You Are My Soft Spot - Bab 327 Paparan Foto Tak Senonoh dan Serangan Balik (3)

Vero He memalingkan kepala, menatapnya, "Hmm?"

"Aku mencintaimu, Tiffany, aku mencintaimu!" Selain kalimat ini, dia tidak tahu apa lagi yang bisa dikatakannya, agar bisa membuatnya mengerti perasaannya.

Jantung Vero He berdebar kencang, seakan-akan terdapat seekor kelinci yang lincah dan terus melompat, berkata dengan sedikit malu: "Aku tahu, aku selalu mengetahuinya."

"Pergilah, sarapan akan segera siap." Taylor Shen melambaikan tangan terhadapnya, menutup pintu, membalikkan badan berjalan kembali ke depan kompor, sedikit terisak. Sang pria selalu khawatir cinta yang diberikan pada sang wanita tidak cukup banyak, ataupun tidak sebanding dengan banyaknya cinta yang diberikan oleh sang wanita, mulai sekarang, dia harus semakin mencintainya, baru bisa menebus segala luka yang pernah dialaminya.

Vero He melihat pintu kamar yang tertutup rapat, terus merasa Taylor Shen yang hari ini sangatlah aneh, dia menggelengkan kepala, apakah dirinya telah berpikiran berlebihan? Sang wanita membalikkan badan berjalan ke atas, pergi membangunkan Jacob Shen.

......

Di dalam vila, berita utama di televisi dan koran telah terlihat oleh Angelina Lian, berita hari ini sudah panas karena Vero He yang terkenal, ternyata foto di tangan Karry Lian, adalah fotonya yang bugil.

Melihat kualitas gambar ini, sungguh sangat mencengangkan.

Angelina Lian membuka Wechat, momen di Wechat juga telah panas akan berita ini, dia bergegas mengunduh fotonya ke dalam ponsel, setelah selesai mengunduhnya, segera membalikkan badan naik ke atas, mengambil laptop membuat akun palsu, berniat menggunakan identitas beranonim untuk menyebarkan gosip buruk Tiffany Song.

Tapi saat dia baru saja membuat akun baru, semua foto itu malah langsung menghilang, tidak peduli seberusaha apa dia mencarinya, tetap tidak mampu menemukannya.

Dia teringat dengan semua foto yang telah diunduh dalam memori ponsel itu, langsung disambungkan dengan memori, dan mengirimkan fotonya ke laptop, menyebarkan fotonya ke suatu platform media sosial di Kota Tong, namun fotonya langsung menghilang dalam waktu tidak sampai 5 detik, dia kembali memperbarui halaman, akun palsunya malah telah dibekukan.

Dia merasa kesal hingga menggertakkan gigi, pengaruh Taylor Shen di Kota Tong sungguh tak bisa diremehkan, dengan mengandalkan beberapa temannya itu, dia langsung bisa melakukan apa saja dalam Kota Tong. Karena tidak mampu mencela Tiffany Song, dia merasa sangat kesal.

Tapi dengan begini, dia telah merasa yakin, di tangan Karry Lian memang terdapat foto yang mampu mengancam Tiffany Song, asalkan dia mampu mendapatkan foto dengan kualitas gambar yang lebih baik, dia tidak percaya Taylor Shen tidak akan menuruti segala perintahnya.

Asalkan dia merasa Taylor Shen mau tak mau harus mengalah terhadapnya, darah di sekujur tubuhnya langsung mendidih. Sudah berapa tahun berlalu, dalam hatinya selalu ada sebuah impian, meskipun Taylor Shen pernah hampir membuatnya mati, tapi impiannya tetap tidak berubah.

Seumur hidup ini, kalau dirinya tidak mampu mendapatkan sang pria untuk sekali pun, mati pun dia tidak akan menerimanya!

