My Superhero - Bab 850 Ternyata Dia?

Saat mendengar perkataanku, Raihan Song melihatku sekilas, berkata: “Awalnya aku ingin membiarkan kamu hidup, tetapi kamu selalu tidak bersedia menyerahkan data itu, jadi lebih baik kamu membunuhmu saja, pokoknya aku bisa mendapatkan data itu dari keluarga He..............” berkata sampai disini, dia tiba-tiba tersenyum sinis, “Sayangnya keluarga He itu adalah manusia tidak berguna, ternyata gagal.”

Ternyata dia memang benar-benar ingin menyuruh ibu Zhou untuk membunuhku.

Dengan begini, untungnya keluarga Zhou ini sangat hebat hingga mampu mengalahkan keluarga He sampai titik darah penghabisan, jika tidak, mungkin nyawaku tidak akan terselamatkan.

Aku sontak melihat ke arah ibu Zhou.

Sejujurnya, saat dulu dia terus menyulitkanku, melukai wajahku, dan ingin membunuhku, aku benar-benar membuatku merasa sangat depresi, utamanya adalah aku masih belum bisa membalasnya.

Tetapi saat ini setelah mendengar alasan Raihan Song, aku tiba-tiba menyadari, sebenarnya aku yang mengaitkan ibu Zhou.

Christian Sheng menginginkan data yang ada di genggaman tanganku, lalu dia menyuap Raihan Song untuk tidak mengobati ibu Zhou.

Dan Raihan Song juga menginginkan data itu, dia tidak hanya menyanggupi permintaan Christian Sheng, tetapi juga memberikan isyarat pada ibu Zhou, menyuruh ibu Zhou membunuhku.

Melihat hal ini, aku bahkan tidak bisa menyalahkan ibu Zhou atas segala perbuatan yang dulu dilakukan olehnya.

Ini semua karena aku sendiri yang mendatangkan bencana pada diri sendiri.

Tetapi aku juga tidak bersalah, siapa yang bisa menyangka jika mencetuskan sebuah obat yang membuat orang bahagia ini bisa menyebabkan resiko kehilangan nyawa?

Jika ingin menyalahkan seseorang, tentu saja salahkan Christian Sheng yang memaksa untuk mendapatkan dataku, salahkan Raihan Song yang memiliki hati jahat dan cara yang kejam.

Tiba-tiba didalam hatiku merasa sangat sedih.

Hati seseorang benar-benar menakutkan, aku mencetuskan 2 macam obat, semua obat itu memberikan keuntungan yang sangat besar bagi semua orang, tetapi malah ada orang yang ingin membunuhku karena penelitianku ini.

Dunia ini selalu seperti ini, membuat seseorang merasa sulit untuk melakukannya.

Sepertinya Chris Zhou merasakan kekecewaanku, dia memegang tanganku, menghiburku tanpa mengatakan apapun.

Aku melontarkan senyuman padanya.

Untungnya masih ada dia di sisiku.

Beberapa waktu lalu guru Tang terus memintaku untuk kembali ke ruang laboratorium, tetapi karena aku khawatir dengan kondisi Chris Zhou dan takut saat itu Janice Qin memberinya obat agar penyakitnya kambuh, juga takut dia hilang ingatan lagi, jadi aku pun tidak menerima permintaan guru Tang.

Melihat kejadian hari ini, sepertinya keputusanku ini benar.

Meskipun aku sangat menyukai penelitian, tetapi aku benar-benar tidak ingin kehilangan nyawa hanya karena alasan ini.

Tidak masalah jika aku disebut egois, tidak masalah jika pandangan hidupku dibilang tidak tinggi.

Aku masih memiliki Maxi, Maxi masih sangat kecil, aku tidak ingin membuat diriku dalam bahaya.

Waktu itu Christian Sheng ingin mendapatkan data yang ada di genggaman tanganku, dia menangkapku dan membawaku pergi ke Vancouver, tetapi dia sebenarnya tidak pernah berpikir untuk menghabisi nyawaku.

Pada akhirnya, Raihan Song ternyata ingin memanfaatkan tangan ibu Zhou untuk membunuhku.

