My Superhero - Bab 82 Didalam Hatinya Sudah Terukir Nama Perempuan Lain

Aku melihatnya dengan tercengang.

Dia berkata " awalnya aku hanya menyadari kalau keluarga Jade memilki hubungan dengan pihak itu ,aku semakin mendekatkan diri ke keluarga Jade , setelah itu keluarga Jade malah menyuruhku untuk bertunagan dengan Jade , aku juga tidak bisa menolak apa yang telah direncanakan oleh keluarga Jade."

Mendengar itu aku semakin terkaget , aku tidak menyangka kalau dia dan keluarga Jade bekerja sama , lebih lagi mereka merencanakan untuk bertunangan.

Awalnya dia hanya berniat untuk menginvestigasi kematian ayah Chris.

Dia berkata " sangat di sayangkan kakaknya Jade sangat mengawasi pergerakanku , aku sebenarnya tidak memilki banyak informasi , hingga tiba tiba Jade mencari masalah denganmu , kugunakan kesempatan berharga itu untuk menyudahkan pertunangan itu ."

Aku menatap dia dalam diam, tiba tiba aku seperti merasa tidak bisa menelan makanan yang ku makan.

Dia dengan sepenuh hati menerka nerka kejadian itu , pernikahan saja bisa di salah gunakan.

Aku hanya bisa menebak nebak ,mengapa dia mencariku untuk melindunginya , tapi malah membuat adik perempuan Nicholas meninggalkannya , sudah pasti dia sudah memperkirakan dan tidak siap untuk mundur.

Kalau dipikirkan dari sisi yang lain , jika saat itu dia benar benar menyepakati kerja sama itu , dan jika pernikahan dengan Jade berhasil , mungkin dia seumur hidup akan merasakan kehilangan adik perempuan Nicholas.

Bahkan sekrang dia masih memilki jarak dengan adik perempuan Nicholas

....

Aku sangat mengagumi sifat keras kepalanya yang seperti batu ,tetapi juga sangat menakutkan .

Dia bahkan bisa meninggalkan orang yang dia sayangi, bagaimana dia bisa melindungi seorang pelindung.

Aku mencuri curi pandangan ke arahnya.

Penampilannya sangat tenang , aku bahkan bisa menerka nerka apa yang sedang dipikirkannya.

Disituasi apapun itu , dia memang selalu terlihat tenang , itu memang merupakan strateginya , dia tidak akan menunjukkan apapun , itu merupakan salah satu yang paling tidak bisa aku kendalikan , bahkan orang lain tidak bisa menebak isi pikirannya.

Aku dengan pelan membuka mulutku , dan berbisik " kamu dan keluarga Jade tiba tiba membatalkan perjanjian pertunanngan , bukankah kakak Jade dapat menyadari apa niatmu ?"

Mungkin kakak Jade sudah menyadarinya , kalau tidak mana mungkin dia dengan gampangnya menyetujui untuk tidak meneruskan pertunangan itu.

Chris menyeka mulutnya menggunakan tisu dan berkata " tidak apa apa , dia juga mengetahui kalu kita tidak memilki tujuan yang sama ."

meski begitu , kita tetap harus memberikan peringatan ke tentara bayaran itu...

Jade melihat kekahwatiranku dan berkata " aku dan adik kakakku sudah memeriksa dari 10 tahun yang lalu , mereka tidak mungkin akan menyadarinya , apalagi ayahku sudah meninggal , ditambah lagi bisa sampai melibatkan orang kalangan atas di kota Huaxia, kita tidak akan menyerah untuk terus menginvestigasi , mereka juga tidak akan santai dengan itu semua ."

Aku membelalakkan mata dan terfokus ke kata katanya barusan " ayahmu meninggal .... apa ada hubungannya dengan orang kelas atas ?"

Jade melihatku dan berkata " itu hanya tebakan ku ."

Diam diam aku mengerutkan dahiku.

