My Superhero - Bab 291 Perut Bergerak (2)

Tetapi mengapa dia tidak membiarkanku pergi?

Jelas-jelas dia hanya membutuhkan satu pelindung, bahkan jika itu bukan aku, dia juga dapat menemukan orang lain…..

Pikiranku sangat kacau, dan terus melamun.

Setelah Chris Zhou selesai mengenakan pakaiannya, dia kembali ke sudut kasur, duduk di sampingku dengan senyuman, lalu menggendongku dalam pelukannya dan berkata : “Maukah aku membantumu mengganti pakaian?”

Aku langsung tersadar dan berkata : “Tidak perlu…..kamu…keluarlah….”

Dia tidak melepaskanku, tetapi malah menundukkan kepalanya, lalu mencium wajahku dan berkata : “Sebenarnya tadi aku berencana untuk keluar dulu.”

Aku menatapnya.

Dia tersenyum dan berkata : “Tetapi sekarang aku sudah berubah pikiran.” Sebelum aku bertanya, dia pun sudah menjawab : “ Aku memutuskan untuk melihatmu mengganti baju disini.”

Aku : “….”

Dia mengelus wajahku, dengan suara serak dan dalamnya berkata : “Sayang, apa yang kamu takutkan? Bukannya aku tidak pernah melihatmu, apakah kamu masih merasa malu?”

Aku : “…..”

Aku merasa sangat malu saat tertebak olehnya.

Saat sedang memikirkan apa yang harus dilakukan, untung saja ada yang menggedor pintu diluar.

Steven Shen berteriak : “Chris, cepat keluar!”

Chris Zhou mengerutkan dahi, lalu menghela nafas dan berkata : “Sangat cepat.”

Aku menghela nafas dan merasa lega.

Chris Zhou menatapku sambil tersenyum dan berkata : “Kali ini aku melepaskanmu.”

Aku : “….”

Dia mencium keningku, mengelus-elus perutku, dan berencana keluar.

Tetapi saat dia mengelus perutku, bayi di dalam perutku tiba-tiba bergerak.

Wajah Chris Zhou penuh dengan ketertarikan.

Matanya perlahan melihat ke perutku, tatapannya seperti penuh kejutan, dan kemudian menunjukkan ekspresi yang sangat gembira.

Aku juga sangat terharu, tidak menyangka bahwa bayi ini tiba-tiba akan bereaksi.

Chris Zhou meletakkan telinganya ke perutku, dengan suara berbisik dan lembut berkata : “Sayang, ini ayah, apakah kamu mendengar suara ayah?”

Sepertinya bayi ini mendengarnya, lalu dia pun menendang.

Aku merasakan sedikit sakit, tetapi merasa sangat luar biasa.

Mungkin anak ini mengetahui bahwa Chris Zhou adalah anaknya, dia bergerak dua kali karena berdekatan dengan Chris Zhou.

Itulah hubungan darah.

Chris Zhou mencium perutku dan berbisik : “Sayang, kamu harus patuh, jangan menyengsarakan ibumu, ok?”

Setelah itu, dia juga berbicara pada bayi ini untuk waktu yang lama juga.

Entah kenapa, hidungku terasa gatal.

Mungkin karena aku pernah membayangkan suasana hangat ini. Membayangkan Chris Zhou akan berbaring tengkurap untuk berkomunikasi dengan bayi kita setelah bayi kita dapat berinteraksi dengan dunia luar.

Tidak menyangka bahwa hari ini telah terwujud.

Hanya saja, sekarang aku dan Chris Zhou dalam situasi yang khusus….

Saat sedang memikirkanya, tiba-tiba ada suara keras di pintu.

Aku dan Chris Zhou terkejut, dan langsung pergi melihatnya.

Dan melihat Steven Shen meminta pengawalnya untuk membobol pintu, lalu dengan bangga berkata : “Biarkan pintu ini terbuka saja, agar aku dapat melihat apa yang dilakukan Chris Zhou pada adikku!”

Aku melebarkan mataku.

Steven Shen kebetulan melihat kami, dan kemudian ekspresinya berubah.

Aku terpana.

Pada saat itu, Chris Zhou menempelkan wajahnya ke perutku, itu terlihat sangat mesra.

Steven Shen bergegas ke tepi kasur dan menampar Chris Zhou.

Steven Shen tidak membiarkannya lepas kali ini dan berkata : “Apa yang sedang kamu lakukan! Aku akan membunuhmu!”

Chris Zhou menatapnya dan berkata : “Steven, kecilkan suaramu, jangan mengagetkan bayi di dalam kandungan Viona.”

Steven Shen terdiam, dan menatapku.

Aku mengangguk padanya.

Wajah Steven Shen terlihat terkejut dan berkata : “Keponakanku sudah bereaksi?”

Aku mengangguk lagi.

Dia sangat senang, dan mendekatkan dirinya di perutku untuk mendengar gerakannya.

Chris Zhou menahannya dan berkata : “Tidak boleh.”

Steven Shen tidak menatapnya.

Chris Zhou berkata : “Kamu hanya kakak ipar Viona, bukan kakak kandung, jadi tidak boleh begitu dekat dengannya. Meskipun adalah kakak kandung, juga tidak akan langsung menempel pada perut adik perempuannya.”

Novel Terkait

You Are My Soft Spot

You Are My Soft Spot

Ella
CEO
4 tahun yang lalu
Husband Deeply Love

Husband Deeply Love

Naomi
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Pejuang Hati

Pejuang Hati

Marry Su
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Hanya Kamu Hidupku

Hanya Kamu Hidupku

Renata
Pernikahan
3 tahun yang lalu
Wanita Yang Terbaik

Wanita Yang Terbaik

Tudi Sakti
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Mr CEO's Seducing His Wife

Mr CEO's Seducing His Wife

Lexis
Percintaan
3 tahun yang lalu
Love From Arrogant CEO

Love From Arrogant CEO

Melisa Stephanie
Dimanja
4 tahun yang lalu
Gue Jadi Kaya

Gue Jadi Kaya

Faya Saitama
Karir
4 tahun yang lalu