Saat berpikir seperti ini, dia spontan merasa sangat bersemangat, sekarang asalkan berhasil mendapatkan ponselnya Karry Lian, mengambil foto yang ada di dalam, dia akan selangkah semakin dekat dengan impiannya. Sedangkan Tiffany Song, nama baiknya sekarang sudah hancur lebur, dia tidak keberatan untuk menambah masalah pada Tiffany Song.

Mata Angelina Lian melintas secercah cahaya yang licik, mengambil ponsel membalikkan badan dan keluar rumah.

Setelah Karry Lian selesai melakukan semuanya, dia terus menunggu, menantikan tumbangnya Tiffany Song, menantikan kedatangannya untuk berlutut memohon ampun padanya. Dia hanya menyebarkan foto dengan kualitas gambar yang tidak begitu baik, hanya ingin memberikan peringatan terhadapnya, kalau dia berani tidak datang mencarinya, maka dia akan memberikan foto dengan kualitas yang lebih tinggi.

Sebagai seorang pria yang memiliki rasa posesif, dia tidaklah ingin memperlihatkan foto ini kepada pria lain, membuat mereka memunculkan impian licik untuk mendapatkannya.

Karry Lian tidaklah mampu menahan perasaan seperti itu, jadi sang wanita harus datang mencarinya dengan penurut, lalu menundukkan kepala dan menyanjungnya tinggi-tinggi.

Karry Lian yang pada saat ini, sudah mendekati orang psiko, matanya penuh dengan cahaya dendam, asalkan telah membereskan Taylor Shen, memusnahkan rintangan ini, maka Tiffany Song akan menjadi miliknya, dan tidak akan ada lagi orang yang akan datang merebutnya darinya!

Karry Lian mengangkat lengan melihat jam tangan, sudah hampir jam 12, paling lambat jam 12, Tiffany Song pasti akan muncul di hadapannya dengan kebersediaan sendiri, berkata padanya, bahwa dialah yang baru merupakan pria yang paling dicintainya, selamanya tidak akan sanggup menjauh darinya.

Saat berpikir seperti ini, spontan dia merasa senang, penampilannya yang sekarang, benar-benar tidak cocok untuk bertemu dengan Tiffany Song, mungkin saja akan menakutinya. Tidak boleh, dia mana boleh sampai menakutinya? Dia harus keluar dari rumah sakit, harus pulang ke rumah, harus beres-beres dan merias diri sejenak.

Karry Lian membuka selimut hendak menuruni ranjang, namun pandangan mata terasa pusing sejenak, kepalanya telah mengalami geger otak ringan akibat hajaran Taylor Shen, dia mencoba menstabilkan kondisinya, bersandar di ujung ranjang, tubuhnya sangat merasa tidak nyaman.

Dia tahu dirinya tidak boleh memaksakan diri, kalau tidak, tubuhnya akan terluka, dan mana mungkin lagi dia bisa memiliki waktu untuk menua bersama dengan Tiffany?

Karry Lian memejamkan mata, lalu mengambil ponsel, menelepon asistennya, menyuruhnya untuk mengantarkan satu set tuxedo kemari. Jika tidak bisa keluar rumah sakit, setidaknya dia harus menata dirinya hingga terlihat sedikit tampan.

Asistennya awalnya hendak mengatakan sesuatu, tapi Karry Lian telah menutup panggilan, sang asisten menghela napas, semakin lama semakin terasa aneh, CEO Lian bagaikan telah kesurupan, sudah berbeda dengan yang biasanya.

Pagi hari jam 10, Presdir Liu membawakan stempel dan muncul tepat waktu di rumah sakit, dia membawakan sebuket bunga, membawakan beberapa kotak obat penutrisi, memberi perhatian terhadap Karry Lian, "CEO Lian, kamu harus memperhatikan kesehatan, lain kali harus menyertakan bodyguard saat keluar rumah, untuk menghindari terjadinya kembali hal seperti ini."

Karry Lian dengan tatapan mata yang dingin meliriknya sejenak, nada bicaranya tidak begitu normal, sedikit memancarkan keganjilan, "Presdir Liu telah khawatir berlebihan, hal seperti ini tidak akan terjadi untuk kedua kalinya."

Presdir Liu tersenyum, lalu duduk di kursi yang ada di samping, "CEO Lian, aku telah membawakan semua bendanya, kita bisa langsung menandatangi semua surat kerja samanya, ini adalah surat kontraknya, coba kamu lihat."

Presdir Liu memberikan sebuah dokumen ke hadapan Karry Lian, Karry Lian menerimanya, dengan cepat membacanya, isi dari dokumen sesuai dengan kesepakatan yang telah dibahas di antara mereka berdua sebelumnya di lapangan golf, setelah selesai melihat dokumen, berkata: "Tidak masalah, saat asistenku mengantarkan ceknya kemari, mari kita langsung menandatanganinya."

Presdir Liu menganggukkan kepala, tidaklah buru-buru dan mendesaknya, waktu kembali berlalu selama setengah jam, baru sang asisten datang, dia menyerahkan tuxedonya kepada Karry Lian, Karry Lian melihatnya sekilas, meletakkannya di ujung ranjang, bertanya: "Ceknya sudah bawa belum?"

"Sudah." Asistennya memberikan cek kepadanya, ini adalah cek yang diberikan padanya oleh Departemen Keuangan.

Karry Lian menerima ceknya, lalu memberikannya pada Presdir Liu, berkata: "Kamu pastikanlah asli atau palsunya ini, kalau sudah tak ada masalah, mari kita menandatangani kerja samanya."

Presdir Liu mengeluarkan ponsel, memindai kode bar yang ada di cek dengan ponselnya, tidak lama kemudian, pemberitahuan dari keaslian ceknya keluar, dia berkata dengan sangat bersemangat: "Ceknya tidak bermasalah, kita sudah boleh menandatanganinya."

Surat kontrak aslinya terdiri dari dua buah dengan isi yang sama, keduanya saling bertandatangan di atas surat kontrak, lalu saling bertukar surat, dan bertandatangan sekali lagi, lalu masing-masing memegang satu surat kontrak, Presdir Liu menyerahkan surat pengalihan saham kepadanya, dan saling berjabat tangan dengan Karry Lian, "CEO Lian, senang bisa saling bekerja sama."

Karry Lian sedikit menganggukkan kepala, lalu Presdir kembali mengucapkan kalimat menyuruhnya untuk merawat kesehatan dengan baik, setelah itu baru mengambil ceknya dan pergi. Masuk ke dalam mobil, dia langsung menyuruh supir pergi ke bank, mencairkan ceknya menjadi uang tunai, menghindari terjadinya kecurangan dari Karry Lian.

Karry Lian membuka surat pengalihan saham, melihat saham sebesar 15% yang tertera di atas, pancaran sinar di matanya menjadi lebih membara, di tambah dengan saham sebesar 20% di tangan Angelina Lian, juga pembelian saham pecahan kecil yang diakuisisi dengan tindakan besar-besaran belakangan ini, saham di tangannya saat ini sudah ada sebanyak 40%, tidak berselisih banyak dengan saham yang dimiliki oleh Taylor Shen, asalkan dia bisa mendapatkan 6% saham lagi, maka dia bisa langsung menendang Taylor Shen keluar dari Shen's Corp.

Dalam waktu dekat ini, dia ingin membuat Taylor Shen merasakan perasaan tak memiliki apapun.

Tidak, salah, juga anak itu, 6 tahun lalu tidak berhasil membuatnya mati di tempat asing, sekarang dia juga tidak akan membiarkan dia tetap hidup. Itu adalah anak haramnya Tiffany Song dan Taylor Shen, dia tidak akan pernah membiarkannya hidup.

Asisten melihat ekspresinya yang tiba-tiba berubah menjadi sinis, hatinya spontan merasa tidak tenang, "CEO Lian, Anda beristirahatlah dengan baik, aku pergi dulu."

