My Superhero - Bab 710 Apakah Orang Itu Mirip Chris Zhou?

Setengah tahun kemudian, musim semi pergi musim gugur datang, itu adalah akhir dari musim gugur.

Cuaca terasa semakin dingin, mereka bilang lewat setengah bulan lagi akan ada hujan salju yang sangat deras.

Maxi sudah berumur satu tahun lebih, sudah bisa jalan dan berbicara, yang paling dia suka lakukan adalah mengikuti Ryan Zhou dari belakang,Ryan Zhou melatih dia, dia berdiri dengan gembira melihatnya, terkadang ia mengikuti gerakannya.

Dia juga menyukai Adik Bakcang, selalu mengajari Bakcang untuk mengucapkan ayah dan ibu, tetapi Bakcang masih sangat kecil, dia belum bisa berbicara.

Tetapi karena Steven Shen dan Angel pindah keluar, Maxi dan Bakcang hanya bisa bertemu di siang hari, malam hari mereka berpisah.

Lima bulan yang lalu tubuh Kakek Zhou sudah baikan, dia kembali ke Rumah Tua, Steven Shen dan Angel pindah keluar.

Mereka membeli sebuah villa di kaki gunung, tidak jauh dari Rumah Tua, terkadang aku membawa Ryan Zhou dan Maxi pergi ke rumahnya.

Demi menjaga aku, mereka berdua tidak pulang ke Prancis.

Aku mencari mereka untuk membicarakan hal ini, aku sudah baikan, mereka tidak perlu mengkhawatirkanku lagi, Steven Shen malah mengatakan dia tinggal di sini bukan karena aku, dia bilang di sini dia ada hal yang ingin dikerjakan-- Dia dan Keluarga Zhou melakukan kerja sama bisnis, dia sudah bersiap tinggal di sini selama dua tahun.

Meskipun demikian, tetapi aku tahu sebenarnya dia demi aku tinggal di dalam negeri, aku merasa sedikit bersalah dan tergugah.

Tetapi ada dia dan Angel di sini, hari-hariku terasa lebih baik selama setengah tahun ini, setidaknya ada Angel yang menemaniku, dia setiap saat ada untuk membantu aku memecahkan masalahku.

Banyak yang terjadi selama setengah tahun ini.

Kakak Pertama sudah menikah, dia menikah dengan kakak sepupu Sisilia, umur wanita itu tidak beda jauh dengan umurku, dia berumur 26 tahun, dia lebih muda 12 tahun dari Kakak Pertama.

Wanita itu memiliki sifat yang sangat lembut, dia adalah seorang guru Sekolah Dasar, memiliki jiwa penyayang.

Ryan sangat menyukai ibu barunya, karena ibu barunya adalah gurunya, tidak peduli di sekolah ataupun di rumah, ibu barunya selalu baik padanya.

Pada awalnya aku khawatir dia adalah orang yang bermulut manis tetapi berbisa, apakah mungkin dia sedang mengeluarkan jurus kungfunya, tetapi setelah mengamati dia dalam jangka waktu dekat ini, aku menemukan bahwa dia adalah wanita yang polos, sifat dan kepribadiannya hampir sama seperti Sisilia Xiao.

Mungkin karena keluarga Sisilia Xiao sangat menyayangi anak wanita, jadi semua anak dari keluarga mereka sangat baik dan polos.

Karena itu aku tidak kuatir lagi.

Kakak Kedua juga sudah memiliki seorang pacar, dia adalah seorang dokter di dalam tentara,mereka berencana awal tahun depan menikah.

Setelah Kakek Zhou pindah ke Rumah Tua, Kakak Pertama dan Kedua juga sudah pulang ke rumah.

Sekarang di Rumah Tua ada Kakek Zhou dan Kakak Pertama, di tambah aku dan Maxi, Kakak Kedua dan pacarnya hanya pulang di hari minggu saja.

Diperkirakan tidak akan lama lagi Nyonya pertama akan mempunyai anak, Kakak Kedua kemungkinan tahun depan juga memiliki anak.

