You Are My Soft Spot - Bab 323 Kalian Pergi Berkencan Tanpa Membawaku (2)

Vero He bergegas berjalan keluar dari vila, berdiri di bawah pancaran cahaya matahari, namun ia tidak merasakan sedikitpun kehangatan, matanya terasa sangat sakit. Jacob Shen yang suah menyalakan sebuah petasan itu menutup telinganya dan berlari menghampirinya, petasan yang meledak jauh dari mereka itu pun mengeluarkan suara yang menusuk telinga.

Dia benar-benar sangat senang, ketika ia berpaling dan melihat mata Vero He memerah, ia pun tercengang dan bertanya,”Peanut, apakah kamu sedang menangis? Apakah ayah menyepelekanmu?”

Perasaan Vero He terasa sangat berat, ia pun mengulur tangannya dan mengelus kepalanya, lalu berpaling ke arah taman bunga belakang.

Pada saat ia baru saja tiba di kediaman Keluarga he, dia senang sekali pergi ke taman belakang, mereka menaruh sebuah kursi gantung disana, jika ia meringkuk di dalam kursi gantung itu, ia mungkin akan meringkuk seharian. Ketika kakaknya akhirnya mengetahuinya, ia pun menggantikan kursi gantung yang baru, bahkan mengganti selimut baru, supaya ia merasa lebih nyaman.

Ketika ia tiba di kursi gantung itu, ia pun duduk di dalamnya, ia sangat menyukai tempat ini, karena tempat ini terasa seperti rahim seorang ibu, berdiam disini membuatnya merasa lebih aman. Dia meringkuk di dalam kursi gantung itu, lalu menggulung dirinya seperti seorang bayi kecil.

Setelah mengetahui dimana keberadaan ibunya, ia tidak merasa tersentuh seperti yang ia perkirakan, hingga ia ingin langsung pergi menemuinya. Sama seperti pertunjukkan di televisi, dimana ia akan berlari ke pelukannya, lalu memeluknya sambil menangis karena sangat merindukannya.

Mungkin pengalamannya selama beberapa taun ini merubahnya menjadi seorang wanita yang dingin dan keras, sehingga membuatnya tidak bisa menerima kembali orang yang sudah pernah melepaskan dirinya.

......

Di dalam ruang buku di lantai dua, Taylor Shen memasuki ruang buku bersama dengan James He, James He berpaling melihatnya dan berkata,”Apakah kamu sudah mengetahui permasalahan Karry Lian yang membeli kuasa saham Shen’s Corp. secara rahasia?”

Taylor Shen meninggikan alisnya dan berkata,”Darimana kamu mendapatkan informasi itu?”

James He pun tahu ia sudah mengetahui kondisinya ketika melihat sikapnya, ia kemudian berkata,”Aku mempunyai sumber informasiku tersendiri, seprtinya kamu tahu jelas situasi ini, apakah kamu sudah mempunyai rencana?”

James He tentu saja bisa mengetahui informasi ini, Taylor Shen tidak akan mungkin terus berdiam dan tidak bertindak, dia pasti sudah mempunyai rencana dalam hati, jika tidak, ia tidak akan mungkin membiarkan Karry Lian membeli saham ini, tanpa membuat rencana untuk menghadapinya.

Dia awalnya ingin bertindak, namun ia juga khawatir ia akan mengacaukan rencana Taylor Shen. Pada saat Karry Lian mempermalukan Vero, dia tentu saja sangat membencinya, ia bertindak sebagai kakak Vero.

Taylor Shen menganggukan kepalanya, lalu menjelaskan rencananya sendiri kepada James He, James He menajamkan tatapannya,”Rencanamu ini cukup baik, namun bukankah rencana ini tidak terlalu sepadan jika kamu harus mempertaruhkan Shen’s Corp.?”

