My Superhero - Bab 507 Biarkan Aku Menyimpan Luka Ini

Mungkin karena kehilangan banyak darah, atau mungkin hatiku yang hancur, aku merasa seluruh badanku lemas, dan tanpa sadar terjatuh kebelakang.

Jika bukan karena Christian Sheng yang menahanku, aku pasti akan jatuh ke lantai.

Rebecca Ye menatapku sejenak, dan berkata di sudut mulutnya terangkat, “Apakah ini takut kakiku lunak? Aku belum merusak wajahmu yang lain”

Aku merasakan sakit yang sangat sehingga hampir kehilangan kesadaran, namun tiba-tiba aku terbangun.

Dia….Dia masih ingin merusak bagian wajahku yang lain?

Betul juga, kecemburuan dia terhadapku sudah mencapai tingkat itu, tidak mungkin dia menyisakkan bagian wajahku yang lain.

Akupun menutup mataku.

Lagipula juga sudah rusak, terserah dia saja…

Belum lagi aku juga tidak bisa menghentikannya.

Mungkin karena Rebecca Ye melihatku tidak melawan, muncul senyum puas di wajahnya.

Detik berikutnya, dia mengangkat belati dan menusukku lagi.

Tentu saja aku takut, namun karena tidak bisa melarikan diri, aku hanya menutup mataku.

Tanpa diduga, setelah lewat beberapa lama, belati itu tidak mengenaiku.

Aku agak terkejut dan membuka mata.

Aku melihat Christian Sheng menarik tangan Rebecca Ye, dan wajah Rebecca Ye berubah menjadi tidak menyenangkan.

Jika benar-benar mencermatinya, tampak ketakutan yang mendalam di matanya.

Aku tidak begitu menyadarinya.

Christian Sheng mencibir Rebecca Ye dan berkata, “Nona Rebecca, kamu pikir aku benar-benar takut kepadamu?”

Mata Rebecca Ye berkedip, tapi dia tidak mengatakan apa-apa.

Christian Sheng melemparnya ke tanah, dan berkata, “Kamu beritahu keluarga Zhou dan Ye secara langsung, saya tidak takut, apalagi kamu baru saja meninggalkan pesan, dari awal saya sudah menyuruh orang untuk mencegatnya”

Kali ini Rebecca Ye tidak bisa tetap tenang dan menatapnya dengan tatapan horror.

Christian Sheng membungkuk dan menepuk wajahnya, berkata “Kamu harus menghancurkan pikiranmu, saya tidak mempunyai pendapat karena saya telah memberitahu kamu bahwa saya benar-benar ingin mengubah wajahnya. Tapi kamu sebenarnya ingin membunuhnya dan menusuk dadanya dengan pisau. Apakah kamu sudah menanyakan pendapatku? Saya ingin tahu dimana kamu mendapatkan keberanian yang membuatmu sangatlah arogan?”

Setelah itu dia menendang perut Rebecca yang membuatnya tersungkur beberapa meter.

Punggung Rebecca menabrak mengenai meja kopi dan menyebabkan suara keras.

Saat aku mendengar omongannya, perlahan kesadaranku muncul.

Barusan Rebecca Ye bukan hanya ingin menghancurkan wajahku, tetapi dia akan menusuk dadaku?

Ingatankupun muncul, tadi tangannya berhenti tepat di depan dada saya….

Jadi, dia benar-benar ingin membunuhku?

Jika bukan karena Christian Sheng, hatiku pasti akan ditikam dan pasti tidak akan langsung mati.

Aku memandang Christian Sheng dengan sedikit rumit.

Tentu saja aku tidak berterima kasih kepadanya.

Sebenarnya aku tahu betul jika bukan karena dia, aku mungkin tidak akan jatuh ke tangan Rebecca Ye sama sekali.

Aku tahu betul bahwa meskipun Rebecca Ye memiliki pikiran yang cerdas, tapi dia tidak memiliki banyak kekuatan di tangannya. Dulu saat di restoran Mercure, jika tidak ada campur tangan dari Christian Sheng, dia sama sekali tidak bisa menghentikan Andy dan para penjaganya.

