My Superhero - Bab 765 Setengah Tahun Yang Lalu Dengan Wajah Yang Cacat

Tentu saja hal ini bagiku adalah hal yang baik, karena Janice Qin tidak akan menjadi ancaman lagi.

Hanya saja aku masih tidak mempercayainya, aku selalu merasa semua ini seperti sebuah mimpi.

Aku menutup mataku, di dalam kepalaku dipenuhi dengan gambaran yang baru saja aku lihat, Janice Qin berubah menjadi arang hitam...

Sungguh membuat orang takut.

Selama di dalam pesawat aku berpikir sembarangan, aku sama sekali tidak bisa beristirahat .

Setelah pesawat mendarat, Herry mengingatkanku, kesadaranku baru kembali.

Aku berjalan keluar, aku melihat Chris Zhou berdiri tidak jauh dari sini, dia sedang menungguku.

Tatapan matanya yang lembut, wajahnya yang menunjukkan senyuman, dengan hangat melihat ke arahku.

Aku yang awalnya karena masalah Janice Qin membuat jiwaku tidak ada di sini, mendadak melihat dia membuat semangatku kembali.

Terutama karena melihat dia tersenyum, perasaan hatiku jadi merasa baikan, aku langsung berlari ke arahnya.

Dia menunggu aku sampai di depan matanya, dia mengulurkan tangannya, dengan lembut ia memelukku.

Pelukannya masih begitu hangat seperti dahulu, membuat aku merasa tenang.

Aku memeluk erat pinggangnya, lalu mengusap belakang bahunya, aku berkata:“Paman Chris , aku sangat merindukanmu.”

Dia dengan lembut membelai rambutku, mencium sudut dahikku, dan berkata:“Aku juga merindukanmu.”

Entah mengapa hidungku terasa masam.

Mungkin karena masalah Janice Qin memberikan pukulan yang berat bagiku, mungkin karena beberapa waktu dalam waktu dekat ini aku di buat kesal oleh masalah Sandra Qin, ditambah lagi sudah lewat selama setengah bulan aku tidak melihat pria itu... Yang pasti sekarang aku ada dipelukannya, seketika perasaan hatiku berubah menjadi bahagia. Semua kekecewaan, semua perasaan yang tidak tenang, semua sudah ditinggalkan di otak bagian belakang.

Kami saling memeluk satu sama lain, kami saling merasakan kehangatan satu sama lain.

Aroma mint pada tubuhnya masuk ke dalam tubuhku, aku tidak bisa menahan diri untuk tersenyum, menghirup nafas dalam-dalam.

Dan dia dengan lembut membelai rambutku, dia seharusnya tahu apa yang terjadi di bandara, dan dia sedang menenangkanku.

Aku memegang telapak tangannya, aku dengan suara yang berbisik berkata:“Paman Chris, perasaan aku sedikit rumit sekarang ini...”

Dia berbalik mengandeng tanganku, kemudian dia mencium wajahku, dan berkata:“Nanti kita bicarakan setelah sampai di dalam mobil.”

Aku menganggukkan kepala, lalu mengikuti dia masuk ke dalam mobil.

Kami tidak berbicara sepanjang perjalanan, tetapi kehangatan telapak tangannya menyebar sampai ke telapak tanganku, itu selalu menghangatkan hatiku.

Setelah naik mobil, Chris Zhou menyuruh supir menjalankan mobil, dan menutup bagasi belakang mobil.

Aku bersandar di bahunya dan berkata:“Seharusnya kamu sudah mendengar mengenai Janice Qin?”

Dia menyelipkan tangannya di bawah ketiakku, dia seperti memperlakukan anak kecil lalu membawa aku ke pangkuannya, dengan suara yang kecil berkata:“Aku sudah melihat vidio tersebut... Viona, kamu pasti ketakutan?”

Dengan lembut aku menganggukkan kepala, lalu menempel dengan erat di lehernya dan berkata:“Iya, tempat kejadian itu sangat mengerikan, jika aku mengingat kembali kejadian itu membuat seluruh tubuhku mati rasa.”

Dia mengunakan lengannya yang kuat memeluk diriku dengan erat, ia dengan nada suara yang hangat berkata:“Tidak perlu takut, ada aku di sini.”

Aku mendengarkan detak jantungnya yang mantap, mendengarkan kata-kata yang lembut dan hangat, hatiku sungguh terasa sangat tenang.

Tidak tahu bagaimana, aku terkenang begitu banyak masa lalu, dia juga memelukku seperti itu, dengan hangat menghiburku...

Aku tidak dapat berhenti memikirkan, walaupun dia lupa ingatan, Dia tetap mencintaiku, masih begitu baik terhadapku, bagiku asalkan dia ada di sisiku itu saja sudah cukup.

Jadi, dia ingat atau tidak semua sama saja.

Aku menempel semakin erat ke arah tubuhnya, menghisap kehangatan tubuhnya.

Dia membelai punggungku, dengan suara yang rendah berkata:“Mengenai masalah Janice Qin aku sudah mendengarnya dari Kakak Pertama, dari awalnya Keluarga Zhou tidak akan membiarkannya pergi begitu saja, jadi kamu tidak perlu terlalu banyak memikirkannya.”