“Aku adalah seorang pengusaha, seorang pengusaha sangat memperhatikan keuntungan, Shen’s Corp. sudah mempunyai sejarah berpuluh-puluh tahun di Kota Tong, walaupun penampilannya terlihat bergemilang, namun dalamnya itu sebenarnya sudah kokoh, aku kali ini pulang karena aku mempunyai keinginan untuk mengatur ulang perusahaan, namun aku tidak pernah mendapatkan kesempatan yang tepat. Jika Karry Lian memang tergesa-gesa menyerahkan dirinya, maka aku juga tidak keberatan menggunakan dirinya untuk sepenuhnya menghilangkan Shen’s Corp. Dalam beberapa tahun terakhir ini, perusahaan teknologi sedang meraup keuntungan yang tinggi, tujuanku adalah mendapatkan hak waralaba Digital World Corp.”

“Digital World Corp. itu didukung oleh dana dari hartawan Amerika, berdasarkan apa yang kuketahui, mereka selalu melakukan tindakan illegal, jika kamu ingin membeli Digital World Corp., apakah kamu tidak takut kewalahan? Bagaimanapun, menurutku kami ini sedang menjalankan bisnis yang merugikan.”

“Sampai saat ini, Digital World Corp. adalah perusahaan yang berjalan sesuai hukum, rugi atau tidak itu tergantung kepada nilai yang bisa didapatkan. Menurut apa yang kuketahui, Karry Lian menggunakan semua hartanya untuk membeli Shen’s Corp., ketika ia sudah tidak mempunyai dana lagi, aku akan menyerang, waktunya sudah habis ketika tiba saatnya ia ingin menyelamatkan kembali Digital World Corp.,”ucap Taylor Shen yang sudah mempertimbangkannya cukup mendalam.

“Ditambah lagi dengan kepercayaan hartawan Amerika terhadap Karry Lian, maka dia pasti tidak akan melaporkannya ke pusat di Amerika ketika ia membeli Shen’s Corp. dengan harga yang tinggi, selama dia berhasil membuat kesal pihak mereka, maka dia tidak akan bisa bertahan di Kota Tong ataupun Amerika lagi.”

James He bersandar malas di sofa, jarinya perlahan mengelus bibir tipisnya, ia kemudian berkata,”Ketika aku melihatmu sepercaya diri ini, aku yakin kamu sudah merencanakannya dengan maang, maka aku hanya akan menunggu pertunjukkannya saja.”

Taylor Shen tersenyum dingin,”Aku ingin membalas rasa sakit Tiffany, aku ingin membuatnya tersiksa mati-matian!”

James He meliriknya, ia pun teringat kembali akan apa yang sudah ia dengar dan lihat sebelumnya di ruang bawah tanah, dia benar-benar sangat benci, menyingkirkan Karry Lian dengan cepat itu adalah hal yang ingin segera ia lihat,”Karry Lian bukanlah orang yang mudah dihadapi, dia belakangan ini sedang sangat memperhatikan Vero, aku khawatir dia masih ingin menggunakan tak-tik yang kejam terhadap Vero.”

Taylor Shen tercengang, ia teringat kembali akan sikap Vero He yang berbeda selama dua hari ini, ia pun menganggukan kepalanya,”Aku akan memperhatikannya.”

“Taylor Shen, jika kamu mengingkari janjimu sekali lagi, aku tidak akan menyerahkannya kepadamu begitu saja!” Ekspreis James He terlihat menegas, sebagai seorang kakak, dia tidak bisa melihat adiknya terus bersedih, ini juga merupakan alasannya ketika ia berniat untuk menjodohkan Fabio Jin dengan Vero He.

Jika Vero He bersama dengan Theo Jin, setidaknya dia tidak akan selelah saat ia bersama dengan Taylor Shen. Namun Taylor Shen adalah orang yang sudah ia pilih, ia berharap ia bisa bahagia, sehingga ia pun hanya bisa menghormati pilihannya.

Taylor Shen menjawabnya dengan tegas,”Baik.”

Mereka berdua berjalan keluar dari ruang buku, ruang tamu di lantai bawah sudah berada dalam keadaan kosong, Jacob Shen sedang bermain petasan di taman, ketika ia melihat Taylor Shen dan James He berjalan keluar, ia pun berdiri tegak dan berteriak dengan suara nyaringnya,”Ayah, Paman He.”

