Spoiled Wife, Bad President - Bab 52 Aku Hanya Bisa Berbaikan Dengan Ricky Mo

Robert Fu juga dengan buru-buru mengikutinya masuk, dengan sangat sopan tersenyum kepada Amanda Mu, berkata "Aku juga."

Selesai Robert Fu berbicara. Kemudian dia duduk di depan meja makan, James Gu juga dengan cepat duduk disampingnya.

Hanya ada Ricky Mo, yang sedang berdiri di depan pintu ruang makan dengan wajahnya yang suram.

Amanda Mu terdiam: "......"

Amanda Mu merasa suasananya sedikit ganjil.

Ricky Mo dengan raut wajah yang dingin masuk ke dalam ruangan. Kemudian duduk juga di meja makan.

Amanda Mu pergi ke dapur lagi untuk mengambil dua mangkuk tambahan.

Ricky Mo dengan keras menendang kaki dua orang yang berseberangan di bawah meja: "Mau makan tidak bisa ambil mangkuk sendiri?"

Itu istrinya sendiri. Tidak masalah menyuruhnya. Masa juga harus melayani mereka?

James Gu dan Robert Fu segera pergi ke dapur untuk mengambil mangkuk.

Amanda Mu terpana menyaksikan kedua laki-laki itu dengan patuh pergi ke dapur untuk mengambil mangkuk, melihat 'Charles Mo' seperti tidak melakukan apapun, tiba-tiba membuat kedua laki-laki luar biasa ini menjadi......tunduk.

Benar. Amanda Mu merasa mereka seperti tunduk kepada 'Charles Mo'.

Amanda Mu sendiri juga duduk di depan meja makan.

Amanda Mu mengambil lauk untuk dirinya, ingin makan. Tiba-tiba terdengar suara 'ting ting tang tang' sumpit yang dipukul ke permukaan piring.

Saat mengangkat kepalanya. Amanda Mu melihat mereka bertiga sedang berebut makanan, 'Charles Mo' benar-benar keterlaluan, setiap lauk yang ada harus berebut dengan mereka dulu.

Amanda Mu mengunyah makanannya dalam diam. Merasakan kalau dia bukan sedang berhadapan dengan tiga orang laki-laki yang hebat. Melainkan seperti berhadapan dengan tiga anak kecil.

Robert Fu merasakan tatapan mata Amanda Mu. Mewakilkan mereka untuk meminta maaf: "Maaf membuat Nyonya Mu tersenyum, saya sudah tiga tahun tidak pulang. Sudah lama tidak makan makanan rumah."

James buru-buru menimpalinya: "Di kantor sangat sibuk, setiap hari selalu makan makanan cepat saji."

Ricky Mo membalas: "Jangan dengarkan mereka."

James Gu dan Robert Fu segera menundukkan kepala mengunyah makanannya. Tidak mengeluarkan suara lagi.

Tetapi dimata Amanda Mu, 'Charles Mo' terlihat seperti sedang membulli mereka.

Amanda Mu dengan pelan menyikut 'Charles Mo', melihatnya memalingkan wajah. Langsung berbicara dengannya: "Kamu yang mengajak mereka makan malam, jangan begitu dengan mereka, makan dengan baik."

Kapan Ricky Mo mengajak mereka makan bersama?

Ricky Mo menyeringai melihat dua orang yang ada di hadapannya, dengan suara yang datar berkata: "Makan yang banyak."

Tangan Amanda Mu merinding, kenapa dia memiliki firasat kalau mereka bisa bertarung kapan saja?

......

Amanda Mu merasa suasananya jadi aneh, selesai makan dia langsung pergi ke ruang tamu.

Dia tidak memahami pria-pria ini.

Begitu Amanda Mu pergi, ruang makan menjadi tenang kembali.

James akhirnya memiliki kesempatan untuk menanyakan hal yang membuatnya penasaran: "Amanda Mu ini...... sebenarnya apa yang terjadi padanya?"

Ricky Mo memberinya tatapan dingin.

James seperti sedang menaikkan resletingnya, kemudian tidak berbicara apa-apa lagi.

Robert Fu sebenarnya orang yang tenang, tapi karena sudah lama bersama dengan James, kadang bisa jadi aneh, tetapi saat serius, dia akan serius juga.

Dia hari ini datang tidak hanya untuk makan, juga ada hal lain yang ingin dibicarakan.

Wajah Robert Fu serius: "Kelvin Mu memberi Amanda Mu surat perjanjian, tetapi surat itu tidak jelas, surat yang banyak sekali salahnya."

Ricky Mo menyeringai dingin: "Kelvin Mu sudah merencanakan hal ini dengan baik, Amanda Mu juga tidak mudah ditipu. Amanda Mu bergabung dengan Perusahaan Mu, pasti mereka tidak akan tenang, cepat atau lambat mereka pasti akan membawa Kakek Mu kembali memimpin."

Saat itu, tidak lama setelah Ricky Mo dan ibunya diculik kemudian diselamatkan, keluarga Mo tiba-tiba menandatangani kontrak pernikahan dengan Keluarga Mu, Kakek Mu juga pensiun dari posisi Komisaris Utama perusahaan Keluarga Mu, pergi ke luar negeri menghabiskan masa pensiun disana.

Menurut kebiasaan turun temurun Keluarga Mo, kalau seandainya benar Ricky Mo impoten, mereka juga tidak akan memilih pasangan dari Keluarga Mu.

