My Superhero - Bab 486 Ada Aku Disini, Kamu Selamanya Jangan Harap Bisa Masuk Ke Rumah Keluarga Zhou

Aku berusaha mempertahankan senyuman di wajahku, berkata dengan pelan: “Ibu, anda..............”

Perkataanku masih belum selesai diucapkan, Ibu Zhou malah memotong pembicaraanku, berkata: “Kamu ini seorang wanita, kenapa begitu tidak peduli dengan diri sendiri? bagaimana mungkin kamu pantas memanggilku ibu?”

Aku sedikit putus asa.

Dia sepertinya sangat keras kepala meyakini bahwa Belinda Ye adalah menantunya, dan aku adalah pelakor.

Aku menghela napas, menjelaskan padanya dengan suara pelan: “Aku dan Chris benar-benar pasangan suami istri, anda semestinya pernah melihat bukti surat nikah kami? kami sudah diakui secara hukum, aku bukan seorang gundik, aku bukan pelakor.”

Ekspresi Ibu Zhou berubah, dia menatapku dengan sadis.

Aku bisa menduga kalau dia tidak senang, tapi aku merasa aku tidak boleh terus membiarkan dia didalam dunianya sendiri dengan pemikirannya yang seperti itu, setidaknya aku harus memberitahu dia kenyataan yang sebenarnya.

Jadi aku melanjutkan perkataanku: “Lalu Maxi, memang aku yang melahirkannya, jika anda tidak percaya, aku dan Maxi bisa melakukan pemeriksaan DNA.”

Ibu Zhou masih terdiam, dia terus menatapku dengan sadis, didalam matanya tidak ada kehangatan sedikitpun.

Entah kenapa, aku merasa takut tanpa sebab yang jelas.

Aku selalu merasa sikapnya sedikit aneh.

Tetapi aku saat itu tidak bisa mengatakan dimana letak keanehannya, aku hanya bisa tetap terdiam.

Ibu Zhou tiba-tiba mengulurkan tangan, memegang sebuah gelas yang ada di meja, berkata: “Mungkin kamu dan Chris memang memiliki bukti surat nikah, tetapi aku berani meyakini kalau kamu adalah pelakor.”

Aku termangu.

Dia perlahan-lahan mengelus lubang gelas, berkata: “Aku masih ingat waktu itu Chris dan Belinda sudah menikah, kamu pasti merusak hubungan mereka hingga mereka bercerai. Sekarang aku sudah kembali, aku tidak akan membiarkan kamu menyakiti Belinda. Ada aku disini, kamu selamanya jangan harap bisa masuk ke rumah keluarga Zhou!”

Meskipun suaranya sangat halus, tetapi suaranya seolah sedang mengancam, itu menjelaskan bahwa dia tidak hanya sekedar mengatakan kalimat ancaman, tetapi dia pasti akan melakukan sesuai apa yang dia ucapkan.

Rebecca Ye di sampingnya mengerutkan alis kepadaku, dia seolah menertawakan aku karena aku tidak dapat meyakinkan Ibu Zhou.

Aku sedikit mengerutkan alis.

Ibu Zhou 10 tahun yang lalu dibawa pergi oleh keluarga Li, saat itu Chris Zhou dan Belinda Ye masih kecil, bagaimana mungkin mereka bisa menikah?

Sepertinya dia tidak hanya melupakan banyak hal, tetapi ingatannya juga salah.

Aku tiba-tiba mengerti, kondisinya mungkin lebih parah dari apa yang aku bayangkan.

Dia tidak hanya kesepian didalam dunianya sendiri, tetapi dunianya diciptakan oleh dirinya sendiri, didalamnya terdapat banyak informasi palsu.

Terlebih lagi dia tidak terima jika orang lain mengoreksi kesalahannya.

Kalau begini bagaimana?

Aku seketika itu juga mulai khawatir.

Aku malah tidak mempedulikan hasutan Rebecca Ye ini.

Bagaimanapun juga aku dan Chris Zhou sudah berterus terang, Chris Zhou sudah jelas berpihak padaku, sekalipun Ibu Zhou tidak menganggapku, Chris Zhou juga tidak akan menelantarkan aku.

Mungkin kondisi terburuknya adalah Ibu Zhou tinggal di rumah keluarga Zhou, sedangkan aku dan Chris Zhou pindah ke villa, nantinya aku dan Ibu Zhou diusahakan untuk jarang bertemu.

Tetapi aku tidak ingin hal itu terjadi, bukan hanya demi Chris Zhou, aku juga ingin memperbaiki hubunganku dengan Ibu Zhou.

