Spoiled Wife, Bad President - Bab 1439 Kamu Yang Merupakan Masalah Terbesar Bagiku

James Gu mengikuti suara Lusi Shen, Wajahnya kaget.

Sutradara selesai berbicara, dengan cepat pergi, seperti takut pada James Gu yang akan menariknya dan berkata bahwa dia ingin memotong rekaman Jesper Tang.

James Gu terbatuk ringan, menyembunyikan rasa malunya, mencoba untuk membuat diri sendiri lebih tenang, "Kamu sekarang juga suka mencuri dengar pembicaraan orang lain?"

"Aku berjalan menuju ke tempat kalian, hanya kalian yang tidak menyadari keberadaanku, bukan aku yang mau menguping. "Lusi Shen melirik James Gu sebentar, sudut mulutnya seperti terlihat ingin berbicara.

"Baik, lagipula aku sudah berbicara dengan sutradara, memotong rekaman Jesper Tang, jika kamu tidak ingin menimbulkan masalah, sebaiknya dengarkan aku. "Nada bicara James Gu dibandingkan tadi pada saat berbicara dengan sutradara lebih menakjubkan.

Lusi Shen menolak, "Tidak potong."

Seperti yang dikatakan James Gu, rekaman Jesper Tang tidak dipotong, dia akan mendapat sedikit masalah.

Seluruh netizen juga tahu bahwa Lusi Shen sekarang masih lajang, dan Jesper Tang masih muda dan menjanjikan, tampan dan elegan, keduanya berdiri bersama dengan sangat sepadan, penonton kemungkinan akan mengosipkan mereka berdua.

Di tempat hiburan, Itu selalu benar-benar tidak terlihat, bisa juga dikatakan memiliki hidung dan mata.

Tidak dapat dipungkiri bahwa tidak akan ada lagi skandal.

Bagi Lusi Shen, skandal adalah masalah yang tidak perlu.

Tapi bagaimanapun juga, dia berhutang budi pada Jesper Tang.

Jesper Tang juga secara langsung mengatakan bahwa dia ingin menumpang ketenarannya, Dia mengagumi kebesaran hati Jesper Tang, dan tidak membencinya.

"Lusi! "James Gu marah lagi, dengan nada bahasa yang lebih keras

Lusi Shen tertegun.

Sudah lama sejak James Gu memanggilnya seperti ini.

Baru-baru ini, James Gu memanggilnya dengan nama lengkapnya.

Lusi Shen hanya menggelengkan pikiran sebentar, dan kemudian memulihkan ketenangannya, "Meskipun kamu bos, aku juga menandatangani kontrak dengan tim program. kamu tidak punya hak untuk ikut campur."

James Gu berkata dengan nada berat, "Aku tidak punya hak untuk ikut campur? Apakah kamu lupa bahwa kamu dan aku juga menandatangani kontrak?"

“Terserah kamu, kamu dapat memutuskan kontrak jika kamu mau. Kamu dapat pergi ke Ricky Mo untuk membayar penalti.” Setelah Lusi Shen selesai berbicara, dia mengambil dua langkah ke depan dan menoleh untuk melihat ke arah James Gu, "Juga, kamu adalah masalah terbesar bagiku. Tolong kamu, sumber masalah, menjauh dariku."

Lusi Shen pergi setelah berbicara.

Hati James Gu merasa tidak nyaman, ia mengangkat kakinya dan menendang keras ke dinding.

-------

Liburan tiga hari akan segera usai.

Lusi Shen telah bekerja sama dengan program "Aku dan Hidupku" selama beberapa hari terakhir ini, tapi untungnya ini adalah acara yang santai, jadi ketika dia merekam juga tidak terlalu capek.

Tim sutradara umumnya mempertimbangkan untuk mengganti tempat syuting kali ini, mungkin tidak bisa terburu-buru untuk merekam Aku dan Hidupku, Pada hari terakhir libur Lusi Shen, mereka berkumpul untuk merekam pertunjukan.

Sekali merekam dua episode sekaligus, dan itu bisa langsung merekam "The Lost City" sampai selesai.

Rekaman kali ini, Michelle Xiao tidak hadir, alasannya adalah tidak enak badan, dirawat di rumah sakit.

Semua orang pernah melihat bahwa Michelle Xiao hamil sebelumnya, Hanya saja James Gu dan Michelle Xiao tidak menceritakannya, Semua orang diam-diam tidak mengungkitnya.

Bella Qiao mungkin berpikir ini adalah peluang, jadi dia ingin memastikan keaslian berita tersebut.

"Tubuh Michelle kelihatan bagus ya? apa dia masuk angin? belakangan ini terlihat sangat mudah demam" Bella Qiao juga sangat ahli dalam bertanya.

Tapi James Gu tidak mau menimpali, "Terimakasih perhatiannya."

Bella Qiao adalah orang yang sangat pintar, melihat James Gu seperti ini, tidak bertanya lagi.

Pertunjukan itu direkam sampai pukul sepuluh malam, dan semua orang pun lelah.

Dan Lusi Shen harus berangkat dengan penerbangan pagi hari.