You Are My Soft Spot - Bab 158 Siapa Yang Terbiasa Dengan Tempramen Buruk Tiffany Song? (1)

Di pagi subuh, ketika cahaya matahari menyinari tempat tidur, Taylor Shen pun terbangung dari tidur lelapnya, ia kemudian mengulurkan tangannya dan mengelus sisi tempat tidur di sampingnya, tangannya mendapati keadaan yang kosong. Ia pun langsung membuka lebar matanya.

Sisi tempat tidur yang berada di sampingnya itu tertata rapi, pakaian tidur yang Tiffany Song kenakan kemarin malam tersusun rapi di atas bantalnya. Ia pun langsung duduk, lalu langsung berlari keluar dari kamar tidur utama sebelum ia sempat mengganti pakaiannya.

Di taman bunga di lantai bawah, Tiffany Song yang sedang mengenakan pakaian olahraga yang tipis terlihat sedang berlari pagi, menyambut cahaya matahari pagi. Seluruh tubuhnya dipenuhi tetesan keringat yang terlihat seperti hujan, kedua pipinya terlihat memerah sehat. Ia sudah memikirkannya, daripada ia terus melemas dan mengkhawatirkan hal yang belum pasti, ia lebih memilih untuk hidup dengan penuh semangat.

Tuhan pasti akan memberikan sedikit keberuntungan bagi orang yang hidup dengan bersemangat, misalnya tubuh yang sehat, perasaan yang senang, sebenarnya semua itu sudah sangat membahagiakan.

Taylor Shen berdiri di depan salah satu jendela di ruang tamu, ia menatap ke arah wanita yang sedang berlari pagi di luar jendela, Bibi Lan berdiri di belakangnya dan bertanya,”Tuan, pukul berapa sarapan disajikan?”

Taylor Shen melihat jam tangan di lengannya, waktu baru saja menunjukkan pukul tujuh. Ia kemudian menjawab,”Pukul tujuh lewat empat puluh menit.”

Bibi Lan menganggukkan kepalanya, ketika ia hendak kembali ke dapur untuk mempersiapkan sarapan, Taylor Shen tiba-tiba memanggilnya kembali dan bertanya,”Pukul berapa nyonya bangun tadi?”

“Setengah tujuh, ia sudah berlari selama setengah jam,”Bibi Lan menatap kea rah wanita yang mengenakan pakaian olahraga berwarna merah mawar. Cahaya matahari pagi menyinari tubuhnya yang bersemangat.

“Baik, aku mengerti,”ucap Taylor Shen yang kemudian berpaling dan berjalan ke arah pintu.

Bibi Lan berdiri di depan jendela tersebut dan melihat ke arah mereka yang berlari bersama, ia pun menggelengkan kepalanya dan tersenyum. Kemajuan hubungan antara Tuan dan Nona Song cukup baik, ia mengira ia salah mendengar kemarin malam, namun, ia baru saja mendengar Taylor Shen memanggil Tiffany Song sebagai “Nyonya”. Sepertinya, hal baik akan segera menghadiri mereka.

Ia kemdian berpaling dan melihat Angelina Lian yang berdiri di anak tangga di lantai dua, walaupun berjarak cukup jauh, ia dapat merasakan tatapannya yang dipenuhi kebencian, ia kembali menatap lelaki dan wanita yang berlari bersama di luar jendela dan hanya bisa menggelengkan kepalanya sambil menghela nafas.

Taylor Shen berlari ke samping sisi Tiffany Song, lalu menatap kea rah wajahnya yang sedikit memerah, pipinya dipnuhi dengan tetesan keringat yang bergantungan, lalu terdengar suara pernafasannya yang sedikit tergesa-gesa, ia pun merasa lega,”Mengapa kamu teringat untuk olahraga pagi?”

“Aku tidak bisa tidur, ditambah lagi, aku merasa stamina tubuhku sudah menurun, jadi, aku memutuskan untuk lari meningkatkan kesehatan tubuhku, ketika tubuh sudah sehat, aku baru bisa bekerja keras demi impianku, bagaimana menurutmu?” Tiffany Song terdengar tergesa-gesa setelah berbicara.

Taylor Shen kemudian menatapnya setuju,”Panggil aku besok pagi, kita akan olahraga bersama, ada sebuah tempat yang paling baik untuk olahraga pagi di sekitar sini.”

“Apakah kamu berjanji untuk menemaniku setiap hari?” Tiffany Song berpaling ke arahnya.

Taylor Shen tidak menjawabnya dan bertanya kembali kepadanya,”Apakah kamu berjanji untuk bangun pagi setiap harinya?”

“......,”Tiffany Song mengerutkan bibirnya, lalu menjawabnya dengan tidak senang,”Kamu terlalu menyepelekanku, aku pasti akan berusaha mempertahankannya.”

