Spoiled Wife, Bad President - Bab 798 Dia Sekarang Hanya Pemegang Saham

Topik #Lusi Shen memberi jempol# telah menjadi topik pencarian panas.

Kecepatannya sangat mengejutkan.

Jumlah pencarian panas untuk Lusi Shen sebenarnya tidak melebihi Amanda Mu.

Kali ini ia masuk ke pencarian panas karena Amanda Mu.

Label pada diri Amanda Mu terlalu kuat.

Manajer pun menelepon Lusi Shen: "Lusi, bagaimana kamu menangani masalah pencarian panas di Weibo?"

Manajer Lusi Shen secara khusus dipilih oleh James Gu. Dia adalah orang yang sangat berpengalaman dan stabil, semuanya akan dipertimbangkan demi Lusi Shen, dan akan menanyai pendapat Lusi Shen.

Topik pencarian panas ini tidak negatif, masih terkait dengan Amanda Mu. Manajer juga tahu dengan sangat jelas tentang hubungan antara Amanda Mu dan Lusi Shen, sehingga manajer langsung menelepon untuk bertanya pada Lusi Shen.

Lusi Shen pun berkata pada pihak di ujung telepon: "Tunggu sebentar."

Setelah itu, dia menoleh untuk melihat Amanda Mu: "Amanada, bagaimana menurutmu? Bagaimana jika kita tarik saja pencarian panas itu?"

Amanda Mu berpikir sejenak dan menggelengkan kepalanya, berkata: "Tidak perlu ditarik, lagipula itu bukan topik negatif. Jika kamu saat ini menariknya segera, pasti akan berakibat tidak terlalu baik."

"Benar juga." Lusi Shen menjawab pertanyaan sang manajer, dan pencarian panas tidak akan ditarik terlebih dahulu.

...

Setelah pencarian panas ini tergantung pada daftar topik selama sehari, popularitasnya secara bertahap menurun.

Namun, komentar para netizen itu muncul satu demi satu.

Topik pencarian panas baru saja turun, dan mereka tidak mau kesepian dan akhirnya membuat topik "Pasangan Favorit Amanda Lusi".

Ada ratusan ribu pengikut yang mendaftar dan masuk pada hari itu, dan popularitasnya langsung masuk dalam 50 besar daftar perbincangan panas.

Pencarian panas pada topik tersebut masih meningkat.

Lusi Shen tidak bisa melihat kehebohan seperti ini, dia juga ikut bergabung dalam kehebohan tersebut, ia melihatnya sambil berkata: "Para penggemar naik begitu cepat."

Amanda Mu berpikir Lusi Shen terlalu membosankan, jadi dia tidak ingin berbicara dengannya.

Pada sore hari, Amanda Mu membawa Lusi Shen untuk menjemput Joanna Mo dari sekolah.

“Ayo kita pergi makan di luar, untuk melakuakn perayaan pendirian 'Pasangan Favorit Amanda Lusi'.” Lusi Shen sedang duduk di kursi sebelah posisi pengemudi dengan pandangan yang menarik.

Pandangan mata Amanda Mu tampak kesal.

Pada saat ini, ponselnya berdering.

Amanda Mu melirik ponsel di sebelahnya, ia melihat bahwa James Gu yang meneleponnya.

Dia memandang Lusi Shen, "Bantu aku menjawab telepon."

Lusi Shen juga melihat nama James Gu, dia langsung menolak: "Kamu sendiri saja yang menjawabnya."

Amanda Mu berkata, "Aku sedang mengemudi, jadi aku tidak bisa menjawabnya."

Lusi Shen ragu-ragu sejenak, akhirnya membantu Amanda Mu menjawab telepon tersebut.

Dia menyalakan speaker ponsel dan mengarahkannya ke depan Amanda Mu.

Amanda Mu meliriknya dan kemudian "Halo" pada panggilan telepon tersebut.

"Amanda, mari kita makan bersama malam ini."

Amanda Mu sedikit penasaran mengapa James Gu menghubunginya, tetapi ternyata James Gu hanya mencari dia untuk mengajak makan bersama, dia pun agak bingung: "Hanya makan?"

“Tentu saja tidak, masih ada hal lain.” Situasi James Gu di sana sangat hening, ia seharusnya masih berada di perusahaan.

Amanda Mu melirik Lusi Shen dan berkata dengan sengaja, "Boleh, tapi aku sekarang dengan Lusi ..."

"Apakah ini bukan omong kosong? Tentu saja aku juga akan membawanya, di sini juga ada Joanna." James Gu tahu bahwa Amanda Mu sekarang merawat Joanna Mo seorang diri, jadi dia harus membawanya kemana pun dia pergi.

Setelah menutup telepon, Amanda Mu mendengar Lusi Shen mendengus, "Jangan bicara padaku, aku tidak ingin bicara denganmu sekarang."

Amanda Mu tersenyum tak berdaya, dan berkata kepada Joanna Mo yang berada di kursi belakang: "Joanna, Paman Gu mengajak kita makan bersama nanti malam, jadi malam ini kita tidak akan makan di rumah."

“Oke.” Joanna Mo kenal dengan James Gu, tentu saja dia merasa senang ketika ibunya mengatakan bahwa dia akan makan malam bersamanya.

...

Pada malam hari.

Ketika Amanda Mu dan rombongannya tiba di Jade Imperial, James Gu sedang menunggu di area tunggu.

Begitu mereka masuk, James Gu menyambut mereka.

"Aku sudah lama menunggu kalian di sini." Setelah James Gu selesai berbicara, dia berjongkok kehadapan Joanna Mo: "Ayo, paman gendong."

Joanna Mo mengulurkan tangan dan membiarkan James Gu menggendongnya.

James Gu menggendongnya dan mengangkatnya tinggi-tinggi.

Joanna Mo memegang tangannya dan tertawa geli.

Lusi Shen berkata dengan melipat tangannya, "Anak kecil pasti takut diangkat begitu tinggi."

Joanna Mo menoleh untuk melihat Lusi Shen, dan berkata dengan serius, "Aku bukan anak kecil, aku tidak takut."

Lusi Shen: "..."

James Gu tersenyum bangga dan berkata: "Apakah kamu mendengarnya, Joana tidak takut, kita coba sekali lagi."

James Gu menggendong Joanna Mo dan berjalan ke depan, dia menggoda Joanna Mo hingga tertawa.

Lusi Shen dan Amanda Mu tertinggal di belakang.

Lusi Shen berkata dengan pandangan mata yang tidka suka, "Seorang pria berusia 30 tahun masih seperti anak kecil."

Amanda Mu tersenyum: "Ada pepatah mengatakan bahwa seorang pria tetap akan menjadi seorang remaja sampai mati."

"Jadi dia ... pria tua!" Lusi Shen mendengus pelan.

Amanda Mu tidak tertawa, tetapi Lusi Shen dan James Gu benar-benar bermusuhan.

Dan dia terlalu sabar menghadapi musuhnya.

Mereka saling cinta dan benci satu sama lain selama bertahun-tahun, mereka tidak bersama, tapi tidak juga mencari orang lain untuk bersama.

...

Ketika dia tiba di sebuah ruangan, James Gu mengambil menu untuk Joanna Mo dan berdekatan untuk memesan dengannya.

Sejak awal James Gu sudah meminta orang lain untuk mengambil kursi khusus anak.

Ketika keduanya berdekatan, pasti banyak yang mengira mereka adalah pasangan ayah dan anak perempuan.

James Gu meminta pelayan untuk menyajikan dua makanan ringan untuk Joanna Mo.

Setelah ada sesuatu di depan Joanna Mo untuk dimakan, dia pun memakannya.

Orang dewasa dari mereka kebetulan dapat berbicara tentang masalah yang serius.

James Gu berkata dengan sungguh-sungguh, "Amanda, sebenarnya aku pergi menemuimu hari ini karena ada sesuatu yang lain."

“Ya, katakan saja.” Amanda Mu menurunkan gelas di tangannya dan sedikit bersandar, seolah dia sedang mendengarkan dengan serius.

James Gu berhenti sejenak dan memandang dengan serius: "Tolong pertimbangkan untuk datang ke Media Shengding."

Ekspresi wajah Amanda Mu sedikit membuka, ia juga tidak segera berbicara.

Orang lain tidak tahu, tapi dia tahu betul bahwa Ricky Mo adalah bos besar di belakang Media Shengding.

Merupakan hal yang baik untuk dapat bekerja sama dengan Media Shengding.

Hanya saja……

James Gu tahu apa yang membuat Amanda Mu khawatir, ia pun segera berkata, "Ricky tidak lagi peduli dengan Media Shengding, sebagian besar kepemilikan perusahaan berada di tanganku. Dia sekarang hanya pemegang saham."

Ketika kata-kata ini terdengar, Amanda Mu dan Lusi Shen sedikit terkejut.

Media Shengding dulu didirikan oleh Ricky Mo, sejak dulu Media Shengding telah menjadi pemimpin di industri hiburan.

Tapi sekarang dia bukan lagi bos besar, ia sudah pensiun di belakang layar untuk menjadi pemegang saham minoritas.

Amanda Mu sedikit mengernyitkan dahi dan bertanya pada James Gu, "Kapan itu terjadi?"

"Beberapa hari yang lalu, setelah pesta pernikahan ..." James Gu sedikit ragu sebelum melanjutkan: "Dia berkata, itu adalah balasan untuk masalah yang sebelumnya."

“Masalah apa?” Lusi Shen hanya tahu bahwa orang yang mematahkan kakinya adalah Maggir Su, tetapi tidak tahu bahwa hubungan James Gu dan Ricky Mo hampir hancur.

James Gu melirik Lusi Shen, dan berkata dengan samar, "Sedikit masalah kecil."

Meskipun ada banyak keraguan di hati Amanda Mu, tapi dia tidak bertanya lagi.

Dia terdiam sesaat dan berkata, "Tapi seri" The Lost City "telah diserahkan oleh Emelyn Qin."

"Versi drama online sudah diberikan kepada Emelyn, bukankah masih ada hak cipta film? Selain itu, kamu juga akan memiliki karya lain." James Gu sangat serius ketika berbicara tentang bisnis.