James He melihat anak kecil yang berada di hadapannya, hatinya merasa sangat sayang padanya, ia berjalan menghampirinya dan berkata,”Mengapa kamu memanggilku Paman He, panggil aku paman saja lain kali.”

Jacob Shen melihat James He, lalu melihat Taylor Shen, Taylor Shen pun berkata,”Dengarkan ucapan paman, dimana ibumu? Mengapa aku tidak melihatnya?”

Jacob Shen tidak bereaksi untuk sejenak, dia tercengang menatap Taylor Shen,”Ibuku di langit......”

Sebelum selesai berbicara, kepalanya itu diketuk sejenak, ia kemudian menatap Taylor Shen dengan sedih, lalu mengerutkan bibirnya dan berkata,”Aku tidak salah, mengapa kamu memukulku?”

Taylor Shen meliriknya tajam sejenak, dia benar-benar menyesal sudah menyetujui Tiffany untuk menyampaikan yang sebenarnya kepada Jacob Shen, dia pun berkata,”Kemana Tiffany pergi?”

“Peanut pergi ke taman belakang.”

Taylor Shen menyerahkan anaknya kepada James He, lalu berpaling menuju taman belakang, setelah berjalan melewati jembatan kayu, ia pun melihat satu orang yang sedang meringkuk di dalam kursi gantung jauh darinya, ia memasukkan kedua tangannya di saku celananya, lalu perlahan berjalan menghampirinya, ia berdiri di depan kursi gantung itu dan menatapnya tercengang melihat kursi gantung itu, ia pun perlahan bertanya,”Tiffany, apa yang sedang kamu pikirkan?”

Vero He kembali fokus, ia melihat Taylor Shen berdiri di depan kursi gantung, ia pun langsung duduk tegak, sampai kursi gantung tersebut ikut bergoyang seiring dengan gerakannya, dia duduk sambil menyilangkan kakinya dan bertanya,”Apakah kamu sudah selesai berbincang dengan kakakku?”

“Iya.” Taylor Shen menggenggam kursi gantungnya, lalu duduk di sisinya, kursi gantung itu terlihat menurun, ia kemudian merangkulnya dan menatap tajam wajahnya,”Apakah kamu sedang mempunyai beban pikiran?”

Vero He menundukkan tatapannya, dia benar-benar tidak dapat mendeskripiskan mengapa hatinya selalu saja sekeras ini setiap kali Taylor Shen berada di sisinya, ia pun bersandar pada bahunya dan berkata,”Ayah sudah menyampaikan keberadaan ibuku kepadaku.”

Tatapan Taylor Shen langsung menegang, ia melihat sikapnya tidak terlihat senang, ia pun berbisik,”Apakah kamu tidak senang setelah mengetahui keberadaan ibumu?”

Vero He memutar jarinya,”Aku tidak tahu, perasaanku ini sangat rumit, aku merasa benci dia sudah melepaskanku, namun aku juga sangat ingin bertemu dengannya. Ketika aku pertama kali bertemu dengannya, aku berpikir, wah, nyonya ini terlihat sangat anggun dan elegan, aku bahkan merasakan keakraban dengannya. Namun dia terus saja muncul di depan hadapanku, tetapi ia tidak pernah berencana untuk mengenaliku.”

“Ia mungkin bukannya tidak berencana untuk mengenalimu, melainkan takut kamu akan menolaknya, sehingga ia bahkan tidak akan bisa menemuimu lagi,”Taylor Shen merangkulnya erat, perasaannya kini terasa sangat berantakkan, jika tidak, bagaimana ia mungkin menyembunyikan dirinya disini.

Hati Vero He bergemetar, dia mengangkat kepalanya dan menatapnya,”Apakah mungkin begitu?”

“Tiffany, dia adalah orang yang melahirkanmu, bagiamana mungkin ia tidak ingin mengenalimu? Temuilah dia, sekalipun tidak berbicara, namun temui dia untuk tenangkan dirimu, aku akan menemanimu,”Taylor Shen menggenggam tangannya, kelima jarinya itu menggenggam tangannya dan tidak membiarkannya terus menyakiti jarinya sendiri.

“Apakah kamu benar-benar akan menemaniku?” Tanya Vero He dengan rasa tidak tenang.