My Superhero - Bab 688 Dia Harus Bekerja Di Balik Layar

Ada beberapa hal yang di luar dugaan dan membuatku tidak mengerti, aku berkata: “Tim Erick masih terluka parah, bagaimana bisa keluarganya begitu terburu-buru untuk menjodohkannya?”

Mendengar perkataanku, Steven Shen menatapku dari kejauhan: “Bagaimana menurutmu?”

Aku : “……”

Apakah mungkin keluarga Erick Tao masih mengira dia masih menyukaiku, pada saat ini diluar beredar rumor tentang kecelakan yang terjadi kepada Chris Zhou, Keluarga Tao takut Erick Tao masih menaruh perasaan kepadaku, jadi mereka terburu-buru mencarikan jodoh untuk dinikahkan dengan Erick Tao?

Aku tidak dapat berkata-kata lagi.

Tidak heran pantas saja tatapan mata Steven Shen terlihat sedikit aneh, di perkirakan dia dipengaruhi oleh Keluarga Tao, juga masih mengira Erick Tao masih menyukaiku?

Aku menghela nafas, dan berkata : “Sudah lama dia sudah tidak menyukaiku lagi... Dan coba kamu pikirkan, kali ini Paman Chris telah menolongnya, dia bagaimana bisa menaruh perasaan kepadaku?”

Tatapan mata Steven Shen meyapu ke arahku, dia berkata: “Justru karena Chris Zhou telah menyelamatkannya, jika memang benar sesuatu terjadi kepada Chris, dia pasti akan merasa bersalah, siapa tahu dia tidak akan menikah untuk seumur hidup, menjaga kamu untuk seumur hidupnya.”

Aku terdiam sejenak.

Yang dia katakan ada benarnya juga, jika Chris Zhou tidak kembali lagi, kemungkinan Erick Tao akan merasa sangat bersalah, kemudian dia yang akan menjagaku.

Tetapi jika seperti ini, aku akan merasa sangat tertekan, tidak bisa menahan perasaan bersalah ini.

Sekarang ini dengan hanya Chris Zhou kembali, Erick Tao akan menyerah dengan sendirinya.

Aku secara diam-diam berdoa di dalam hatiku, aku berharap Chris Zhou dapat kembali lebih cepat.

Steven Shen berkata : “Sudahlah, sebenarnya ini bukanlah masalahmu, kamu tidak perlu terlalu banyak memikirkannya. Erick Tao sudah dewasa ia tahu apa yang dia lakukan. Tidak peduli bagaimanapun dia membuat suatu keputusan, semua itu adalah masalahnya sendiri, tidak ada sangkut-pautnya denganmu. Kamu tidak perlu membujuknya untuk menerima perjodohannya, biarkan dia memikirkannya sendiri.”

Aku juga merasa bahwa aku tidak cocok untuk membujuk Erick Tao, cara yang terbaik adalah menjaga jarak dengannya.

Sesungguhnya, aku dan Erick Tao juga sudah sama-sama mengerti, selama setengah tahun ini kami juga sudah lama tidak saling menghubungi, sebaliknya dia dan Chris Zhou lebih banyak berkomunikasi.

Mungkin Erick Tao sudah lama tidak memiliki perasaan cinta kepadaku, dia hanya berterima kasih kepada Chris Zhou yang telah menyelamatkan nyawanya.

Mengenai dia yang tidak ingin di jodohkan... Ini sangat mudah di mengerti, sekarang ini dia sedang terbaring di kamar pasien, dia pasti tidak ingin memikirkan hal lain, Keluarga Tao terlalu mencemaskannya.

Waktu saat ini tidak terdengar siapapun sedang berbicara, tiba-tiba Angel berkata : “Aku melihat lukanya begitu parah, apakah mungkin akan meninggalkan cacat ?”

Membicarakan tentang hal ini membuatku sangat khawatir, membalas perkataanya: “Jika tubuhnya cacat, apakah dia tidak bisa menjadi polisi lagi?”

Untuk beberapa detik Steven Shen terdiam, kemudian berkata: “Betul, jika tidak memenuhi persyaratan dia harus berhenti.”

