samping Chris Zhou.

Yang pasti, selagi tidak memarahiku secara langsung, aku akan menganggap seolah tidak mendengarkan apa-apa, selagi bisa ditahan, maka akan ku tahan.

Ekspresi Ibu Zhou tidak terlalu baik, ia menatap aku dan Chris Zhou yang sedang berpegangan tangan dengan tatapan tidak suka, seolah ingin mengatakan sesuatu.

Akhirnya Kakek Zhou lah yang berdiri dan berkata, “Viona, kamu pergilah cari Maxi, sudah lama kamu tidak bertemu dengannya, pasti kamu rindu padanya.”

Aku merasa senang dan menganggukan kepalaku.

Chris Zhou berkata, “aku juga telah rindu padanya, kami akan pergi bersama.”

Aku ragu sejenak, tetapi tidak menolaknya.

Untungnya Ibu Zhou tidak berkata apa-apa, sedangkan yang lainnya, mereka semua tahu aku dan Chris adalah suami istri, mereka pun tidak mengatakan apa-apa.

Tapi saat kami bangkit, tiba-tiba terdengar suara tajam wanita berkata, “Bibi, bukankah anda juga sangat suka pada Maxi, mari pergi melihat bersama?”

Aku menoleh kea rah suara tersebut, ternyata adalah Rebecca Ye.

Kenapa ia bisa ada disini?

Sepertinya Chris Zhou menyadari kebingunganku, dengan suara rendah ia menjelaskan, “ia datang menemani Belinda Ye.”

Aku mengerutkan keningku.

Jika hanya Belinda Ye saja masih tidak apa-apa, ia saja masih terlihat sangat sombong sekali, sepertinya ia tidak mungkin beradu denganku secara histeris.

Tetapi berbeda dengan Rebecca, aku rasa ia adalah orang gila, jauh lebih gila dibanding Weny.

Ia menjadikan Belinda Ye, kakak sepupunya sebagai perisai untuk terus berbuat ulah dibelakang.

Aku pun bisa merasakan secara tidak langsung, ada beberapa hal tidak bisa Belinda Ye yang turun tangan langsung, ia membiarkan Rebecca Ye yang terus-terusan membuat masalah.

Singkat kata, jika kedua kakak beradik ini berada di Keluarga Zhou, aku benar-benar merasa depresi.

Aku hanya bisa berdoa dalam diam, setelah bertemu dengan para tetua hari ini, aku bisa segera bertemu dengan Maxi dan kembali ke villa bersama Chris Zhou, keluar dari semua yang ada di depan mata.

Ibu Zhou tersenyum dan mengangguk: “Maxi sangat lucu, cucuku yang satu ini, sangat mirip dengan kakeknya……” ia diam sebentar kemudian menggenggam tangan Belinda Ye, “ini dikarenakan kehebatanmu, melahirkan Maxi dengan baik seperti ini.”

Mendengar ia juga menyukai Maxi, aku merasa kaget,tetapi pada akhirnya, kalimat terakhirnya membuatku tercengang.

Dia ……apakah ia mengira bahwa Maxi adalah anak yang dilahirkan oleh Belinda Ye?

Aku langsung menatap Chris Zhou.

Kening Chris Zhou mengkerut, tetapi ia tidak membantah sama sekali.

Semua orang, termasuk Kakek Zhou hanya diam saja.

Aku tidak tahan dan mengeluarkan suaraku, “aku yang melahirkan Maxi, sejak kapan menjadi anaknya Nona Ye?”

Bukannya aku mengabaikan masalah yang ada, juga bukan sengaja membuat perpecahan, aku yakin siapapun itu, pasti tidak bisa menahan diri menghadapi situasi seperti ini?

Mengandung anak sendiri selama sepuluh bulan dan tiba-tiba menjadi anak orang lain…… siapa yang bisa diam saja?

Tidak ada satu pun Keluarga Zhou yang menjelaskan semua ini, bahkan Chris Zhou pun hanya diam saja.

Aku langsung berpikir, kalau begitu selama belasan hari ini, mereka semua membiarkan Ibu Zhou salah paham, tidakkah ada satu orang pun yang bersedia untuk menjelaskan keadaan yang sebenarnya?

Dalam sekejap, aku mendapati Rebecca Ye yang sedang melotot kearahku, matanya seolah akan segera naik ke atas langit.

Jadi, ia sudah tahu situasi ini sejak awal, dan sengaja mengungkitnya sekarang untuk menyerangku?

Ibu Zhou melirikku dengan tatapan tidak senang: “jangan omong kosong, sudah jelas Belinda Ye yang melahirkan cucuku.” Ia menatapku tak seberapa dan berkata: “anak perempuan sepertimu, harus belajar untuk menghormati dan mencintai diri sendiri…… jangan belajar hal buruk seperti merebut suami orang……”

Aku merasa sangat lucu, jelas-jelas aku lah istri Chris Zhou yang resmi secara hukum.

Tentu saja, aku tidak merebut posisi istri orang, yang aku khawatirkan sekarang adalah, Maxi ku tidak boleh di bawa dan direbut oleh orang lain.

Aku menarik napas dalam, melihat Chris Zhou dan berkata: “Chris Zhou, apakah ada yang ingin kamu katakan padaku?”

Chris Zhou terdiam beberapa detik: “masalah ini, aku bisa menjelaskannya padamu.”

Aku menatap pria tersebut, kemudian menghadap Kakek Zhou, “Kakek Zhou, menurut anda apa yang harus aku katakan sekarang?”

Dengan raut bersalah ia menjawab, “kami tidak mempertimbangkannya dengan baik saat itu, aku meminta maaf terlebih dahulu padamu, tapi semua ini ada alasannya.” Ia melihat kearah Chris Zhou dan berkata: “biarkan Chris Zhou membawamu melihat Maxi, sekalian menjelaskannya padamu.”

