My Superhero - Bab 198 Mengumumkan Bahwa Pernikahanku dan Chris Akan Indah Seperti dalam Dunia Dongeng (2)

Kata-kata ini, sudah lama ingin kukatakan padanya.

Namun karena dia adalah teman masa kecil Chris, aku tidak ingin mencari gara-gara dengannya, jadi terus menahan diri.

Akan tetapi dia mencari masalah denganku di hari seperti ini, aku benar-benar tidak bisa lagi menahan semua ini, baru kemudian meledak.

Selesai berkata, aku juga tidak melihat bagaimana ekspresi wajahnya, langsung pergi begitu saja.

Namun sekali membalikkan badan, malah melihat Chris berdiri tak jauh dari tiang yang ada di sana, sedang menatapku dengan tatapan yang dalam.

Dia ... Sudah berdiri berapa lama di sana?

Apa sudah mendengar kata-kata yang tadi kukatakan?

Seketika aku menjadi tidak enak hati, tidak berani menatap matanya.

Dia tiba-tiba jalan mendekat kepadaku.

Hatiku berdebar tak karuan.

Dia berhenti di hadapanku, mengangkat daguku, dan menatap lurus ke mataku.

Tanpa sadar aku menelan ludah.

Tiba-tiba dia tersenyum dan berkata, "Sayang, yang kamu lakukan sangat bagus."

Aku sedikit terkejut.

Dia tersenyum kecil, lalu mengecup wajahku sekali dan berkata, "Biarkan Kak James yang sadar sendiri ... Dia membuatmu tidak senang, aku tidak mencari masalah dengannya saja sudah bagus."

Aku tertawa.

Tapi aku menyadarinya, dia sengaja menghindari topik Belinda.

Aku juga tidak ingin mencari tahu lebih dalam.

Terkadang hidup dengan banyak teka-teki, bisa jadi merupakan sebuah kebahagiaan.

Tentu saja sifatku suka mencari tahu hingga akar masalah, akan tetapi hari ini adalah hari yang baik, aku tidak ingin masuk ke dalam kebingungan, apalagi belum lama ini aku telah memutuskan untuk tidak lagi mempermasalahkan keberadaan Belinda, jadi aku lebih memilih untuk berpura-pura tidak mengetahuinya.

Chris kemudian mengajakku bertemu dengan beberapa rekan bisnisnya, salah satu diantaranya bahkan juga ada Christian Sheng.

Christian mengangkat gelasnya kepadaku dari kejauhan.

Aku teringat kepada sore tadi, dia berada di halaman, juga mengangkat gelasnya seperti ini padaku, tanpa sadar hatiku memasang benteng.

Untung saja dia tidak ke sini dan mengobrol, hanya minum seteguk bir dari kejauhan, menolehkan kepala tersenyum dan berbincang dengan orang yang berada di sampingnya.

Dengan begini, tepat pukul 10 malam, pesta resmi berakhir.

Dalam ucapan selamat dari semua orang, pesta pernikahan hari ini akhirnya selesai.

Selain percekcokan siang tadi antara Bibi Linda dan Steven Shen, juga tadi bertemu dengan James dan Christian, semuanya masih terhitung berjalan lancar.

Hatiku juga menjadi tenang.

Sampai saat ini, aku dan Chris baru mempunyai perasaan akhirnya selesai juga setelah melewati berbagai-bagai cobaan.

Setelah para tamu kehormatan pergi, paviliun kembali tenang, sudah mau jam 12 malam.

Kakek Chris sudah tua, biasaya tidur pagi bangun pagi, bisa bertahan sampai sekarang semuanya hanya demi Chris.

Tunggu hingga semua tamu kehormatan pergi, dia langsung melambaikan tangan menyuruh semuanya untuk beristirahat.

Aku dan Chris sekali lagi berterima kasih kepada bantuan sesepuh, juga berniat kembali ke kamar.

Namun begitu kami sampai di halaman depan, kakak kedua Chris malah menghentikan kami dengan sedikit misterius.

Aku tiba-tiba teringat, dia bilang ingin memberikan kami sebuah hadiah besar, hatiku mendadak cemas. Aku selalu merasa dengan sifatnya, hadiah yang dia berikan mungkin akan sedikit aneh ....