Hatiku bergetar.

Jika Erick Tao tidak dapat bekerja sebagai Tim Investigasi lagi, dia pasti akan merasa sangat sakit hati...

Steven Shen tiba-tiba tertawa, dia berkata: “Tidak perlu mengkhawatirkannya, dia itu Tuan Muda Keluarga Tao, pada akhirnya semua warisan Keluarga Tao adalah miliknya. Dan bahkan jika ia tidak dapat bekerja di garis depan, dia juga bisa bekerja di balik layar. Kalian tidak tahu, Keluarga Tao dari dulu sudah berharap dia dapat di berkerja di balik layar sebagai pejabat pemerintah, melanjutkan relasi Keluarga Tao.”

Meskipun sekarang Erick Tao memang memiliki cara yang lebih baik untuk mundur, tetapi aku tahu Erick Tao sangat menyukai pekerjaannya...

Tetapi aku tidak membantah perkataan Steven Shen, karena aku mendengar kesepian di dalam suaranya.

Aku tebak seharusnya dia merasakan hal yang sama.

Dahulu dia pernah menjadi dokter forensik, dia merupakan teman seperjuangan Erick Tao, tetapi akibat masalah Keluarga Shen, tidak rela juga tetap harus meninggalkan Tim Investigasi, dan juga harus meninggalkan pekerjaannya sebagai dokter forensik.

Sampai saat ini Erick Tao sepertinya harus mundur dari perkerjaannya, dia pasti merasakan sakit hati yang sama dengan Erick Tao...

Aku dan Angel saling bertatapan mata, kami berdua saling melihat suatu penyesalan dan perasaan yang tidak tertahankan di dalam mata lawan bicara.

Steven Shen tidak bersedia untuk membicarakan masalah ini lagi, dia menjadi diam, sepanjang perjalanan tidak mengeluarkan suara lagi.

Aku beberapa kali membuka mulutku, ingin mengatakan sesuatu, tetapi pada akhirnya aku tetap diam.

Angel juga tidak berbicara lagi, tetapi dia menjulurkan tangannya, dengan lembut dia menepuk pundak Steven Shen, seperti sedang menghiburnya.

Tiba-tiba Steven Shen memeluk wanita itu, meletakkannya di atas pangkuannya.

Pada awalnya Angel duduk di antara aku dan pria itu, tangan Angel yang satunya masih memegang tanganku, karena pria itu memeluknya seperti itu, Angel mau tidak mau harus melepaskan tanganku.

Aku:“……”

Steven Shen mengubur wajahnya di balik sebelah pundaknya Angel, seperti anjing serigala besar, yang terlihat sangat menyedihkan.

Angel menenangkannya dengan cara menepuk pundaknya, sambil mencium wajahnya, meyakinkannya dengan berkata : “Tenang saja, semua akan baik-baik saja.”

Aku : “……”

Baiklah, kemesraan mereka adalah makananku hari ini!

……

Waktu kembali ke Rumah Tua hari sudah menjelang malam, aku dan Angel segera kembali ke kamar untuk melihat Maxi dan Bakcang.

Steven Shen ditinggalkan di pintu masuk,wajahnya mengelap.

Angel melirik ke arahnya.

Dia menunjukan ekspresi wajah yang merasa ini tidak adil, dengan berguman ia berkata : “Di dalam hatimu, Viona di urutan nomor satu, anak nomor dua, aku nomor tiga, iya kan?”

Angel mengelengkan kepala : “Ibuku juga di depanmu satu nomor.”

Steven Shen : “……”

Aku merasa ingin tertawa, tetapi takut dia marah, jadi aku berusaha sekuat tenaga untuk tidak tertawa.

Angel tidak memperdulikannya, mendorong aku ke pintu masuk lift.

Setelah kami masuk ke dalam lift, aku langsung memberikan Angel satu jempol.

Angel tersenyum malu, berkata: “Kakak sepupumu itu seperti anak kecil, terkadang tidak bisa selalu membujuknya.”

Aku melihat bahwa hubungan mereka semakin lama semakin harmonis dan hangat, di tambah lagi aku juga dapat melihat, Steven Shen sekarang juga sangat mendengar perkataan Angel.

