My Superhero - Bab 90 Urusan Jade, Kita Harus Menyelesaikannya (2）

Jade tidak percaya dan berkata,"Chris, kamu terlalu jahat! Kenapa kamu menggantikan orang seperti dia begini, apa bagusnya dia! Sesuka ini aku kepadamu.... Semua aku lakukan untukmu, semua untuk mendapatkanmu, kenapa kamu tidak bisa memberikan aku satu kali kesempatan."

Hatinya seperti menjerit-jerit, mulai kehilangan kendali.

Michael menjerit "Jade, tutup mulutmu!"

Mana mungkin Jade mendengarkannya, dia mencoba melepaskan diri dari penjaga itu, berlari ke depan Chris, sambil menangis berkata "Chris, aku benar-benar menyukai dirimu...... Bagaimana mungkin kamu tidak melihatku sekalipun? Aku mencintaimu, aku akan melakukan segalanya untukmu! Bukankah kamu ingin tahu Keluargaku berbisnis dengan siapa saja? Hanya dengan kamu melamarku, akan aku beritahukan semuanya kepada mu......"

Dengan datar Chris berkata "Tidak ada guna, aku tidak tertarik dengan bisnis keluarga ini."

Air mata Jade mengalir, tidak percaya diri seperti saat dia baru turun dari mobil, tidak seperti hari-hari kemarin, wajah cantiknya yang bisa meruntuhkan satu kota itu sekarang sudah terbalik.

Dia berusaha memeluk kaki Chris, dengan sesak nafas dia berkata "Demi dirimu aku sudah merendahkan diriku sendiri, kubuang jauh harga diriku, apa kamu sama sekali tidak tersentuh olehku? Bagaimana mungkin hatimu sebatu ini."

Chris tidak memperdulikannya, menepis tangannya, dan mengerutkan alisnya.

Dengan cepat meminta para penjaga itu menarik Jade darinya.

Jade tentu saja tidak terima, dengan kencang dia berkata "Chris! Chris! aku benar benar ingin membuka hatimu, apa itu benar benar terbuat dari batu."

Chris bahkan tidak mengedipkan matanya.

Tangisan Jade semakin menjadi-jadi, tiba-tiba dengan kejam melihatku "Orang rendah, aku biarkan kamu mengambil pacarku! Seharusnya aku tidak melepaskanmu, tunggu saja nanti, aku menginginkan nyawamu."

Aku tahu dia bukan menakut-nakuti aku, kalau memang sampai ada kesempatan, dia pasti akan membunuhku, bahkan.perang dinginpun tidak bisa.

Chris memeluku erat, menaikan alisnya dan melihat Jade.

Anin dengan cepat menyuruh orang untuk menutup mulut Jade.

Jade menabraknya, ketika orang lain belum merespon,.dia mengambil pisau, mengarah ke arahku ingin ditancapnya.

Untungnya Chris dengan cepat menendang pisau itu.

Mungkin karena aku tidak terluka, Jade dengan kesal berteriak, tapi mulutnya ditutup, tidak ada cara untuk membuka matanya lagi, hanya bisa mendengarnya mengerang untuk menunjukan amarahnya.

Chris mengarah ke Michael berkata "Ini juga termasuk kedalam hutang itu."

Raut muka Michael berubah.

Chris berkata "Silahkan dipilih, kita sudah membicarakan.ini, kalau tidak setuju juga tidak apa-apa, pada akhirnya nanti kita akan mengurusnya sendiri sendiri, yang pasti aku tidak melepaskan Jade, kalian harus memiliki kesabaran, seumur hidup untuk menjaganya. Kalau tidak, jangan sampai kalian mencariku"

Michael semakin suram

Chris terkekeh "Apa yang kalian pikir?"

Tapapan Michael tertuju kepada Jade.

Sampai saat ini, Jade masih ditahan penjaga itu, rambutnya berantakan, mukanya penuh airmata, siapa yang tahu kalau itu keluarga terpandang di Imperial.

Michael tertegun, dan akhirnya mengambil keputusan, berputar kearah Chris dan berkata "Tolong tuan ke tiga ambil keputusan."

Chris menaikan.alis, bertukar tatapan dengannya.

Michael dengan nada rendah berkata :"Membuat tunanganmu terluka, itu adalah kesalahan Jade, semua.terserah tuan ke tiga, aku tidak bisa berkata apa-apa."

Dia berpikir dan berkata, "anggap ini sebagai pelajarannya. Tapi dia adalah putri keluarga kami, kalaupun aku ingin melepaskannya, tapi petua tetap saja tidak akan setuju. Jadi.pilihan keduamu, aku tidak bisa mengambilnya."

Aku melihat merka, satu-persatu menganggukan kepalanga, menunjukan setuju dengan perkataan Michael.

Dan juga setuju, mereka juga setuju kalau Jade akan.menerima dua tembakan. Tapi tidak setuju untuk mengantarnya ke rumah sakit jiwa.

Ini bisa dimengerti, lebih jahat sekalipun, mereka masih adalah putri keluarga ini, pasti tidak akan setuju untuk hidup susah.

Aku tidak berani untuk menatap Chris, tidak tahu bagaimana menghadapinya.

Chris bukan ingin berdebat dengan Michael, dengan nada datar "Apa bisa menahannya? Dia sudah dua tiga kali mengganggu tunanganku, ketika aku mengembalikannya ke Imeprial pun, aku sudah mengingatkannya untuk tidak mengganggu tunanganku. Tapi kali ini ini aku sudah tidak bisa, tunanganku sudah takut setengah mati karena adikmu itu."

Michael mengerutkan alisnya, tidak bersuara.

Chris berkata "Aku melihat keluarga kalian dan martabat kalian, baru mengantarnya pulang, aku juga percaya keluarga kalian.akan mengurusnya,.makanya aku masih berdiskusi dan bicara banyak."

Nada bicaranya datar, tapi tidak merendahkan lawan bicaranya juga, tapi siapa yang tahu itu ketika mendengarnya seperti itu.

Kalimat ini, membuat keluarga Jade jadi terpaksa menuruti kehendaknya, tidak ada cara untuk berdiskusi.lebih lanjut.

Michael terdiam, para petua keluarga Jade memberikan ekspresi marah.

ada seorang dengan badan berisi berkata dengan amarahnya "Tuan ketiga, kamu jangan terlalu gila, kami keluarga ini tidak untuk membully keluarga kecil seperti itu."