You Are My Soft Spot - Bab 405 Masih Ingin Bersamanya Walaupun Tidak Layak? (2)

Ketika mobil melaju ke Sunshine City, Vero He berhenti menangis, dia menghapus air matanya,berusaha menegakkan punggungnya dan membuka pintu untuk keluar dari mobil. Dia tahu betul bahwa keluarga ini membutuhkan dia untuk mendukungnya dan dia tidak bisa jatuh.

Erin memandang sosoknya dengan sedih dan tertekan, dia mengambil langkah maju dan mengikutinya. Begitu memasuki rumah, Jacob Shen bergegas memeluk Vero He dan berkata dengan panik, "Di mana saja kamu? Aku sangat takut kamu tidak menginginkanku lagi."

Mata Vero He merah dan panas. Dia membungkuk untuk memeluk Jacob Shen, mengulurkan tangannya dengan lembut membelai kepalanya untuk menenangkan emosinya yang gelisah, "Jangan takut Jacob, aku akan menemanimu."

Berita tentang kecelakaan Taylor Shen telah menggemparkan dunia dan tidak bisa disembunyikan dari Jacob Shen. Setelah dia tahu berita itu, dia mengunci dirinya di kamar sepanjang hari dan tidak membuka pintu siapapun yang mengetuknya.

Vero He kelelahan tetapi masih tidak mengabaikan putranya. Dia berada di luar pintu dan berbicara dengannya, Jacob akhirnya bersedia keluar membuka pintu dan memeluknya kemudian menangis dan menjerit, "Ibu."

Pada saat itu hatinya sakit seperti tertusuk pisau, dia mendengar kata ibu yang telah dia harapkan untuk waktu yang lama tapi dalam keadaan seperti itu.

Erin Yun memandang situasi mereka saling berpelukan, matanya basah. Dia mendongak dan melihat bahwa Felix He dan Nancy Xu sedang menyeka air mata. Rumah ini diselimuti kesedihan.

Beberapa malam ini dia menemani Vero He di Sunshine City dan tidak berani mengabaikannya. Sekarang adalah saat yang paling sulit, dia takut Vero tidak bisa menghadapinya. James He mengunjungi Vero He sekali dan memintanya untuk merawat Vero He sebelum pergi.

Tidak tahu mengapa, dia selalu merasakan ada sesuatu yang tersembunyi di bawah ekspresi khawatirnya.

Kemudian ada berita dari kantor polisi bahwa Karry Lian yang memicu pembunuhan Taylor Shen dan secara resmi mengeluarkan surat perintah penangkapan. Karry Lian melarikan diri dari kekacauan dan untuk menghilangkan bukti kejahatan, dia membakar rumah Lian.

Setelah mendengar berita tentang pelarian Karry Lian, dia mulai merasa gelisah dan takut kalau Karry Lian akan merugikan Vero He. Tetapi pada saat ini, Jacob Shen menghilang dan Vero He dalam kekacauan.

Erin Yun memeriksa video pengawasan dan menemukan bahwa Luna Bai yang membawa Jacob Shen pergi. Dia segera mengirim seseorang untuk melacaknya, tetapi tidak ada berita. Pada saat Vero He akan keluar, dia menatapnya dengan sedih dan tidak tenang untuk membiarkannya keluar jadi dia mengikutinya.

Akibatnya dia dikunci di dalam mobil oleh Vero He dan situasinya mendesak. Dia hanya bisa memanggil Marco Xu dan memintanya melacak rute mobil Vero He. Ketika dia akhirnya kembali ke Sunshine City, dia melihat keluarga bertiga Taylor Shen bersatu kembali.

Dia menangis dengan gembira, kemudian melihat Cayenne putih diparkir di luar villa. James He sedang duduk di taksi, mengawasinya dengan tenang.

Dia sedikit mengernyit, James He tidak terkejut ketika melihat Taylor Shen kembali. Dia melirik pada pasangan yang berpelukan lagi, hatinya ragu kemudian berbalik dan berjalan cepat menuju Cayenne putih.

Dia masuk ke dalam mobil dan menatap James He, tetapi dia mengendarai mobil langsung menuju apartemen. Dia melihatnya dan memikirkan penampilan menyakitkan Taylor Shen saat memeluk Vero He tadi,matanya sedikit menyipit.

Saat kembali ke apartemen dengan James He, dia duduk di sofa dan mengabaikannya. James He mendekatinya dan mengulurkan tangan untuk memeluknya, tetapi dia didorong pergi. Dia pantang menyerah dan memeluknya, tersenyum dan berkata, "Temperamenmu begitu besar sekarang apakah karena suamimu tidak memberikan kasih sayang padamu beberapa hari ini?"

