Spoiled Wife, Bad President - Bab 406 Hanya Tunjukkan Ke Kamu

Amanda Mu mengerti, Joanna Mo seorang anak kecil yang melihat rupa.

Anak kecil terhadap perempuan selalu bisa lebih akrab.

Lusi Shen berkecimpung di dunia hiburan, parasanya tentu saja tidak biasa, Joanna Mo sangat mudah baik kepadanya.

Lusi Shen menggendong Joanna Mo duduk, membalikkan kepala melihat James Gu, tersenyum berkata: "Direktur Gu kamu memiliki banyak waktu luang?"

James Gu pura-pura tidak mengerti maksud ucapan Lusi Shen: "Sangat sibuk, tapi hari ini Joanna Mo kecil datang, aku mengambil waktu luang di tengah kesibukan."

Ingin mengusir dia pergi? Mana bisa.

Amanda Mu melihat Lusi Shen lalu melihat lagi James Gu, tertawa tidak berbicara.

Dia membalikkan kepala, melihat Joanna Mo dengan tegang menatap dia.

Amanda Mu memanggil: "Joanna Mo?"

Ekspresi wajah Joanna Mo lebih tegang, dia di pangkuan Lusi Shen menggerak-gerakkan kepala, seperti ingin turun.

Barusan bukankah masih baik-baik saja?

Lusi Shen juga merasakan Joanna Mo ingin turun, lalu menurunkan dia.

Begitu kaki Joanna Mo menginjak lantai, langsung berlari ke hadapan Amanda Mu, masuk dalam pelukannya.

Amanda Mu merasa sedikit lucu.

Dia menggendong Joanna Mo, menahan tawa, dengan suara pelan bertanya pada Joanna Mo: "Ada apa?"

Joanna Mo dengan sangat berhati-hati melihat Lusi Shen, lalu dengan cepat memeluk lengan Amanda Mu, dengan suara pelan berkata: "Tante yang aneh."

"Siapa?" Amanda Mu tertegun, bertanya padanya: "Tante yang barusan menggendong kamu?"

Joanna Mo memutar jarinya, dengan wajah tegang menganggukkan kepala.

Amanda Mu membuka mulut, tidak tahu mengapa.

Lusi Shen dengan penuh antusias, bertanya pada Amanda Mu: "Apa yang dia katakan?"

Amanda Mu mengedipkan mata, tersenyum dan menggelengkan kepala.

Tiba-tiba, dia menundukkan kepala dengan suara pelan bertanya pada Joanna Mo: "Kenapa mengatakan Tante Shen tante yang aneh, kamu tidak merasa dia sangat cantik?"

Joanna Mo melihat Lusi Shen sekilas, kebetulan melihat Lusi Shen yang tersenyum.

Dia kembali bersandar dalam pelukan Amanda Mu, dengan suara pelan berkata: "Cantik."

"Kalau begitu mengapa berkata dia tante yang aneh, dia sangat meyukai kamu, kamu tahu tidak?" Amanda Mu membelai kepalanya, memberi arahan.

"Ayah berkata…… Tante yang aneh." Kata yang diucapkan Joanna Mo di tengah terlalu pelan, Amanda Mu tidak mendengar dengan jelas, tapi tidak menghalangi dia untuk mengerti maksud keseluruhan kalimat.

Amanda Mu selesai mendengar dia bicara tidak bisa menahan tawa.

Dia mengangkat kepala bertanya pada Lusi Shen: "Sebelumnya kamu pernah bertemu dengan Ricky Mo?"

"Pernah, yang lalu dia membawa Joanna Mo makan di Jade Imperial, kebetulan aku bertemu dengannya." Lusi Shen berkata, mengedipkan mata pada Joanna Mo: "Waktu itu juga ada Joanna Mo, dia masih menyapa aku."

Amanda Mu mendengar Lusi Shen berkata, mengulurkan tangan menyibakkan rambutnya sendiri.

Ricky Mo ini benar-benar……

Amanda Mu menundukkan kepala, dengan suara lembut berkata kepada Joanna Mo: "Tante Shen bukan tante yang aneh, dia kenal dengan ibu, teman ibu, dia tante yang baik, dia sangat menyukai kamu."

Joanna Mo melebarkan mata melihat Amanda Mu, seolah mengerti.

Amanda Mu memegang tangan kecilnya, bertanya padanya: "Tante Shen sangat menyukaimu, mau tidak kamu memuji dia?"

Joanna Mo mengedipkan mata, membalikkan kepala ke arah Lusi Shen, dengan suara pelan berkata: "Kamu sangat cantik."

"Ah——"

Lusi Shen terkejut, bertanya pada Amanda Mu: "Kamu yang mengajari dia?"

Amanda Mu melambaikan tangan, menggelengkan kepala menandakan bukan dia yang mengajari Joanna Mo berbicara.

Lusi Shen tersenyum pada Joanna Mo: "Joanna Mo sangat patuh, tante menyiapkan hadiah untukmu."

Mendengar "hadiah" kata ini, dalam sekejap mata Joanna Mo bersinar.

Lusi Shen mengulurkan tangan pada Joanna Mo: "Kamu kemari dulu, tante hanya menunjukkan pada kamu saja."

Tatapan mata Joanna Mo penuh penantian melihat Amanda Mu.

Amanda Mu menurunkan dia: "Pergilah."

Joanna Mo dengan gembira berlari menuju ke Lusi Shen, Lusi Shen menarik dia dengan sembunyi-sembunyi memberinya hadiah.

"Joanna Mo, kamu disini, jangan sampai kelihatan ibu."