Tapi dalam hatiku merasa sedikit beruntung, ternyata Christian Seng tidak menginginkan nyawaku.

Itu sebabnya dia menyelamatkanku.

Christian sheng memanggil pengawal untuk menangkap Rebecca Ye, lalu berjalan ke arahku, dan berkata, “tidak usah takut, aku tidak akan membiarkan orang lain menyakitimu.”

Nada suara dan sinar matanya memancarkan kasih sayang.

Tapi dia sama sekali tidak menyukaiku dan tidak tertarik padaku.

Aku merasa agak seram.

Dari jauh Rebecca Ye berteriak: “Dasar murahan, mengapa kamu disukai oleh begitu banyak pria hebat! Aku sangat benci mengapa tadi tusukkanku tidak membuatmu langsung mati saja!”

Akupun tertegun.. Christian Sheng dengan sengaja berpura-pura memberikanku kasih sayang, tujuannya untuk meyakinkan Rebecca Ye bahwa dia benar-benar sayang padaku…

Tapi apa tujuan dia dari melakukan ini?

Apa hanya untuk membuat Rebecca Ye semakin membenciku?

Saya tidak mengerti.

Christian Sheng menoleh dan meminta mencarikan dokter untuk datang menghentikan pendarahan di wajahku.

Menunggu dokter datang, dia berjalan ke depan Rebecca Ye, berkata: “Aku akan membiarkanmu pergi kali ini, tapi jika ada lain kali, kamu tidak perlu hidup lagi di dunia ini.”

Suaranya sangat suram, walaupun kata-katanya tidak ada hubungannya denganku, tapi tetap membuatku gemetar.

Rebecca Ye tentu saja lebih takut dariku, lagipula semua ancaman Christian Sheng ditujukkan kepadanya.

Sambil menggigit ujung mulutnya dia berkata, “Mr. Sheng, anda jangan lupa bahwa kita bekerjasama.”

Christian Sheng mencibirnya namun tidak menjawab.

Mata Rebecca Ye menyirakatkan amarah, namun lebih ke takut.

Lagipula, dia tidak berani berkata lebih banyak lagi.

Christian Sheng mendorongnya dan berkata, “Pergilah, jangan muncul dihadapanku lagi.”

Dengan ekspresi marah dan terintimidasi, Rebecca Ye dengan ragu berkata: “Bukankah tidak pantas jika aku pergi sekarang?”

Christian Sheng sambil tertawa dengan dingin berkata, “Jika ada keluarga Zhou dan keluarga Ye bertanya mengapa tidak sesuai, kamu bisa mengatakan kepada mereka bahwa kamu mau menerima telefon dari Ibu Zhou dan pergi untuk mengangkatnya, tapi di waktu yang sama aku sedang menyandera, sehingga aku sengaja membiarkanmu pergi untuk membuka pesan tersebut dan memberitahu mereka bahwa aku sedang menunggu mereka untuk datang.”

Rebecca Ye dengan ragu-ragu menjawab, “jadi aku boleh mengekspos tempatmu disini?”

“Tentu saja.”

Muncul senyum samar di sudut bibir Christian Sheng saat berkata “Aku akan menunggu mereka untuk terjebak sendiri kedalam net.”

Rebecca Ye tetap terdiam.

Tapi aku tidak bisa menahan diri untuk berkata, “Rebecca Ye, jangan bodoh! Jika Chris Zhou tahu dia ditipu olehmu, pasti akan berbahaya! Bukankah kamu menyukainya? Bagaimana kamu bisa mengambil risiko itu?”

Christian Sheng langsung berbalik, dan berkata “Nona, jangan menantang batasku”

Aku menatapnya beberapa detik, dan tidak melawannya lagi.

Karena sekarang aku tidak memiliki cara untuk melawannya sama sekali.

Christian Sheng melambaikan tangannya ke anak buahnya untuk membawa pergi Rebecca Ye.