Erin Yun memerah, berjuang tanpa sadar dan kilatan panas datang dari daun telinganya. Dia gelisah dan tubuhnya melunak. Dia tidak lagi menentang pendekatannya seperti sebelumnya. Dia menatapnya dan berkata: "Fakta bahwa Taylor Shen masih hidup, mengapa menyembunyikannya dariku?"

Sebenarnya, dia seharusnya sudah memperhatikannya sejak awal, James He selalu menghindari pertemuan dengan Vero He karena takut dia akan menyalahkan dirinya sendiri karena melihat saudara perempuannya kesakitan dan putus asa. Selain itu, berita tentang Taylor Shen hilang dan tidak disebutkan bahwa dia mati dalam ledakan.

Ada juga Jordan Bo dari grup Bo yang berkarakter kejam. Jika teman baiknya mengalami kecelakaan, dia tidak punya alasan untuk tidak membelanya, tetapi sikapnya bahkan lebih tidak terduga.

James He menjilat bibirnya yang kering dan marah ketika membicarakannya. Dia melepaskannya dan berkata, "Aku telah dijebak oleh Taylor Shen. Jika bukan karena anak mereka, aku tidak akan menyetujui adik ipar sepertinya untuk masuk dalam keluarga ini. "

Erin Yun memandang sosoknya yang marah hingga menarik dasinya, tidak bisa menahan diri untuk bertanya, "Ada apa?"

James He memberi tahu Erin tentang apa yang terjadi dalam beberapa hari terakhir, Erin terkejut, ternyata semuanya ada dalam genggaman Taylor Shen. Dia dengan sengaja membiarkan orang-orang menyebarkan berita bahwa dia telah dibunuh untuk mengambil tindakan drastis dari keadaan darurat dan memberikan pukulan keras kepada Karry Lian.

"Bagaimana dengan Karry Lian, bukankah dia sudah melarikan diri?"

Mata James He menjadi lebih dalam, "Taylor Shen telah mengatur permainan yang begitu besar, bagaimana ia bisa dengan mudah melepaskannya? Orang yang Vero He akan temui malam ini adalah Karry Lian, mengapa pada akhirnya ia bisa dikirim kembali dengan selamat olehnya aku rasa hanya Taylor Shen yang tahu alasannya. "

Erin Yun mengingat kembali situasi malam hari dan hal itu menggetarkan hati.Setelah kecelakaan Taylor Shen,Vero He berada dalam keadaan kesurupan. Jika bukan masih ada Jacob Shen, dia dari awal sudah ambruk. Ketika dia keluar di malam hari, dia jelas-jelas bertekad untuk mati， menguncinya di dalam mobil dan duduk di mobil hitam sendirian.

Dan apa yang sebenarnya terjadi pada malam ini,mungkin hanya Taylor Shen yang benar-benar tahu. Tapi tidak peduli betapa hal itu mendebarkannya, semuanya sudah berakhir. Dia bersyukur bahwa mereka akhirnya bersatu.

Dia tiba-tiba teringat apa yang dikatakan Vero He di mobil malam ini. Dia bilang dia tidak tahu seberapa besar James He mencintainya. Dia memandang James dengan penuh perhatian. Hubungan mereka begitu bahagia karena belum terpapar oleh orang lain. Begitu terungkap, dia bisa membayangkan bahwa orang pertama yang akan sangat ditentangnya adalah ibunya.

Pada makan malam tahun Baru di rumah He malam itu, Vero He bercanda bahwa James He harus menikahinya. Pada saat itu meskipun raut wajahnya normal, detak jantungnya berdetak dengan sangat sengit, dia bahkan tidak berani melihat James He yang duduk di hadapannya secara diagonal. Di persimpangan, orang bisa merasakan bahwa mereka berpacaran secara rahasia.

Felik He setuju tetapi nyonya He dan ibunya sangat menentang. Setelah malam tahun baru, ibunya memanggilnya ke kamar, memperingatkannya dengan tegas bahwa dia seharusnya tidak memimpikan posisi tuan rumah.

"James He, mengapa kamu mencintaiku? Lebih mudah bagimu untuk bersama siapa pun daripada bersamaku."tanya Erin Yun dengan suara rendah. Dia telah merasakan banyak hal malam ini, terutama saat melihat Taylor Shen yang mati hidup kembali. Melihat mereka saling berpelukan dengan gembira, dia selalu merasa bahwa dalam kehidupan, tidak ada yang lebih penting daripada hidup.

James He melihat ini dan tahu dia sedang berpikir terlalu banyak, dia memeluknya, dengan bercanda berkata:"Kadang-kadang aku benar-benar berharap kamu adalah seorang tomboy, selama kamu percaya bahwa hal ini benar, kamu akan bersikeras untuk bertahan dan tidak memedulikan pendapat orang lain. "

“Tetapi tomboy itu juga seorang perempuan, dia memiliki hati yang sentimental.” Erin Yun bersandar di lengannya, detak jantungnya yang stabil terdengar di telinganya. Dia merasa sangat puas, dia berharap mereka bisa bersama seperti sekarang ini, tidak masalah jika dia tidak bisa melihat cahaya dalam kehidupannya, selama bisa tinggal bersamanya, dia tidak memedulikan segalanya.

James He mengacak-acak rambutnya. Beberapa hari ini karena rencana Taylor Shen, secara langsung mempengaruhi kesejahteraannya. Dia tidak bisa memeluk perempuannya sendiri untuk tidur, dan pergi untuk membersihkan kekacauan Taylor Shen.

"Cinta tidak pernah membagi waktu, alasan, dan identitas. Ketika kamu jatuh cinta, kamu jatuh cinta tanpa alasan." James He berkata, "Erin Yun, jika kamu memiliki waktu untuk berpikir,berpikir untuk mencintaiku dan lakukan yang terbaik. "

Erin Yun menatapnya dengan mata panas, dia mengulurkan tangannya untuk memegang wajah tampannya, matanya lembut dengan kasih sayang, dia membungkuk, mencium bibirnya kemudian berkata,”Aku melakukan semua yang aku bisa untuk memberimu semua yang bisa aku berikan kepadamu, kak James, aku sangat mencintaimu. "

Jantung James He berdenyut dalam sekejap, matanya yang gelap menatapnya sesaat, tenggorokannya menelan, karena dia memanggil namanya, dia sangat gembira, "Kamu panggil aku apa barusan?"

Pipi Erin sedikit panas, dia menatapnya dengan berani dan berkata, "Kak James, aku mencintaimu!"

Sebuah ekstasi melonjak dalam hati James He. Di tempat tidur,tidak peduli bagaimana dia memaksanya untuk memanggilnya kakak tetapi dia tidak bersedia, sekarang dia menciptakan sebuah nama panggilan, mata James tersenyum dan mencium bibirnya, dia berharap bisa memberinya seluruh hatinya.

James menciumnya, melepaskannya, matanya penuh dengan emosi yang kuat, dia menatapnya dengan saksama dan berkata, "Erin, panggil aku lagi."

“Kak James!” Erin Yun merasakan kegembiraannya, dia berteriak lagi dengan patuh dan James He memeluknya dan menciumnya dengan bersemangat, kedua orang di luar kendali.

Erin Yun berteriak kepadanya, "Kakak James",James sangat gembira, ini adalah nama panggilan yang paling menyentuh yang pernah dia dengar dalam hidupnya. Karena wanita kecil di bawahnya, hatinya dipenuhi dengan sukacita. Tidak ada tempat untuk dibebaskan, hanya untuk memberinya lebih banyak cinta.

Setelah badai,bukan hanya Vero He dan Taylor Shen lebih mencintai, tetapi bahkan pasangan bawah tanah menjadi tak terpisahkan. Karry Lian sudah mati,Digital World Corp secara agresif diperoleh oleh Taylor Shen dan ancaman di sekitar Vero He telah dicopot Taylor Shen.

Setelah pertempuran darah, langit di kota Tong menjadi sangat indah. Pernikahan Vero He dan Taylor Shen dimasukkan dalam agenda. Pada saat yang bersamaan, James He membebaskan Erin dari kewajiban melindungi Vero He sebagai pengawal, memungkinkannya lebih banyak waktu untuk menncintainya.

Pada awalnya,Erin Yun tidak terbiasa untuk tiba-tiba melepaskannya.Kadang-kadang ketika kembali ke apartemen, James He masih belum pulang kerja, dia tinggal sendirian di apartemen yang kosong, selalu merasa sedikit kesepian.

Untungnya dia memiliki kemampuan penyelesaian sendiri yang baik. Dia meneliti resep dan membuat makanan bergizi untuk James He ketika tidak dapat menemukan apa pun untuk dilakukan.

Saatb James He pulang,orang kecil yang bisanya mendengar pria tersebut membuka pintu akan segera memeluknya tetapi dia tidak melakukannya hari ini. Dia mengganti sandalnya di pintu masuk dan berjalan sambil melepas mantelnya. Mendengar suara air di dapur, dia meletakkan mantel di belakang sofa dan berjalan lurus menuju dapur.

