Spoiled Wife, Bad President - Bab 902 Itulah Yang Membuat Ricky Mo Berhutang Padaku!

Setelah beberapa detik, pintu ruang tunggu dibuka dari dalam.

Wajah Amanda Mu sedikit berubah ketika dia melihat wajah yang sudah dikenalnya.

"Kenzo Li? Bagaimana kamu bisa masuk?" Perusahaan Mo biasanya tidak bisa dimasuki oleh orang-orang biasa.

Dan dia langsung pergi ke kantornya.

Kenzo Li sedikit lebih kuyu daripada terakhir kali Amanda Mu melihatnya.

Matanya suram, dengan sedikit kelelahan di antara kedua alisnya.

Tidak lagi kelembutan penyamaran sebelumnya.

Amanda Mu percaya bahwa ini adalah wajah asli Kenzo Li.

Mata Kenzo Li jatuh pada Tisno, dan dia berkata dengan dingin, "Sudah cari pengawal rupanya?"

Tisno kenal Kenzo Li.

Tanpa menunggu Amanda Mu berbicara, Tisno melangkah maju dan menyerang dengan cepat dan akurat.

Amanda Mu tidak menyangka Tisno menyerang tiba-tiba.

Pada saat ini, Doni Shi baru saja masuk dari luar dengan membawa dokumen itu.

Doni Shi masuk dan melihat situasi di dalam.

Amanda Mu sudah bereaksi dan berkata kepada Doni Shi: "Panggil penjaga keamanan untuk datang."

Meskipun dia percaya bahwa Tisno bisa mengalahkan Kenzo Li, dia masih meminta penjaga keamanan untuk datang agar lebih aman.

Doni Shi berbalik untuk memanggil penjaga keamanan.

Dan Tisno dengan cepat mengalahkan Kenzo Li.

Tidak ada begitu banyak orang yang sempurna di dunia ini, walaupun Kenzo Li memiliki pikiran yang cerdas dan fondasi yang tinggi, ia masih jauh di belakang Tisno, seorang pembunuh profesional yang merupakan wadah emas.

Tisno melempar Kenzo Li ke tanah, menahan tangannya di belakangnya, dan bertanya dengan suara berat, "Untuk apa kamu di sini?"

Amanda Mu berjalan dan berjongkok di depan Kenzo Li: "Kenzo Li, ada apa datang ke sini dengan terburu-buru? Katakan padaku."

Kenzo Li sebenarnya adalah orang yang sangat tenang.

Itu normal baginya untuk datang ke Amanda Mu, tetapi jika dia menyelinap ke kantornya, hal itu tidak semudah hanya karna ingin menemuinya saja.

Amanda Mu mencurigai bahwa tujuan Kenzo Li kali ini bukan hanya untuk mengancamnya, atau untuk berbicara kasar.

Kenzo Li menggertakkan giginya dan menatap Amanda Mu dengan sepasang mata lekat-lekat, masih dengan mata merah tebal, tampak mengerikan.

Ini adalah pertama kalinya Amanda Mu melihat Kenzo Li seperti ini.

Kehilangan ketenangannya, seperti serigala liar yang tersinggung.

Tapi itu sama sekali tidak layak di simpati.

"Apakah kamu yang menyuruh Ricky Mo menangkap Venia! Bukan begitu!" Kenzo Li meraung.

Suara itu begitu keras sehingga gendang telinga Amanda Mu sedikit sakit.

“Venia Li hilang?” Amanda Mu sedikit terkejut.

Malam sebelumnya, Ricky Mo juga mengatakan bahwa dia tidak akan menggunakan cara Kenzo Li untuk berurusan dengannya.

Tapi hari ini Venia Li hilang.

Tapi Amanda Mu percaya pada Ricky Mo.

Ricky Mo tidak akan menggunakan metode itu, dia pasti tidak akan menggunakan metode itu.

"Tidak perlu berpura-pura? Ricky Mo menyuruh orang menculiknya, kan? Mengajak aku keluar untuk melawan aku, lalu membawa adik perempuan aku pergi, untuk apa? Dia hanya seorang pasien!"

Kenzo Li benar-benar kehilangan akal, ia benar-benar kehilangan ketenangan dan kecerdasannya.

Di belakangnya terdengar suara Doni Shi menutup pintu.

Setelah itu, Doni Shi bertanya kepada Amanda Mu dengan lembut: "Keamanan telah datang, apakah kamu ingin mereka masuk?"

Amanda Mu tidak segera menjawab Doni Shi, tetapi menatap Kenzo Li dengan acuh tak acuh: "Pasien? Pasien yang luar biasa?"

"Joanna hanyalah seorang anak kecil, mengapa kamu bisa memainkannya?” Amanda Mu tidak bisa tidak menaikkan volume.

"Itulah karna Ricky Mo berhutang budi padaku! Dia berhutang budi padaku!" Kenzo Li berteriak, "Ayahku ingin memanggil polisi dengan niat baik, jadi mereka bergegas keluar dan membunuh dia! Apakah mereka orang baik? Tapi orang baik juga mati!"