Spoiled Wife, Bad President - Bab 875 Orang Tidak Berguna Yang Tidak Mampu Membedakan Yang Benar Dan Salah,

Amanda Mu hanya mengangkat matanya dan menatap Novia Xiao, lalu mengatakan sebuah nama dengan acuh: "Kenzo."

Sebuah jejak kebencian muncul di wajah Novia Xiao yang awalnya tampak angkuh.

Sejak awal, Amanda Mu sudah menduga bahwa orang yang menyebarkan keberadaan Joanna Mo adalah Kenzo Li.

Namun, orang yang mengiriminya alamat untuk menemuinya adalah Novia Xiao.

Situasi ini hanya dapat menggambarkan satu masalah.

Artinya, Kenzo Li memberi tahu Novia Xiao tentang Joanna Mo.

Tidak sulit untuk menjelaskan mengapa sebelumnya Novia Xiao meneleponnya dan mengatakan dia telah membunuh Sisca Mu.

Sisca Mu ditangkap oleh Kenzo Li untuk menyelamatkan Kakaknya. Kemudian, Ricky Mo menghilang dan Kenzo Lidengan segera pergi ke luar negeri, kemudian jejak kehilangan Sisca Mu ditemukan oleh seseorang.

Pada saat itu, Sisca Mu dibawa kembali oleh Keluarga Mu, dan hanya memiliki setengah kehidupan yang tersisa.

Meskipun bisa dibilang ini adalah pelajaran buatnya, tapi harusnya sudah menjadi pertimbangan mengenai seseorang yang akan diberi pelajaran oleh Kenzo Li.

Entaha apa yang dibicarakan Kenzo Li dan Novia Xiao, yang bisa membuat Novia Xiao berpikir bahwa kematian Sisca Mu ada hubungan dengan Amanda Mu.

Novia Xiao tersenyum munafik, lalu meneguk kopi di depannya, "Kematian Sisca benar-benar ada hubungannya denganmu."

Amanda Mu memandang Novia Xiao dengan tatapan mata dingin: "Apa hubungannya denganku? Apakah aku yang membesarkannya hingga menjadi seperti orang tidak berguna yang tidak mampu membedakan yang benar dan salah, atau apakah kamu melihat bahwa aku yang membuat tubuhnya terluka?"

"Kamu kenal dengan Kenzo, dia tahu bahwa kamu dan Sisca berselisih, jadi dia ingin menyakiti Sisca!" Ekspresi Novia Xiao tampak sangat bersemangat: "Itu semua karena kamu! Sisca bisa mati itu semua karena kamu."

Amanda Mu memandang Novia Xiao seperti orang asing.

Novia Xiao menjadi gila dalam beberapa tahun terakhir.

Tidak seperti orang normal.

Sisca Mu bukan anak kandung dari Novia Xiao, tetapi kedua orang ini tidak memiliki konsep mana yang benar dan salah, dan kemampuan mereka untuk mengatakan hal yang membingungkan persis sama.

Setelah beberapa saat, Amanda Mu berkata dengan suara pelan, "Apakah kamu tahu? Aku ingin berterima kasih kepadamu tentang satu hal."

Novia Xiao mengerutkan kening sambil memandang Amanda Mu, entah mengapa dia mengatakan ini.

"Aku sangat berterima kasih, kamu tidak peduli padaku ketika aku masih kecil. Setelah aku tumbuh dewasa, kamu tidak menyesal terhadap apa yang kamu lakukan padaku. Karena itu, aku tidak seperti Sisca, aku tidak menjalankan hidup dengan semestinya, dan hidup seperti orang normal. "

Hati Amanda Mu seketika dingin.

Pada saat ini, dia berpikir bahwa dia masih memiliki harapan untuk Novia Xiao , dan dia merasa sangat tekut.

Jika Novia Xiao benar-benar memperlakukannya seperti Sisca Mu, maka sangat mungkin bahwa orang yang terkubur di tanah hari ini adalah dia, bukan Sisca Mu.

Lingkungan keluarga dan pendidikan orang tua memiliki terlalu banyak pengaruh pada seseorang.

Dia tidak bisa membayangkan jika dia hidup sebagai Sisca Mu ...

Mungkin ekspresi Amanda Mu terlalu serius, dan Novia Xiao tertegun.

"Sisca Mu dibunuh oleh Kenzo, bukan aku. Aku tidak meletakkan pisau di leher Kenzo dan membiarkannya membunuh Sisca, aku juga tidak menempatkan pisau di leher Sisca, memaksanya mengorbankan dirinya sendiri hingga akhirnya mati, aku sarankan kamu untuk berhenti melakukan hal-hal yang tidak perlu dan jangan memancing Kenzo."

"Orang-orang yang telah berhubungan dengan Kenzo tidak berakhir dengan baik, dan Sisca adalah contohnya, begitu juga aku."

Ini bisa dibilang sebagai saran terakhir Amanda Mu kepada Novia Xiao.

Dia pernah berpikir bahwa Kenzo Li adalah orang yang baik yang mulia.

Tapi dia sudah membayar harganya.

Joanna Mo hampir dilalap api.

Ricky Mo juga terpaksa memilih langkah selanjutnya untuk berpisah darinya untuk melawan dengan Kenzo Li.

Hanya sedikit orang yang dapat memanfaatkan seseorang dengan karakter kejam seperti Kenzo Li.