Spoiled Wife, Bad President - Bab 1166 Kamu Pasti Sangat Tahu Dengan Jelas Akan Hal Ini

Ketika Amanda Mu dan Ricky Mo pulang, Joanna Mo baru saja bangun tidur dan turun ke bawah dengan mata mengantuk.

Saat Joanna Mo melihat mereka masuk dari luar, tubuh Ricky Mo masih basah kuyup, sehingga membuat kedua matanya membelalak.

“Papa, kenapa tidak membawa payung ketika keluar? Kamu akan sakit jika kehujanan seperti ini.” Dia tahu harus membawa payung saat keluar, ayahnya adalah orang dewasa, namun tidak tahu harus membawa payung saat keluar, dia merasa ayahnya akhir-akhir ini sedikit bodoh.

"Ya."

Pria yang baru saja memukuli orang sampai mati ini berkata dengan lembut, "Lain kali aku akan membawa payung."

Amanda Mu mengkhawatirkan kesehatannya, jadi dia mendesak Ricky Mo naik ke atas untuk mandi.

Dia merasa bahwa obat flu yang sebelumnya dia berikan kepada Ricky Mo hanyalah sia-sia, dia sudah bersiap jika Ricky Mo sakit.

Sebenarnya, Ricky Mo memang jatuh sakit.

Penyakit itu tampaknya telah bersekongkol di tubuhnya sejak lama, dan bersifat agresif.

Pada dini hari, seluruh tubuhnya panas seperti hendak terbakar. Amanda Mu memanggil dokter, seluruh villa itu terang benderang, para pelayannya sibuk melayani baik di luar maupun di dalam.

Ada juga James Gu yang datang bersama dokter.

Ketika Amanda Mu melihat James Gu, dia sedikit terkejut: "Kenapa kamu datang ke sini?"

"Aku kenal dengan dokter ini," kata James Gu, mengangkat dagunya dan menunjuk ke dokter.

Dokter mengenal mereka dengan baik. Ketika James Gu pulang setelah menghadiri pemakaman, dia memikirkannya dan merasa bahwa Ricky Mo sakit. Jadi dia menelepon dokter dan meminta dokter untuk memberi tahu kondisinya, karena dia tahu Amanda Mu tidak suka merepotkan orang lain, tapi dia khawatir Amanda Mu tidak bisa mengatasinya.

Bagaimanapun, meski sudah sedikit pulih tubuh Amanda Mu masih mendekati normal, dan masih ada Joanna Mo di rumah yang perlu diurus, Ricky Mo dalam kondisi terjatuh lagi, tidak mungkin dia bisa mengatasinya.

Hati Amanda Mu sedikit tergerak dan dengan penuh syukur berkata, "Terima kasih."

“Kamu menganggapku orang lain jika berkata seperti itu.” James Gu menggelengkan kepalanya, masih menunjukkan sikap yang santai, dan kemudian memikirkan sesuatu, ia menegakkan wajahnya, dan berkata kepada Amanda Mu: " Jika kamu benar-benar ingin berterima kasih kepadaku, kamu bisa memberi tahuku sedikit masalah yang dialami Lusi. "

Amanda Mu tentu saja tahu apa yang dikatakan oleh James Gu, tetapi dia berterima kasih kepada James Gu, dia akan mengungkapkan sedikit masalah Lusi Shen kepada James Gu, ini adalah dua hal yang berbeda.

“Aku tahu, kamu pasti sangat tahu dengan jelas akan hal ini.” James Gu menarik nafas dalam-dalam: “Aku mengerti, kamu tidak akan memberitahuku, jangan bicarakan masalah ini dulu, bagaimana keadaan Ricky?”

"Badannya sangat panas."

Sambil berbicara, sekelompok orang sudah tiba di depan pintu kamar.

Amanda Mu masuk, demam Ricky Mo jelas sudah panas hingga membuatnya tidak nyaman, ia mulai berbicara omong kosong sesekali, suaranya serak, tidak bisa mendengar apa yang dia katakan.

Dokter mengukur suhu tubuhnya dan memberinya suntikan penurun demam. Ricky Mo mengalami demam terlalu tinggi, dan suntikan itu memberikan efek yang lebih cepat.

Baru saja disuntik, Amanda Mu mendengar sedikit gerakan di luar pintu, dan ketika dia menoleh, dia melihat Joanna Mo mengenakan piyama sambil memegang boneka muncul di pintu.

Gadis kecil itu memandang dengan ekspresi bingung, siapapun yang melihatnya pasti akan merasa kasihan, James Gu berjalan mendekat, melihatnya tanpa alas kaki, James Gu mengangkatnya dan berdiri di atas sepatunya, lalu meremas wajahnya. : "Sayang, kenapa kamu di sini?"

"Papa ..." Joanna Mo memiringkan kepalanya untuk melihat tempat tidur yang berada di dalam.

Amanda Mu tahu bahwa Joanna Mo telah datang, ia pun dengan cepat mendatanginya, mengulurkan tangan untuk menggendongnya, lalu James Gu segera maju di depannya: "Aku akan membantumu."

Seperti yang dia katakan, dia menggendong Joanna Mo dan menaruhnya di tempat tidur, takut dia akan terjangkit oleh Ricky Mo, dia meletakkan Joanna Mo di posisi yang jauh dari Ricky Mo.