"Baik."

Joanna Mo sangat bekerja sama dengan Lusi Shen, membalikkan kepala melihat ke tempat dimana Amanda Mu berada, tangan kecilnya terulur, mencoba menghalangi garis pandang Amanda Mu.

Tapi, Amanda masih kelihatan hadiah yang Lusi Shen belikan untuk Joanna Mo.

Kebanyakan anak perempuan kecil semuanya suka boneka, dan botol keinginan yang indah dengan warna yang cantik.

Tidak termasuk hadiah yang luar biasa, tapi Joanna Mo tersenyum membuat matanya melengkung, tampak begitu suka.

"Ini kalau diputar bisa berubah warna, seperti ini……"

"Cantik sekali!"

Ricky Mo begitu sibuk, sepertinya tidak ada waktu menemani Joanna Mo bermain.

Dia menjadi mengerti, alasan Ricky Mo meminta Amanda Mu tinggal bersama dengan mereka.

Joanna Mo dengan wajah penuh kegembiraan menunjukkan botol keinginan itu kepada Amanda Mu: "Ibu, kamu lihat!"

"Cantik sekali? Bukankah kita harus berterimakasih kepada Tante Shen?" Amanda Mu dengan sangat bekerja sama menganggukkan kepala.

"Terima kasih." Joanna Mo berlari ke hadapan Lusi Shen, dengan manis berkata terima kasih, lalu mendekat dan mencium dia.

Lusi Shen tiba-tiba terduduk lemas di kursi, berpura-pura dengan suara lemah berkata: "Tiba-tiba kepala ini sangat sakit, mau dicium Joanna Mo baru bisa baik."

Joanna Mo dengan wajah polos, kembali mendekat dan mencium.

James Gu yang berada di samping melihat dengan sangat iri.

Dia berdehem lalu berkata: "Ayo pesan."

Dia berkata, menyodorkan buku menu ke hadapan Joanna Mo: "Joanna Mo ingin makan apa silahkan pesan."

Joanna Mo melihat dia sekilas, lalu mendorong buku menu ke hadapan Amanda Mu.

Amanda Mu tersenyum memesankan jus buah dan kentang untuk Joanna Mo, lalu memesan kopi untuk dirinya sendiri, kemudian memberikan buku menu pada Lusi Shen.

Mungkin karena James Gu juga ada disana, jadi pesanan mereka dengan cepat sudah disajikan, seperti tidak perlu menunggu.

Joanna Mo duduk di kursi khusus untuk anak-anak, dengan fokus makan kentang.

Amanda Mu dan Lusi Shen dan mereka berbincang hal-hal yang terjadi belakangan ini.

Selesai James Gu mendengar, dengan penasaran bertanya pada Amanda Mu: "Ricky Mo dan dia benar-benar bertengkar?"

"Bisa dibilang seperti itu, aku juga tidak jelas." Keadaan di hari itu, kelihatannya Ricky Mo dan Stevi Mo, mereka berdua sedang bertengkar, tapi bagaimanapun juga mereka kakak beradik kandung, lewat beberapa waktu apakah bisa berbaikan kembali, sulit dikatakan.

James Gu mendengar ucapannya, terlihat sangat senang: "Tunggu saja, kalau ingatan Ricky Mo kembali, Stevi Mo akan menerima akibatnya."

Dia tidak ada awal tidak ada akhir berkata seperti ini, Amanda Mu tertegun, bertanya: "Kok bisa?"

Lusi Shen di bawah meja menendang kaki James Gu: "Sudah seharusnya kamu pergi, kamu begitu sibuk……"

Meskipun James Gu tidak bersedia, tapi dia masih berdiri dan keluar.

Begitu dia keluar, Lusi Shen langsung pindah duduk ke sampingnya, membuka mulut bertanya padanya: "Kalau begitu bos besar sekarang bagaimana terhadap kamu?"

"Tidak bagaimana." Amanda Mu berpikir: "Bisa hidup bersama dengan damai sudah sangat bagus."

Lusi Shen menganggukkan kepala, bertanya: "Kamu sangat membenci dia?"

"Tidak bisa dikatakan begitu, rasanya bukan orang yang asing."

Amanda Mu menggerak-gerakkan bibir, di wajahnya tersirat penasaran, dia melihat Joanna Mo sekilas, dengan suara pelan bertanya pada Lusi Shen: "Dulu bagaimana hubunganku dengan Ricky Mo?"

"Hubungan kalian sangat bagus sekali, kalian saling mencintai, kalau tidak bagaimana mungkin bisa ada Joanna Mo kecil yang sangat lucu ini." Lusi Shen berkata, tidak bisa tahan memegang dagu Joanna Mo dan berkata: "Sangat lucu."

Novel Terkait

Baby, You are so cute

Baby, You are so cute

Callie Wang
Romantis
3 tahun yang lalu
Gaun Pengantin Kecilku

Gaun Pengantin Kecilku

Yumiko Yang
CEO
3 tahun yang lalu
Unlimited Love

Unlimited Love

Ester Goh
CEO
4 tahun yang lalu
Behind The Lie

Behind The Lie

Fiona Lee
Percintaan
3 tahun yang lalu
Half a Heart

Half a Heart

Romansa Universe
Romantis
3 tahun yang lalu
Don't say goodbye

Don't say goodbye

Dessy Putri
Percintaan
4 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku Seorang Milioner

Ternyata Suamiku Seorang Milioner

Star Angel
Romantis
4 tahun yang lalu
Because You, My CEO

Because You, My CEO

Mecy
Menikah
4 tahun yang lalu