Karry Lian dengan sinis melihatnya sejenak, lalu berkata dengan dingin: "Enyah!"

Sang asisten dengan buru-buru membalikkan badan dan pergi, tidak berani melapor padanya tentang kejadian tadi pagi, takut akan membuat dirinya berhadapan dengan pistol.

Karry Lian mengambil surat pengalihan saham, bahkan masih saja bermimpi telah mendapatkan Tiffany Song, dan membuat Taylor Shen kehilangan segalanya, tapi sama sekali tidak tahu, bahwa Tiffany Song sama sekali tidak memiliki kesempatan untuk melihat koran dan berita.

Dia bangun dan turun dari ranjang, berusaha menahan rasa pusing dan mual, untuk melepaskan baju pasien, mengenakan tuxedo, bahkan sampai pergi ke toilet untuk menata rambutnya dengan rapi, dan menantikan kedatangan Tiffany Song.

Namun, sebelum Tiffany Song tiba, malah Silver Eagle yang duluan datang. Kota Tong telah menjadi kacau berantakan di pagi hari, dia baru saja kembali dari Perancis, saat melihat foto setengah bugilnya Tiffany Song, dia merasa sangat terkejut, langsung bergegas menyetir mobil untuk datang.

Di tengah perjalanan, dia menerima panggilan telepon dari Departemen Keuangan, mengatakan Karry Lian telah mengambil sebuah cek berisi uang sebesar 2 miliar dari Departemen Keuangan, dia segera menyuruh orang untuk membekukan cek itu, tapi semua sudah terlambat, pihak bank sana mengatakan ceknya telah dicairkan, tidak bisa dibekukan lagi.

Dia merasa begitu panik hingga terus mengeluarkan keringat, kemudian menghubungi asistennya Karry Lian, setelah itu baru mengetahui dia sedang berada di rumah sakit, Silver Eagle langsung bergegas datang kemari, lalu terlihat Karry Lian mengenakan tuxedo, duduk dengan baik di sofa, wajahnya yang tampan dihajar hingga terlihat memprihatinkan.

Dia melongo sejenak, kemudian berkata: "Aku dengar-dengar, kamu sudah menandatangani surat kerja sama dengan Presdir Liu?"

"Benar, hak saham sudah didapatkan, asalkan bisa mendapatkan 6% saham lagi, aku bisa langsung membuat Taylor Shen kehilangan segalanya." Karry Lian berkata dengan arogan, seakan-akan dia sudah mampu melihat penampilan Taylor Shen yang menyedihkan karena kehilangan segalanya.

Silver Eagle memukul pahanya, membentaknya: "Kamu pikun ya, kamu tahu tidak apa yang telah kamu lakukan? Aku rasa kamu telah dibutakan oleh kecemburuan."

Karry Lian melihatnya dengan dingin, bersikap seperti seorang psiko yang elegan, berkata: "Bukankah kantor pusat di Amerika menyuruhku untuk mengakuisisi Shen's Corp tanpa peduli seberapa besar pengorbanan yang harus dibayar? Aku sekarang hanya sekedar mengikuti keinginan mereka, kamu punya hak apa mengomentariku?"

"Aku baru saja mengetahui bahwa Bright Asia Corp. yang didanai oleh suatu konsorsium dari Perancis, merupakan properti pribadi di bawah nama Taylor Shen, Bright Asia Corp. terkenal dengan modal ventura, tidak ada satupun orang yang tidak mengetahuinya di Paris dalam Negara Perancis, perusahaan ini memiliki aset senilai ratusan miliaran, kamu kira dia akan membiarkan Shen's Corp. dia dibeli dengan mudah begitu saja? Dia sekarang hanya sekedar sedang memancing musuh untuk terjerumus semakin dalam ke jebakan, belalang mengincar tonggeret, tak sadar adanya burung pemangsa di belakang, kamu mengerti tidak?" Silver Eagle begitu panik hingga urat di kening bermunculan.

