My Superhero - Bab 110 Tatapan Mata yang Menghina (1)

Chris menganggukkan kepalanya dan berkata, “masalah ini sudah pernah aku bicarakan dengan Kakek.”

Aku hanya terdiam mendengarnya.

Tadi aku baru saja menangis di depan Kakek Chris, seolah-olah aku benar-benar telah menggugurkan kandunganku. Tapi ternyata kakek sudah tahu semuanya…… aku merasa sangat malu. Seluruh wajahku terasa memanas dan memerah.

Chris hanya tertawa, kemudian membelai rambutku, “tidak apa-apa, kakek pasti berpikir bahwa itu adalah ideku. Tidak perlu kamu pikirkan.”

Pipiku terasa semakin panas, mau bagaimanapun juga, aku telah berusaha membohongi orang yang lebih tua dariku. Bahkan sampai menangis sebegitunya…… untung saja Kakek tidak bereaksi apa-apa.

Chris berjongkok dan melanjutkan, “kemarin malam, ada yang aku bicarakan dengan Kakek, jadinya tidak pulang kerumah.”

Aku menatapnya, dan mengerti maksud Chris.

Bibi keempat Chris menghukumku berlutut di depan rumah Chris. Chris dan kakek terus berada diluar…… akhirnya, Paman Wasiman tengah malam datang membujukku untuk kembali ke kamar. Mau bagaimanapun, aku telah berlutut selama tujuh jam, cukup untuk menggugurkan kandungan.

Jika semua ini saling berhubungan, maka tidak apa-apa.

Aku memandang Chris dengan tatapan yang rumit. Seperti ada sesuatu yang sulit dijelaskan.

Chris mencubit ujung jariku, dengan nada ringan berkata, “maaf merepotkanmu……”

Aku hanya menggelengkan kepala.

Berlutut dari sore hingga tengah malam, memang cukup sulit dan lelah. Lututku masih terasa sakit, tidak tahu kapan akan sembuh.

Tapi aku juga tahu, Chris hanya ingin menggunakan cara ini untuk memperjelas segalanya.

Oleh karna itu, penderitaanku bukanlah suatu hal yang buruk. Setidaknya setelah itu Bibi keempat tidak akan mencariku tanpa alasan, juga tidak akan menghukumku seperti kemarin lagi.

Yang paling aku perhatikan adalah sikap Kakek Chris.

Ia memisahkan Chris dan bibinya.

Aku bertanya padanya, “kenapa Kakek mau melakukan hal ini?”

Chris menatapku dalam, “yang kamu tanyakan adalah inti dari semuanya.” Ia tersenyum kecil. “kamu sangatlah pintar, tidakkah kau ingin menebaknya terlebih dahulu?”

Aku tidak tahu banyak tentang masalah Keluarga Chris, bagaimana mungkin ia menyuruhku untuk menebaknya.

Aku hanya mengerang pelan, terjebak dalam pikiranku sendiri.

Walaupun Bibi keempat sedikit sombong dan egois, tapi ia sebenarnya cukup peduli pada Chris. Yang mustahilnya adalah ia selalu ingin ikut campur dalam masalah pernikahan Chris. Dan lagi membiarkan Chris berlutut padanya sekali. Kakek Chris yang tidak tega melihatnya, akhirnya menyetujui keputusan Chris tersebut.

Chris telah mengungkapkan kebenciannya. Ini berarti, hubungan Chris dengan Bibi keempat semakin hari akan semakin jauh. Dan yang paling penting adalah, Bibi Zhou nantinya tidak lagi berhak memarahinya seperti sekarang ini.

Tiba-tiba aku terpikir tentang pemimpin di Keluarga Chris…

Apa jangan-jangan Bibi Zhou juga mendambakan posisi ini?

Tidak, dia adalah wanita yang sudah menikah, seharusnya tidak mungkin memiliki pemikiran seperti ini. Dia seharusnya melihat dengan baik, atau setidaknya mendukung setiap orang yang ada di Keluarga Zhou

Aku rasa, Bibi Zhou bersikeras ingin menikahkan Chris dengan Weny.

Apakah Bibi Zhou serius akan hal ini?

Kalau memang begini, maka target Bibi keempat dan Kakek Zhou seharusnya sama. Kakek Zhou juga sepertinya tidak mungkin menghentikannya.

Kecuali… jika Bibi Zhou melakukan hal yang sudah sangat keterlaluan, sehingga membuat Chris dan kakeknya tidak tahan lagi.

Memikirkan hal ini, aku langsung menggenggam tangan Chris dengan erat, dan bertanya “Apa yang telah dilakukan oleh Bibi Zhou? Maksudku, apakah dia terlibat dengan perselisihan yang sedang terjadi dirumah?... apakah dia ingin menjadi pemimpin dalam keluargamu?”

Chris menundukkan kepalanya ,memandangku dan genggaman tangan yang kuberikan, ia tidak mengatakan sepatah katapun.

Aku sedikit bingung, apakah tebakanku salah?

Sesaat setelah itu, aku menyadari Chris yang sedang menatapku lurus, matanya seolah tersenyum: “yang kamu tebak itu benar, Bibi Zhou juga terlibat dalam masalah ini…. Jika tidak, Kakek tidak mungkin sekecewa ini padanya.”

Matanya yang mengagumkan itu terlihat semakin tajam dan kuat. Aku sedikit malu dan menghindar dari pandangannya, sembari berpikir dalam hati, ternyata begitu.

