My Superhero - Bab 784 Apakah Dia Janice Qin?

Aku dan Chris Zhou dengan cemas saling memandang.

Sepertinya wanita itu lah Sandra Qin yang sesungguhnya.

Ternyata benar, Steven Shen mengatakan : “Setelah dicek secara forensik, wanita itu adalah Sandra Qin sebelumnya… kami mendapati kalau tidak ada tanda-tanda dia sedang hamil di tubuhnya, sepertinya dia ditembak mati, dan seluruh wajahnya sudah dihancurkan, sepertinya dihancurkan dengan sengaja oleh orang.”

Ini adalah penemuan yang sangat besar.

Aku sedikit merasa bersemangat dan berkata : “Abang sepupu, kamu sangat hebat.”

Steven Shen sekilas melirikku : “Setelah aku mendapatkan informasi ini, aku langsung bergegas pulang, awalnya aku juga berniat untuk meminta Chris dan Philip untuk ke sini dan mendiskusikan hal ini bersama.”

Aku mengatakan : “Mari kita lebih memperdalam hal ini, kemungkinan kita bisa mendapatkan kebenarannya.” Berbicara sampai di sini, aku berpikir secara teliti dan mengatakan : “Yang pasti kita sudah bisa memastikan kalau Sandra yang ini adalah yang palsu.”

Steven Shen menganggukkan kepalanya.

Chris Zhou tampaknya punya pertanyaan, dia berkata : “Kalau begitu, siapakah Sandra yang ini sesungguhnya?”

Tanpa berpikir aku mengatakan : “Dulu aku pernah menebak kalau itu adalah Janice…” Lalu tiba-tiba terpikirkan olehku permasalahan saat berada di bandara negara Jepang dulu, dan aku pun sedikit menjadi tidak yakin, aku mengatakan, “Namun Janice sudah mati, waktu itu kalian juga telah melihat videonya… Jika itu bukan Janice, siapa lagi?”

Kenapa permasalahan ini menjadi semakin rumit?

Setelah berpikir bolak-balik, aku pun tidak bisa menebak persoalan ini.

Chris Zhou membuka mulutnya dan berkata : “Apakah mungkin Janice itu juga palsu?”

Aku termangu, menatapnya dengan pandangan kosong.

Pelan-pelan dia mengangkat wajahku, lalu mengatakan : “Atau mungkin juga saat itu Janice berpura-pura mati… Bagaimana kalau dia dengan sengaja berpura-pura mati di depanmu?”

Mataku terbelalak.

Lalu dia mencubit wajahku, berkata : “Bukankah dulu kamu pernah berpikir kalau bagaimana bisa Janice dengan gampang mati begitu saja, dan cara matinya juga sangat ganjil? Waktu itu aku juga merasa sedikit janggal, namun tidak berpikir ke arah dia berpura-pura mati. Mendapati kalau abang sepupu telah menemukan Sandra yang sesungguhnya… Jika Janice bisa membunuh Sandra yang asli, kenapa dia tidak bisa berpura-pura membunuh dirinya sendiri?

Aku dibuat terkejut oleh dugaannya, tubuhku langsung kaku dan aku tidak bisa mengeluarkan suara.

Angel juga sangat syok, dengan erat dia mengenggam tangan Steven Shen.

Steven Shen menenangkannya : “Jangan takut.”

Angel mengambil napas dalam-dalam, lalu mengatakan : “Aku juga merasa kalau itu sangat tidak bisa dipercaya… Jika dugaan Chris itu benar, berarti pola pikir Janice sangatlah dalam…”

Sambil tersenyum sinis, Steven Shen mengatakan : “Aku selalu merasa kalau Janice adalah wanita yang sangat rumit.” Sambil berbicara, matanya memandang Chris Zhou, dia melanjutkan : “Dulu aku sudah pernah memperingatimu, jangan biarkan Janice mendekatimu, kamu tetap tidak mempercayaiku. Sekarang sudah jelas kan, wanita itu bagaikan hantu, beracun juga menakutkan… Aku tidak tahu bagaimana kamu akan menanganinya.”

Melihatnya mulai menyalahkan Chris Zhou, aku tidak tahu harus berkata apa, aku terus-terusan menatapnya agar dia berhenti.

Dia pun tidak mempedulikanku, dan dia menggerutu dingin terhadap Chris Zhou.

Aku : “...”

Untungnya Chris Zhou tidak membalas, malah tersenyum dia berkata : “Abang sepupu, aku minta maaf, aku sudah kehilangan ingatanku, tidak bisa mengingat masa laluku, sepertinya dulu aku telah benar-benar berbuat salah.”

Kali ini giliran Steven Shen : “...”

Aku diam-diam merasa lucu.

Chris Zhou menggunakan ingatannya yang telah hilang itu sebagai alasan, lalu dengan begitu terbuka mengakui kesalahannya sendiri, dan membuat Steven Shen terdiam, Steven Shen sekarang pasti sangat menahan rasa kesalnya.

Tentunya aku mengetahui kalau mereka berdua juga sedang bercanda, lalu aku mengubah topik pembicaraan untuk mendinginkan suasana, aku berkata : “Kalau begitu mari kita memperdalam persoalan ini, kita sudah mengetahui kalau Sandra yang asli telah mati, selanjutnya kita harus mengetahui siapa sebenarnya Sandra yang sekarang ini. Dan sekarang kita mencurigai kalau Sandra yang ini adalah Janice, dan tentang permasalahan Janice yang dibom mati sebelumnya, itu kemungkinan adalah sandiwaranya.”