Tebakan dia sudah pasti memiliki alasan. dengan kata lain , dia sudah memiliki beberapa bukti , tapi sampai sekrang masih belum tahu siapa itu .

Dengan begitu , dia dan kakak adiknya tidak hanya menghadapi tentara bayaran yang sadis , tetapi juga menghadapi tekanan dari negara , ditambah lagi musuh musuh mereka ....

Ini adalah masalah yang sangat berbahaya.

Dan kata kata yang Jade ucapkan selanjutnya semakin membuatku kahwatir.

Dia menjawab " geng Huaxia tersebut sedang melakukan aktivitas , mungkin mereka sudah tidak ingin berhubungan dengan kita lagi."

Aku memegang tangan , hatiku mulai berdebar kenyang.

Jadi pihak mereka sudah tidak bisa menunggu lagi , mereka sudah berencana untuk memulai pergerakan.

Sekarang situasi di keluarga Chris , bagaimanapun juga situasi itu sangat sulit.

Ini merupakan pertaruhan nyawa , jika kalah , bukan hanya Chris dan saudaranya saja yang akan menaruhkan nyawanya , tetapi juga masa depan seluruh keluarganya.

aku menjadi merasa sangat berat hati , nasipun sudah tidak bisa tertelan lagi.

Chris perlahan lahan menatapku dan berkata " berada di sampingku adalah sesuatu yang sangat berbahaya , apakah kamu tidak merasa takut ?"

Aku pelan pelan memegang tanganya , dan tidak mengeluarkan suara sedikitpun.

Dia pelan pelan membuatku memahami kelakuannya.

Aku mulai merasa , bahwa dia sedang menungguku untuk perlahan lahan berjalan mundur.

Tetapi ... sangat jelas bahwa dia ingin aku berpura pura mejadi kekasihnya, dia adalah orang yang menarik aku kedalam permainan ini.

Aku sekarang semakin tidak mengerti dia .

Hati nuraninya mungkin sudah tersadar bahwa ini bukan sesuatu yang baik , sehingga dia mengingatkanku untuk mundur ?

Aku hanya memandangi nya , hingga suara hatiku berkata " aku tidak takut"

Chris memandangku dengan kilatan di matanya dan berkata " bahkan jika suatu hari nanti , karna kenyataan yang ada aku malah harus melepaskanmu ."

Aku mengerutkan dahi dan tidak mengeluarkan suara apapun.

Dia berbisik " kamu juga pernah mendengan bahwa aku pernah bekerja sama dengan keluarga Jade, bahkan bersedia untuk untuk bertunangan dengan Jade,bisa saja karna masalah sesuati , aku bahkan bisa membuang kamu ."

Aku kembali terdiam.

Itu adalah masalah yang baru saja aku pikirkan.

Aku tidak takut ancaman dari luar , tapi yang aku takutkan kalau Chris yang membuang aku keluar.

Dia seperti sudah tau apa yang aku pikirkan , sehingga dia sengaja mengangkat masalah ini.

Tidak hanya itu , dia masih saja memaksaku untuk membuat keputusan ,

pada akhirnya ... dia yang mau aku untuk melepaskannya ?

Setelah hening seketika , aku memandangany seolah aku sudah memutuskan jawaban " Chris , kamu tau kan kalau aku mencintaimu?"

aku telah menutupi dengan sangat baik , tatapi masih saja sangat jelas terlihat , dia sudah pasti sangat dengan jelas bahwa aku mencintainya.

Aku dan Chris hanya saling memandang dalam diam .

Aku meremas jarinya dengan kencang , dan air mataku tiba tiba mengalir " kamu yang membuat aku berada diisisimu , kamu yang menyuruh aku untuk menyukaimu ..... kamu tidak bisa begitu saja melupakanku...."

Mata dia semakin menggelap , seperti langit di malam hari , seperti orang yang tidak bisa melihat masa depan.

Air mataku akhirnya mulai berlinang,"Kalau kamu memiliki orang yang kamu sukai, aku akan dengan sukarela pergi meninggalkanmu... Tapi selain alasan ini, aku tidak akan bisa meninggalkanmu."

