Spoiled Wife, Bad President - Bab 832 Bersedia Meresponnya

Jam dua belas siang, Amanda Mu masih mendengar Doni menganalisis dokumen-dokumen itu, proposal mana yang bisa langsung disetujui, mana yang dikerjakan dan mana yang harus dipulangi.

Amanda Mu mendengarkan dan tiba-tiba bertanya kepada Doni:"Sepertinya terlalu sayang jika kamu hanya menjadi seorang asisten, bagaimana jika aku mempekerjakan kamu sebagai manajer profesional?"

Doni hanya tersenyum setelah mendengarnya.

Pada saat ini, ponsel Amanda Mu berdering.

Amanda Mu melihat nomor ID di atas layar, Amanda Mu menyipitkan matanya, dia tidak mengangkatnya dan membiarkannya terus berbunyi.

Doni langsung bangun:"Direktur Mu mau makan apa? Mau makan di luar atau memesannya?"

Setelah ponselnya berhenti berbunyi secara otomatis, panggilan itu datang lagi.

"Tidak perlu memesan makanan." Amanda Mu mengangkat telaponnya setelah dia selesai bicara.

Terdengar suara Fernandy Mu dari ujung telepon:"Amanda."

Amanda Mu membuka loudspeakernya, dia bersandar di kursi dan mengangkat teleponnya dengan malas:"Aku sedang sibuk tadi."

Dia juga tidak tanya ada apa kepada Fernandy Mu, dia hanya menunggunya bicara.

Sebenarnya, meskipun tidak bicara, dia juga bisa menebaknya.

Seharusnya tujuan Fernandy Mu dan Novia Xiao sama.

"Kamu seharusnya belum makan kan? Bagaimana jika kita makan bersama di luar?" Nada bicara Fernandy Mu terdengar hangat dan santai.

Amanda Mu tidak menolaknya:"Baiklah."

Dia juga ingin tahu sesuatu tentang sisca Mu.

Setelah menutup teleponnya, dia melihat Doni:"Aku ingin keluar untuk makan."

Ketika mengangkat telepon tadi, Amanda Mu tidak menyuruhnya keluar maka dia tetap berdiri di samping dan tidak pergi.

Doni mengangguk perlahan-lahan yang berarti dia tahu.

......

Restoran tempat Amanda Mu dan Fernandy Mu makan tidak jauh dari perusahaan Mo.

Sudah hampir jam satu siang pada saat ini, orang di dalam restoran tidak bergitu ramai lagi karena jam sibuk sudah hampir lewat.

Di dalam ruangan pribadi yang tenang, Amanda Mu dan Fernandy Mu duduk berhadapan.

"Amanda, kamu jauh lebih kurus dari sebelumnya."

Makanannya sudah dipesan, Fernandy Mu melihat Amanda Mu, dia terlihat sedikit emosional.

Amanda Mu menjawabnya dengan santai:"Karena lumayan sibuk."

"Kamu tetap harus memperhatikan kesehatan meskipun sibuk." Setelah Fernandy Mu mengatakan ini, Amanda Mu tidak meresponnya.

Suasananya terasa dingin.

Amanda Mu tidak berbicara, dia bersandar di kursinya dengan santai dan tenang.

Dia memang sedikit lelah akhir-akhir ini.

Untung saja yang datang kali ini adalah Fernandy Mu.

Di keluarga Mu hanya Fernandy Mu yang lumayan normal, sehingga Amanda Mu bersedia meresponnya.

Setelah waktu yang lama, Fernandy Mu berkata:"Kami sudah menemukan Sisca Mu."

"Oh?" Amanda Mu terlihat sedikit tertarik, dia melihat ke arah Fernandy Mu.

Fernandy Mu merasa terkejut ketika melihat Amanda Mu tertarik:"Tapi dia tidak begitu baik."

"Bagaimana dia ditemukan?" Amanda Mu sebelumnya mendengar Lusi Shen mengatakan bahwa kondisi Sisca Mu tidak begitu baik.

Dia bukan mengkhawatirkan Sisca Mu, dia hanya ingin tahu bagaimana Sisca Mu ditemukan, apakah dia dikendalikan oleh Kenzo Li ... ...

"Dia ditemukan di sebuah sanatorium eksklusif ... ..." Fernandy Mu seperti teringat sesuatu yang sulit diterima, alisnya mengerut dalam-dalam:"Aku pada waktu itu tidak berani percaya bahwa orang itu adalah Sisca!"

Novia Xiao pernah mengatakan, dia sering melihat Kenzo Li ke sebuah sanatorium dengan membawa bunga, tapi tidak mudah untuk masuk ke sana.

Amanda Mu pada waktu itu menebak, mungkin saja adik Kenzo Li, Venia Li berada di sana.

Jika Sisca Mu ditemukan di sana maka itu berarti tebakan Amanda Mu tidak salah.