Di dalam rumah ini akan lebih banyak anak kecil lahir, di sini akan semakin ramai, tetapi hanya kurang Chris Zhou.

Dia masih belum pulang.

Meskipun begitu aku tetap memegang harapan yang sangat kecil ini, aku tidak bersedia menerima kenyataan ini, tetapi sebenarnya aku tahu, dia... tidak akan kembali lagi...

Hari ini cahaya matahari bersinar cerah, ini merupakan cuaca yang sulit didapat di musim gugur, Angel meneleponku, dia sudah bersiap-siap keluar, dia tinggal menungguku turun dari gunung.

Tiga hari kemudian adalah hari Chris Zhou di makamkan, Angel takut suasana hatiku menurun, jadi dia bilang hari ini ia akan pergi menemaniku berbelanja.

Ketika aku mengusulkan enam bulan lagi baru mengadakan pemakaman untuk Chris Zhou , Kakek Zhou telah menyetujuinya.

Sampai saat ini setengah tahun telah berlalu, Chris Zhou masih belum kembali, pemakaman tidak dapat di undur lagi, jadi kami sudah memilih tanggal pemakamannya.

Aku berberat hati, pada awalnya aku tidak bersedia keluar, tetapi aku tahu Angel sedang mengkhawatirkanku, aku tidak tega untuk membiarkannya kecewa, jadi aku menyetujuinya.

Angel membawaku pergi ke sebuah toko makanan penutup di pusat kota, kemudian dia bilang sebentar lagi pergantian musim, kita harus membeli baju untuk anak, kami pergi ke mal selama dua jam, kami membelikan Ryan Zhou, Maxi dan Bakcang begitu banyak baju musim dingin.

Menjelang tengah hari, Angel memeluk lenganku, dia berkata: “mari kita pergi mencari makanan.”

Aku menganggukkan kepala.

Dia berkata : “Oh iya, Steven Shen berada di dekat sini, aku baru saja menghubunginya, dia bilang siang ini dia akan makan siang bersama kita.”

Tentu saja aku tidak mempermasalahkannya

Belakangan ini Steven Shen begitu sibuk, seperti yang ia katakan dia dan Keluarga Zhou melakukan kerja sama, di dalam negeri ini sudah mengerjakan beberapa proyek, walaupun dia masih berfokus di Prancis, Bisnis yang di sana dia serahkan kepada orang kepercayaannya, yang di sini dia mengerjakannya dengan tangannya sendiri.

Angel sudah memesan tempat di sebuah restoran barat, dengar banyak orang yang restoran itu sangat baik, rasa makanannya juga enak.

Setelah masuk, aku baru menyadari bukan hanya Steven Shen ada di dalam, Erick Tao juga ada di dalam.

Semua ini di luar perkiraanku.

Steven Shen melihatku sebentar, menjelaskannya kepadaku: “Setelah aku dan Erick Tao membahas bisnis, kami langsung kemari.”

Jadi hari ini dia keluar untuk membahas bisnis?

Aku melihat ke arah Angel, dia tidak mengatakan apapun kepadaku.

Angel menggelengkan kepala, mengindikasikan bahwa dia juga tidak tahu.

Benar juga, Angel jarang ikut campur dalam urusan bisnis Steven Shen, aku yakin Steven Shen tidak pernah memberitahu dia, apalagi kali ini ia juga melibatkan Erick Tao, diperkirakan ia semakin tidak akan memberitahu dia.

Aku tidak merasa Steven Shen sengaja mempertemukan aku dan Erick Tao, di karenakan tiga hari kemudian adalah hari pemakaman Chris Zhou, Steven Shen juga tahu, dia tidak mungkin menjodohkan aku dan Erick Tao.

Tetapi aku masih merasa sedikit canggung.

Erick Tao mengunakan watu setengah tahun ini untuk merawat lukanya, sekarang tubuhnya sudah baikan, tetapi seperti yang aku duga dia tidak kembali ke Tim Investigasi, dia pindah ke bagian eksekutif komando, sekarang dia adalah orang Biro pertama di komando, masa depannya sangatlah cerah.

