Spoiled Wife, Bad President - Bab 1445 Diselingkuhi

"Michelle menyingkir, dasar tukang selingkuh!"

"..."

Akun pemasaran yang tak terhitung jumlahnya yang diam selama beberapa hari, sepertinya tiba-tiba telah membuat janji, berita dari James Gu dan Michelle Xiao sama-sama meledak.

Di bawah pemberitaan tersebut, memang ada foto James Gu yang masuk dan keluar dari lembaga tes DNA, masuk akal jika anak di dalam perut Michelle Xiao tersebut bukan anak dari James Gu.

Media online seketika menjadi heboh.

Pertunjukan selingkuh dan menantang etika seperti ini adalah bahan yang paling disukai oleh orang-orang yang suka bergosip.

Selebritas dengan akun yang sudah terverifikasi bahkan semua lapisan masyarakat mengirim status Weibo untuk bergosip.

Tiba-tiba, pencarian panas James Gu berubah dari "panas" menjadi "mendidih" menjadi "meledak".

Popularitas berita ini tetap tinggi.

Seseorang yang pernah behubungan dengan Michelle Xiao di masa lalu memposting Weibo dengan menyindir Michelle Xiao: " Jika tidak ingin orang lain tahu apa yang kamu lakukan, lebih baik kamu tidak melakukannya."

Beberapa netizen bahkan memposting foto Michelle Xiao yang dulu pernah menjadi teman untuk minum anggur.

Status Weibo terbaru dari akun Weibo resmi Media Shengding, berisi para netizen gosip yang menunjukkan prihatin. Jumlah komentar juga meningkat, yang awalnya 2.000 saat ini menjadi 20.000, tetapi terus berlanjut dan semakin naik.

Dan kolom komentar Weibo James Gu langsung dibantai.

"Direktur Gu, kamu telah diselingkuhi."

"Direktur Gu, apakah kamu baik-baik saja?"

"Orang besar juga bisa diselingkuhi oleh pasangan yang tidak setia."

"Tidak apa-apa, buang wanita jalang ini, masih ada banyak wanita yang menunggumu."

"Mengapa kamu tidak mengklarifikasinya? Bukankah sebelumnya masih sangat mengagumkan? Dan membiarkan Kakak Shen berhenti bekerja."

"Buka matamu dan lihat wanita apa yang kamu temukan."

"Heh, kamu mendapatkan apa yang telah kamu lakukan ..."

Kebanyakan orang berkomentar sinis, beberapa merasa bahwa James Gu itu sangat menyedihkan.

...

Syuting untuk bagian akhir "The Lost City" dikerjakan dengan sangat sulit. Lusi Shen menghabiskan dua hari di rumah dan berencana pergi berlibur.

Metta Gu memesankan tiket penerbangan untuk malam hari, jadi dia membeli pakaian di mal pada sore hari.

Lagi pula, jika ingin pergi berlibur, maka harus membeli pakaian yang indah, apalagi sekarang sudah masuk awal musim panas, jadi harus mengenakan gaun yang indah di musim panas.

Syuting "The Lost City" dilakukan selama dua tiga bulan, dia tidak membeli pakaian baru selama dua atau tiga bulan, dia sendiri adalah orang yang sulit berbelanja, jadi tentu saja dia tidak akan berhenti membeli sesuatu.

Metta Gu juga memiliki latar belakang keluarga yang baik, tingkat konsumsinya serupa, jadi dia menghabiskan sore berjalan-jalan dengan Lusi Shen, keduanya sama memiliki keinginan untuk pergi liburan, mereka terus pergi membeli pakaian, jadi tidak ada waktu untuk melihat ponsel.

Hingga akhirnya Ibu Gu menelepon Lusi Shen.

Lusi Shen mengangkat panggilan telepon dari Vina Qin, ia berkata dengan suara yang manis: "Ibu Gu."

Keduanya hampir selesai berbelanja, Metta Gu pun berbisik: "Cari tempat untuk minum, di toko sebelah sana ..."

Kata Metta Gu dan menunjuk ke toko yang letaknya jauh.

Lusi Shen mengangguk dan memberi isyarat kepada Metta Gu untuk pergi dulu, lalu dia akan menyusul.

“Lusi, kamu tidak sibuk, kan? Aku khawatir akan mengganggumu…” Nada suara Vina Qin awalnya santai, tetapi Lusi Shen sudah sangat mengenalnya, seketika ia akan mendengar sesuatu yang tidak baik.

Dari nada suara Vina Qin, dia sudah bisa menebak.

"Aku sudah selesai syuting untuk sebuah film, jadi akhir-akhir ini aku tidak terlalu sibuk. Ada masalah apa? Ibu Gu." Lusi Shen menghentikan langkahnya, ia dengan tenang menunggu tanggapan Vina Qin.

Pemahamannya terhadao Vina Qin, pasti ada masalah besar hingga Vina Qin berbicara dengan nada seperti ini.

Vina Qin menghela napas: "Ada masalah yang terjadi pada James, tetapi dia daritadi tidak menjawab panggilan teleponku. Apakah kamu bisa membantu Ibu Gu untuk mencoba menghubunginya?"

Perasaan Lusi Shen seketika terasa suram, ia dengan cepat menjawab: "Tentu saja boleh, aku akan segera menelepon James."