Spoiled Wife, Bad President - Bab 860 Upacara Pemakaman

Amanda Mu mengendarai mobil ke garasi bawah tanah, dan ketika dia keluar dari mobil ke lift, dia mengeluarkan ponselnya untuk memeriksanya.

Pesan teks baru yang belum dibaca ditemukan di telepon.

Dia mengklik kotak masuk dan melihat pesan teks.

"Pemakaman kakek akan diadakan tiga hari kemudian. Alamatnya adalah ..."

Pesan teks dikirim oleh Fernandy Mu ke Amanda Mu.

Ketika Ricky Mo datang untuk menjemputnya kemarin, dia menerima telepon dari Fernandy Mu di mobil.

Pada saat itu, Fernandy Mu mengatakan bahwa Omar Mu akan sekarat, dan memintanya untuk melihat lagi.

Amanda Mu menolak.

Melihat pesan teks Fernandy Mu, Amanda Mu menduga bahwa dia mungkin telah meninggal di pagi hari atau siang hari ini.

Dia berhenti, dan tidak menjawab.

Kembalikan ponsel ke dalam tas, dan ketika memasuki rumah, ada senyum lembut di wajahnya.

...

Tiga hari kemudian.

Ruang duka.

Di separuh hidup Omar Mu adalah tokoh kecil yang terkenal di Kota J.

Jaringannya sangat luas. Jika bukan karena melihat Gracia Mo di tempat penculikan ibu Ricky Mo belasan tahun yang lalu, dan dipaksa untuk pergi ke luar negeri, Perusahaan Mu mungkin akan berkembang lebih baik.

Terkadang ketika dihadapkan dengan banyak hal, orang tidak bisa memilih sendiri.

Omar Mu hebat sepanjang hidupnya, tetapi ketika dia bertemu Keluarga Mo, dia hanya bisa mengakui nasibnya.

Ketika pergi ke luar negeri tahun itu, harus bertunangan dengan Keluarga Mo, hanya berpikir bahwa ketika dia pergi, Keluarga Mo tentu saja akan melihat perjanjian, akan melindungi Perusahaan Mu.

Tapi Sisca Mu tidak menginginkan pernikahan ini, dan pada akhirnya pernikahan itu jatuh ke Amanda Mu.

Dan Amanda Mu yang belum dekat dengan keluarga Mu, dan hampir memutuskan hubungan dengan keluarga Mu.

Pada akhirnya, keluarga Mu tidak mendapat manfaat dari pernikahan ini.

Omar Mu menghabiskan seluruh hidupnya bekerja keras untuk Perusahaan Mu, tetapi pada akhirnya itu masih sia-sia.

Doni menghentikan mobil dan membuka pintu untuk Amanda Mu di bawah payung.

Amanda Mu keluar dari mobil pendek.

Setelah keluar dari mobil, dia membuka payung yang dipegangnya.

Tidak banyak hujan selama waktu ini, tetapi itu terjadi pada hari pemakaman Omar Mu.

Pemakaman sebagian besar diadakan di cuaca hujan.

Mungkin juga itu kehendak Tuhan.

Suara Doni terdengar dari samping: "Direktur Mu, mari kita masuk."

Amanda Mu mengangkat kakinya dan berjalan ke dalam, Doni mengikutinya.

Banyak orang datang ke pemakaman, dan kebanyakan dari mereka adalah teman lama Omar Mu memiliki persahabatan ketika dia masih muda, yang datang menemuinya untuk yang terakhir kalinya.

Setelah orang-orang ini mengirim Omar Mu untuk terakhir kalinya, kebanyakan dari mereka tidak akan melakukan kontak dengan keluarga Mu lagi.

Ketika Amanda Mu masuk, itu menarik banyak perhatian.

"Bukankah itu wanita yang mengambil alih Perusahaan Mo sebelumnya?"

"Kamu tidak kenal dia? Dia adalah cucu Omar Mu!"

"Ingatan aku, kalau bukan kamu yang mengingatkan mungkin aku tidak teringat..."

"Tentu saja, Di masa lalu, semua orang pernah mendengar bahwa putri bungsu dari keluarga Mu tidak baik, tapi sekarang itu yang paling menjanjikan."

"Siapa yang sangka..."

Beberapa pria paruh baya berdiskusi dengan suara rendah, tidak terlalu malu.

Amanda Mu mendengar percakapan mereka, tetapi bibirnya melengkung mengejek.

Apakah menjanjikan?

Apakah menjanjikan menjadi penguasa Perusahaan Mo?

Dia mengambil alih Perusahaan Mo, bukan karena dia luar biasa, tetapi karna Ricky Mo yang gila dan memberikan Perusahaan Mo padanya.

Dia sangat ingin mendapatkan Perusahaan Mo dari tangannya.

Pria licik seperti Ricky Mo yang terus mengatakan, terserah dia mengurus Perusahaan Mo sesuai keinginan, selagi dia hanya memegang perusahaan itu, dia tidak akan mengacaukan Perusahaan Mo.

Bagaimanapun, Perusahaan Mo telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir, dan itu semua adalah kerja keras Ricky Mo.

Amanda Mu tidak pernah menjadi orang yang bandel.

Dia bukan anak yang tumbuh manja, dan tidak punya kebiasaan untuk membuat kekacauan.

Tapi Ricky Mo jelas lebih baik daripada dia dalam membuat kekacauan, Perusahaan Mo sebesar itu, asal dia bilang kasih maka bisa sesuka hati diberikan begitu saja.