Awalnya aku ingin langsung membicarakannya, tidak peduli apapun itu alasannya, tidak seharusnya anakku menjadi anak orang lain.

Tetapi aku harus tetap menjaga wajah Kakek Zhou, jadi aku memilih menundukkan kepala, dan berkompromi.

Chris Zhou pun menggandengku naik ke atas.

Sepertinya Ibu Zhou juga ingin pergi melihat Maxi, tetapi di tahan oleh Kakek Zhou.

Aku melihat Rebecca Ye yang mengerutkan mulutnya, terlihat sangat enggan.

Sepertinya ia masih ingin melihat kekonyolanku.

Aku tidak memperdulikannya sama sekali, dan berjalan kedepan mengikuti Chris Zhou.

Setelah berjalan hingga ke ujung tangga, disaat sudah tidak terlihat oleh Kakek Zhou dan yang lainnya, aku segera menepiskan tangan Chris Zhou.

Yang pasti hatiku terasa sangat sakit, jangankan untuk bergandengan tangan dengannya, untuk berdiri di sampingnya saja aku sangat sedih sekarang.

Chris Zhou kembali menggandeng tanganku.

Aku sengaja menjauh darinya.

Ia pun tidak lagi menyentuhku, karena aku menundukkan kepalaku, aku tidak bisa melihat wajahnya, juga tidak tahu bagaimana ekspresinya saat ini.

Yang pasti aku merasa sangat marah, jika aku bahkan tidak bisa menjaga anakku, kalau begitu apa gunanya aku dan Chris Zhou bersama?

Kami diam dan berjalan hingga ke kamar Maxi.

Setelah mendorong dan membuka pintu, aku pun langsung masuk ke dalam.

Pembantu sedang menemani Maxi bermain, Maxi pun tertawa sangat bahagia.

Kepala dan hidungku terasa menusuk tanpa alasan, aku pun berjalan kesana untuk menggendong Maxi dalam pelukanku.

Tidak tahu apakah ia masih mengenaliku atau tidak, ia menggunakan tangannya untuk menyentuh wajahku, juga memanggil Aaa aaa dengan terbata, memperlihatkanku senyumnya yang manis.

Perasaanku langsung berubah.

Tapi teringat kembali dengan perkataan Ibu Zhou tadi, suasana hatiku kembali berubah drastis.

Sebenarnya aku merasa sedikit khawatir dalam hatiku.

Bagaimana jika Keluarga Zhou ingin memisahkan aku dengan Maxi?

Aku pasti tidak bisa menghentikan mereka……

Tapi aku juga tidak rela, atas dasar apa anakku berubah menjadi anak Belinda Ye?

Chris Zhou berjalan kemari, dengan lembut memeluk aku dan Maxi dalam pelukannya: “tenanglah, aku tidak akan membiarkan siapapun mengambil Maxi darimu.”

Aku menengadahkan kepalaku menatapnya.

Barusan tidak tahu kenapa, air mataku langsung mengalir turun, karena mataku yang kabur, aku tidak bisa melihat wajahnya dengan jelas.

Ia menyuruh beberapa pembantu untuk keluar, dan menarikku naik ke atas kasur: “aku janji, tidak akan ada orang yang bisa merebut Maxi.”

Aku hanya diam menatapnya.

Dengan suara rendah ia berkata: “masalah ini harus dibicarakan dari kepulangan mamaku.”

Ternyata saat pertama kali Ibu Zhou sampai disini, saat pertama kali melihat Maxi, ia merasa Maxi sangat mirip dengan Ayah Zhou, oleh karena itu ia sangat menyukainya.

Dan juga, ia terus menyangka bahwa Chris Zhou dan Belinda telah menikah, oleh karena itu ia tentu saja menyangka bahwa Maxi adalah anak dari Belinda Ye.

Setelah Chris Zhou menjemput Belinda Ye kemari. Ibu Zhou sering membiarkan Belinda Ye bersama Maxi, katanya untuk menjaga hubungan erat antara anak dan ibu.

Setelah itu, barulah Keluarga Zhou menyadari adanya keganjilan, mereka menjelaskan padanya bahwa Chris Zhou menikahi perempuan lain, dan Maxi bukanlah anak Belinda Ye. Sayangnya Ibu Zhou tetap terhanyut dalam dunianya sendiri, ia tidak mendengarkan penjelasan orang-orang sama sekali. Dan jika memaksanya untuk menerima informasi yang tidak disetujuinya, ia bisa menggila.

Dikarenakan hal ini, semua orang pun tidak berani menstimulasinya, oleh karena itu terjadilah kesalahpahaman bahwa Maxi adalah anak dari Belinda Ye.

Aku tercengang mendengarnya.

Jika Ibu Zhou tidak sembuh juga, kalau begitu selamanya Maxi akan terus bersama dengan Belinda Ye?

Novel Terkait

Craving For Your Love

Craving For Your Love

Elsa
Aristocratic
4 tahun yang lalu
Hei Gadis jangan Lari

Hei Gadis jangan Lari

Sandrako
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Balas Dendam Malah Cinta

Balas Dendam Malah Cinta

Sweeties
Motivasi
5 tahun yang lalu
Your Ignorance

Your Ignorance

Yaya
Cerpen
5 tahun yang lalu
The Campus Life of a Wealthy Son

The Campus Life of a Wealthy Son

Winston
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Innocent Kid

Innocent Kid

Fella
Anak Lucu
4 tahun yang lalu
Half a Heart

Half a Heart

Romansa Universe
Romantis
4 tahun yang lalu
Everything i know about love

Everything i know about love

Shinta Charity
Cerpen
5 tahun yang lalu