Aku dengan pelahan mengangguk, tiba-tiba aku teringat sesuatu, aku mengangkat kepala melihat ke arah dia, dan berkata:“Paman Chris maafkan aku, ketika Janice Qin muncul aku tidak memberikan kamu telepon, aku hanya memberi tahu Kakak Pertama.”Aku terdiam sebentar, lalu berkata,“Aku pikir kamu mengalami amnesia, jadi kamu pasti tidak mengingat orang seperti apa dia... Jadi aku hanya mendiskusikan masalah dengan Kakak Pertama...”

Dia tersenyum, lalu mencubit hidungku:“Mencari Kakak Pertama, atau mencari aku semua sama saja.”

Melihat dia tidak keberatan, aku baru merasa lega.

Karena dia adalah suamiku, dahulu setiap aku mempunyai masalah aku selalu mendiskusikan masalah dengannya. Sekarang aku menemui masalah, tetapi untuk pertama kali aku terpikir dia... Aku takut ada lubang di dalam hatinya.

Aku terpikir lagi apa yang aku bicarakan dengan Steven Shen, dia berspekulasi bahwa Janice Qin dan Sandra Qin mungkin adalah orang yang sama, aku semakin merasa tidak enak mengatakannya:“Oh iya, Paman Chris, aku masih ada satu masalah yang belum aku ceritakan kepadamu.”

Chris Zhou tersenyum melihatku dan berkata:“Apakah kamu ingin memberi tahu aku sekarang?”

Aku menganggukkan kepala, pipiku memerah, dan berkata:“Tentu saja, kamu adalah suamiku, aku tidak akan menyembunyikan apapun darimu.”

Pupil matanya yang gelap berkilauan, menatapku dalam-dalam, dia tersenyum dan berkata:“Anak baik.”

Wajahku semakin memerah, aku membicarakan tentang spekulasiku.

Dia mendengarkan dengan teliti semua kata-kataku, dia terlihat sedang berpikir, dan berkata:“Asisten dokter pernah mengatakan bahwa ada seseorang wanita bermarga Qin melakukan operasi plastik di seluruh wajahnya?”

Aku mengedipkan mata, dan berkata:“Benar.”

Dia dengan suara yang kecil, berkata:“Kamu mendengar wanita yang bermarga Qin, jadi kamu mencurigai Sandra Qin dan Janice Qin adalah orang yang sama, dengan kata lain Sandra Qin adalah hasil operasi plastik dari Janice Qin?”

Aku mengatakan iya, lalu berkata:“Tetapi hari ini Janice Qin telah menampakkan dirinya, aku berbicara dengannya untuk waktu yang lama, aku melihat dia bukanlah orang lain yang sedang menyamar... Ternyata Janice Qin sudah menampakkan dirinya di sana, Sandra Qin pasti bukanlah Janice Qin, mereka pasti dua orang yang berbeda...”

Chris Zhou perlahan-lahan membelai rambutku, tidak mengatakan apapun.

Dia mengerutkan dahinya, aku tidak tahu apa yang sedang dia pikirkan.

Aku berbisik, berkata:“Paman Chris ?”

Dia dengan lembut menjawab pertanyaanku, mencubit pipiku, dan berkata:“Aku hanya sedang mengingat setengah tahun yang lalu, pertama kali aku melihat Sandra Qin.”

Aku mengatakan oo, lalu diam menunggu dia melanjutkan perkataannya.

Dia berkata:“Pada saat itu dia seperti sedang mencelakai dirinya sendiri, lalu dia membawaku ke rumah sakit, dia juga berbaring di dalam kamar pasien untuk waktu yang cukup lama , aku ingat seluruh tubuhnya dipenuhi dengan perban luka, wajahnya juga...”

Setelah aku mendengar sampai di sini, aku tidak menunggu dia selesai mengatakannya, lalu aku mengubah posisi duduk sejajar dengan tubunya, aku membuka besar mataku melihat ke arahnya:“Kamu mengatakan wajah Sandra Qin waktu itu juga di perban?!”

Chris Zhou menganggukkan kepala, mengengam erat tanganku, dengan lembut dia berkata:“Tidak perlu merasa begitu terkejut, mungkin ini hanya kebetulan saja.”

Tetapi itu juga terlalu kebetulan...

Bahkan jika dia ingin melukai diri sendiri, tetapi tidak mungkin ingin menghancurkan wajahnya sendiri, umumnya orang hanya memotong pergelangan tangan saja.

Chris Zhou memencet jari tanganku, memberikanku isyarat agar tenang, dia berkata:“Tetapi hari ini kamu telah melihat Janice Qin? Dan Janice Qin sudah mati, itu membuktikan Sandra Qin bukanlah Janice Qin.”

Yang dia katakan ada benarnya juga.

Meskipun setengah tahun yang lalu kebetulan wajah Sandra Qin juga cacat, tetapi hari ini Janice Qin muncul dihadapanku, Ini hanya dapat membuktikan Sandra Qin dan Janice Qin adalah orang yang berbeda.

Tampaknya aku telah salah mengira.

Tiba-tiba Chris Zhou tersenyum dan berkata: “Kita tidak usah membicarakan hal ini lagi.”

Aku melihat ke arah dia.

Dia mengangkat wajahku, dengan teliti memandang tempat bekas luka di wajahku, dia berkata:“Viona, wajahmu telah pulih sepenuhnya.”