Hal yang membuat seseorang merasa semakin takut adalah dia menerobos masuk kedalam bagian dari keluarga Zhou dan dipercaya oleh keluarga Zhou.

Sekalipun menghukum dia, nantinya mungkin akan ada orang lain yang menyulitkan aku dan menginginkan nyawaku.

Terutama adalah jika aku mencetuskan sebuah benda penelitian yang baru, pasti banyak yang menginginkannya.

Kelihatannya beberapa tahun ini aku sebaiknya berdiam diri di rumah saja.

Bersama Chris Zhou menjelajahi dunia dan tumbuh bersama Maxi, itu sudah cukup.

Setelah mengerti, tiba-tiba lubuk hatiku berubah menjadi tenang.

Chris Zhou memegang tanganku, dia melihat ke arah Raihan Song dengan tatapan sadis, berkata: “Awalnya aku mengira perbuatanmu yang paling keterlaluan ini adalah menghianati keluarga Zhou hanya demi data dan menyuruh ibuku untuk memisahkan aku dengan Viona, tidak disangka ternyata kamu ingin melukai Viona…………jika begitu, aku juga tidak ingin menginterogasi kamu, juga tidak ingin mengetahui hal yang sebenarnya, sebaiknya bunuh kamu terlebih dahulu, baru katakan lagi.”

Sekalinya perkataan ini diucapkan, raut wajah Raihan Song langsung berubah drastis, dia mengaku: “Apa kamu tidak ingin tahu siapa pelaku di balik semua ini?”

Faktanya, tidak hanya Raihan Song, bahkan aku juga merasa sangat terkejut.

Chris Zhou ingin langsung membunuhnya?

Tetapi pelaku di balik masalah ini masih belum diinterogasi…………..

Hanya saja Raihan Song lebih panik dibandingkan aku, mendengar dia berkata dengan terburu-buru, “Kamu lepaskan aku, maka aku akan memberitahu kamu mengenai siapa pelaku di balik masalah ini.”

Aku sedikit bengong.

Ternyata dia juga takut mati?

Sebelumnya dia terlihat tidak takut, sekalipun dia dibunuh, dia tidak ingin mengakuinya, aku kira dia tidak takut mati.

Pada akhirnya Chris Zhou tidak berencana untuk bercerita panjang lebar, juga tidak ingin mendengarkan omong kosongnya, dia ternyata bersedia menyebut pelaku itu…………

Dengan begini, Chris Zhou kelihatannya masih sangat hebat.

Tidak peduli dia benar-benar tidak ingin membiarkan Raihan Song hidup atau hanya sebatas ancaman saja, pokoknya perkataannya ini membuat Raihan Song ketakutan dan memaksa dia untuk mengatakan hal yang sebenarnya.

Tetapi di luar dugaanku, Chris Zhou bahkan tidak memberikan kesempatan pada Raihan Song, berkata: “Aku sudah mengetahui dengan jelas siapa pelaku di balik ini, tidak perlu mendengarkan omong kosongmu. Kamu berani menyakiti istriku, maka seharusnya bisa membayangkan akibatnya, akan tiba saatnya kamu akan aku tangkap. Meskipun kamu sudah jatuh di tanganku, lalu bagaimana aku bisa melepaskan orang yang pernah menyakiti istriku?”

Sehingga, karena aku, dia pun menetapkan hati untuk menghabisi Raihan Song, bahkan dia tidak ingin mengetahui kejadian yang sebenarnya?

Hatiku merasa sangat terharu.

Tetapi aku berpikir, Raihan Song sudah ditangkap, juga tidak takut jika dia bisa kabur, kenapa tidak mendengarkan apa yang ingin dikatakan olehnya?

Jika dia menyebut pelaku di balik masalah ini, kami pun akan lebih mudah untuk menangkapnya, mencegah cedera yang tidak disengaja.

Lalu aku menggoyangkan lengan tangan Chris Zhou.

Hidup bersama Chris Zhou selama beberapa tahun ini membuat kami saling memiliki pengertian satu sama lain.

Tentu saja dia juga mengerti maksudku, dia terdiam sejenak, lalu menggelengkan kepala padaku.

Aku melihat dia dengan perasaan tidak mengerti.

Kenapa dia tidak menyetujuinya?