Kakak kedua menarik Chris, sekalian memanggilku, "Ayo, aku ajak kalian pergi ke suatu tempat."

Dia dengan senang berjalan di depan, lalu sampailah di halaman belakang.

Halaman belakang ada sehampar rumput luas, pagi hari bisa jalan santai ataupun berkuda di sini. Namun malam sangat gelap, biasanya tidak ada orang yang ke sana, kecuali di musim panas.

Hasilnya begitu sampai di halaman belakang, aku melihat sebuah jalan yang dipenuhi bintang-bintang.

Bintang-bintang adalah mainan kerlap-kerlip yang disukai anak-anak, seperti tongkat cahaya, di malam hari sangatlah indah.

Aku kaget.

Apa kakak kedua yang menghias tempat ini?

Kelihatannya memang sangat romantis, namun bukankah kakak kedua sering berada dalam kamp militer? Dia seorang pria perkasa, ternyata juga mempunyai hati romantis seperti ini ....

Aku terpana.

Kakak kedua seperti menyadarinya, "Ini belum termasuk kejutan, kita lihat lagi lebih dalam."

Oleh karena itu kita berjalan masuk lebih dalam pada jalan bintang-bintang, hingga sampai di ujungnya, ada sebuah bangunan besar.

Bangunan itu sepertinya baru selesai dibangun kemarin, karena dua hari yang lalu, aku mengajak Ryan untuk berjalan-jalan di sini, tidak menemukan barang-barang seperti ini.

Kakak kedua berkata dari belakang, "Kalian masuk saja."

Nada bicaranya sangat misterius, membuat aku jadi penasaran.

Chris menggandengku masuk.

Baru saja masuk, pintu yang ada di belakang tertutup. Detik selanjutnya, lampu di ruangan semuanya menyala.

Aku terkejut oleh pemandangan di depan.

Tenyata adalah lautan bunga, lantai dipenuhi kabut, sekali memandang, seperti mimpi yang indah.

Ini seperti dongeng, benar-benar indah!

Selain bunga yang beragam macam dan kabut yang terus bergerak, bahkan juga ada binatang kecil yang melompat kesana-kemari.

Benar-benar seperti ilusi.

Meskipun aku sudah dewasa, tapi hati gadis kecilku bangkit lagi melihat pemandangan seperti ini.

Chris bertanya pelan di samping telingaku, "Suka tidak?"

Aku tanpa bisa ditahan menganggukan kepala dan memuji, "Bagus sekali! Benar-benar sangat bagus ... Aku sangat suka ..."

Dia memelukku dari belakang, tersenyum kecil, "Kelihatannya usaha kakak kedua tidak sia-sia."

Aku berkata pelan, "Besok aku akan baik-baik berterima kasih padanya."

Aku benar-benar berterima kasih akan kesungguhan kakak kedua.

Sejak kecil aku sudah bermimpi suatu hari bisa hidup di dunia dongeng seperti ini.

Dan kakak kedua Chris hari ini memberikan dunia dongeng ini padaku dan Chris, seperti menyempurnakan pernikahanku dan Chris, juga sedang mengumumkan bahwa pernikahanku dan Chris akan indah seperti dalam dunia dongeng.

Mana mungkin aku tidak menyukainya, mana mungkin tidak senang.

Novel Terkait

My Lifetime

My Lifetime

Devina
Percintaan
4 tahun yang lalu
Adore You

Adore You

Elina
Percintaan
4 tahun yang lalu
Someday Unexpected Love

Someday Unexpected Love

Alexander
Pernikahan
5 tahun yang lalu
Mr. Ceo's Woman

Mr. Ceo's Woman

Rebecca Wang
Percintaan
4 tahun yang lalu
Pernikahan Tak Sempurna

Pernikahan Tak Sempurna

Azalea_
Percintaan
4 tahun yang lalu
Love Is A War Zone

Love Is A War Zone

Qing Qing
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku Seorang Milioner

Ternyata Suamiku Seorang Milioner

Star Angel
Romantis
5 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Tito Arbani
Menantu
5 tahun yang lalu