Karena kontrak pernikahan itu terlalu kebetulan, kejadiannya juga sangat aneh, Ricky Mo curiga kalau kontrak pernikahan itu ada kaitannya dengan penculikan dia dan ibunya yang terjadi lebih dari sepuluh yang lalu, jadi saat Tuan Herman Mo menyuruhnya untuk menikah, dia juga setuju tanpa melawan.

Kalau mengikuti rencana awal yang dia susun, Ricky Mo akan bisa menemukan sesuatu dari Sisca yang merupakan tunangannya, untuk menyelidiki Keluarga Mu.

Tetapi, dia malah dinikahkan dengan Amanda Mu, seorang yang misterius, wanita yang pintar tapi juga terlihat sedikit bodoh.

Ricky Mo bersandar, tatapan matanya terlihat sedikit tak berdaya.

Masakan yang dibuat Amanda Mu sama dengan masakan yang dibuat oleh ibunya, karena itu dia tidak sanggup untuk tidak mendekatinya, mendekatinya lagi......

James beberapa kali mengetuk jarinya di atas meja makan, berkata: "Aku merasa kamu bisa langsung mengundang Kakek Mu untuk kembali lagi kesini."

"Tidak, itu terlalu menarik perhatian." Ricky Mo terlihat tegas: "Kepergian Kakek Mu ke luar negeri untuk pensiun sangat mendadak, ini merupakan sesuatu yang paling mencurigakan, lima belas tahun sudah berlalu, aku tidak peduli kalau harus menunggu beberapa hari lagi, aku mau orang yang terlibat dengan kasus waktu itu, ditemukan semua."

Ditemukan semua? Setelah itu?

Meskipun Ricky Mo tidak mengatakan apa-apa lagi, tetapi James tahu, Ricky Mo tidak akan dengan mudahnya melepaskan mereka begitu saja.

Dia curiga kasus penculikan itu, ada kerja sama antara Keluarga Mu dengan para penculik, setelah kasus penculikan itu berlalu, dia terus memikirkan, mengikuti petunjuk yang ada dari kejadian waktu itu.

......

Hari Senin.

Amanda Mu bekerja di perusahaan Keluarga Mu.

Amanda Mu sedikitpun tidak peduli posisi apa yang akan diberikan oleh Kelvin Mu, dia sudah memegang saham perusahaan, takut apa?

Sekarang Amanda Mu sudah tidak menyembunyikan wajahnya lagi, dia juga tidak menggunakan pakaiannya yang dulu.

Perempuan mana yang tidak mau tampil cantik.

Amanda Mu juga mempunyai pakaian yang cantik, dia membelinya sendiri, Lusi Shen juga tidak sedikit memberinya pakaian.

Lusi Shen memiliki latar belakang keluarga yang baik, saat duduk di bangku SMA, Lusi merupakan murid pengganggu, banyak orang yang ikut dengannya, tidak sedikit juga orang yang membencinya, sebagian besar dari mereka adalah perempuan.

Pertengkaran antar perempuan, cara yang digunakan sangat rendahan tetapi juga penuh dengan kejahatan.

Mereka memanfaatkan Lusi dengan jumlah mereka, menangkapnya untuk dibawa ke gedung sekolah tua yang tidak digunakan lagi untuk mengeroyoknya, menyuruhnya untuk menggonggong seperti anjing, merobek bajunya lalu memotretnya......

Amanda Mu yang saat itu sedang memberi makan kucing liar, mendengar suara, mengambil pisau semen yang berkarat dan menghampiri suara itu, Amanda Mu mengagetkan mereka: "Orang bodoh tidak akan bisa membunuh orang."

Perempuan-perempuan itu kaget sampai wajahnya pucat pasi, kabur seperti melarikan diri dari sarang lebah.

Setelah itu, Lusi menjadi teman baiknya selama bertahun-tahun.

Amanda Mu memilih memakai mantel merah, dalaman sweater berwarna hitam, memakai sepasang sepatu kulit hitam kecil di kakinya, terlihat cerdas dan cakap.

Amanda Mu mengambil tas berjalan ke lantai bawah, saat itu juga dia melihat 'Charles Mo' membawa secangkir kopi sambil membaca koran.

Mendengar suara langkah kaki, Ricky Mo mendongak, dalam sekejap melihat Amanda Mu, mantel merah membuat kulitnya terlihat lebih putih, bibir merahnya lebih cerah, dan rambut yang panjang seperti air terjun.

Mantel itu hanya satu inci di atas lutut, memperlihatkan kakinya yang lurus dan ramping.

Manis, langsing, lincah dan wangi.

Ricky Mo menatapnya beberapa waktu, tatapan matanya terkunci, nada suaranya tidak enak di dengar: "Memanfaatkan waktu saat kakak sepupu tidak ada, kamu mau menggoda laki-laki lain."

Apa yang dikatakan bukan pertanyaan, melainkan sebuah pernyataan.

Tadi saat Amanda Mu melihat ke cermin, dia merasa penampilannya sangat cantik, jadi suasana hatinya baik.

Amanda Mu berjalan mendekati Ricky Mo, membungkuk, memandang Ricky Mo dengan sinis: "Kalau aku mau menggoda, aku hanya akan menggoda Ricky Mo. Jangan selalu berpikir negatif terhadap orang lain."

Setelah Ricky Mo mendengar ucapannya, tangannya bergetar, kopinya pun tumpah dari cangkir, dan tumpah mengenai jasnya.