Sepertinya demi menjelaskan padaku, ditambah lagi Raihan Song masih sedang memohon ampun, Chris Zhou pun berkata dengan suara rendah: “Jika dia mengatakan siapa pelaku di balik ini dan membiarkan dia hidup, maka aku pasti tidak mungkin menyetujuinya.”

Aku tiba-tiba mengerti.

Maksud dia adalah dia tidak mungkin membiarkan Raihan Song hidup.

Dan dia memutuskan seperti ini karena Raihan Song pernah ingin membunuhku…………..

Hatiku seketika itu juga tidak bisa mengungkapkan apa yang aku rasakan, senang dan sedih.

Sebenarnya aku sangat takut jika dia marah demi aku, sehingga menghambat dia dalam menemukan pelaku itu.

Apalagi pelaku itu juga melukai ibu Zhou, jika tidak segera ditemukan, takutnya nantinya pelaku itu akan melukai keluarga Zhou dan ibu Zhou lagi.

Jika dikatakan dengan rinci, rasa senangku lebih banyak dibandingkan dengan rasa sedihku.

Demi aku, dia pada akhirnya bisa tetap teguh dengan caranya bertindak.

Sepertinya dia takut aku berpikir sembarangan, dia pun berkata dengan lembut: “Tenang saja, aku sudah tahu sejak awal siapa pelaku itu.”

Raihan Song berkata dengan suara melengking: “Tidak mungkin! Christian Sheng sudah meninggal, bagaimana mungkin kamu bisa menemukan pelaku itu?!”

Chris Zhou mengerutkan alis, berkata: “Hal apa yang sulit ditemukan dalam masalah ini, bukankah dia itu adalah Sofia Liu, aku tahu apa yang harus aku lakukan.”

Setelah mendengar nama Sofia Liu, ekspresi wajah Raihan Song berubah drastis.

Jadi, apakah benar jika pelaku itu adalah Sofia Liu?

Aku merasa heran hingga membelalakkan mata.

Bagaimana bisa pelaku itu adalah Sofia Liu?

Bukankah dia menerima bantuan uang dari keluarga Zhou dan pergi kuliah ke luar negeri?

Dulu dia membantu keluarga Zhou mendekati Christian Sheng, dan memberikan kabar mengenai Christian Sheng kepada keluarga Zhou.

Didalam kesanku padanya, dia dan keluarga Zhou terbilang saling membantu dan menguntungkan satu sama lain.

Lagipula dia juga menyukai kakak Zhou kedua……………..

Tidak peduli bagaimana, aku juga tidak bisa memikirkan jika dia bisa menyerang keluarga Zhou?

Apa mungkin karena keinginannya tidak terkabulkan, sehingga timbul benci dari rasa cinta?

Tetapi aku masih tidak percaya, sekalipun tidak mengatakan kerjasama antara dia dan keluarga Zhou, jika dilihat dari karakteristiknya, juga tidak mungkin jika dia memiliki kekuatan untuk menyuap Raihan Song kan?

Dia diasuh oleh bibi Liu ketiga, kondisi keluarganya sangat buruk, darimana dia bisa memiliki uang untuk diberikan kepada Raihan Song?

Terlebih lagi Raihan Song juga menginginkan data penelitian yang ada di genggaman tanganku, berdasarkan ucapan Raihan Song, pelaku itu menyanggupi untuk memberikan data itu padanya.

Tetapi bagaimana mungkin Sofia Liu bisa mendapatkan benda yang ada di genggaman tanganku?

Novel Terkait

Perjalanan Selingkuh

Perjalanan Selingkuh

Linda
Merayu Gadis
3 tahun yang lalu

Ternyata Suamiku Seorang Milioner

Star Angel
Romantis
4 tahun yang lalu

My Beautiful Teacher

Haikal Chandra
Adventure
3 tahun yang lalu

My Lifetime

Devina
Percintaan
3 tahun yang lalu

See You Next Time

Cherry Blossom
CEO
5 tahun yang lalu

My Goddes

Riski saputro
Perkotaan
4 tahun yang lalu

Rahasia Istriku

Mahardika
Cerpen
4 tahun yang lalu

Waiting For Love

Snow
Pernikahan
4 tahun yang lalu