Spoiled Wife, Bad President - Bab 916 Dia Yang Salah!

Novia Xiao dengan cepat berdiri: "Tidak apa-apa."

Ketika dia berdiri, dia mendorong Amanda Mu dengan tenang.

Meskipun Novia Xiao selalu bersikap biasa saja terhadap Amanda Mu, namun Amanda Mu selalu menganggap Novia Xiao sangat penting di dalam hatinya.

Amanda Mu berdiri di samping dan memandangi Novia Xiao dengan teliti, dan memperhatikan bahwa punggung tangan Novia Xiao tergores.

Dia sedikit marah, menoleh dan berkata dengan keras kepada Sisca Mu, "Mengapa kamu mendorong ibuku! Dia juga sangat perhatian padamu."

Sisca Mu mendengar apa yang dikatakan Amanda Mu, wajahnya tampak tidak percaya: "Apakah kamu memarahiku?"

“Amanda, apa yang kamu bicarakan!” Novia Xiao melihat bahwa ekspresi Sisca Mu yang tampak tidak percaya, lalu dia buru-buru menghentikan Amanda Mu.

“Bu, kakak mendorongmu, ini adalah salahnya!” Amanda Mu menoleh dan berselisih dengan Novia Xiao.

Tapi di mata Novia Xiao hanya ada Sisca Mu, tidak peduli apa yang dipikirkan Amanda Mu.

Dia berkata dengan ekspresi wajah yang tegas, "Amanda, aku menyuruhmu untuk meminta maaf kepada kakak sekarang!"

"Bu ..." Amanda Mu takut dengan ekspresi wajah Novia Xiao, ia pun menatapnya dengan tak berdaya.

Novia Xiao pun menarik lengannya dan mendorongnya ke depan: "Cepat minta maaf! Aku menyuruhmu untuk meminta maaf, apakah kamu mendengar apa yang aku katakan!"

Amanda Mu tidak berpikir dia telah melakukan kesalahan.

Tapi dia tahu dia harus mendengarkan Novia Xiao, tetapi saat melihat wajah Sisca Mu, dia tidak dapat meminta maaf dengan ikhlas.

Sisca Mu mengangkat dagunya dan memandang Amanda Mu dengan angkuh.

Ada rasa jijik tak tersembunyikan di matanya, dia dari dulu memang memandang Amanda Mu dengan sangat rendah.

Dan tentu saja dia juga memandang Novia Xiao dengan sangat rendah.

Amanda Mu menunduk dan menggigit bibirnya, "Kakak, aku minta maaf."

Sebenarnya, dia dari dulu tahu bahwa bahwa Sisca Mu tidak suka dipanggil kakak oleh dirinya.

Tapi Novia Xiao yang menyuruhnya untuk memanggil Sisca Mu dengan sebutan kakak.

"Siapa kakakmu? Apakah kamu juga tidak melihat cermin untuk melihat siapa dirimu, apakah kamu layak untuk memanggilku dengan sebutan kakak?"

Nada bicara Sisca Mu sangat kejam, Amanda Mu merasa malu dan marah.

Tapi Novia Xiao berdiri di samping, dia hanya bisa mengepalkan tangannya dengan marah dan tidak bisa melakukan apa-apa.

Ekspresi wajah kulit Novia Xiao juga sedikit buruk.

Tetapi ketika dia berbicara, dia masih tidak bermaksud menyalahkan Sisca Mu sama sekali: "Sisca, ibu tahu bahwa kamu sangat marah dengan Amanda, tetapi kamu tenang saja, dia tidak akan melakukan hal seperti ini lagi ke depannya, aku akan memberitahu dia. "

“Dan kamu!” Sisca Mu memandang Novia Xiao dan berkata dengan pandangan jijik: “Jangan selalu menganggap dirimu sebagai ibuku, aku hanya punya satu ibu. Dia sudah mati sejak dulu! Aku selalu merasa jijik setiap melihatmu! "

Setelah Sisca Mu selesai berbicara, dia mengulurkan tangannya dan menepuk pakaian di tubuhnya seolah-olah ada sesuatu yang kotor.

Kemudian dia kembali ke kamar.

Amanda Mu menghela nafas lega.

Sisca Mu akhirnya pergi.

Ia memutar kepalanya dan menyadari bahwa Novia Xiao masih menatap Sisca Mu.

Tapi Sisca Mu telah kembali ke kamar, dan pintu sudah ditutup.

Amanda Mu memanggilnya dengan suara kecil: "Ibu."

Novia Xiao menoleh, tanpa senyum di wajahnya, ia berkata dengan dingin, "Kamu ikut aku."

Amanda Mu dan Novia Xiao kembali ke kamar.

Dia mengikutinya dari belakang dan masuk ke kamar, lalu menutup pintu.

Setiap kali Novia Xiao akan mengatakan sesuatu kepadanya, dia akan menutup pintu dengan rapat, dia ingat semuanya.

Novia Xiao berdiri memunggunginya, dan dia tidak bisa melihat ekspresi Novia Xiao.

Tetapi dia tahu bahwa Novia Xiao sedang marah.

"Ibu ……"

"Plak!"

Setelah kata "ibu" terucap dari mulutnya, Novia Xiao menoleh dan menamparnya dengan keras.

Kekuatan Novia Xiao begitu besar sehingga saat Amanda Mu ditampar, tubuhnya terguncang, sebelum akhirnya dia bisa berdiri stabil.

Novel Terkait

Harmless Lie

Harmless Lie

Baige
CEO
4 tahun yang lalu
Everything i know about love

Everything i know about love

Shinta Charity
Cerpen
5 tahun yang lalu
Love And Pain, Me And Her

Love And Pain, Me And Her

Judika Denada
Karir
3 tahun yang lalu
Aku bukan menantu sampah

Aku bukan menantu sampah

Stiw boy
Menantu
3 tahun yang lalu
Innocent Kid

Innocent Kid

Fella
Anak Lucu
4 tahun yang lalu
Your Ignorance

Your Ignorance

Yaya
Cerpen
4 tahun yang lalu
This Isn't Love

This Isn't Love

Yuyu
Romantis
3 tahun yang lalu
The True Identity of My Hubby

The True Identity of My Hubby

Sweety Girl
Misteri
4 tahun yang lalu