Sambil mendorong pintu di dapur, dia melihat dapur terlihat seperti arena bencana dan wanita itu berdiri di tengah bencana, dia mengerutkan kening saat melihat wanita itu memegang pisau untuk memotong lobak dan lobak berguling-guling, James benar-benar khawatir dia akan tidak sengaja melukai tangannya sendiri.

Dia meraih pisau dapur dan melihatnya mendongak, wajah putihnya kotor, tidak tahu dari mana abu itu datang.

Melihat dia kembali, dia dengan bersemangat dan memeluk lehernya, menggigit bibirnya dan tersenyum berkata: "Kamu sudah kembali, aku sedang membuat makan malam, aku akan memberimu makan malam hari ini."

James He melihat apa yang sedang dimasak di panci, dia tidak tahu apa itu. Dia meletakkan pisau dapur dan menggendongnya, meletakkan kaki Erin di pinggangnya, kemudian berjalan keluar dapur sambil menggendongnya kemudian berkata: "Aku belum melihatmu selama sehari, biarkan aku menciummu dulu."

Keterampilan memasak Erin Yun berubah-ubah seperti karakternya. Ketika memasak mie, dia adalah wanita kecil yang lembut. Jika memasak makanan besar untuknya, dia pasti akan terlihat berani dan membuatnya tidak tahan.

Erin Yun menghindari bibirnya dan ingin meluncur ke tanah. Dia berkata: "Aku sedang memasak sesuatu di dalam panci, akan gosong sebentar lagi, aku harus mengawasinya."

James He segera mencium bibirnya, wanita itu menjerit, kemudian melunak di dalam pelukannya. Ada satu hal di Erin Yun yang membuat James He tidak bisa berhenti, yaitu Erin tidak bisa menerima ciumannya dengan diam.

Erin tahu cara memikat jiwanya seperti seorang iblis,dia juga tidak akan munafik,meskipun dia menginginkannya tetapi berpura-pura menahannya.Dia menginginkan sesuatu dengan jelas.

Terkadang James melihat tatapannya ganas, dia membalas tatapannya dengan lebih ganas, tetapi iblis semacam ini membuatnya lebih ingin menaklukkan dan bahkan ingin melihatnya menyerah di bawah tubuhnya.

James He meletakkannya di sofa,menatap matanya yang kabur, merasa kasihan di hatinya, dia membelai pipinya yang memerah dan berdiri untuk membersihkan dapur.

Erin Yun bersandar di sofa, memandang punggungnya yang menawan, tersenyum. Dia suka membuat kekacauan di rumah kemudian melihatnya menerima takdirnya untuk membersihkan.

James tidak pernah tidak sabar, sama seperti dia menciptakan kekacauan sebelumnya, selama dia memanggilnya kakak, dia akan segera pergi untuk membersihkan kekacauan untuknya. Pria seperti itu menarik, dia pikir dia benar-benar mencintainya dan juga suka semakin menyiksanya.

James He membersihkan dapur, menambahkan beberapa bumbu pada makanan setengah jadi yang dibuat oleh Erin dan mengubahnya menjadi makanan yang lezat. Melihatnya selesai makan seperti memberi makan anak babi, dia merasa bahwa kerja keras malam itu sepadan.

Setelah makan, James He memeluknya dan menonton kencan buta variety show. Banyak wanita cantik di panggung memilih seorang pria. Ketika lampu padam, pria tersebut gagal kencan buta.

Tentu saja, visi tamu wanita itu sangat tinggi dan kritis.Erin Yun duduk bersila di sofa, makan makanan ringan dan melihat pria berkualitas tinggi di sebelahnya kemudian berkata: "Kakak James, jika kamu berdiri di atas panggung, pasti akan menyingkirkan semua tamu pria dalam hitungan menit. "

James He memelihat dia makan dengan senang, menangkap tangannya dan membungkuk untuk makan keripik kentang di tangannya dan mengunyahnya, rasa MSG terlalu berat, dia tidak bisa membelikannya makanan ringan seperti itu di lain waktu. Dia menelan dan berkata, "Jika aku berdiri di atas panggung, para tamu wanita akan terpesona olehku."

Erin Yun mencondongkan tubuh ke depan dan ke belakang sambil tersenyum, "Kamu sangat narsis!"

James He berkedip padanya dan berkata, "Kamu pikir aku tidak tampan?"

"Kamu sangat tampan." Yun Dia tersenyum dan mengangguk. Pria berusia 34 tahun itu memancarkan temperamen terkendali yang dimiliki orang sukses. Jika pria seperti itu berdiri di panggung kencan buta, takutnya semua wanita bersedia mengikutinya.