Spoiled Wife, Bad President - Bab 137 Mereka Lebih Sengsara

Setelah Kelvin Mu mendengar kata-kata Amanda Mu, dia langsung jatuh ke dalam perenungan.

Setelah beberapa saat, dia menggelengkan kepalanya: "Tidak bisa."

Ketika Tuan Mu pergi ke luar negeri, sudah pernah dikatakan, biarkan dia menjalankan Perusahaan Mu dengan baik. Kalau tidak ada masalah, Tuan Mu dapat menghabiskan sisa hidupnya di luar negeri.

"Ayah, situasi saat ini sudah kurang baik. Betapa pentingnya citra sebuah merek untuk perusahaan. Anda lebih tahu itu daripada saya. Beberapa waktu ini, semua yang telah terjadi memiliki banyak dampak pada Perusahaan Mu..."

Sebelum kata-kata Amanda Mu selesai, Kelvin Mu tiba-tiba memotongnya: "Bagaimana hubungannya dengan Ricky Mo?"

"Aku tidak tahu bagaimana Amanda dengan Ricky Mo. Dia justru sangat dekat dengan Charles Mo. Siang tadi, mereka berdua makan bersama dan terlihat sangat mesra di tengah kerumunan orang."

Setelah Sisca Mu selesai berbicara, dia menoleh ke Amanda Mu dengan senyum di wajahnya: "Apakah yang kukatakan benar?"

Amanda Mu tidak mau memandang Sisca Mu, hanya menoleh ke Kelvin Mu dan berkata: "Ricky Mo bersikap biasa saja kepadaku, begitulah adanya."

Dia juga tidak tahu mengapa dia berbohong untuk membantu Ricky Mo.

Kelvin Mu mengerutkan kening dengan sengit: "Amanda, Ricky Mo adalah suamimu, mengapa kamu..."

Amanda Mu tahu bahwa Kelvin Mu sependapat dengan Ricky Mo, dan dia sudah jengkel dengan kata-kata seperti itu.

Dia menyela kata-kata Kelvin Mu dengan nada tegas: "Apakah kamu ingin Ricky Mo membantumu seperti dulu lagi? Tidak mungkin, jika Perusahaan Mu terus seperti ini, cepat atau lambat akan diakuisisi, lebih baik aku mengambil keuntungan dari saham Perusahaan Mu sekarang yang masih bernilai, aku langsung menjual sahamnya."

Kelvin Mu berkata, wajahnya berubah: "Amanda Mu, kamu sudah gila!"

"Saya khawatir bukan hanya aku saja yang menjual saham. Orang lain yang memiliki saham perusahaan ini mungkin juga sependapat denganku. Membiarkan saham Perusahaan Mu membusuk di tangan, lebih baik cari pembeli yang murah hati.

Kata-kata Amanda Mu bisa dikatakan sebagai pedang yang tajam, langsung menusuk kepala Kelvin Mu.

Kelvin Mu memelototinya, dan menunjuk ke arah Amanda Mu, berkata: "Kamu berani!"

"Kenapa aku tidak berani? Saham di tanganku legal, jadi aku bisa membeli dan menjualnya sendiri!"

Kelvin Mu sangat marah mendengarkannya, hingga dia tidak terdiam untuk waktu yang lama.

“Kamu pikirkan saja sendiri”. Kemudian Amanda Mu berbalik dan keluar.

Begitu dia keluar, ponselnya berdering.

Di atas menunjukkan nomor Kota J yang tidak dikenal.

Amanda Mu mengangkat telepon, terdengar suara seorang pria di telepon.

"Maaf, apakah ini kakaknya Charles Mo?"

Amanda Mu terdiam sejenak: "Ya, aku kakaknya."

"Begini, saya adalah guru wali kelas Charles Mo. Ada yang terjadi dengannya di sekolah. Kita perlu meminta walinya untuk membantu kita menyelesaikannya."

Amanda Mu bertanya dengan cemas: "Apa yang terjadi dengannya?"

"Charles Mo baik-baik saja, dia..." Guru kelas berhenti dan berkata: "Ada konflik diantara dia dan teman sekelasnya, kemudian bertengkar. Dia sendiri baik-baik saja, kondisi temannya yang dipukul lumayan parah."

Amanda Mu menghela nafas lega: "Baik, aku tahu, aku akan segera kesana."

......

Amanda Mu keluar dari Keluarga Mu dan memanggil sebuah mobil di pinggir jalan. Ketika dia menaiki mobil, dia menghubungi Ricky Mo.

Namun, mungkin Ricky Mo sedang sibuk, dia tidak menjawab telepon.

Sekolah Charles Mo tidak jauh dari Perusahaan Mu, sampai dalam sepuluh menit.

Amanda Mu langsung bertemu dengan guru wali kelas Charles Mo.

Dia sedikit mengangguk: "Halo."

“Halo.” Wali kelas mengangguk. Charles Mo sudah termasuk anak yang tampan di kelas. Tidak disangka, kakak perempuan Charles Mo juga sangat cantik, memang gen keluarganya yang bagus.

Amanda Mu menatapnya dan bertanya, "Bisakah Anda memberi tahu saya masalahnya?"

"Begini, terjadi sedikit pertengkaran antara Charles Mo dengan temannya. Anak-anak juga tidak sabaran, akhirnya mereka berkelahi. Hanya saja Charles Mo memukul temannya cukup parah. Sebagai walinya harus mendidiknya..."

