My Superhero - Bab 178 Kebetulan Sekali, Tidak Disangka Bertemu Denganmu Di Sini (1)

Kakak kelas yang lain juga melihatku sambil tersenyum, "Ya, ayo beritahu kita. Bagaimana cara kamu mempertahankan lelaki tetap disisimu? Kamu memang cantik, tetapi menurutku putri kepala sekolah juga tidak lebih buruk dibanding denganmu! Aku dengar dia juga menyukai Chris, tetapi Chris tidak menghiraukannya! Aku duga, pesona apa yang kamu miliki sehingga Chris memilihmu ... Apakah karena kamu sangat hebat di bidang itu?"

Semuanya hanya omongan belaka.

Kenyataannya, jika itu hanya omongan belaka, tetapi mereka mengatakan di depan para kakak kelas yang lain bahwa aku sangat hebat di bidang itu ....

Ini juga sudah keterlaluan.

Hatiku sangat tidak nyaman. Aku bermaksud tidak memperdulikan mereka. Tetapi jika kali ini aku mengabaikan mereka, aku takut kedepannya, mereka akan lebih menjadi-jadi.

Setelah beberapa detik hening, aku menatap mereka, dan menjawab dengan sepatah demi sepatah kata, "Kalau sudah tahu aku hebat, kalian masih berani menentang aku?

Kedua kakak kelas itu mematung bersamaan.

Aku menyeringai, "Sudah tahu aku sudah menikah dengan seorang pria yang kaya dan berkuasa, kalian masih berani menentangku, ada masalah dengan otak kalian? Kalian tidak takut dengan pembalasanku?"

Wajah kedua kakak kelas itu berubah seketika.

Aku berkata terus terang, "Aku bukan termasuk orang yang tidak masuk akal, aku tidak akan duluan menghadapi siapapun, tetapi aku juga tidak takut dengan masalah, jika ada orang yang memancingku, aku juga tidak akan melepaskannya, kalian lebih baik berpikir baik-baik dulu. Apakah ada kemampuan untuk mencari masalah denganku, jangan sampai saat aku membalaskan dendamku nanti, dengan menangis kalian datang padaku untuk meminta maaf."

Mereka diam-diam melangkah pergi.

Aku menghela nafas panjang.

Aku berharap peringatan hari ini kepada mereka bisa efektif. Mereka tidak akan datang menggangguku lagi.

Kakak kelas yang lain segera datang menghiburku. Kakak kelas Wei menepuk bahuku dan berkata, "Kerja yang baik, menghadapi orang seperti mereka sudah seharusnya berlaku kasar. Jika mereka bukan wanita, kami sudah membantumu memberi mereka pelajaran."

Aku sangat berterimakasih, dan berkata, "Pada hari pernikahanku, kalian semua harus datang."

Semuanya mengiyakan.

Aku tertawa.

Bicara jujur, kakak kelas Jiang dan kedua kakak kelas wanita itu tidak dapat merusak suasana hatiku. Mereka layaknya orang asing bagiku. Aku tidak perlu menanggapi mereka.

Kebalikannya, aku sangat senang melihat kakak kelas lain yang memberi dukungannya kepadaku, suasana hatiku menjadi lebih baik.

Pada siang hari, Angel juga sudah datang ke sekolah, kami janjian untuk makan siang di kantin.

Ketika kita bertemu, Angel melihatku dari atas sampai bawah dan berkata, "kamu kelihatan baik."

Aku menarik-narik mukaku sendiri dan berkata, "Kamu lihat apakah aku gemukan?"

Angel mengerlingkan matanya dan tersenyum lembut, "Sedikit gemukan, sedikit berisi di pipi, lebih bagus kelihatannya."

Angel dan aku mempunyai pandangan yang sama dalam hal kecantikan, bisa dikatakan, kami menyukai muka yang lebih berisi, terlihat lebih subur dan membawa keberuntungan.

Sejak dia tahu aku hamil, Chris setiap hari meminta bagian dapur untuk memasak segala macam sup bergizi. Jika bukan dokter mengatakan bayi harus dikontrol beratnya, bisa diperkirakan Chris lebih heboh.

Angel menatapku dengan licik, "Kelihatannya Chris memperlakukanmu dengan baik."

Aku teringat akan pengakuan Chris kepadaku, bahwa dia hanya sedikit menyukaiku, dan aku berpikir ketika dia mendengar aku hamil, dia gugup dan menjadi penuh perhatian kepadaku, dan hatiku diisi dengan rasa manis.

Angel tersenyum dan berkata, "Viona, aku sungguh turut bergembira untukmu."

Aku juga merasa tersentuh.

Beberapa waktu yang lalu, demi untuk menghindari Chris, aku juga bersembunyi di rumah Angel.

Hanya sebulan berlalu, aku bukan hanya berbaikan dengan Chris, tetapi sudah mau menikah dengannya.

Ketika teringat menikah, aku segera memberitahukan hal ini kepada Angel.

Dia tahu kehamilanku, tetapi mengenai hal Chris melamar untuk menikahiku, aku tidak memberitahunya, karena aku ingin memberitahunya secara langsung dan berbagi kebahagiaan ini dengannya.

Angel yang mendengarnya menjadi sangat terharu.

Dia memegang tanganku dengan erat dan berkata, "Viona, aku ... Aku tidak tahu harus mengatakan apa lagi."

Dilihat dengan teliti, kamu bisa melihat ada genangan air mata di dalam matanya.

Aku juga tidak dapat menahan diriku dan mataku memerah.

Pernikahan adalah masalah besar bagi semua gadis disepanjang hidupnya. Aku tidak habis berpikir bagaimana pernikahanku bisa datang begitu cepat, begitu tiba-tiba.

Dan disisiku, hanya tertinggal Angel, seorang teman yang lebih akrab dari keluarga sendiri.

Aku memegangnya dengan punggung tanganku sambil terisak, "Sebenarnya, ada sesuatu hal yang ingin kuminta bantuanmu."

Angel menatapku dengan lembut: "Kamu masih sungkan denganku, cepat katakan."

Aku tertawa dan berbisik, "... Aku ingin memintamu menjadi pengiring pengantinku."

Angel menangis sambil tertawa, "Cuma masalah ini? Bukankah masalah ini sudah jelas? Kita dulu bukannya sudah janjian, siapa yang menikah duluan, yang lainnya akan menjadi pengantin wanitanya?"

Novel Terkait

Half a Heart

Half a Heart

Romansa Universe
Romantis
3 tahun yang lalu

Lelaki Greget

Rudy Gold
Pertikaian
4 tahun yang lalu

Innocent Kid

Fella
Anak Lucu
4 tahun yang lalu

Menaklukkan Suami CEO

Red Maple
Romantis
3 tahun yang lalu

Milyaran Bintang Mengatakan Cinta Padamu

Milea Anastasia
Percintaan
4 tahun yang lalu

Angin Selatan Mewujudkan Impianku

Jiang Muyan
Percintaan
4 tahun yang lalu

Cinta Di Balik Awan

Kelly
Menjadi Kaya
4 tahun yang lalu

1001Malam bersama pramugari cantik

andrian wijaya
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu