You Are My Soft Spot - Bab 121 Jalan Sendiri, Atau Diangkat Jalan Olehku (3)

Dia tidak ingin tinggal lagi, dia membalikkan badan dari belakang datang suaranya yang pelan, “Tiffany, apakah telah berbuat salah lalu selamanya tidak bisa diampuni?”

Langkah kaki Tiffany Song seketika berhenti, tangan disamping tubuhnya menggenggam erat menjadi kepalan, lewat beberapa saat, dia berkata: “Ada beberapa kesalahan bisa dimaafkan, ada beberapa kesalahan seumur hidup juga tidak bisa dimaafkan, Taylor Shen, sejak awal kita sudah tidak cocok.”

“Ranjang juga sudah pernah dilakukan, kamu datang mengatakan padaku tidak cocok?” Ekspresi wajah Taylor Shen menyindir melihat punggungnya, dia berkata: “Tiffany, aku memberikan kamu waktu untuk menerima kenyataan, tapi aku tidak setuju berpisah. Kalau tidak aku mengandalkan tekad memperkosamu seumur hidup juga tidak akan melepaskanmu.”

Tiffany Song sangat kesal, dia seketika membalikkan badan, “Taylor Shen, apa kamu ingin memaksaku hingga mati baru puas?”

“Kamu boleh mencobanya!” Taylor Shen satu lompatan berdiri dari atas tanah, di hadapannya membuka tali pinggang lalu kembali memasukkan bawah baju ke dalam celana panjang hitam lalu menarik resleting.

Tiffany Song malu sampai satu wajah memerah, siluman sialan ini! Dia dengan menyedihkan membalikkan badan, dengan cepat melangkah turun ke bawah gunung. Jalan tidak begitu jauh, tangannya ditangkap oleh satu tangan besar, dia menggunakan tenaga mencampakkannya, pergelangan tangan malah ditangkap oleh satu tangannya yang lain. Jarinya masuk ke dalam celah jarinya, dengan lembut memegang tangannya, jari-jemari saling menggenggam.

Dia membalikkan kepala memelototinya malah menabrak masuk ke dalam matanya yang hitam dan dalam, hatinya tidak bisa menahan menjadi bergetar, dengan panik mengalihkan pandangan dengan cepat berjalan ke bawah gunung. Taylor Shen dengan pelan ikut di belakangnya, tidak peduli dia berjalan seberapa cepat, asalkan melewati jarak dua tangan lalu akan dipaksa berhenti menunggunya mendekat.

Tiffany Song tidak mengerti saat ini mereka termasuk apa? Saat ini dia masih tidak bisa memaafkannya, malah juga tidak dapat menghalangi kedekatannya, dia sudah dipaksa tidak memiliki jalan lagi olehnya.

……

Kembali ke rumah keluarga Han, Tiffany Song melihat Karry Lian berdiri di bawah atap dengan tenang melihat mereka, dia teringat percakapan dirinya dengan Taylor Shen malam itu didengar olehnya, dalam hatinya terkejut, dengan cepat menarik kembali tangannya, dengan cepat masuk ke dalam ruang tamu.

Karry Lian melihat di atas rok putih Tiffany Song semuanya adalah tanah, bibirnya sedikit gembung, di atasnya masih tertinggal bercak darah yang tipis, dia dengan datar melihat kearah Taylor Shen. Tubuh Taylor Shen juga tidak baik sampai kemana, diatas celana hitam panjang menempel tanah berwarna kuning, memikirkan mereka tadi pergi melakukan apa, hatinya dengan tidak bersuara menjadi sakit.

Taylor Shen menundukkan kepala melihat sekilas tangannya yang kosong, dia tidak mengatakan apapun, dengan pelan-pelan mengangkat langkah masuk. Saat melewati Karry Lian dia mengerang pelan berjalan lurus masuk ke dalam ruang tamu.

Dalam ruang tamu sangat luas tapi telah menambah dua orang penting Jordan Bo dan Taylor Shen tiba-tiba berubah menjadi berdesakan. Stella Han dibuat duduk disini melayani “Tamu”, dia hampir dibuat pecah belah oleh tatapan Jordan Bo yang tajam.

Melihat Tiffany Song masuk dia seperti mendapatkan bintang penyelamat saja, dengan segera berdiri, “Tiffany, cepat kemari duduk.”

Tiffany Song mengelengkan kepala langsung masuk ke dalam kamar, sampai tidak ada orang dia baru berani melepaskan keluar segala perasaannya, dia terbaring di atas kasur, telapak tangannya diletakkan di atas jantung yang berdetak kencang, sekalipun dia bagaimana tidak bersedia mengakuinya, dia masih mencintainya, hati ini sangat murahan karena pendekatannya malah kembali hidup lagi.

Stella Han berdiri, “Aku pergi melihat dia.”

Pandangan Jordan Bo melihat kearahnya, Stella Han hanya bisa kembali duduk, saat ini dia adalah bos dia tidak berani memprovokasinya, dia memutar bajunya, dengan canggung berkata: “Aku juga tidak bisa kabur, benar saja.”

Taylor Shen berjalan masuk ke dalam ruang tamu, di dalam rumah mencari satu putaran tidak menemukan bayangan tubuh Tiffany Song, dia duduk di atas kursi panjang, ekspresi wajahnya sedikit suram, Jordan Bo melihat tampilannya, dia berkata: “Belum beres?”

Taylor Shen jelas tidak ingin banyak bicara, dia berkata: “Sore aku dan Tiffany kembali ke kota Tong, kalian ingin pergi bersama atau main beberapa hari lagi?”

Jordan Bo tidak berbicara membalikkan kepala melihat Stella Han, Stella Han menganggukkan kepala seperti ayam mematuk beras, “Tentunya pergi bersama, aku tidak kerja telah beberapa hari, bolos kerja terus, tahun depan CEO Bo kemungkinan akan kembali mengganti penasihat pengacara.”

“Bagus kalau kamu mengetahuinya.” Jordan Bo mengerti jelas perkataannya adalah alasan, Tiffany Song dan Taylor Shen telah pergi, dia tinggal disini, papa dan mamanya pasti akan mencurigai hubungan mereka, bocah ini tidak ingin membiarkannya tinggal disini adalah tidak ingin membiarkan papa dan mamanya mengetahui mereka telah menikah.

Stella Han dengan canggung tersenyum, dia berkata: “Karena sore kita sudah akan pulang, kalau begitu aku pergi membereskan barang daripada menunda waktu.”

Sambil mengatakan dia berdiri, dengan cepat masuk ke dalam kamar, cahaya dalam kamar sangat gelap dia berjalan ke samping kasur duduk di samping Tiffany Song, Tiffany Song seperti terkejut membuka mata melihat adalah dirinya dia baru lega, “Kamu kenapa masuk? Tidak perlu menemani orang itu?”

“Jangan ungkit lagi, Tiffany, kamu masih baikkan?”

“En,” Tiffany Song duduk, teringat perkataan Taylor Shen barusan dia berkata: “Dia tidak setuju berpisah.”

“Kenapa kalian ingin berpisah? Karena masalah foto yang tersebar?” Stella Han dengan terkejut melihatnya, sebenarnya dia terus tidak mengerti Tiffany sedang bersedih apa, dia mengira adalah masalah foto ranjang membuat perasaannya tidak baik.

Tiffany Song melihatnya ingin berkata kembali berhenti, cukup laam dia baru berkata: “Tidak hanya masalah ini, masih ada masalah lain, aku dan dia tidak cocok.”

“Aku melihat Taylor Shen sangat menyukaimu, dia bukan William Tang, kalau dia bahkan mengejar sampai kesini, dia pasti tidak akan keberatan masalah ini, kamu tidak perlu karena masalah foto berpisah dengannya,”Stella Han berkata.

“Stella, masalah ini sangat rumit, kelak aku menceritakannya padamu lagi.” Tiffany Song pada akhirnya masih tidka memberitahu Stella Han sebenarnya telah terjadi hal apa, mungkin dalam alam bawah sadarnya dia tidka ingin teman terbaiknya menghina Taylor Shen.

……

Karena kedatangan Jordan Bo dan Taylor Shen, pasangan Han suami istri kembali menambah beberapa sayuran, di atas meja diletakkan satu meja sayur yang mewah, papa Han memanggil mereka duduk, menghadapi dua tamu yang tiba-tiba datang ini, papa Han jelas merasa sangat menahan diri.

“Kalian tidak perlu sungkan, semuanya makanan pedesaan, semoga sesuai dengan selera kalian.”

Pasangan Han suami istri duduk di tempat utama, Karry Lian duduk di tempat selanjutnya, Jordan Bo, Stella Han dan Taylor Shen, Tiffany Song duduk di dua sisi, Stella Han awalnya ingin duduk dengan Tiffany Song, diancam oleh tatapan Jordan Bo hanya bisa dengan tidak bersedia duduk di sebelahnya.

Papa Han dengan gugup melihat dua tamu yang kelihatan sangat terhormat ini, dia berkata: “Stella, cepat persilahkan pimpinan makan, makan, jangan melalaikan orang.”

Stella Han membalikkan matanya, papa penuh sopan santun benar tidak imut, dia melihat kearah Jordan Bo, berkata: “CEO Bo, Shen Bo, kami disini tempat kecil, makanan sederhana, maka jangan merasa tidak menyukainya.”

Jordan Bo melihat satu meja makan siang yang mewah, ada banyak yang dia tidak tahu namanya, dia mengambil sumpit mengambil sesuatu seperti sayuran liar memasukkan ke dalam mulut, mengunyah sesaat, rasa yang aneh membuat dia mengerutkan kening, papa Han segera dengan gugup menanyakan: “Bagaimana? Tidak sesuai dengan selera?”

Jordan Bo melihat tampilan hati-hati pria yang termasuk mertua di hadapannya ini, dalam hatinya sangat tidak nyaman malah memaksa mengembalikan keningnya,”Paman, kamu tidak perlu sungkan, aku hanya merasa rasa ini sedikit aneh.”

“Aneh apa yang aneh, orang kota tidak pernah makan makanan pedesaan, ini adalah rumput akar telinga, nama ilmiahnya houttuynia cordata, bisa menghilangkan racun. Ini satu piring rumput aka telinga butuh mengali beberapa jalan sawah kecil baru bisa mengalinya. Seperti orang seperti dirimu yang sedikit-sedikit marah, seharusnya makan lebih banyak, bisa menghilangkan api dalam tubuh.” Sebenarnya dalam hati Stella Han sangat tidak nyaman, melihat tampilan papanya yang hati-hati, dia lalu marah, dia tidak ada kerjaan datang ke rumahnya jadi bos apa?

Jordan Bo membalikkan kepala melihatnya, mengeluarkan senyuman pertamanya hari ini malah seperti memiliki maksud, “Yang kamu katakana benar, belakangan ini amarahku sangat besar, sudah saatnya melepaskan api amarah.”

Stella Han menatap pandanganya panasnya yang berbeda, dia terkejut menyimpan kembali lehernya tidak berani berbicara lagi.

Pasangan Han suami istri saling bertatapan, merasa mereka berdua aneh, tapi tidak bisa mengatakan aneh dimana. Saat dua orang sedang ragu, Tiffany Song tiba-tiba berdiri, wajahnya sedikit merah, dia berkata: “Aku pergi mengambil nasi.”

Selesai mengatakan dia seperti kabur meninggalkan ruang tamu datang ke dalam dapur, dia masih merasakan pinggangnya kebas, Taylor Shen maniak ini, ruang tamu begitu banyak orang, dia malah berani mengulurkan tangan ke dalam bajunya.

Dia berdiri cukup lama di dalam ruang tamu, sampai rasa panas di telinganya hilang dia bru berbalik kembali ke ruang tamu, baru mengangkat langkahnya, dia lalu melihat Karry Lian berdiri disana, dia sedikit canggung, “Karry Lian, kamu datang mengambil nasikah? Aku bantu kamu.”

Karry Lian dengan datar melihatnya, “Tiffany, kamu memaafkan rasa sakit yang dia lakukan padamukah?”

Tiffany Song menundukkan pandangannya tidak tahu kenapa, dia tidak berani bertatapan dengan Karry Lian, dia adalah satu-satunya orang yang mengetahui kenapa dia ingin berpisah dengan Taylor Shen, ini juga yang membuat dirinya saat menghadapinya sedikit tidak bisa mengangkat kepala, “Karry Lian, ini adalah masalahku sendiri.”

Selesai mengatakan dia berjalan ke dalam ruang tamu, saat melewati sisi Karry Lian dia tiba-tiba mengulurkan tangan menggenggam pergelangan tangannya, dia berkata: “Tiffany, dia sudah menyakitimu sekali, jangan bersama dengannya.”

Tiffany Song belum sempat menjawab dari dalam dapur datang suara dingin menyindir, “Tuan Lian, apakah seharusnya memberikanmu sebuah sertifikat kebanggaan pakar perusak hubungan orang?”

Tiffany Song mengangkat kepala melihatnya lalu terlihat Taylor Shen berdiri di pintu masuk dapur, dia dengan tersadar melepaskan tangan Karry Lian, tidak ingin dia salah paham kembali menimbulkan pertikaian. Taylor Shen dengan langkah besar datang menagkap tangan Tiffany Song menariknya keluar halaman.

Karry Lian mengigit erat giginya, dia betapa ingin merebut kembali Tiffany Song dari sisinya tapi dia tidak memiliki posisi apapun berbuat seperti ini.

Tiffany Song dengan tersandung ikut di belakang Taylor Shen, “Taylor Shen, kamu gila apa, mereka masih makan, kamu mau membawa aku kemana?”

Tiffany Song menyadari Taylor Shen langsung membawanya ke arah jalan besar, dia membalikkan kepala melihat rumah kecil keluarga Han yang semakin lama semakin jauh dalam hatinya dengan tidak jelas menjadi gugup. Waktu itu karena masalah Karry Lian bertengkar masih terbayang, apa hari ini masih akan kembali terulang?

Langkah kaki Taylor Shen tidak berhenti, melihat Karry Lian dan dia berdiri bersama dia seperti terjatuh ke dalam ember cuka, hatinya sangat tidak senang, dia dengan tidak senang berkata: “Air cuka sudah membuat kenyang, masih makan apa?”

“……” Tiffany Song melihat langkah kakinya yang tidak sedikitpun berhenti, dia melihat pohon besar di hadapannya, tiba-tiba mengulurkan tangan memeluk batang pohon, tidak bersedia kembali berjalan satu langkah, “Kamu tidak ingin makan, aku masih lapar, kamu lepaskan aku!”

Taylor Shen tidak dapat menariknya lalu takut menarik paksa akan menyakitinya. Dia membalikkan kepala melihatnya memeluk batang pohon menipu, tidak tahu kenapa ingin tertawa, dia melepaskannya, dengan bercanda berkata: “Tiffany Song, ada tidak orang memberitahumu, kamu menipu seperti seekor anjing yang tidak memiliki aturan.”

“Kamu baru anjing tidak ada aturan, seluruh keluargamu adalah anjing yang tidak ada aturan.” Tiffany Song dengan erat memeluk batang pohon, dia melihat diantara keningnya bercampur kabut dia dengan tidak tenang menundukkan mata.

Saat ini saat dia menghadapi suasana baik buruknya, selalu merasa sangat ketakutan, sedikit benci, bukan tercipta satu malam juga tidak akan hilang dalam satu malam. Dia dan dirinya, tidak peduli bagaimana juga tidak dapat kembali ke kemesraan dahulu, dipikirkan lalu merasa sangat menyedihkan.

Sepasang tangan Taylor Shen melipat di dada, dengan datar melihatnya, suara yang dingin bercampur ancaman, dia berkata: “Jalan sendiri, atau diangkat pergi olehku?” menjadi ironis.

Tiffany Song dengan erat memelut batang pohon seperti menangkap jerami penolong yang terakhir, nada bicaranya sangat bertekad, berkata: “Aku tidak pergi denganmu!”

Taylor Shen dengan dingin menatapnya, setelah cukup lama dia langsung bertindak, membungkukkan badan mengangkatnya di atas pundak. Tiffany Song terlalu terkejut, sepasang tangannya segera menarik bajunya, dia dengan kesal berkata: “Taylor Shen, turunkan aku, haiz, rok sudah ditiup oleh angin, aku sudah habis dilihat…...”