Amanda Mu mengerutkan kening, dia tidak menyukai kata-kata guru itu.

Dia berkata dengan nada serius: "Ibu, kamu bahkan tidak tahu jelas tentang masalah ini, lalu menyuruh saya mendidik Charles Mo? Apakah itu adil?"

Ketika Amanda Mu tersenyum, sepasang mata dengan lipatan yang indah, tetapi ketika menatap orang dengan dingin, itu juga membuat orang merasa dingin.

Wali kelas dengan cepat menjelaskan: "Saya tidak bermaksud begitu, tapi saya pikir Charles Mo memukulnya terlalu parah..."

Amanda Mu berkata: "Saya mengerti, tapi saya ingin menemui adik saya dulu."

Wali kelas mengangguk: "Mereka ada di kantor saya, kita akan segera kesana."

Amanda Mu melihat Charles Mo di dalam kantor.

Ada sedikit warna di wajahnya, rambut yang hancur, dan pakaian di tubuhnya tercabik-cabik, seperti seekor anjing liar yang diambil dari tempat sampah.

Dia menegakkan punggungnya dan berdiri di sana, ekspresinya sangat keras kepala, dia tampak menolak.

Mungkin karena hidup bersama dengan Ricky Mo, muka dengan tanpa ekspresi, juga seperti menunjukkan kekuatan, tetapi beda jauh dari Ricky Mo.

Begitu dia melihat Amanda Mu, ekspresinya melihat ke bawah, dan mengedipkan matanya, menatap Amanda Mu dengan sedih: "Kakak Amanda."

Amanda Mu menatapnya seperti itu, merasa sedikit sakit hati.

Amanda Mu berjalan dan menyentuh rambut keriting kecilnya: "Kamu terluka?"

"Tidak." Charles Mo menggelengkan kepalanya, kemudian berkata dengan suara yang hanya bisa didengar oleh mereka berdua: "Aku hanya baju aja yang sobek, mereka lebih menderita."

Mereka?

Amanda Mu melihat ke belakang, kemudian baru melihat dua anak laki-laki lain juga ada di kantor.

Tapi kedua wajah anak itu memiliki lebih banyak luka daripada Charles Mo, keduanya duduk, hanya Charles Mo yang berdiri sendiri.

Charles Mo bukan anak yang tidak masuk akal, apalagi sembarangan memukul orang, hanya karena dua orang itu sedikit lebih terluka, mereka bisa duduk, tetapi Charles Mo harus berdiri?

Amanda Mu menoleh ke arah guru itu: "Bukannya lukanya sangat parah? Mengapa tidak diantar ke rumah sakit?"

"Ini... adalah apa yang orang tua mereka mau." Nada bicara wali kelas canggung.

Charles Mo tidak belajar di sekolah anak orang kaya, keluarga para siswa juga keluarga biasa-biasa saja. Ketika anak-anaknya terluka, perilaku kedua anak orang tua tidak lain adalah menginginkan uang.

Amanda Mu tertawa mengejek.

Pada saat ini, terdengar suara seorang wanita di luar pintu: "Anakku ada di sini?"

Ketika kata-kata itu terdengar, seorang wanita gemuk mendorong pintu dan masuk. Matanya menuju pada seorang anak laki-laki di sofa, menyeka air matanya kemudian dengan cepat memeluknya: "Kesayanganku kenapa dipukuli sampai seperti ini..."

Dia menangis keras, Amanda Mu menutupi telinganya dan melirik wali kelas.

Kepala sekolah mendekat dan membujuknya, "Jangan menangis, kita perjelas dulu."

"Memperjelas? Bagaimana bisa kita memperjelas masalah ini, anak saya sudah seperti ini, tentu saja mereka harus membayar biaya pengobatan!" Kata wanita gemuk itu dengan keras.

Amanda Mu mendengar kata-kata itu dan berkata, "Kita bisa membayar biaya pengobatan, tapi sekarang perlu mengetahui jelas semuanya terlebih dahulu, Charles, kamu katakan, mengapa kamu berkelahi dengan mereka."

Charles Mo tidak langsung menjawab, kemudian menundukkan kepalanya.

Amanda Mu terkejut: "Kenapa?"

Charles Mo tidak menjawab.

Wanita gemuk itu tidak menangis lagi pada saat ini, dan berkata dengan nada yang aneh: "Ada alasan apa lagi, karena dia bandal, bagaimana mungkin ada yang memukul temannya hingga seperti ini, lihatlah anak kesayanganku yang malang ini..."

Novel Terkait

My Greget Husband

My Greget Husband

Dio Zheng
Karir
4 tahun yang lalu
Craving For Your Love

Craving For Your Love

Elsa
Aristocratic
4 tahun yang lalu
Husband Deeply Love

Husband Deeply Love

Naomi
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Get Back To You

Get Back To You

Lexy
Percintaan
4 tahun yang lalu
Marriage Journey

Marriage Journey

Hyon Song
Percintaan
4 tahun yang lalu
You're My Savior

You're My Savior

Shella Navi
Cerpen
5 tahun yang lalu
Mr Huo’s Sweetpie

Mr Huo’s Sweetpie

Ellya
Aristocratic
4 tahun yang lalu
You Are My Soft Spot

You Are My Soft Spot

Ella
CEO
4 tahun yang lalu