Chris manatapku dalam diam.

aku sudah tidak tahu berapa lama kita terdiam , dengan lembut dia mengelus mukaku dan berkata " bodoh. "

Aku lagi lagi tidak bisa manahan air mataku " bukannya kamu sudah memutuskan untuk menyuruhku pergi ?"

Dia mulai membelai wajahku kembali dan berkata " tidak , malah aku ingin kamu tetap berada disisiku."

Aku menatapnya dengan air mata berlinang.

Dia dengan lembut menghapus air mataku , dengan lembut berkata " aku tidak ingin melepaskanmu .... tapi aku tidak ingin kau mengikutiku .... jadi , aku memberikanmu pilihan."

Aku menggelengkan kepalaku dengan keras dan berkata "tapi aku telah menentukan pilihanku."

Dia memelukku dan mencium keningku ,dia memotong pembicaraanku " sayang , kamu tenang aja. "

Tetapi aku masih belom bisa merasa tenang , aku dengan pasrah menarik bajunya dan berkata dalam tangisan " kamu masih mendorongku untuk pergi ."

Dia masih mencium wajahku dan berkata " jangan , ini merupakan sesuatu yang sangat berbahaya , aku berharap suatu hari nanti kamu dapat berpikir lagi , jangan sampai kamu menyesal."

Aku membuka mulutku untuk mengatakan sesuatu.

Dia mengarahkan jarinya ke bibirku , untuk menyuruhku berhenti berbicara "jangan terlalu menggunakan hati dalam menentukan keputusan , kamu harus pikirkan itu baik baik . Aku ada kerjaan dan akan pergi ke Vancouver , kira kira kurang lebih satu minggu , minggu ini kamu bisa pikirkan itu baik baik ."

aku menatapnya .

Dia kemudian mencium bibirku , lalu berkata "apapun yang kamu putuskan , aku pasti akan menghargai keputusanmu."

Aku tidak bisa berhenti menangis.

Dia sudah mengatur semuanya, dalam waktu seminggu, pas untuk menenangkanku.

Ketika dia sudah kembali, pas sekali dengan hari keluarku dari rumah sakit.

sampai saat itu kalau aku tetap tinggal , aku akan pulang bersamanya .

Jika aku ingin pergi , dia pasti akan menempatkanku di tempat yang lain.

dia adalah orang yang seperti itu, perasaanpun sangat di perhitungkan olehnya.

Aku memberikan seluruh hatiku , dia masih mengiginkan ku untuk mengukir namanya di hatiku, kalau memang dia tidak menginginkannya , kenapa dia tidak membiarkanku pergi .

padahal dia dengan jelas sudah tau , bahwa ini sangat menyakitkan.

Yang paling penting adalah , aku bersedia mengukir namanya di hatiku , bahkan aku berani demi dia, masuk dalam bahaya .

tapi dia ... tidak pernah sekalipun terbuka untukku.

Di dalam hati dia sudah terukir nama perempuan lain.

Novel Terkait

This Isn't Love

This Isn't Love

Yuyu
Romantis
3 tahun yang lalu
Gue Jadi Kaya

Gue Jadi Kaya

Faya Saitama
Karir
4 tahun yang lalu
Cinta Di Balik Awan

Cinta Di Balik Awan

Kelly
Menjadi Kaya
4 tahun yang lalu
Jika bertemu lagi, aku akan melupakanmu

Jika bertemu lagi, aku akan melupakanmu

Summer
Romantis
4 tahun yang lalu
Your Ignorance

Your Ignorance

Yaya
Cerpen
4 tahun yang lalu
Cinta Seorang CEO Arogan

Cinta Seorang CEO Arogan

Medelline
CEO
4 tahun yang lalu
Innocent Kid

Innocent Kid

Fella
Anak Lucu
4 tahun yang lalu
Akibat Pernikahan Dini

Akibat Pernikahan Dini

Cintia
CEO
4 tahun yang lalu