Keluarga Zhou memiliki kekuasaan dan wewenang yang besar. Seluruh orang seolah mengikuti dan mendengarkannya. Meskipun Bibi Zhou adalah anak perempuan dari Kakek Zhou, tetapi dia telah dinikahi orang lain. Kelak, jika Kakek Zhou meninggal dunia, hubungan Bibi Zhou dengan Keluarga Chris kemungkinan akan semakin jauh, jadi Bibi Zhou berusaha sebisa mungkin menjalin hubungan yang baik dengan orang yang akan menjadi penerus Keluarga Chris nantinya.

Oleh karena itu dia terlibat dalam masalah ini. Aku bahkan tidak terkejut lagi mengetahui hal tersebut.

Chris melanjutkan: “tapi orang yang didukungnya bukanlah aku.”

Aku sangat terkejut, kemudian memandangnya dengan mataku yang telah membesar dua kali lipat ini.

Ujung jemarinya yang hangat membelai sudut mataku, nada bicaranya seolah tidak berdaya: “yang di dukungnya adalah Paman kedua (anak dari istri kedua Kakek Chris).”

Aku benar-benar sangat terkejut mendengar jawaban Chris.

Aku pun segera berpikir, Bibi Zhou dan Paman kedua adalah kakak beradik, pantas saja Bibi Zhou mendukungnya, ini bisa dimengerti.

Kalau yang didukungnya adalah Paman kedua, untuk apa dia menikahkan Chris dengan Weny? Anak laki-laki Paman kedua Chris umurnya tidak berbeda jauh denganku. Bisa dikatakan dia adalah seorang perwira, sangat berpengaruh tentunya, cocok dengan Weny tentunya.

Chris memahami kebingunganku, ia menceritakan semua detailnya padaku.

Pada dasarnya, Bibi Zhou telah mengetahui bahwa Kakek Zhou lebih menyukai Chris, ia kemudian menarik Chris untuk membantunya mendukung Paman kedua. Ia menggunakan perihal perasaan sebagai senjata, memperlihatkan bahwa Weny adalah seorang wanita yang lembut, bisa menjaga Chris dengan baik nantinya. Sebenarnya, dengan caranya seperti ini, Chris tidak masalah dan mau saja berkompromi.

Kalau nantinya Bibi Zhou hanya mengungkit ungkit sedikit, Chris tidak mempermasalahkan itu. Tapi pada saat itu, Bibi Zhou mati-matian memaksa Chris untuk menikahi Weny.

Chris kebetulan telah menemukan jejak kelompok tentara bayaran. Mereka bersembunyi di Kota Hualin.

Bibi Zhou tentu tidak diam saja, ia bahkan berencana melunakkan hati Chris perlahan-lahan. Tapi, pada akhirnya Chris malah bertunangan dengan Jade secara diam-diam.

Setelah mengetahui hal ini, Bibi Zhou langsung membawa orang untuk mencari keberadaan Jade.

Ternyata Jade termasuk pintar, ia mendengus dan menyindir Bibi Zhou secara tidak langsung. Berkata bahwa ia sebagai orang tua bahkan tidak tahu tata karma dan rasa hormat.

Keduanya saling menyalahkan, dan terjadilah sebuah pertengkaran. Bahkan nyaris menembakkan pistol.

Untungnya, restoran tersebut merupakan restoran milik Chris. Keluarga Chris datang tepat waktu, sehingga tidak terjadi masalah yang lebih besar lagi, juga tidak tersebar rumor yang tidak-tidak.

Oleh karena itu, perihal pernikahan Chris dan Jade pun tidak bisa dilanjutkan dan berhenti sampai disini.

Aku yang mendengar hal ini, merasa sangat terkejut.

Sebelumnya, aku masih berpikir, jika Bibi Zhou bertemu dengan Jade, siapa yang akan menang? Tidak menduga sama sekali dua orang itu bahkan sudah pernah saling beradu tangan.

Kurasa keduanya tidak akan ada yang menang, keduanya hanya akan merugikan dirinya sendiri.

Secara permukaan, tentu Jade yang akan kalah dalam pertarungan ini.

Tetapi, setelah semua yang telah terjadi, Chris masih tetap mematuhi keinginan Bibi Zhou, yaitu membatalkan rencana pernikahan mereka.

Tapi,sebenarnya, Bibi Zhou menyuruh Chris untuk menyelesaikan hubungannya dengan wanita itu. Bahkan Kakek Chris pun turut berdiri disini sekarang.

Masalah ini terjadi satu setengah tahun yang lalu, kebetulan sama dengan waktu dimana aku kembali ke Kota Hualin.

Jadi, saat ia terburu-buru kembali kesana, semua itu, dikarenakan timbulnya masalah ini?

Aku kembali berpikir, setelah ia kembali ke Kota Hualin, ia langsung memintaku berpura-pura menjadi kekasihnya…… sepertinya saat itu ia sudah membuat sebuah strategi. Dikarenakan hal ini, Chris mulai menjauhkan dirinya dari Bibi Zhou…..

Novel Terkait

Don't say goodbye

Don't say goodbye

Dessy Putri
Percintaan
5 tahun yang lalu
Where’s Ur Self-Respect Ex-hubby?

Where’s Ur Self-Respect Ex-hubby?

Jasmine
Percintaan
4 tahun yang lalu
Asisten Bos Cantik

Asisten Bos Cantik

Boris Drey
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Sang Pendosa

Sang Pendosa

Doni
Adventure
5 tahun yang lalu
Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Renita
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
Loving Handsome

Loving Handsome

Glen Valora
Dimanja
4 tahun yang lalu
My Cute Wife

My Cute Wife

Dessy
Percintaan
4 tahun yang lalu
Diamond Lover

Diamond Lover

Lena
Kejam
4 tahun yang lalu