Dengan aset Taylor Shen yang besar ini, sangat mudah baginya untuk menelan beberapa perusahaan seperti Digital World Corp., tapi dia terus tidak melakukannya, karena ingin menggunakan tenaga yang paling kecil untuk mewujudkan keuntungan paling besar.

Karry Lian telah mengeluarkan dana sebesar 2 miliar untuk mengakuisisi saham Shen's Corp. sebesar 15%, hampir sepenuhnya mengosongkan keuangan di Digital World Corp., tanpa harus mengeluarkan tenaga yang besar, Taylor Shen langsung bisa membuat Digital World Corp. menghilang dari Kota Tong.

Hati Karry Lian sangat terkejut, mereka sebelumnya pernah menyelidiki Taylor Shen, tahu bahwa dia pernah membangun bisnis baru di Perancis, tapi kesuksesannya tidak besar, inilah alasan kenapa dia kembali untuk mengambil alih Shen's Corp., mereka sama sekali tidak tahu dia masih memiliki sebuah properti perusahaan yang bernilai ratusan miliaran, properti senilai ratusan miliaran, konsep apa ini? Takutnya bahkan konsorsium misterius di Amerika pun, tidak akan berani beradu secara keras dengannya.

Dalam waktu 6 tahun, bagaimana caranya Taylor Shen bisa melakukannya? Bagi orang biasa, ini sangat mustahil.

Meskipun hatinya merasa sangat kaget, tapi tetaplah tidak bersedia mengakui kenyataan, berkata: "Untuk apa takut? Di belakang masih ada konsorsium dari kantor pusat di Amerika sebagai penopang kita, mereka tidak akan membiarkan Digital World Corp. menghilang begitu saja. Kalaupun menghilang, dan kehilangan segalanya, kita juga harus tetap bisa mendapatkan sahamnya Shen's Corp."

Silver Eagle tidak menyangka dia akan membulatkan tekad untuk berjuang mati-matian, dia mundur beberapa langkah, merebah duduk di sofa, "Karry, kamu terlalu gila, kamu tahu tidak tindakanmu ini tetap tidak akan bisa melukai Taylor Shen sedikit pun? Yang terluka hanya akan merupakan kita sendiri."

Karry Lian tersenyum dingin, "Silver Eagle, kamu jangan terus meninggikannya dan meremehkan dirimu sendiri, memangnya seberapa hebatnya Taylor? Kartu andalan yang ada di tanganku, bisa membuatnya menyerahkan Bright Asia Corp. dengan penurut."

Silver Eagle menggelengkan kepala, dia masih belum tahu seberapa gawatnya masalah ini, sebuah kesenangan sesaat, hanya akan membuatnya terjerumus dalam lubang, "Karry, di tengah perjalanan, pihak dari kantor pusat di Amerika telah meneleponku, kalau kamu benar-benar telah mengambil uang sebesar 2 miliar untuk membeli sahamnya Shen's Corp., mereka akan menarik kembali jabatan CEO yang kamu duduki, dan menyuruhku untuk menggantikannya untuk sementara."

Karry Lian dengan terkejut melihatnya, matanya bagaikan telah berkobar gumpalan api, "Kamu sekarang ingin memberontak, dan berebutan jasa denganku?"

Silver Eagle tak berdaya melihatnya, "Aku tidaklah ingin berebutan jasa denganmu, melainkan untuk membereskan kapal pecah."

"Haha!" Karry Lian tertawa dingin, "Dulu saat kita saling bersekutu, kita sudah sepakat untuk membuat Taylor mati tanpa memiliki tempat untuk menguburnya, sekarang saat impian ini sudah hampir tercapai, kamu malah ingin menendangku keluar dari arena? Aku sungguh sia-sia telah mempercayaimu."