Lalu dia datang ke arahku sambil menatapku dan berkata, “Sialan Chris Zhou dia membuatmu jatuh ke tanganku dan kamu maish memikirkan keselamatannya, kamu benar-benar tergila-gila padanya.”

Aku diam-diam menarik nafas dalam.

Sebenarnya aku masih agak stress, karena sudah jelas Ibu Zhou yang menyakitiku tapi aku tidak bisa membenci Chris Zhou.

Aku bahkan terus berdoa supaya Rebecca Ye tidak menarik Chris Zhou kesini.

Tidak tahu kenapa, kali ini aku tidak ingin Chris Zhou menyelamatkanku sama sekali.

Aku memiliki firasat di dalam hati bahwa Christian Sheng sudah mempersiapkan semuanya. Setelah Chris Zhou masuk ke perangkapnya, dia pasti akan dalam bahaya dan bahkan dia akan mati.

Karena Christian Sheng tiak berencana untuk mengambil nyawaku, maka aku bisa menanganinya dengan perlahan, dan selalu ada kesempatan untuk melarikan diri, tidak usah terburu-buru.

Hanya saja… Rebecca Ye merupakan orang gila saat tidak mendapatkan apa yang diam au dia akan menghancurkannya.

Aku tidak bisa tidak khawatir.

Saat ini dokter sudah memberikanku obat dan berkata, “Tuan, luka di wajahnya sangat dalam, pasti akan meninggalkan bekas luka…”

Christian Sheng memotongnya dan berkata: “Aku tahu, lanjutkan saja”

Saat ini separuh wajahku terbungkus kain kasa dan hidungku dipenuhi darah dan ramuan.

Christian Sheng duduk disebelahku dan berkata, “Jangan sedih, aku akan mengatur ahli bedah plastik terbaik kepadamu”

Tanpa berpikir aku langsung menentangnya, “Aku tidak membutuhkan operasi plastic!”

Wajah Christian Sheng langsung berkilat marah.

Aku tahu saat ini aku tidak bisa menyinggung perasaannya, jadi aku memelankan suaraku dan mencoba berdiskusi dengannya, “Bukannya kamu mau membawaku kepada Chris Zhou? Jika aku melakukan operasi plastik, dia tidak mengenalku, dan seluruh keluarganya juga tidak akan mengenalku, jadi bagaimana kamu bisa marah?”

Sambil menyentuh dagunya Christian Sheng berkata, “Masuk akal juga”

Aku berkata, “Kalau begitu biarkan aku menyimpan bekas luka ini dan aku juga bisa memberitahu Chris Zhou bahwa karena Ibunya aku menjadi seperti ini… Dia pasti merasa tidak nyaman”

Ketika berkata seperti ini, dadaku terasa seperti ditusuk oleh jarum yang tak terhitung jumlahnya, dan itu sangat menyakitkan.

Walaupun aku hanya mencoba untuk membujuk Christian Sheng, tidak tahu kenapa aku berpikir bahwa jika aku menemui Chris Zhou dengan bekas luka di wajahku, aku akan merasa tidak nyaman unuk sementara waktu.

Aku pun merasa Chris Zhou merasakan hal yang sama.

Aku hanya bisa menghela nafas dalam-dalam di hatiku.

Novel Terkait

Demanding Husband

Demanding Husband

Marshall
CEO
4 tahun yang lalu
Mr. Ceo's Woman

Mr. Ceo's Woman

Rebecca Wang
Percintaan
3 tahun yang lalu
Cinta Yang Paling Mahal

Cinta Yang Paling Mahal

Andara Early
Romantis
3 tahun yang lalu
Back To You

Back To You

CC Lenny
CEO
4 tahun yang lalu
Lelah Terhadap Cinta Ini

Lelah Terhadap Cinta Ini

Bella Cindy
Pernikahan
4 tahun yang lalu
The Richest man

The Richest man

Afraden
Perkotaan
4 tahun yang lalu
You're My Savior

You're My Savior

Shella Navi
Cerpen
5 tahun yang lalu
Siswi Yang Lembut

Siswi Yang Lembut

Purn. Kenzi Kusyadi
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu