Spoiled Wife, Bad President - Bab 91 'Charles Mo' Sedang Menenangkan Dia

Di tengah kegelapan, suara 'Charles Mo' sedikit serak, seperti ini terdengarnya agak mirip dengan suara 'Ricky Mo'.

Amanda Mu terkejut, rasanya malam ini 'Charles Mo' jauh berbeda.

Sudah jelas yang disandera Amanda Mu, setelah Amanda Mu tidur sebentar perasaannya jauh lebih baik, tetapi perasaan 'Charles Mo' sangat buruk. ada aura suram di seluruh tubuhnya.

Membuat orang bertanya-tanya, hatinya secara tidak sadar menjadi takut.

Amanda Mu ragu-ragu sejenak, tetap turun dari mobil.

Amanda Mu berdiri di belakang 'Charles Mo'. Bertanya dengan suara kecil: "Kamu kenapa?"

'Charles Mo' tidak berbicara, dia mematikan rokoknya dan menoleh ke belakang.

Di kegelapan malam, meskipun Amanda Mu tidak dapat melihat wajahnya dengan jelas, tetapi tetap dapat merasakan tekanan yang begitu berat dari depan.

Tiba-tiba, lelaki yang berdiri di depannya menundukkan kepala, mencium bibirnya.

Ciumannya sangat dalam, nafasnya bergelora, membuat Amanda Mu menjadi gemetar.

Setelah itu, tiba-tiba Amanda Mu tersadar, menjulurkan tangan menekan dada 'Charles Mo', ingin mendorongnya.

Tapi 'Charles Mo' tidak seperti dulu, begitu Amanda Mu berontak langsung melepaskannya.

Dia bukan saja tidak melepaskannya, tetapi mengencangkan tangannya untuk memeluk pinggangnya. membuat dia tidak dapat bergerak.

Perbedaan tenaga pria dan wanita terlalu jauh, pemberontakan Amanda Mu tidak berguna. Dia hanya bisa pasrah menerima ciumannya yang makin lama makin mengganas.

Sampai nafas mereka berdua semakin berat, 'Charles Mo' baru melepaskannya.

Amanda Mu sudah sangat lemas, begitu dia melepaskannya, kakinya yang lemas hampir jatuh ke lantai, 'Charles Mo' menggunakan sedikit tenaga, memeluk dia dan membawanya ke dalam mobil.

'Charles Mo' masuk dari sisi lainnya, menghidupkan mobil, dan tidak banyak bicara kembali.

Sejenak kemudian, Amanda Mu baru tenang kembali, meskipun dalam hatinya marah dengan tingkah laku 'Charles Mo', tetapi tidak berdaya, dengan terdiam mereka berdua kembali ke villa.

Lampu di dalam villa terang benderang, di mana-mana ada bodyguard.

Amanda Mu sedikit kaget: "Apa yang sedang terjadi?"

Tidak mungkin karena Ricky Mo merasa kehilangan dia, jadi mengunpulkan bodyguard untuk mencarinya?

Tadi 'Charles Mo' berlaku tidak sopan terhadap dia, sepertinya tidak mendengarkan ucapannya, langsung masuk ke dalam villa.

Amanda Mu mengikutinya dari belakang, melihat punggungnya yang tegap, makin merasa 'Charles Mo' ini sulit ditebak.

Begitu masuk, 'Charles Mo' langsung naik ke atas.

Setelah Amanda Mu kembali ke villa, hatinya terasa lebih lega, setelah hatinya lega, merasa kelaparan.

Ada bodyguard yang melihat dia masuk ke dapur, bergegas mengikutinya: "Nyonya mau makan apa? Aku buatkan untuk kamu."

"Makanan siap saji saja, aku makan apa saja juga boleh." sekarang dia sangat lapar sehingga bisa menghabiskan dua porsi.

Amanda Mu berkata bisa makan apa saja, tapi bodyguard tetap saja menyiapkan masakan satu meja penuh untuknya.

Amanda Mu kelaparan sampai-sampai kepalanya berkunang-kunang, mengambil sumpit langsung memakannya.

Baru saja makan setengah, mengangkat kepala melihat 'Charles Mo' masuk dan duduk di hadapannya.

Ada bodyguard yang segera mengambilkan peralatan makan untuknya.

Amanda Mu melihat ini dan bertanya: "Kamu belum makan?"

Nada suara 'Charles Mo' datar: "Tidak ada waktu untuk makan."

Benar juga, 'Charles Mo' menghabiskan banyak waktu untuk menolongnya, tidak ada waktu untuk makan itu juga biasa.

'Charles Mo' sudah ganti baju, rambutnya agak basah, seharusnya sudah mandi.

Saat ini Amanda Mu sudah makan cukup banyak, lalu meletakkan sumpit dan berkata dengan hormat: "Terima kasih ...... sekali lagi kamu sudah menolong aku."

Hati Amanda Mu sedikit kacau.

Selama ini, Amanda Mu ingin menjaga jarak dengan 'Charles Mo', tetapi 'Charles Mo' sudah berulang kali menolongnya, dari awal hubungan mereka berdua sudah tidak jelas.

"Lain kali jangan bodoh seperti ini." 'Charles Mo' tidak mengangkat kepalanya, nada suaranya tidak ada emosi.