Aku sedang bingung selanjutnya harus berkata apa.

Aku mendengar Rebecca Ye berkata: “Bibi, anda tidak salah ingat, kak Belinda dan kak Chris waktu itu memiliki perjanjian pernikahan.”

Aku melirik dia dengan ekspresi datar, berkata: “Nona Rebecca, kamu seharusnya mengerti, kamu ini sedang bicara sembarangan. Waktu itu kak Nicholas sudah berjanji, tidak akan membuatmu muncul di hadapanku lagi. Aku tidak tahu cara apa yang kamu gunakan hingga kamu bisa datang ke rumah keluarga Zhou, tetapi aku harus memperingatkan kamu, asalkan aku mengatakan sepatah kata pada Chris, kamu pasti akan segera diusir.”

Rebecca Ye menatapku penuh kebencian.

Aku berkata: “Jadi kamu sebaiknya menutup mulut kamu.”

Rebecca Ye segera memperlihatkan ekspresi wajah seolah ingin menangis, dia berkata pada Ibu Zhou: “Bibi, anda lihat, pelakor ini begitu angkuh.”

Ibu Zhou terlihat tidak senang, dia melihatku, berkata: “Seorang wanita sebaiknya bersikap sedikit lebih baik. Aku juga tidak banyak bicara, aku hanya menyarankan kamu untuk segera meninggalkan Chris, kalau tidak nanti pada akhirnya kamu tidak akan mendapatkan apapun.”

Aku sudah mengerti semuanya, sekarang aku berbincang dengan Ibu Zhou pasti tidak akan mendapatkan hasil apapun.

Oleh karena itu, aku tidak berencana berdebat dengannya, aku hanya diam-diam berpikir, sebentar lagi aku harus mencari Chris Zhou dan berbincang dengannya, aku ingin lihat keluarga Zhou memanggil dokter yang mana saja.

Aku merasa masalah bagian mental dan psikolog Ibu Zhou agak parah, aku juga tidak tahu ada harapan bisa pulih kembali atau tidak.

Melihatku terdiam, Ibu Zhou berkata: “Sepertinya kamu sudah mengerti, kalau begitu cepat tinggalkan Chris.”

Aku masih tetap terdiam.

Ibu Zhou mulai berdiri, lalu berjalan ke luar.

Rebecca Ye berpura-pura baik memapahnya.

Ibu Zhou baru berjalan beberapa langkah, dia menengokkan kepala melihatku, berkata: “Oh ya, kamu nanti jangan datang ke rumah kami, lain kali kalau kamu datang kesini lagi, kamu jangan salahkan aku jika aku tidak memperlakukan kamu dengan baik.”

Aku masih tetap terdiam.

Rebecca Ye melontarkan senyuman puas padaku: “Viona, sekarang orang yang dilarang masuk kedalam rumah keluarga Zhou berubah menjadi kamu...........kamu, nanti jangan pernah datang ke rumah lagi, daripada nantinya kamu diusir.”

Aku melihat dia, perlahan-lahan mencibirkan sudut bibir: “Kalau begitu kita coba saja nanti, pada akhirnya siapa yang akan diusir.”

Rebecca Ye terkejut, menengokkan kepala mengadu pada Ibu Zhou.

Aku langsung memotong pembicaraannya, berkata: “Beberapa hari ini merepotkan kamu dan Belinda untuk menjaga ibu mertuaku, aku disini mengucapkan banyak terima kasih padamu.”

Rebecca Ye marah.

Ibu Zhou menepuk bahunya dengan pelan, berkata: “Jangan perhitungan dengannya, pelakor memang begitu, tidak sadar dengan posisinya sendiri.”

Perkataan itu membuat raut wajah Rebecca Ye terlihat berubah lebih senang.

Rebecca Ye berkata dengan suara nada tinggi: “Seorang wanita yang tidak diakui oleh ibu mertua, pasti tidak akan bahagia.”

Aku tersenyum dengan ekspresi wajah datar, berpura-pura tidak mendengar perkataannya.

Dia bergumam, sepertinya dia terhalangi oleh keberadaan Ibu Zhou disini, sehingga dia tidak menghinaku lagi, dia memapah Ibu Zhou berjalan ke luar.

Menunggu sampai mereka pergi, barulah aku menarik kembali senyumku, aku pun berbaring di sofa.

Jika aku berkata tidak sedih, maka itu bohong.

Aku sebenarnya masih ingin berinteraksi lebih dengan Ibu Zhou, mungkin dengan begitu aku bisa perlahan-lahan mulai dekat dengannya.