"Keadaan sudah seperti ini, tapi kamu masih belum menyadari di mana letak kesalahanmu, Karry, kamu tidak pernah mempertimbangkan segala hal demi keuntungan perusahaan, menggunakan uang sebesar 2 miliar untuk mengakuisisi 15% saham Shen's Corp., kamu hanya memanfaatkan perusahaan untuk mencapai keuntungan pribadimu, dulu sudah pernah kukatakan, kamu terlalu buru-buru untuk ingin menghancurkan Taylor, lalu merampas Tiffany kembali."

Memangnya dulu saat kamu bersekutu denganku, bukanlah untuk membalas dendam kakakmu? Sekarang aku sudah berada dalam arena, jangan mimpi kamu bisa membuatku keluar." Karry Lian mendadak berdiri, begitu emosi hingga kepalanya pusing, dia bergegas menopang keningnya, namun kembali bagian lukanya kembali tersentuh, membuatnya merasa kesakitan.

Segala hal begitu tidak lancar, membuatnya naik pitam hingga menghempaskan tendangan ke meja, namun saat kakinya menendang meja, malah kembali terluka, amarahnya bertambah besar, berkata dengan membentak: "Seseorang, lemparkan semua benda ini keluar."

Bodyguard yang berjaga di luar segera masuk, dengan waspada mengangkat mejanya keluar.

Silver Eagle memandangnya, beberapa saat kemudian, baru dia berkata: "Kamu tinggal di rumah sakit, tapi masih berpakaian seperti itu, aku tebak, kamu pasti sedang menunggu Tiffany bukan, dia tidak akan datang."

"Kamu bilang apa? Kenapa kamu bisa tahu dia tidak akan datang?" Tatapan mata Karry Lian yang tajam bagaikan jarum menatapnya, Bagaimana mungkin dia tidak akan datang? Kalau dia berani tidak datang, maka dirinya akan menyebarkan foto dengan kualitas lebih baik, nantinya, kesan dia dalam hati Taylor Shen pasti akan hancur lebur, dia sama sekali tidak mungkin akan membiarkan hal seperti ini terjadi, jadi dia pasti akan datang.

"Kamu berada di rumah sakit, pasti masih belum tahu, foto bugil Tiffany yang disebarkan di internet pagi tadi, dalam waktu satu jam, langsung menghilang dari internet, seluruh akun yang pernah merepost foto ini telah dibekukan, dalam waktu dua jam, seluruh koran telah ditarik kembali dan habis dibakar. Bahkan siaran televisi yang pernah menyiarkan berita ini, telah diberhentikan semuanya sekaligus. Taylor Shen baru saja kembali ke Kota Tong tidak begitu lama, mungkin saja kemampuannya masih belum begitu mendalam, tapi para temannya itu, semuanya tidaklah bisa diremehkan. Aku tebak, Tiffany harusnya belum sempat melihat semua foto itu, dia juga tidak mungkin akan menyerahkan dirinya sendiri." Silver Eagle melihatnya dengan tatapan kasihan.

Pria yang tergila-gila pada cinta ini, cepat atau lambat, dia pasti juga akan mati di hadapan cinta yang dianggapnya benar.

Kepala Karry Lian begitu sakit, sambil menggelengkan kepala sambil mundur ke belakang, "Tidak mungkin, Taylor Shen tidaklah memiliki kemampuan sebesar itu, tidak mungkin!"

"Kalau tidak percaya, kamu boleh segera menelusurinya di internet, foto di internet telah dihapuskan hingga begitu bersih, kamu juga boleh menelepon menanyakan pihak siaran televisi, apakah berita yang disiarkan pagi ini telah dihentikan atau tidak, kamu juga boleh menyuruh asistenmu untuk pergi membeli koran, lihat apakah korannya masih terdapat foto Tiffany yang tak senonoh tidak."

Karry Lian tidak percaya Taylor Shen akan secepat itu, terjadinya hal sebesar ini, asistennya malah sama sekali tidak mengatakan satu patah kata pun terhadapnya, sungguh sialan!