“Kalau begitu, aku berjani untuk akan menemanimu berolahraga pagi setiap harinya, stamina tubuhmu memang sudah sedikit terlalu lemah, belum cocok untuk melahirkan seorang anak. Mulai saat ini, kita harus bersiap-siap demi anak, harus bertahan berolahraga.”

“......,”Tiffany Song benar-benar tidak tahu harus berkata apa, ia hanya ingin hidup dengan penuh semangat, namun ia langsung mengungkit bahwa ia harus melahirkan seorang anak, ia memang seorang pengusaha yang selalu saja memikirkan keuntungan dirinya sendiri setiap saat.

Tiffany Song tidak menolaknya, tidak peduli bagaimanapun ia memikirkannya, tujuannya tetap saja untuk melatih tubuhnya, ia kemudian perlahan berhenti, mengangkat tangannya dan melihat jam tangannya, waktu sudah menunjukkan pukul tujuh lewat sepuluh menit, ini adalah hari pertama ia berolahraga, ia tidak ingin berlari terlalu lama, supaya ia tidak akan mengalami keberatan ketika bangun besok pagi.

Ia berjalan perlahan mendekati sisi taman bunga, mengatur nafasnya, lalu meregangkan semua ototnya, supaya betisnya tidak menegang.

Taylor Shen juga berhenti, lalu berjalan di sisinya, cahaya matahari yang berwarna kuning memanjangkan bayangan tubuh mereka, Tiffany Song kemudian berkata,”Taylor Shen, apakah Winner Group kini tetap menjadi milikku?”

“Iya, kenapa kamu menanyakannya?”

“Aku berencana untuk pergi bekerja ke Winner Group, aku tidak mempunyai pekerjaan di Shen’s Corp.,”Tiffany Song pernah memikirkannya sebelumnya, semua pekerjaannya memperlukan spesialis diri, ia tidak dapat terus menempel dengan Taylor Shen untuk seumur hidupnya, ia harus mempunyai pekerjaannya sendiri, mempunyai impiannya sendiri.

Taylor Shen mengerutkan alisnya, menghentikan langkahnya, lalu menatapnya tajam, Tiffany Song juga berdiri diam dan menatapnya,”Mengapa kamu harus pergi ke Winner Group? Apakah kamu merasa kurang baik menetap di sisiku?”

“Aku baru saja mengatakannya, aku ahli dalam bidang desain, tetapi aku menjadi sekretaris yang menempel padamu di Shen’s Corp., kamu juga tahu jelas bahwa aku tidak bisa melakukan apapun, aku juga tidak akan bisa membantumu, jika terus seperti ini, aku dapat kehilangan diriku sendiri, maka sebaiknya aku kini berusaha sendiri sehingga aku tidak akan kehilangan diriku di sampingmu,”Tiffany Song memasukkan kedua tangannya ke kantung pakaian olahraganya dan terlihat biasa saja, namun, sebenarnya terlihat sangat keras kepala.

Kerutan alis Taylor Shen semakin menegang, ia pun mengerutkan bibirnya,”Tiffany, kamu akan mempelajari semakin banyak hal jika kamu semakin dekat dengan pusat kekuasaan, Winner Group adalah milikmu, kamu tetap harus menghadapinya sendiri nantinya, hal-hal yang kamu pelajari selama mendampingiku dapat membantumu, jika kamu kembali sekarang, sekalipun kamu berhasil menajdi kepala desainer, kamu tetap saja akan berjarak sangat jauh dari kekuasaan utama Winner Group, apakah kamu mengerti?”

“Aku tahu kamu membiarkanku di sisimu karena kamu ingin mendidikku menjadi seseorang yang bertalenta dalam mengatur, kamu mungkin merasa impianku kurang ambisius, tapi kini, hal yang paling ingin kulakukan adalah menjadi kepala desainer,”Tiffany Song kira dirinya tetap tidak akan pernah menjadi orang seperti Taylor Shen, impian tidak pernah dikelompokan, ia tentu saja ingin melakukan hal yang ia inginkan.

“Terlebih lagi, dengar-dengar, pasangan yang terus bersama setiap harinya akan mudah kelelahan, jika suatu hari kamu melepaskanku, aku akan merasa sangat sedih, jadi, kita harus mempunyai sedikit jarak, jarak yang menyebabkan keindahan,”ucap Tiffany Song sambil tersenyum.

Kalimat ini benar-benar membuat Taylor Shen merasa tidak tenang, ia merasa Tiffany Song seakan-akan sedang bersiap-siap untuk meninggalkannya,”Tiffany, apakah kamu ingin menjaga jarak hanya karena aku berkata bahwa aku ingin menunda pernikahan kemarin malam?”