Chris Zhou menganggukan kepalanya, dia mengatakan : “Iya, logikanya seperti itu.”

Steven Shen mendecakkan lidahnya dan berkata : “Jika benar kalau Sandra yang sekarang adalah Janice, berarti dia sangatlah hebat, tidak hanya pola pikirnya yang dalam, tapi dia juga sangat menakutkan… Coba kalian pikirkan, dia membunuh Sandra, lalu mengoperasi wajahnya menjadi seperti Sandra, juga dengan sengaja dibuat hamil oleh orang yang tidak jelas untuk mendekati Chris… Wanita ini lebih menakutkan dari raja neraka.”

Setelah mendengar perkataannya, aku juga merasa emosi.

Jika dugaan kami benar, berati Janice Qin benar-benar mengerikan.

Tiba-tiba terpikirkan sesuatu olehku, aku pun berkata : “Perkataan abang sepupu mengingatkanku sesuatu, tidak heran kalau dia ingin meracuni anak di dalam perutnya sendiri, karena menurutnya anak itu tidak seharusnya dilahirkan… dia sengaja dibuat hamil oleh orang, jangan-jangan orang yang menghamili dia itu adalah orang yang dia cari sendiri…”

Berbicara sampai di titik ini, bulu kuduk pun berdiri.

Janice Qin tidak hanya mengubah wajahnya saja, tapi dia juga mencari orang untuk menghamilinya dirinya sendiri… Dia sangat keji terhadap dirinya sendiri.

Dan tujuannya melakukan semua hal ini, tidak perlu dipertanyakan lagi, dia ingin mendapatkan Chris Zhou.

Hatiku pun terasa berat.

Walaupun dia sudah ditangkap oleh keluaga Zhou, tapi mungkinkah dia akan menyerah begitu saja?

Apalagi dia telah berkorban begitu banyak, dia pasti menganggap Chris Zhou sebagai obsesinya, dia tidak akan menyerah sebelum mendapatkan apa yang diinginkannya, dia pasti ingin mencapai tujuannya dengan segala cara tanpa kompromi…

Kalau begitu… Apa yang akan dia lakukan selanjutnya?

Apakah mungkin dia akan menghancurkan segalanya dan lebih baik mati bersama Chris Zhou?

Memikirkan kemungkinan ini, tiba-tiba sekujur tubuhku bergidik, tanpa sadar aku menggenggam tangan Chris Zhou dengan erat, dan berkata kepadanya : “Chris… Kamu… Bisakah kamu secepatnya mengusir Sandra keluar?”

Chris Zhou bisa merasakan ketakutanku, dengan erat dia mendekapku di dalam pelukannya, dia mengatakan : “Viona, jangan terburu-buru, kamu bicarakan dengan pelan-pelan, apakah kamu sedang memikirkan sesuatu?”

Aku menganggukkan kepalaku panik, dengan terbata-bata aku menceritakan dugaanku, sambil menarik lengan bajunya, aku berkata : “Sandra sekarang berada di rumah, mungkin dia ingin membawamu mati bersamanya, atau mungkin dia ingin menghancurkan seluruh isi keluarga Zhou…”

Raut wajah Chris Zhou tiba-tiba menjadi serius.

Tapi dengan cepat juga raut wajahnya berubah menjadi tenang seperti biasanya, dia mengecup wajahku, dia menenangkanku dengan berkata : “Tidak mungkin akan terjadi, kamu jangan menakuti dirimu sendiri.”

Air mataku pun jatuh tidak tertahan, aku terisak mengatakan : “Tapi aku tidak tahu apa yang akan dia lakukan lagi… Dia pasti sudah menyadari kalau rencananya sudah terbongkar, namun dia masih saja tidak segan-segan meminta untuk pergi ke rumah… Jangan-jangan dia hanya ingin mati bersamamu di rumah…”

Mungkin di dalam pikiran Sandra Qin, walaupun dia telah mati, namun dia akan membawa Chris Zhou mati bersamanya di rumah, itu juga mewakili kalau keluarganya telah memasuki keluarga Zhou, sudah berhasil memasuki pintu rumah keluarga Zhou…

Aku sudah menakuti diriku sendiri dengan spekulasiku, aku memeluk lengan Chris Zhou erat, di dalam hati, aku merasa sangat panik.

Steven Shen yang berada di sebelah mengatakan : “Aku merasa kemungkinan ini tidaklah kecil, Chris, kamu segera hubungi kakek Zhou dan memintanya untuk membuat keputusan, apakah harus langsung mengirim pergi orang itu.”

Chris Zhou menganggukkan kepalanya, lalu berkata : “Baik, sekarang juga aku hubungi kakek.”

Hanya saja, sebelum dia menekan teleponnya, Philip Zhou sudah terlebih dahulu menghubunginya.

Philip Zhou yang berada di sana berkata : “Chris, kamu cepat pulang, kita telah menemukan hal baru!”

Apakah sudah ada hasil dari menginterogasi Sandra Qin?

Chris Zhou mengiyakan dan mengatakan : “Abang sepupu di sini juga memiliki sebuah informasi… Kita bicarakan lagi setelah bertemu.”