Amanda Mu mendengar ucapannya ini, mentertawakan dirinya sendiri: "Memang aku terlalu bodoh."

"Tapi aku bisa apa? Bagaimanapun juga dia ibu kandungku, aku tidak mungkin tidak mempedulikannya, tidak peduli seberapa buruknya, tidak pernah terpikirkan olehku, dia bisa bekerjasama dengan orang lain untuk menipu aku, dan......"

Amanda Mu tidak melanjutkan ucapannya, suaranya mulai bergetar.

Amanda Mu terdiam, rahang bawahnya tegang.

'Charles Mo' mengangkat kepala, melihat Amanda Mu yang keras kepala, tidak tahu teringat apa, berkata dengan pelan: "Tidak semua ibu seperti dia, ibuku, dia sangat baik."

Amanda Mu mengangkat kepala, terkejut, apa 'Charles Mo' sedang menghibur dia?

Amanda Mu mengira 'Charles Mo' akan melanjutkan ucapannay, tetapi 'Charles Mo' sudah menundukkan kepala, melanjutkan makannya, seperti seolah barusan tidak mengatakan apa-apa.

......

Malam ini, Amanda Mu bermimpi buruk terus.

Amanda Mu bangun pagi sekali, selesai memasak tidak selera makan, duduk di sofa ruang tamu sambil menonton televisi.

Amanda Mu tidak tergesa-gesa mencari keluarga Mu untuk meminta penjelasan.

Karena Amanda Mu tahu, anggap saja dia datang, Sisca Mu tidak akan mengakuinya.

Buzz——

Telepon bergetar.

Amanda Mu melihat siapa yang meneleponnya, ternyata Lusi.

Kemarin Amanda Mu menelepon Lusi, tetapi belum menceritakan dengan jelas, hanya mengatakan yang seperlunya, jadi Lusi tidak mengetahui kemarin Amanda Mu hampir saja terkena masalah.

'Charles Mo' bisa pergi menolongnya, karena Lusi yang menelepon James.

"Apa hari ini mau pergi jalan-jalan, beberapa hari lagi aku harus naik pesawat keliling negara untuk promosi film baru."

Amanda Mu segera menyetujuinya: "Baiklah."

Dia kembali ke kamar untuk ganti baju dan keluar, saat turun tangga dia melihat 'Charles Mo'.

"Mau pergi kemana?" 'Charles Mo' melihat tas yang dipegangnya, sudah tahu Amanda Mu mau keluar.

"Jalan-jalan sama teman." Amanda Mu dengan cepat menambahkan: "Jalan-jalan dengan Lusi, wanita yang pernah bertemu kamu."

Selesai bicara, Amanda Mu merasa penjelasan yang diberikan kepada 'Charles Mo' sedikit aneh.

'Charles Mo' berdiri, mengambil kunci mobil: "Aku antar kamu."

Amanda Mu ingin berkata tidak perlu, tapi sepertinya 'Charles Mo' mengetahui apa yang dipikirkannya, sebelum Amanda Mu buka mulut 'Charles Mo' langsung berkata: "Kakak sepupu berpesan, kalau kamu mau keluar dan aku ada waktu, dia minta aku yang mengantar kamu."

Menyinggung soal Ricky Mo, Amanda Mu tidak seperti dulu, begitu mendengar matanya langsung bersinar.

Saat Amanda Mu terkena masalah kemarin, yang menolong dia 'Charles Mo', saat dia pulang ke villa juga tidak melihat Ricky Mo, bahkan sepatah kata pun tidak diucapkan Ricky Mo.

Amanda Mu mengira beberapa waktu ini, dia sudah cukup menunjukkan ketulusannya, tapi sampai sekarang Ricky Mo tetap tidak mau bertemu dengannya.

Kalau begini, menjadi sepasang suami istri yang dingin juga tidak apa-apa.

Saling tidak peduli, tidak memperhatikan, hidup masing-masing.

Dari kecil sudah tidak dipedulikan orang, ditambah satu Ricky Mo lagi juga tidak apa-apa.

Berpikir seperti ini, hati Amanda Mu menjadi santai, dia berjalan menuju ke 'Charles Mo', memiringkan kepala dengan sedikit menggoda: "Kalau ini perintah dari kakak sepupu kamu, kamu harus mengantar aku, kalau kamu ada waktu luang dan mau mengantar, terima kasih ya."

Novel Terkait

Istri Yang Sombong

Istri Yang Sombong

Jessica
Pertikaian
4 tahun yang lalu
Angin Selatan Mewujudkan Impianku

Angin Selatan Mewujudkan Impianku

Jiang Muyan
Percintaan
4 tahun yang lalu
Seberapa Sulit Mencintai

Seberapa Sulit Mencintai

Lisa
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Unplanned Marriage

Unplanned Marriage

Margery
Percintaan
4 tahun yang lalu
Diamond Lover

Diamond Lover

Lena
Kejam
3 tahun yang lalu
My Charming Lady Boss

My Charming Lady Boss

Andika
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Cinta Tak Biasa

Cinta Tak Biasa

Susanti
Cerpen
4 tahun yang lalu
My Beautiful Teacher

My Beautiful Teacher

Haikal Chandra
Adventure
3 tahun yang lalu