Tiffany Song sebenarnya tidak dapat tidur dengan nyenyak kemarin malam, setelah Taylor Shen tertidur lelap, ia terus membuka matanya. Ia sedang memikirkan masa depannya, ia sudah terlalu bergantung kepadanya, ini bukanlah sebuah hal baik untuknya.

Ia tidak dapat memprediksi apa yang akan terjadi di masa depan, namun, ia dapat melatih dirinya menjadi seseorang yang kuat, tidak peduli apa yang akan terjadi, ia mampun menghadapinya denan senyuman. Setidaknya, ketika mereka tidak dapat melanjutkannya, ia tidak akan menjadi sama seperti ketika ia bersama dengan William Tang selama lima tahun itu, kehilangan dirinya sendiri hanya karena cinta.

Ini adalah hasil dari pemikirkannya semalaman, ia mengakui, ia berpikir seperti ini tentu saja ada hubungannya dengan Taylor Shen yang berkata bahwa ingin menunda pernikahan.

“Taylor Shen, menjaga jarak bukan berarti harus menjauh, kita hanya perlu memberi masing-masing pihak ruangnya tersendiri, terlebih lagi, Winner Group terletak tidak jauh dari Shen’s Corp., kita dapat pergi bekerja sama-sama di pagi hari, lalu makan siang bersama, dan pulang bersama di sore hari, aku merasa tidak akan menjadi masalah, bagaimana menurutmu?”

Taylor Shen menatapnya sejenak, seperti sedang memikirkan sesuatu secara mendalam, ia kemudian menjawab,”Baik, aku menyetujui kamu kembali ke Winner Group, namun, aku mempunyai dua syarat, yang pertama, nama Winner Group berubah menjadi Tiffalor Design, kemu akan menjadi manajer umum dari Tiffalor Design. Kedua, aku akan menyuruh Christian Yan pergi ke Tiffalor Design untuk membantumu sesegera mungkin.”

“Taylor Shen......,”Tiffany Song menatap Taylor Shen dengan tatapan terkejut,”Kemampuanku terbatas, jika kamu menjadikanku sebagai seorang manajer umum, aku akan merasa diriku benar-benar tidak siap.”

Taylor Shen kemudian mengelus rambut pendeknya dan menjawab,”Tenang dan jalankan bisnis itu dengan berani, kerugian akan menjadi milikku, sekalipun kamu membuat semuanya berantakkan, kamu dapat kembali ke Shen’s Corp. dan kembali menjadi sekretarisku.”

“Tetapi......,”Tiffany Song menatapnya putus asa,”Apakah kamu tidak merasa kamu ini terlalu keras kepala?”

“Kaya dan keras kepala!” Ucap Taylor Shen dengan angkuh.

Tiffany Song tentu saja terburu-buru, ia dapat memprediksi seberapa sakit kepalanya dalam menghadapi apa yang akan terjadi berikutnya. Taylor Shen kemudian menariknya ke dalam pelukannya, lalu berjalan bersama ke dalam vila.

Bibi Lan langsung menyajikan sayurannya ketika melihat mereka berdua masuk dan bersiap-siap untuk sarapan.

Taylor Shen menggendong Tiffany Song ke dalam ruang makan, lalu duduk di kursi, ia terbiasa membaca koran, ia kemudian berkata kepada Tiffany Song,”Tiffany, seorang pengusaha yang hebat harus mencari waktu untuk membaca koran setiap harinya, mengerti kabar ekonomi yang terbaru, bahkan situasi dari perusahaan lawan, kemudian mengerti keinginan pasaran.”

Tiffany Song menggenggam dagunya, lalu mendengarkan apa yang ia ajarkan dengan serius, ia kira, semua hal yang ia bicarakan dengannya ini adalah hal-hal yang tidak akan pernah didengar orang lain untuk seumur hidupnya. Walaupun sulit, namun, ia akan berusaha keras untuk mengerti.

Taylor Shen membuka koran, judul utama koran adalah foto dimana ia sedang menggendong Tiffany Song berjalan keluar dari jalan khusus, ia mengerutkan alisnya, Tiffany Song ikut menatap kea rah tatapannya dan melihat berita yang tertulis di atas koran, judulnya adalah: Raja Terkaya di Kota Tong Mencari Istri yang Terbaik, Pergi Ke Amerika Khusus Untuk Memilih Gaun Pernikahan, Kabar Baik Akan Datang.

Sekelompok foto selanjutnya berupa foto ketika Taylor Shen menggendongnya keluar dari bandara, lalu para petugas bandara yang sedang menggenggam tas belanjanya, mereka bahkan sengaja melingkari tas pembungkus gaun pernikahan tersebut dengan lingkaran merah.

Isi dari penjelasan di bawah gambar tersebut lebih kurang berkata bahwa setelah Jordan Bo menikah, para raja terkaya di Kota Tong mulai menemukan cinta mereka tersendiri, ucapan selamat, bahkan isi dari identitas perempuan tersebut.

Selanjutnya tertulis perkenalan sederhana mengenai dirinya, bahkan ada juga foto ketika ia menikah dengan William Tang pada saat itu, hanya saja fotonya terlihat sangat malu pada saat itu, sudah jauh berbeda dengan saat ini.

Namun terlihat jelas bahwa pihak media sudah menguak semua informasi mengenai identitasnya, karena tertulis dibawahnya: Setelah Menikahi Pria Kaya, Calon Suaminya Kini Adalah Paman Kandung Dari Mantan Suaminya.

Penjelasannya itu tidak sepatutnya dilihat, bahkan semuanya cukup menusuk bagi dirinya, ia berkata bahwa ia memikat paman keempatnya di masa pernikahan mereka, ketika sudah mendapatkan paman keempatnya, ia langsung menyingkirkan suaminya, lalu hampir saja mendapatkan semua keuntungannya.

Wajah Taylor Shen menegang, setelah kejadian sebelumnya, pihak media tidak berani menulis berita yang sembarangan mengenai dirinya, ia langsung menutup koran tersebut, lalu menatap wajah Tiffany Song yang memucat, ia kemudian berkata,”Tiffany, jangan hiraukan apa yang orang lain pikirkan.”

Tiffany Song berbohong jika ia berkata bahwa dirinya tidak merasakan apapun, permasalahan antara dirinya dengan Taylor Shen sudah pernah masuk di koran sebelumnya, namun isi berita sebelumnya tidak setajam hari ini, berita ini menjelaskan sesuatu, yaitu ia adalah seorang wanita yang murahan.

Ia kemudian berdiri dan berkata,”Aku pergi mandi terlebih dahulu.”

“Tiffany,”Taylor Shen berdiri, tetapi ponselnya tiba-tiba berdering, ia kemudian melihat ponsel tersebut dan hanya bisa meliaht Tiffany Song naik ke lantai atas, ia kembali menatap ponselnya, suaranya terdengar sangat kejam,”Langsung katakan apa masalahnya!”

Tuan Besar Shen benar-benar marah, ia hampir saja marah besar karena melihat berita seperti itu di pagi hari, orang yang meneleponnya ternyata lagi-lagi membuatnya kesal,”Kakak keempat, apakah kamu ini sudah terlalu keras? Aku tidak setuju Tiffany Song melangkah masuk ke dalam rumah Keluarga Shen.”

“Aku tidak pernah meminta pendapatmu sebelumnya,”ucap Taylor Shen dengan dingin sambil menggenggam erat ponselnya.

“Kamu!” Tuan Besar Shen seketika marah besar, ia pun berkata,”Apakah kamu sudah melihat koran hari ini? Semua orang di kota ini kini sedang menertawai dirimu, aku ingin kamu langsung memutuskan semua hubunganmu dengan Tiffany Song, jika tidak...... Jika tidak......”

“Mengapa jika tidak?”

“Jika tidak, aku akan memberikan semua saham milikmu kepada Joy de Vivre Group, kamu tidak akan memiliki apapun lagi,”Tuan Besar Shen terdengar sangat kesal.

Taylor Shen tertawa dingin,”Urusi saja sendiri bagaimanapun kamu ingin mengurusi saham yang berada di tanganmu itu, aku tidak peduli. Terlebih lagi, aku harus mengingatkanmu, aku bukanlah Taylor Shen 15 tahun yang lalu, buang saja kemanapun kamu ingin membuang diriku, campuri saja hidupku bagaimanapun kamu ingin mencampurinya, urusan pernikahanku dengan Tiffany Song tidak pernah dapat diputuskan oleh dirimu.”

Novel Terkait

Awesome Guy

Awesome Guy

Robin
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Aku bukan menantu sampah

Aku bukan menantu sampah

Stiw boy
Menantu
3 tahun yang lalu
Untouchable Love

Untouchable Love

Devil Buddy
CEO
5 tahun yang lalu
Jalan Kembali Hidupku

Jalan Kembali Hidupku

Devan Hardi
Cerpen
4 tahun yang lalu
Siswi Yang Lembut

Siswi Yang Lembut

Purn. Kenzi Kusyadi
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
After The End

After The End

Selena Bee
Cerpen
5 tahun yang lalu
Cinta Seorang CEO Arogan

Cinta Seorang CEO Arogan

Medelline
CEO
4 tahun yang lalu
My Japanese Girlfriend

My Japanese Girlfriend

Keira
Percintaan
3 tahun yang lalu