Sekarang aku baru tahu, dia sejak awal sudah membuat jarak didalam hatinya, dia juga memasukkan aku sebagai daftar orang yang tidak dia sukai, dia memang tidak memberikan kesempatan apapun padaku.

Tetapi masalah ini sudah sampai ke tahap ini, aku juga hanya bisa menerima keadaan ini, aku harus memikirkan cara lain untuk merubahnya.

Aku menenangkan diri sejenak, lalu aku berjalan ke luar.

Kebetulan Chris Zhou dan Belinda Ye sudah selesai berbincang, mereka sedang berjalan keluar dari ruang buku.

Chris Zhou berjalan mendekat, dia menggenggam tanganku dengan pelan.

Aku tersenyum padanya.

Tatapan mata Belinda Ye terjatuh pada tangan kami yang saling berpegangan, ekspresinya tidak berubah.

Suasana hatiku saat ini sangat putus asa, juga tidak ada waktu untuk mempedulikan ekspresi wajahnya, aku sekarang hanya ingin bermesraan dengan Chris Zhou, dan menyuruh dia menghiburku.

Tetapi, sekarang kami berada di rumah keluarga Zhou, begitu banyak para tetua disini, aku pun tidak mungkin terlalu mesra dengan Chris Zhou.

Sehingga aku hanya menggenggam erat tangannya.

Chris Zhou malah bisa menduga sikapku yang aneh, bertanya dengan pelan: “Kenapa, apakah Ibu menyulitkanmu?”

Aku menganggukkan kepala, berkata dengan suara rendah: “Nanti aku akan ceritakan padamu.”

Tatapan matanya berubah menjadi sedikit muram, pada akhirnya dia tidak banyak bertanya lagi.

Aku melihat Belinda Ye sekilas, berkata: “Kalian bagaimana diskusinya?”

Chris Zhou menganggukkan kepala: “Belinda sudah menyetujuinya.”

Aku merasa sedikit aneh.

Apalagi Belinda Ye memiliki perasaan pada Chris Zhou, aku kira dia akan memanfaatkan kesempatan ini untuk memaksa Chris Zhou, tetapi tidak disangka dia ternyata menyetujuinya.

Sejujurnya, aku benar-benar sedikit tidak paham dengan sikap Belinda Ye.

Setiap kali aku mengira dia akan memperebutkan Chris Zhou denganku, dia malah mundur. Tetapi setiap kali aku mengira dia sudah melupakan Chris Zhou, dia malah bisa muncul lagi.

Hal yang paling mengherankan adalah, aku semakin merasa dia sepertinya tidak berusaha sekuat tenaga untuk merebut Chris Zhou dariku.

Jika dia sebelumnya benar-benar memutuskan untuk memperebutkan Chris Zhou denganku, sejujurnya, aku merasa aku tidak akan menang.

Kami berjalan bersama menuju ruang tamu, Chris Zhou mengumumkan kabar bahwa Belinda Ye datang ke rumah keluarga Zhou hanya pada siang hari, malam harinya dia akan pulang ke rumahnya.

Belinda Ye terdiam sambil berdiri di samping, dia tidak memperlihatkan ekspresi apapun.

Anggota keluarga Zhou yang lain saling bertatapan mata, mereka sepertinya juga bisa menebak kalau aku dan Belinda Ye adalah saingan, sehingga mereka pun tidak menyampaikan saran apapun.

Pada akhirnya kakak Zhou kedua berkata mewakili seluruh anggota keluarga: “Chris, bagaimanapun juga kamu sudah memutuskannya, kalau begitu tentu saja kami menurutimu.”

Perkataan kakak Zhou kedua baru saja diucapkan, Ibu Zhou berkata sambil mengerutkan alis: “Aku tidak setuju.”

Novel Terkait

Kamu Baik Banget

Kamu Baik Banget

Jeselin Velani
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Lelah Terhadap Cinta Ini

Lelah Terhadap Cinta Ini

Bella Cindy
Pernikahan
5 tahun yang lalu
A Dream of Marrying You

A Dream of Marrying You

Lexis
Percintaan
4 tahun yang lalu
Don't say goodbye

Don't say goodbye

Dessy Putri
Percintaan
5 tahun yang lalu
Sang Pendosa

Sang Pendosa

Doni
Adventure
5 tahun yang lalu
Hei Gadis jangan Lari

Hei Gadis jangan Lari

Sandrako
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Kakak iparku Sangat menggoda

Kakak iparku Sangat menggoda

Santa
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Untouchable Love

Untouchable Love

Devil Buddy
CEO
5 tahun yang lalu