Silver Eagle melihat penampilannya yang mengila, berkata sambil menghela napas: "Karry, kamu telah sepenuhnya membangunkan seekor binatang buas, jagalah dirimu baik-baik."

Karry Lian duduk di ranjang, dia tidak percaya! Dia mengeluarkan ponsel, segera menelusurinya, menyadari di internet sama sekali tidak ada foto yang hendak ditemukan, kenapa bisa begini, benar-benar tidak ada!

Merasa kesal dan menghajar kasur, meraung karena tidak bersedia menerima kenyataan, tidak, dia tidak akan mengakui kekalahan dengan mudah begitu saja, meskipun harus beradu hingga tenaga terkuras habis, dan menjadi seorang iblis yang membuat orang merasa ketakutan.

......

Taylor Shen telah selesai memasak mie, ini adalah mie telur yang sederhana, dia menghidangkannya keluar, lalu ponselnya berdering, mengambilnya, melihat ke arah lantai 2 sekilas, kemudian membalikkan badan pergi ke dapur untuk mengangkat panggilan, perkataan orang itu mengandung logat Inggris, pelafalannya dalam berbicara mandarin tidaklah begitu fasih, "Aku setuju untuk bekerja sama denganmu, mulai dari sekarang, jika bisa mencabut segala jabatan Karry Lian, dia tidak akan mendapatkan perlindungan dari keluarga kami lagi."

Tatapan mata Taylor Shen begitu dingin, setelah berbincang-bincang sejenak, dia menutup panggilan, lalu mendengar suara langkah kaki dari atas, dia langsung memasukkan ponselnya ke dalam kantong, membalikkan badan dan keluar.

Jacob Shen masih sedang menggosok matanya, terlihat masih kantuk, saat melihat Taylor Shen melihatnya dengan tatapan mata yang dingin, rasa kantuknya langsung dikagetkan, dengan lantang memanggilnya sejenak, "Papa, selamat pagi!"

Taylor Shen mengalihkan pandangan, mata yang bertatapan dengan Vero He begitu lembut hingga mampu meneteskan embun, berkata: "Kemari dan makan sarapan, mienya sudah hampir mengembang."

Vero He menggandeng tangan Jacob Shen berjalan ke sana, menarik kursi dan duduk, melihat mie yang ada di mangkuk, begitu harum menggoda. Vero He mengambil sumpit dan mulai makan, Taylor Shen duduk di sampingnya, terus menatapnya tanpa mengalihkan pandangan, "Enak tidak?"

Vero He menganggukkan kepala, "Enak!"

"Kalau begitu makanlah lebih banyak, kalau tidak cukup, di mangkukku masih ada." Tatapan mata Taylor Shen begitu lembut, suaranya mengandung rasa kasih sayang.

Vero He menggelengkan kepala, "Sudah cukup, kamu cepatlah makan, sudah tidak enak jika mienya mengembang."

Taylor Shen mengambil sumpit dan mulai makan, setelah makan dua suap, dia berhenti, memandang sang wanita dengan tatapan membara, berkata: "Tiffany, aku telah menyuruh Cristian untuk membeli tiket pesawat menuju Paris sore nanti, kamu dan Jacob kembalilah ke Perancis sore ini."

Novel Terkait

Penyucian Pernikahan

Penyucian Pernikahan

Glen Valora
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Doctor Stranger

Doctor Stranger

Kevin Wong
Serangan Balik
4 tahun yang lalu
Takdir Raja Perang

Takdir Raja Perang

Brama aditio
Raja Tentara
4 tahun yang lalu
Step by Step

Step by Step

Leks
Karir
4 tahun yang lalu
The True Identity of My Hubby

The True Identity of My Hubby

Sweety Girl
Misteri
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Tak Biasa

Cinta Yang Tak Biasa

Wennie
Dimanja
4 tahun yang lalu
The Great Guy

The Great Guy

Vivi Huang
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Denny Arianto
Menantu
5 tahun yang lalu