Selama dia tinggal di rumah sakit, aku pergi mengunjunginya beberapa kali, kemudian dia bilang dia sudah baikan, dan setelah itu aku tidak pernah melihatnya lagi.

Namun, aku tetap dapat mendengar berita tentangnya, terkadang Steven Shen membicarakan tentang dia .

Aku juga tahu Keluarga Tao terus mendesaknya untuk menikah, tetapi dia terus menolak setiap calon yang akan di jodohkan dengannya.

Meskipun dia bilang dia akan menyingkirkan perasaan suka kepadaku, tetapi aku menduga aku lah penyebab semua ini.

Karena selain dia menyukaiku, munkin dia juga merasa berutang budi kepada Chris Zhou, karena Chris Zhou telah menyelamatkannya, ia berpikir Chris Zhou telah pergi dari dunia ini, ia memiliki kewajiban untuk melindungi aku dan Maxi.

Semua spekulasi ini dapat dilacak dari beberapa hal.

Ada beberapa kejadian sebelumnya, Aku harus pergi keluar tetapi tidak dapat membawa Maxi ikut bersamaku, jadi aku menitipkan Maxi di rumah Angel, dan setiap kali Erick Tao pasti akan mengunjungi Maxi.

Dia tidak mau menemuiku, dia malahan baik kepada Maxi, dia juga memberikan maxi mainan, dan juga menemani Maxi bermain.

Tetapi sebenarnya aku tidak bersedia dia memikul rasa bersalah dan hutang budi, rasa itu menemani dia di sisa kehidupanya, aku berharap dia dapat keluar dari pemikiran yang seperti itu.

Di saat hatiku sedang memikirkan begitu banyak hal, Erick Tao tersenyum kepadaku lalu menyapaku: “Sudah lama tidak jumpa.”

Jiwaku kembali, lalu aku juga membalas senyumannya.

Steven Shen berkata: “Jangan berdiri seperti orang bodoh, ayo duduklah.”

Kemudian ia mejelaskan kepada aku dan Angel, kali ini dia mau melakukan investasi resmi, ada proyek yang harus di kerjakan, Steven Shen mencari Erick Tao untuk belajar dari Eric Tao, karena Keluarga Tao memiliki pengalaman di bidang ini.

Ternyata benar mereka membicarakan masalah bisnis.

Aku berusaha mempertahankan sikap tenang untuk menghadapi Erick Tao. Steven Shen dan Angel terus berbicara dan tertawa untuk menghindari rasa canggung.

Ketika kami mengobrol, tiba-tiba Erick Tao menunjuk orang yang berada di luar jendela, dia berkata: “Kamu lihat, apakah orang itu mirip Chris Zhou?”

Aku mendengar nama Chris Zhou membuat jantungku berdetak kencang, aku langsung melihat ke arah yang dia tunjuk.

coffee shop ini berada di lantai dua, di luar jendela banyak para pejalan kaki berlalu-lalang, diseberang ada sebuah billboard yang sangat besar, memang benar ada orang yang begitu mirip dengan Chris Zhou, begitu mirip sampai membuatku sekali melhat dia, aku merasakan itu pasti dia.

Tetapi di sampingnya berdiri seorang gadis muda yang sedang hamil, mereka berdua tampak begitu dekat.

Novel Terkait

Air Mata Cinta

Air Mata Cinta

Bella Ciao
Keburu Nikah
5 tahun yang lalu
Asisten Wanita Ndeso

Asisten Wanita Ndeso

Audy Marshanda
CEO
4 tahun yang lalu
Lelah Terhadap Cinta Ini

Lelah Terhadap Cinta Ini

Bella Cindy
Pernikahan
5 tahun yang lalu
His Soft Side

His Soft Side

Rise
CEO
4 tahun yang lalu
Marriage Journey

Marriage Journey

Hyon Song
Percintaan
4 tahun yang lalu
Craving For Your Love

Craving For Your Love

Elsa
Aristocratic
4 tahun yang lalu
My Only One

My Only One

Alice Song
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
My Tough Bodyguard

My Tough Bodyguard

Crystal Song
Perkotaan
5 tahun yang lalu