Dua orang saling mencintai satu sama lain, demi lawan jenis menarik kembali semua sifat buruk, bergandengan tangan seumur hidup, itulah hal yang paling indah.

Aku tidak dapat berhenti memikirkan Chris Zhou.

Meskipun kami pernah terpisah lalu bertemu lagi, juga pernah melewati masa-masa sulit , tetapi jika sekarang di pikirkan lagi di dalam kepalaku ada ingatan tentang dia, yang tersisa hanyalah kenangan manis.

Aku pernah membayangkan bisa hidup bersamanya seumur hidup, dia juga sudah pernah berjanji kepadaku mau menemaniku sampai ke ujung dunia.

Tetapi sekarang aku bahkan tidak tahu apakah dia hidup atau mati...

Aku menggambil nafas dalam-dalam, jangan biarkan kesedihan ini berlanjut, aku tidak ingin Angel melihatku bersedih, semua itu hanya bisa membuat dia khawatir.

Setelah itu kami kembali ke kamar untuk bermain dengan Maxi dan Bakcang, setelah Ryan menyelesaikan mata pelajarannya, kami pergi ke lantai bawah untuk makan.

Setelah makan malam, aku dan Angel membawa tiga anak kecil itu keruangan istirahat.

Angel dengan suara yang kecil membacakan sebuah dongeng kepada Maxi dan Bakcang, walaupun dua anak-anak itu tidak mengerti, tetapi mereka seharusnya suka dengan suara Angel yang lemah lembut, ternyata benar mereka berprilaku dengan sangat baik, Maxi tersenyum haha, Bakcang memasukan kaki mungilnya ke dalam mulut, terlihat sangat lucu.

Aku berada di samping untuk memeriksa pekerjaan rumah Ryan, meskipun dia sekolah di rumah, tetapi guru masih memberikan dia pekerjaan rumah.

Jadi seperti itu sampai jam 10 malam, aku mengantar Maxi kembali ke kamar, lalu bersiap-siap untuk tidur, dan hasilnya tiba-tiba Steven Shen mengetuk pintu kamarku dari luar.

Memikirkan dia hari ini cemburu sampai wajahnya berubah menjadi gelap, membuatku tidak bisa menahan tawa, melihat ke arah Angel, menyindirnya : “Malam ini kamu pergi menemani Kakak Sepupuku saja, jika tidak besok dia akan marah.”

Terutama masalah Erick Tao, membuat perasaan Steven Shen terganggu, jika Angel pergi menemaninya, perasaannya pasti akan sedikit baikan.

Angel merasa tidak enak lalu tersenyum kepadaku, dengan ragu-ragu menatap ke arahku, berkata: “Kamu... Apakah kamu bisa tidur sendirian?”

Seharusnya dia takut aku bermimpi buruk.

Aku merasa tergugah, aku tersenyum mencubit jarinya, dan berkata: “Tidak masalah, memikirkan kamu dan Kakak Sepupuku ada di ruang sebelah membuatku merasa tenang.”

Memang benar sebelum dia dan Steven Shen pulang dari luar negeri, aku selalu merasa tidak tenang, sampai sekarang hatiku perlahan-lahan kembali tenang.

Angel menatap aku dengan cermat, mungkin dia ingin melihatku apakah aku benar-benar tidak keberatan, dengan begitu ia baru dapat pergi dengan tenang.

Novel Terkait

Mr CEO's Seducing His Wife

Mr CEO's Seducing His Wife

Lexis
Percintaan
4 tahun yang lalu
Hello! My 100 Days Wife

Hello! My 100 Days Wife

Gwen
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Love And War

Love And War

Jane
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
Menantu Hebat

Menantu Hebat

Alwi Go
Menantu
4 tahun yang lalu
My Cold Wedding

My Cold Wedding

Mevita
Menikah
5 tahun yang lalu
Thick Wallet

Thick Wallet

Tessa
Serangan Balik
4 tahun yang lalu
Wahai Hati

Wahai Hati

JavAlius
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
The Sixth Sense

The Sixth Sense

Alexander
Adventure
4 tahun yang lalu